310 likes | 915 Vues
BIOLOGI SEL. Kelompok 2. Fahri Aulia Rahman Yasmin Nur Shafa Martha Bitika Putri Laili Apriliani Fanny Arlyan Jalu Prakoso Aughina Nur Nabila Nur Khasanah Muhammad Juniardy Annur Riska Eka Putri. TERAPI ALTERNATIF DENGAN SEL PUNCA ( STEM CELL). Fungsi. Definisi. Mekanisme.
E N D
Kelompok 2 • Fahri Aulia Rahman • Yasmin Nur Shafa • Martha Bitika Putri • Laili Apriliani • Fanny Arlyan Jalu Prakoso • Aughina Nur Nabila • Nur Khasanah • Muhammad Juniardy • Annur Riska Eka Putri
Fungsi Definisi Mekanisme SEL PUNCA (STEM CELL) Jenis-jenis SelPunca Terapi menggunakan sel punca
Definisi Sel Punca • Sel primitif yang belum berdiferensiasi dimana turunan-turunan selnya dapat terdiferensiasi menjadi berbagai fungsi jaringan sel maupun organ dan memiliki kemampuan untuk memperbarui sel, dalam alam dunia medis disebut sel multi fungsi.
Contohnya Berdiferensiasi menjadi sel darah, sel syaraf, dan otot jantung
FUNGSI SEL PUNCA • Sistem perbaikan, untuk mengganti sel - sel tubuh yang telah rusak demi kelangsungan hidup organisme. • Saat stem cell terbelah, sel yang baru mempunyai potensi untuk tetap menjadi sel punca / menjadi sel dari jenis lain dengan fungsi yang lebih khusus.
MEKANISME • Pengobatan stem cell pada kasus sirosis/pengerasan hati prosesnya : • Pengambilan sumsum tulang dari tubuh pasien. • Pemisahan ,pemeliharaan, dan pengembangbiakan sel induk di luar tubuh.
Kemudian , stem cell dimsukkan ke hati pasien. • Stem cell akan bekerja di dalam hati dan berdiferensiasi menjadi sel hati yang baru.
Jenis-jenis Sel Punca A. Berdasarkan potensinya : 1. Sel induk ber-totipotensi (toti=total) 2. Sel induk ber-pluripotensi (pluri=jamak) 3.Sel induk ber-multipotensi 4. Sel induk ber-unipotensi (uni=tunggal)
B. Berdasarkan asalnya : • Sel Punca Embrio. example : sel-sel darah, sel-sel otot, sel-sel hati, sel-sel ginjal, dan sel-sel lainnya 2. Embryonic Germ Cell example : sel germinal primodial dari janin 5-9 minggu. • Sel Punca Fetal example : Otak Janin.
4. Sel Punca Dewasa. Mempunyai 2 karakteristik: a. sel induk hemotopoietik yaitu sel induk pembentuk darah b. sel punca mesenkimal termasuk sel induk multipontensi yang dapat berdiferensiasi menjadi sel-sel tulang, otot, ligamen, tendon,dan lemak. • Sel punca kanker.
Transplantasi Sel Punca Transpalasi dapat berupa : • Transplantasi autologus (menggunakan sel induk pasien sendiri, yang dikumpulkan sebelum pemberian kemoterapi dosis tinggi) • Transplantasi alogenik (menggunakan sel induk dari donor yang cocok, baik dengan hubungan keluarga atau tanpa hubungan keluarga), atau • transplantasi singenik(menggunakan sel induk dari saudara kembar identik.
Jenis-jenis Transplantasi Sel Punca • Transplantasi sel punca dari sumsum tulang (bone marrow transplantation) • Transplantasi sel punca darah tepi (peripheral blood stem cell transplantation) • Transplantasi sel induk darah tali pusat
Terapi menggunakan sel punca • Contohnya pada pengobatan leukimia. Pengobatan dengan kemoterapi atau radiasi untuk menghancurkan sel-sel leukimianya. Setelah itu, akan dilakukan transplantasi sel-sel induk yang sehat melalui pembuluh darah besar. Sel darah baru berkembang dari sel induk yang ditransplantasikan. Sel-sel darah baru menggantikan yang dihancurkan oleh pengobatan.
Transplantasi dilakukan di rumah sakit. Sel induk berasal dari diri pasien sendiri, kembar identik atau donor sel induk yang cocok. Sumbernya adalah darah ataupun dari sumsum tulang dan darah tali pusar. Dibutuhkan waktu bagi sel-sel induk yang ditransplantasikan untuk mulai menghasilkan sel darah yang sehat.
Terapi sel punca pada hati Untuk mengobati hati, sel punca diambil dari sumsum tulang atau sel darah. Pembiakan lalu dilakukan di luar tubuh (in vitro) kemudian dimasukkan kembali ke dalam tubuh melalui pembuluh arteri hati karena pembuluh ini adalah pemasuk nutrisi sehingga hasilnya lebih efektif Terapi ini dengan menyuntikan sel punca ke hati, sel ini bisa menuju ke jaringan yang rusak lalu berubah menjadi sel pembuluh hati atau organ hati.
Terapi sel punca pada jantung Penderita penyakit jantung sering datang dalam kondisi sudah terjadi kerusakan irreverseble atau berada amat lanjut sehingga sulit diatasi walaupun dengan terapi obat-obatan atau juga tindakan operasi dan pemasangan stent. Salah satu kondisi ini adalah gagal jantung. Alternatif pengobatannya yaitu sel punca. Terapi ini tujuannya memperbaiki dan meregenerasi jaringan. Dengan demikian bukannya mengganti jantung yang rusak dengan jantung lain, tetapi diciptakan otot jantung baru, yang sehat, di jantung yang sudah sakit tersebut,