1 / 22

MANAJEMEN PRODUKSI dan OPERASI

MANAJEMEN PRODUKSI dan OPERASI. Nuning Setyowati,SP.MSc Erlyna Wida R,SP,MP. Referensi :. Hani Handoko, T. 2000. Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi

fritzi
Télécharger la présentation

MANAJEMEN PRODUKSI dan OPERASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MANAJEMEN PRODUKSI dan OPERASI Nuning Setyowati,SP.MSc Erlyna Wida R,SP,MP

  2. Referensi : • Hani Handoko, T. 2000. Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi • Richard J. Tersine. 1985. Production and Operation Management. Concepts Structure and Analysis. Prentise Hall. Englewood Cliftt. New Jersey • Jay Heizer and Barry Render. 2005. Operation Management. Prentise Hall. Englewood Cliftt. New Jersey • Buku-buku lain yang terkait dengan management produksi dan operasi

  3. Tujuan MK MPO • Utk mengkaji cara2 pengelolaan fungsi produksi • Memperkenalkan peralatan dan teknik standar yg dpt digunakan manajer produksi • Mengembangkan apresiasi bg interaksi kegiatan manajemen produksi dgn sistem manajemen lainnya

  4. PENDAHULUAN • Manajemen produksi / operasi : usaha-usaha pengelolaan secara optimal penggunaan sumberdaya dalam proses transformasi bahan mentah dan tenaga kerja menjadi berbagai produk dan jasa

  5. Mengapa mempelajari manajemen Produksi?? • Manaj produksi adl suatu fungsi utama sebuah organisasi dan secara utuh berhubungan dgn semua fungsi bisnis lainnya • Untuk mengetahui bagaimana barang dan jasa diproduksi • Memahami apa yang dikerjakan manager produksi / operasi • Merupakan bagian yg paling banyak mengeluarkan biaya dlm sebuah organisasi

  6. BIDANG2 TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN PRODUKSI Transformasi: Lokasi fasilitas Layout fasilitas Pemeliharaan dan penanganan bahan Perencanaan kapasitas Penjadwalan dan pengawasan proyek Peramalan Permintaan Produk dan Jasa Output Penelitian dan pengembangan Desain produk dan jasa Pengawasan dan stándar kualitas Input Perancangan dan pengelolaan tng krja Manajemen persediaan Manajemen pembelian Analisis investasi modal Fungsi Manajemen Metode dan Teknik Kuantitatif

  7. Tantangan yang dinamis

  8. PENENTUAN LOKASI DAN FASILITAS PRODUKSI

  9. Pemilihan lokasi • Menghindari sebanyak mungkin seluruh segi negatif • Mendapatkan lokasi dgn paling byk faktor positif • Meminimalkan biaya jangka pendek maupun jangka panjang • Meningkatkan daya saing perusahaan

  10. Pilihan-pilihan yg ada dlm lokasi : • Tidakpindahtetapimeluaskanfasilitas • Mempertahankanlokasisekarangselagifasilitas lain ditempat lain • Menutupfasilitas yang adadanpindahkelokasi lain

  11. Berbagai perangkap dlm pemilihan lokasi • Memilih lokasi dimana tenaga kerja sulit didapat • Membeli tanah untuk usaha dgn harga murah tetapi kondisinya jelek • Lokasi perusahaan yg jauh di luar kota • Lokasi perusahaan yg tidak memungkinkan pembuangan limbah

  12. Faktor-faktor yg berpengaruh dlm pemilihan lokasi • Lingkungan masyarakat • Kedekatan pasar • Tenaga kerja, produktivitas tenaga kerja • Kedekatan dgn bahan mentah dan supplier • Fasilitas dan biaya transportasi • Sumberdaya alam • Harga tanah • Dll…

  13. Metode Evaluasi Alternatif Lokasi • Metode Pemeringkatan Faktor • Analisis Titik impas lokasi • Model Transportasi

  14. 1. Metode Pemeringkatan Faktor • Faktor kualitatif dan kuantitatif yg dipertimbangkan dalam memilih lokasi • Manajer memberi bobot untuk membuat proses pengambilan keputusan mjd lebih objektif

  15. Metode Pemeringkatan Faktor a. Membuat daftar faktor yang berhubungan sbg faktor penunjang keberhasilan b. Memberikan bobot utk setiap faktor utk menggambarkan kepentingan relatif perusahaan c. Membuat skala utk setiap faktor mis 1 – 100 atau 1 – 10 d. Meminta penilaian manajemen utk setiap lokasi dan setiap faktor dgn menggunakan skala pd langkah c e. Kalikan nilai dgn bobot utk setiap faktor dan jumlahkan nilai total utk setiap lokasi d. Membuat rekomendasi berdasarkan nilai poin maksimal yg jg mempertimbangkan hsl dr pendekatan kualitatif

  16. 2. Analisis Titik Impas Lokasi • Pengunaan analisis biaya volume produksi utk membuat suatu perbandingan ekonomis diantara alternatif lokasi • Analisis titik impas dpt dilakukan secara matematis dan grafis

  17. Langkah analisis titik impas • Tentukan biaya tetap dan biaya variabel utk setiap lokasi • Petakan biaya utk setiap lokasi dgn berdasarkan biaya dan jml produksi • Pilih lokasi yg memiliki biaya total paling rendah utk jml produksi yg diharapkan

  18. 3. Model transportasi • Menetapkan pola pengiriman terbaik dr beberapa titik pemasok ke beberapa titik permintaan sedemikian rupa shg meminimalkan biaya produksi dan transportasi lokal • Digunakan bila perush yg memiliki beberapa pabrik dan beberapa gudang bermaksud utk menambah kapasitas satu pabriknya atau realokasi pelayanan dari setiap pabrik serta penambahan pabrik atau gudang baru

  19. Secara tehnis metode untuk memecahkan masalah transportasi antara lain metode sudut kiri atas, MODI (Modified Distribution Methode), VAM (Vogel’s Approximation Methode)

  20. Ex Soal: • Bagaimanaperusahaanmendistribusikanproduknyake masing2 penyalurdi kota2 ygberbedautkmeminimumkanbiayatransportasi total?

  21. TUGAS • John Galf Shipping ingin mengirimkan produknya dari 2 pabrik berbeda ke gudang yang berbeda. Diketahui : • Produksi pabrik A sebesar 18 unit • Produksi pabrik B sebesar 22 unit • Kebutuhan di gudang I sebesar 10 unit • Kebutuhan di gudang 2 sebesar 20 unit • Kebutuhan di gudang 3 sebesar 10 unit • Biaya pengiriman per unit adalah sebagai berikut : • Pertanyaan : Berapa unit yang harus dialokasikan dari masing-masing pabrik ke masing-masing gudang Tabel 9. Biaya transportasi per unit dari setiap pabrik ke setiap gudang

More Related