1 / 21

PROFESIONALISME BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI

PROFESIONALISME BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI. Pertemuan-3 PROGRAM STUDI TI/SI INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL KAMAL. Pendahuluan. Sejak teknologi komputer dikembangkan sebagai penopang SI, telah lahirlah era perubahan yang mengubah kehidupan manusia.

haley
Télécharger la présentation

PROFESIONALISME BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PROFESIONALISME BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI Pertemuan-3 PROGRAM STUDI TI/SI INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL KAMAL

  2. Pendahuluan • Sejak teknologi komputer dikembangkan sebagai penopang SI, telah lahirlah era perubahan yang mengubah kehidupan manusia. • Berdampak sangat besar dalam kehidupan individu dan suatu organisasi perusahaan • Secara umum kehadiran TI sedikit banyak telah mengubah etika perilaku manusia. • Secara organisasi pun telah banyak mengubah pola/style berperilaku dalam organisasi.

  3. POSITIFNYA : • Kehadiran TI dalam perusahaan memberikan pengaruh yang berkaitan dengan ; - Birokrasi yang semakin flat - Komunikasi dengan atasan-bawahan semakin cepat dan murah - Distribusi informasi antar bagian berlangsung dengan cepat - Setiap lini semakin produktif dan cerdas - Efisien, efektif

  4. KEBUTUHAN PERUSAHAAN TERHADAP PROFESIONAL TI • Suatu proses yang berlangsung terus menerus di dalam perusahaan untuk mendapatkan orang yang tepat dengan skill yang tepat. - Diperlukannya lebih kurang 200.000 tenaga IT di indonesia s.d thn 2010 - Ada beberapa tahapan dan syarat dalam penerimaan tenaga kerja baru

  5. Kompetensi di bidang TI • Kompetensi berbanding lurus dengan nilai seorang pekerja TI 􀂄 Makin langka orang yang bisa menempati suatu posisi juga akan ikut mendongkrak value orang tersebut 􀂄 Di bidang TI, tenaga yang dibutuhkan adalah mereka yang memiliki kapasitas dan kompetensi tertentu dan sangat spesifik 􀂄 Dua poin penting dalam profil calon pelamar yang diharapkan oleh perusahaan secara umum, yakni latar belakang pendidikan (akademis) dan nonpendidikan sebagai nilai tambah

  6. Klasifikasi Pekerjaan Bidang IT Empat kelompok : • Pada bidang software, terbagi menjadi : sistem analis, programmer, web designer dan web programmer • Pada bidang hardware meliputi : technical engineer, networking engineer dll • Pada operasional sistem informasi, meliputi EDP operator, System Adm, dll • Pada bidang pengembangan bisnis teknologi informasi

  7. Standarisasi Pekerjaan IT - Pada pemerintahan atau PNS yang bekerja di bidang IT disebut pranata komputer, dengan tugas, wewenang, tanggung jawab dan hak utuh untuk membuat, merawat dan mengembangkan sistem dan atau program komputer • SEARCH (South East Asia Regional Computer Confideration) merupakan badan yang beranggotakan himpunan profesional IT yang terdiri dari 13 negara.

  8. Salah satu hasil karyanya adalah perumusan standarisasi pekerjaan dalam bidang IT yang disebut SRIG-PS (Special Regional Interest Group on Profesional Standardisation) yang berisi : • Cross Country, cross-enterprise applicabbility, yaitu job harus relevan dengan kondisi region, serta memiliki pemahaman setiap pekerjaan. b. Function Oreinted bukan title oriented, yaitu berorientasi pada fungsi bukan pada gelar, karena gelar dapat berbeda c. Testable/certifiable, yaitu harus dapat diukur/diuji d. Applicable, yaitu harus dapat diterapkan pada mayoritas profesional TI pada region masing-masing

  9. SRIG-PS memberikan hasil sebagai berikut: - Terbentuknya Kode Etik untuk profesional TI - Klasifikasi pekerjaan dalam bidang Teknologi Informasi - Panduan metoda sertifikasi dalam TI - Promosi dari program yang disusun oleh SRIG-PS ditiap negara anggota SEARCC

  10. Standardisasi Profesi telah menjadi pertimbangan penting untuk beberapa Institusi Pemerintah, seperti - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi - Departemen Tenaga Kerja - Departemen Pendidikan - Departemen Perdagangan dan Industri

  11. Metode Meningkatkan ProfesionalismeBidang TI Terdapat program pendidikan di Bidang TI : • Program sekolah 2000, sebuah prog.yang diselenggarakan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), bertujuan untuk menjaring sekolah-sekolah di seluruh Indonesia dengan Internet • Program SMK Teknologi Informasi • Program Diploma Teknologi Informasi • Program Pendidikan Sarjana Teknologi Informasi

  12. Metode Pelatihan • Perusahaan harus mampu mencari alternatif untuk meningkatkan kualitas SDM; • Magang di tempat tertentu • Workshop dan seminar • Kursus • Penataran dan presentasi

  13. Meningkatkan Profesionalisme • Update ilmu, ulet, konsisten, English… • Pahami, selami, kuasai satu atau lebih bahasa pemrograman atau bidang IT • SERTIFIKAT PENDIDIKAN (Ijazah) (D3,S1,S2,S3) • SERTIFIKAT INTERNASIONAL (CCNA, MSCA) • Semuanya merupakan IT PASPORT untuk membuka pintu dunia

  14. Profesional Melalui Sertifikasi Sertifikasi merupakan salah satu cara untuk melakukan standardisasi sebuah profesi. Beberapa manfaat sertifikasi : • Ikut berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional • Pengakuan resmi pemerintah tentang tingkat keahlian individu terhadap sebuah profesi • Pengakuan dari organisasi sejenis (benchmarking), baik pada tingkat regional maupun internasional • Membuka akses lapangan pekerjaan secara nasional, regional bahkan internasional • Memperoleh peningkatan karir dan pendapatan sesuai perimbangan.

  15. Sertifikasi memiliki tujuan untuk • Membentuk tenaga praktisi TI yang berkualitas tinggi, • Membentuk standar kerja TI yang tinggi, • Pengembangan profesional yang berkesinambungan.

  16. Sedangkan bagi tenaga TI profesional tersebut • Sertifikasi ini merupakan pengakuan akan pengetahuan yang kaya (bermanfaat bagi promosi, gaji), • Perencanaan karir • Profesional development • Meningkatkan international marketability. Ini sangat penting dalam kasus, ketika tenaga TI tersebut harus bekerja pada perusahaan multinasional. Perusahaan akan mengakui keahliannya apabila telah dapat menunjukkan sertifikat tersebut

  17. Bagi masyarakat luas (pengguna) sertifikasi ini berguna • Memiliki staf yang up to date dan berkualitas tinggi. • Memperoleh citra perusahaan yang baik, keuntungan yang kompetitif, merupakan alat ukur yang obyektif terhadap kemampuan staf, kontraktor dan konsultan. • Secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan produktifitas secara mikro maupun makro.

  18. Jenis-jenis SertifikasiBidang IT Berorientasi Produk : a. Sertifikasi Microsoft, sebagai salah satu perusahaan perangkat lunak terbesar, memberlakukan sertifikasi dengan label Microsoft@Certified Professional (MCP), bidang-bidangnya : • MCDST (Microsoft Certified Desktop Support Technicians) • MCSA (Microsoft Certified Systems Administrator) • MCSE (Microsoft Certified Systems Engineers) • MCDBA (Microsoft Certified Database Administrator) • MCT (Microsoft Certified Trainers) • MCAD (Microsoft Certified Application Developers) • MCSD (Microsoft Certified Solution Developer) • Dan lain-lain

  19. b. Sertifikasi Oracle, sebagai salah satu perusahaan pengembang database terkemuka di dunia, ada tiga jenis : • OCA (Oracle Certified Associate) • OCP (Oracle Certified Profesional) • OCM (Oracle Certified Master) c. Sertifikasi CISCO, peningkatan di bidang jaringan komputer : • CCNA (Cisco Certified Networking Associate) • CCNP (Cisco Certified Networking Professional) • CCIA (Cisco Certified Internetworking Expert) d. Sertifikasi Novell, pada pengembangang sistem operasi jaringan • Novell CLP (Certified Linux Professional) • Novel CLE (Certified Linux Enginer) • Suse CLP ( Suse Certified Linux Profesional) • MCNE (Master Certified Novell Engineer)

  20. Berorientasi Profesi : Hadirnya Institute for Certification of Computing Professionals (ICCP), sebuah badan sertifikasi profesi teknologi informasi di Amerika. Sertifikasi yang didapatkan dari 19 pengujian bidang minat melahirkan sertifikasi : • CDP (Certified Data Processor) • CCP (Certified Computer Programming) • CSP (Certified Systems Professional) ComTIA juga merupakan Asosiasi Industri Teknologi Komputer di Amerika beranggotkan a.l : Microsoft, Intel, IBM, Novell. Linux dan Cisco. Asosiasi ini bertugas menentukan kurikulum training dan ujian sertifikasi Internasional berorientasi pekerjaan di berbagai bidang Hambatan Pelaksanaan Sertifikasi : • Biaya relatif Mahal • Kemampuan yang kurang memadai terhadap penguasaan materi sertifikasi.

  21. Sekian Terima Kasih

More Related