1 / 30

MANUSIA DAN LINGKUNGANNYA (Ekosistem)

MANUSIA DAN LINGKUNGANNYA (Ekosistem). KUSWANTO SANREDJA. PENDAHULUAN. Interaksi antara mh dengan lingkungan abiotik dalam suatu komunitas yg didasarkan pola makan, keragaman biota dan dan daur ulang demi kelangsungan hidupnya > ekosistem

denton
Télécharger la présentation

MANUSIA DAN LINGKUNGANNYA (Ekosistem)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MANUSIA DAN LINGKUNGANNYA(Ekosistem) KUSWANTO SANREDJA

  2. PENDAHULUAN • Interaksi antara mh dengan lingkungan abiotik dalam suatu komunitas yg didasarkan pola makan, keragaman biota dan dan daur ulang demi kelangsungan hidupnya > ekosistem • Usaha kesehatan lingkungan perlu didasarkan atas pengetahuan ekologi manusia, hal ini merupakan keharusan agar perkembangan kesehatan lingkungan betul-betul bermanfaat bagi masyarakat dan mencegah akibat sampingan yang tidak dikehendaki.

  3. Manusia • Manusia merupakan salah satu unsur dalam lingkungan hidup • Manusia merupakan mahluk paling canggih, karena manusia mempunyai kemampuan mengembangkan budaya. • Hal ini terjadi krn mns dilengkapi dengan bntk fisik, fungsi tubuh serta karakteristik perkembangan tubuhnya yg berbeda dengan hewan yg lain. • Oki mns bisa ditinjau dr segi fisik maupun budayanya

  4. PERKEMBANGAN FISIK MNS • Manusia memiliki 46 pasang kromosom yg mengandung ± 30.000 gena, komposisi inilah yg menentukan genotip manusia, sedangkan bentuk fisik disebut fenotip. • 90 – 95 % gena sama untuk seluruh umat mns • Hanya 5 – 10 % yg membedakan antar bangsa, suku maupun individu.

  5. MUTASI • Komposisi gen ini dapat berubah karena pengeruh berbagai faktor dlm lingkungan hidupnya. • Proses mutasi dapat mengubah gen baik secara kualitatif maupun kuantitatif • Mutan yg timbul bisa lebih unggul maupun lebih lemah. • Faktor lingkungan yg berpengaruh sinar kosmos, air raksa, benzena dan lain-lain

  6. Manusia Neanderthal – Manusia Cro Magnon • Perubahan fisik dr Manusia Neanderthal > Manusia Cro Magnon / Modern ± 60 jt th • Ciri manusia cro magnon adalah rongga otak lebih besar, berjalan lebih tegak, dan bersuara lebih baik. Dan sampai sekarang tidak berubah-ubah lagi, hal ini disebabkan krn hubungannya fisik yg lebih jauh dg lingkungan dan perkembangan peradabannya. • Manusia membuat alat yg semakin canggih, sehingga hubungannya tidak erat lagi dengan alam.

  7. lanjutan • Mns dapat melindungi dirinya dr sinar matahari, hujan, iklim dll. Sehingga tdk lg mengalami evolusi genetika. • Atau misal ada mutan yg terbentuk tdk lebih unggul atau mutan yg lahir lebih inferior sehingga musnah.

  8. Teori lain • Bahwa mutasi tidak ada hubungan dengan perubahan bentuk dari Neanderthal ke Manusia Cro magnon. Manusia Neanderthal dan Cro magnon sudah lama ada, dan kemudian mns purba musnah.

  9. Perkembangan Fisik Mns • Perkembangan manusia dr bayi – dewasa berjalan sangat lambat, • Petumbuhannya sangat lambat dan terjadi dengan tdk merata • Pertumbuhan cepat terjadi pada : • Janin dlm kandungan selama trimester pertama • Anak usia 0 – 2 th • Pada usia akhil balig Fase pertumbuhan cepat inilah yg sangat peka thd faktor disgenik

  10. Perkembangan budaya • Proses pendewasaan yg lambat ini ternyata merupakan suatu keuntungan. • Anak manusia tergantung hampir 1/3 usianya ke orang tua. • Bentuk fisik, fungsi tubuh maupun perkembangan fisik manusia sangat menunjang perkembangan budayanya.

  11. Mata stereoskopik, Tangan pembuat alat • Manusia dilengkapi dengan bentuk tangan yg berbeda dari hewan, yi ibu jari dan otot-otot tangan yg memungkinkan mns melakukan manipulasi benda-benda yg ada disekitarnya. • Selain itu manusia mempunyai mata yg stereoskopik yg memungkinkan mns melihat dlm 3 dimensi.

  12. Prehensil hands dan tool making hands • Kemampuan mns membuat alat inilah yg mendasari perkembangan budaya manusia • Kemampuan manusia berkembang sampai ke taraf yg sangat maju

  13. Manusia Pemburu, Ekonomi Subsistens • Krn struktur, fungsi dan pertumbuhan tubuhnya mns dpt mengembangkan budaya yg tdk terdpt pd hewan > mns membuat alat yg dibutuhkan. • Perkembangan budayanya dipengaruhi oleh elemen2 dlm lingkungannya. • Mns msh nomaden, masih sangat dipengaruhi alam

  14. Pengaruh lingkungan sangat besar > jml penduduk ditentukan o/ keberadaan alam sekitarnya > angka kematian tinggi > angka kelahiran tinggi > jml penduduk sulit naik + penyakit tinggi mns tdk mampu mencegahnya. • Mns tinggal di gua2, mengenal api, mengenakan daun-daun dan kulit hewan > pakaian. • Berburu > membuat alat dr batu > jaman batu

  15. Mns Agraris, Ekonomi Barter • Mns mulai bercocok tanam dan menjinakkan binatang. • Mns sudah tidak nomaden lagi dan mengumpulkan makanan > bertani dan berternak. • Meningkatnya kemampuan, pengetahuan dan budaya mns akan mengubah perilakunya.

  16. Cara hidup menetap > penyampaian informasi lebih baik > komunikasi baik dan intensif > penyampaian penemuan brng mudah dan baik > pemecahan tantangan hidup dan ssolusinya mudah dilakasanakan. • Pada fase ini setiap individu mulai belajar sesuai bakat, minat serta kemampuannya > spesialisasi di berbagai bidang > fase agrikultural. • Kemampuan memproduksi makanan melebihi kebutuhan > suplai energi naik > angka kelahiran naik > angka kematian tetap > jumlah populasi bertambah. • Mns menukar barang yg produksinya dg brg yg tidak bisa mereka buat Ekonomi barter. • Naiknya sumber daya > berkembang pula budayanya

  17. Ekonomi Tunai, Diferensiasi Pekerjaan dan Tmpt Tinggal • Dg ditemukannya mata uang maka pertukaran barang dilakukan dg uang (ekonomi tunai). • Dg adanya ET membawa diferensiasi pekerjaan dan tmpt tinggal

  18. Manusia Industri • Jml mns bertambah • Cara bercocok tanam tradisional sdh tdk memenuhi kebutuhan masyarakat • Diperlukan cara2 penyediaan suplai bhn serta jasa dengan cepat dan effisien > dg observasi fenomena alam sekitarnya + daya pikirnya > menemukan mesin2 • Awal revolusi industri

  19. Dampak yg mencolok dariFase revolusi industri • Kemakmuran • Eksploitasi tenaga kerja dan anak, kecelakaan, pencemaran lingkungan, penyakit dan wabah-wabah. • Pada fase ini mns berfikir untuk menundukkan alam demi kemakmuran, timbulnya dampak negatif menyadarkan mns bahwa exsistensinya tgt pd kelestarian sumber daya lingkungannya

  20. Manusia yg ramah Lingkungan • Mns menyadari kesalahannya dan tidak lagi berkehendak utk menaklukan alam tetapi ingin hidup secara harmonis dan produktif dengan alam sekitarnya. • Hal ini bisa dicapai dg mempelajari fenomena2 alam, khususnya ekologi dan menerapkan secara ilmiah. Sehingga sumber daya alam pendukung kehidupannya dpt lestari

  21. LINGKUNGAN PRENATAL • Adalah lingkungan manusia sebelum lahir ataupun lingkungan embrio atau janinyang ada dalam kandungan ibu. Hal ini penting dibahas dalam dasar kesehatan lingkungan karena dalam rangka pembinaan sumberdaya manusia

  22. Mengapa lingkungan prenatal perlu dibahas ? • Anak-anak yg akan dilahirkan merupakan generasi penerus bangsa oleh karena itu perlu ditingkatkan kualitasnya • Kesehatan anak sangat dipengaruhi oleh kesehatan embrio/janin sewaktu masih di dalam kandungan • Kesehatan embrio/janin sangat dipengaruhi oleh kesehatan ibu serta lingkungan ibunya

  23. lanjutan • Investasi yang ditaruh pada janin cukup besar, sehingga perlu dipelihara kesehatannya. Bayi yang dilahirkan diharapkan dapat menjadi orang yang produktif sehingga mampu mengembalikan investasi yang ditaruh padanya. • Kesehatan merupakan syarat utama bagi peningkatan produktivitas, dan produktivitas merupakan prasyarat utama bagi tercapainya tujuan pembangunan

  24. KATEGORI LINGKUNGAN PRENATAL Terdiri atas beberapa bagian : • Lingkungan MATRO atau Lingkungan Ibu atau Lingkungan Post Natal • Lingkungan Embrio/Janin ada 2 bagian : • Lingkungan Makro (Tubuh Ibu) • Lingkungan Mikro (Rahim Ibu beserta isinya)

  25. LINGKUNGAN MIKRO Lingkungan Mikro terdiri atas : • Otot-otot rahim • Plasenta • Cairan Amnion • Janin lain bila kembar Melindungi embri (0-2 bulan) dan janin (3-9bulan) dari berbagai faktor disgenik seperti : tekanan mekanis, bakteri patogen dan lain-lain)

  26. LINGKUNGAN MAKRO Lingkungan Makro untuk janin adalah tubuh ibunya, baik struktur, fungsi, maupun kualitasnya

  27. Adalah : Usia Paritas Golongan Darah Keadaan Gizi Penyakit Obat atau Zat Kimia Zat Fisis Perilaku Ibu Berbagai faktor pada tubuh ibu yg mempengaruhi kesehatan janin

  28. LINGKUNGAN MATRO Adalah lingkungan ibu atau sama dengan lingkungan postnatal. Di dalam lingkungan postnatal terdapat banyak sekali faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan janin, baik eugenik maupun yang disgenik. Dengan meningkatnya industrialisasi, keberadaan zat kimia maupun fisis di dalam lingkungan akan semakin bertambah baik kualitas maupun kuntitasnya.

  29. Waktu Pemaparan • Kelainan yang dapat terjadi karena zat kimia maupun fisika sangat tergantung pada waktu pemamparan. Kehamilan usia muda (minggu 1 – ke 8) sangat peka terhadap zat-zat teratogenik, karsinogenik dan mutagenik, karena pada saat tersebut sedang terjadi perkembangan berbagai organ dan anggota badan. Sehingga pemaparan dosis tinggi atau lama dan mendadak dapat mengakibatkan keguguran, kelahiran mati dan lain sebagainya.

  30. Spesifitas • Teratogenik tampaknya menyerang bagian tubuh yang spesifik, misal thalidomid pada anggota gerak, dan janin tampaknya sangat peka terhadapnya pada minggu ke 27 – 43 setelah konsepsi. • Ibu yg kekurangan asam pteroyglutamik (PGA), sering melahirkan anak cacat pada berbagai organ, sehingga disebut teratogen universal.

More Related