1 / 15

PERENCANAAN BISNIS KELUARGA

PERENCANAAN BISNIS KELUARGA. Dimas Ishlah Anfenanda 115030201111031 Nur Ihwanul Fathoni 115030200111040 Fauzi Adi Kurnia 115030201111036 Onovio Bagus P 115030207111019 Moch . Fanny Arrizqi 115030200111 04 2. Definisi Bisnis Keluarga.

ita
Télécharger la présentation

PERENCANAAN BISNIS KELUARGA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERENCANAAN BISNIS KELUARGA Dimas IshlahAnfenanda 115030201111031 NurIhwanulFathoni 115030200111040 FauziAdiKurnia 115030201111036 OnovioBagus P 115030207111019 Moch. Fanny Arrizqi115030200111042

  2. DefinisiBisnisKeluarga Perusahaan keluarga adalahsebuah perusahaan yang dimiliki, dikontrol, dan dijalankan oleh anggotasebuah ataubeberapa keluarga. Contohtransisidalambisniskeluarga: Individual Market Regional Market Local Market Becak/Bajaj Intercity Bus Taxi

  3. TransisiBisnisKeluarga • Pendirimemulaiusaha yang dirintisdariskaladan modal yang relatifkecil. Misalnya, A menjadisopir becak. Usaha inidijalankansendiridengan berkeliling. Cakupanpasarnyamasihkecil danmasihbersifatindividudengan melayaniorangsatu per satu. • Dengankemajuanusahanya, A akhirnyabisa membelitaksi. Dengantaksiitu, iabisamelayani penumpangdalamwilayah yang lebihluas tetapimasihterbatasdiwilayah tertentudanbersifat individual.

  4. TransisiBisnisKeluarga • Usahanyainiterusberkembangsehinggaiamampu membeli bus sebagaisaranatransportasiantarkota. Pasarnyakinisudahbersifat regional danlayanan sudahtidaksatu per satulagi. Mengingat penumpangnyamakinbanyak, cakupan pasarnya yang makinluas, dan kompleksitasusahanyatinggi Perlunyabantuan (keluargaatauteman) untuk keperluanteknisdilapanganmaupunkeperluan administratif yang menyokongnya.

  5. Dalam terminologi bisnis, perusahaan keluarga terbagimenjadi dua macam • Family Owned Enterprise (FOE) Perusahaan yang dimiliki oleh keluarga tetapi dikelola oleh profesional yang berasal dari luar lingkarankeluarga. • Family Business Enterprise (FBE) Perusahaan yang dimiliki dan dikelola oleh keluarga pendirinya. Perusahaan tipe ini dicirikan oleh dipegangnya posisi-posisi kunci dalam perusahaan olehanggota keluarga.

  6. Karakteristik Perusahaan Keluarga • Lingkunganpembelajaran yang salingberbagi • Keterlibatananggotakeluarga • Tingginyasalingketerandalan • Kepemimpinanganda • Kekuatanemosi

  7. KonteksKulturBisnisKeluarga Dalamlingkungankeluarga, bakatjugaberpengaruh dalammembangunjiwawirausaha. Dari bakat tersebut, kitadapatmengetahuidaridini seorang entrepreneur dibentuk. Ketikagenerasimerasakanperjuangan yang sulit, merekamenginginkananak-anaknya untuktidakmerasakankesulitan yang sama.

  8. KonteksKulturBisnisKeluarga Pemilikusahasekaligus motor penggeraknya, dimanamenyamakanidentitasbisnisdenganidentitaspribadi Pendiri Generasikeduaituberuntungkarena orangtuamasihadauntuksetidaknya memberiarahandanmembagi pengalamanbijaknya Generasikedua Generasiketigabiasanyasudah mengalamimasa yang lebihenak, denganaksesterhadapberagam fasilitas, sehinggajiwaberjuang merekatidaksamadengan generasisebelumnya Generasiketiga

  9. KonteksKulturBisnisKeluarga • Dari sisibudayaorganisasi, semangatkeluargamenentukannilai, norma, dansikap yang berlakudalamperusahaan • Budayaperusahaansebuahperusahaankeluargamemangsangatdipengaruhiolehnilai-nilaikeluarga sang pemilik. Sehinggalatarbelakangbudaya sang pemilikakansangatmenentukan.

  10. ProsesSuksesiManajerialBisnisKeluarga Suksesidalamperusahaankeluargamenempatiposisi strategiskhususnyadalammempertahankankelangsungan hidupbagisuatuperusahaan. Hal yang krusial dalam perusahaan keluarga adalah pergantian pucuk pimpinan (suksesi). Banyak perusahaan yang tidak siap dengan pergantian kepemimpinansehingga perusahaan tersebut harus terhenti di generasi pertama saja

  11. ProsesSuksesiManajerialBisnisKeluarga Moores and Barrett (2002: 6) menyatakan bahwatidak bisa dipungkiri bahwa masa depan perusahaan keluarga tergantung pada keberhasilan suksesi. Suksesi adalah peralihan kepemilikan perusahaan keluarga kepada suksesor dari pemilik sebelumnya

  12. ProsesSuksesiManajerialBisnisKeluarga Dalam hubungannya dengan suksesi, Craight (2003) dalam studinya menemukanbeberapahal: • Generasi pendiri mempunyai derajat individualitas dan kepercayaanyang lebih tinggi dibanding generasi kedua atau ketiga dari perusahaankeluarga • Generasi pendiri berbeda secara signifikan dengan generasi ketiga (tapi tidak dengan generasi kedua) pada masalah-masalah pelaksanaan (direction) dan perencanaan.

  13. Soedibyo (2007) fakta pentingdalam proses suksesi • Persiapan suksesi adalah sangat penting, itulah sebabnya persiapan suksesi harus dikerjakan secara bersama-sama antara generasi tua dan generasi penerus. Keberlanjutan perusahaan keluarga tergantung pada kualitas persiapannya. • Generasi muda yang kompeten adalah prasyarat untuk memelihara dan meningkatkan kinerja perusahaan keluarga. • Mutu suksesi ditentukan oleh variable yang dapat mengkomunikasikan konsep dan filosofi kepada generasi muda.

  14. Soedibyo (2007) fakta pentingdalam proses suksesi • Penanaman nilai-nilai keluarga adalah sangat penting untuk dilakukan bersama. Untuk menghindari konflik, diperlukan pernyataan yang jelas atas hak dan kewajiban masing-masing anggota keluarga sejak dini. Konsep unit entity (pembedaan antara milik sendiri dan milik perusahaan) harus betul-betul dipahami dengan jelas diantara anggota keluarga. • Faktor lain yang menentukan keberhasilan suksesi adalah semangat, pamrih (intention), kejujuran, dan honesty, and ketulusan (sincerity) dalam melakukan bisnis. Konflik antara generasi tua dan muda berasal dari perlakuan yang berbeda dalam memandang bagaimana melanjutkan perusahaan keluarga.

  15. SEKIANTERIMA KASIH

More Related