1 / 20

Penyusunan Anggaran Bahan Baku

Penyusunan Anggaran Bahan Baku. Bahan mentah Bahan Baku Bahan Penolong Misalnya untuk membuat buku , kertas dan lem merupakan bahan mentah , kertas merupakan bahan baku dan lem merupakan bahan penolong

izzy
Télécharger la présentation

Penyusunan Anggaran Bahan Baku

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PenyusunanAnggaranBahan Baku

  2. BahanmentahBahan Baku BahanPenolong Misalnyauntukmembuatbuku , kertasdanlemmerupakanbahanmentah , kertasmerupakanbahanbakudanlemmerupakanbahanpenolong Bahan Baku direct material ygmembentuksatukesatuanygtakterpisahkandenganprodukjadi. Bahan Baku = bahanutama/ bahanpokokygmerupakankomponepenutamadarisuatuproduk

  3. Anggaran BBB = KSt x HSt KSt = KuantitasStandarBahan Baku ygdipakai HSt = HargaStandarbahan Baku P = Unit EkuivalenProduk KSBB = KuantitasStandarBahan Baku per unit Produk KSt = P x KSBB

  4. Contoh : Misalkananggaranprodukperusahaankecapasliselamatahun 2016 sebanyak 182 botolprodukjadi (P), kuantitasstandarbahanbaku per botolkecapasli (KSBB), yaitusebanyak 2 onskedelaidan 2 onsgulamerah. Harga per onskedelaiRp 100 (HSt) danharga per onsgulamerahRp. 60 (HSt)

  5. Dari data diatasKStataubahanbakudipakaidianggarkandalam unit (satuan) barang = 182 botol x 2 ons = 364 ons. Berartiutkmemproduksikecapaslisebanyak 182 botoldiperlukanbahanbakukedelai 364 ons dean gulamerah 364 ons. Bahanbakudipakaidianggarkandalamsatuanuangygdisebutdengananggaranbiayabahanbakuygdihitungsebagaiberikut. Kedelai 364 ons x Rp 100 = Rp 36.400 Gulamerah 364 ons x Rp 60 = Rp 21.840 Jumlahbiayabahanbaku (BBB) = Rp 58.240

  6. TujuanPenyusunanAnggaranBahan Baku Adapuntujuanpenyusunananggaranbahanbaku, antara lain : • Dengandisusunanggaranbahanbakudapatdiketahuikuantitasbahanbakudipakaimaupunkuantitasbahanbakuygakandibeliselamaperiodetertentu, sehinggadapatdijadikanpedomandalammemakaidanmembelibahanbaku • Dengananggaranbahanbakudapatdiketahuihargabahanbaku, sehinggadapatdijadikanpedomanhargabelibahanbaku • Jumlahsatuanuangbahanbaku yang akandibeliterdapatpadaanggaranbahanbaku, sehinggadapatdiketahuikasygdisediakanuntukmembelibahanbaku • Dalampenyusunananggranbahanbakuterdapatbiayabahanbakudanbiayabahanbakumerupakansalahsatuunsurbiayapabrik, sehinggadapatmenentukanbesarnyabiayapabrikdanbiayaproduksi • Secarakeseluruhandengananggaranbahanbakudimaksudkanutkmenjagakelancaranproduksi

  7. Penyusunananggaranbahanbaku Dasarpenyusunananggaranbahanbakubersumberdarianggaranproduk, sediaanbahanbaku, danhargastandarbahanbaku (HSt) Rumusygdapatdigunakanutkmenyusunanggaranbahanbakusebagaiberikut. Belianbahanbaku xx unit @ Rp xx = Rp xxx Sediaanbahanbakuawal xx unit @ Rp xx = Rp xxx + Bahanbakutersedia xx unit @ Rp xx = Rp xxx Sediaanbahanbakuakhir xx unit @ Rp xx = Rp xxx _ Bahanbakudipakai (BBB) xx unit @ Rp xx = Rp xxx Misalkanperusahaankecapaslipadatahun 2016 bermaksudmenyusunanggaranbahanbaku dg data sebagaiberikut. Anggaranproduksetahun 182 unit produkjadi (P) Kuantitasstandarbahanbakuygdipakai per unit produk 2 ons (KSBB) Hargastandarbahanbaku per onsRp 160 (HSt) Anggaransediaanbahanbakuakhir 65 ons Sediaanbahanbakuawal 26 ons

  8. Dari data tesebutdihitungKSt = 182 unit x 2 ons = 3.64 ons. Setelahitudapatlahdisusunanggaranbahanbakuseperti. Perusahaan KecapAsli AnggaranBahan Baku Tahun yang berakhir 31 Desember 2016 KSt x HSt = BBB Anggaranbahanbakuterdiriatas : anggaranbahanbakusipakai, anggaransediaanbahanbakudananggaranbelianbajanbaku

  9. BiayaBahan Baku Standar per Unit Produk BBB = KSt x HSt

  10. AnggaranBahan Baku Dipakai KuantitasStandarBahan Baku Dipakai Misal: padaanggaranproduk Perusahaan KecapAsliselamatahun 2016 memproduksikecapsetiaptriwulansebagaiberikut:

  11. Diketahui data KSBB sebagai berikut: Hitung kuantitas standar bahan baku masing-masing produk tiap triwulannya!

  12. CARA 1 KSt = P x KSBB

  13. CARA 2

  14. CARA 1 BBB = KSt x HSt • AnggaranBiayaBahan Baku Diketahui: HargastandarbahanbakukedelaiRp 100 per ons. HargastandarbahanbakukedelaiRp 60 per ons.

  15. CARA 2

  16. AngggaranSediaanBahan Baku Berdasarkan data anggaranbiayabahanbakupadatabel 8-5 dan data sediaanbahanbakuawaltahun 2016 sebagaiberikut. Kedelai 10 ons @ Rp 100 = Rp1.000 Gulamerah 15 ons @ Rp 60 = Rp 900 Jumlah = Rp1.900 Perusahaan kecapaslimenerapkanputaransediaanbahanbaku 8 kali Untukmenentukanbesarnyasediaanbahanbakuakhirdapatdigunakanrumussebagaiberikut. SBBX = SediaanBahan Baku Akhir BBB = BiayaBahan Baku SBBA = SediaanBahan Baku Awal TPSBB = Tingkat PutaranSediaanBahan Baku SBBX dalamRp = BBB/TPSBB x 2 - SBBA

  17. Dari data tersebutdapatdibuatanggaranbahanbakuakhir

  18. SBBX dalamRp : HSt Sediaanbahanbakuakhir (SBBX) dalamkuantitas (ons) diperolehdariperhitungansebagaiberikut. Misalnyakuantitassediaanbahanbakuakhir (SBBX) kedelaitriwulan I = Rp 875 : Rp 100 = 8,75 ons SBBX dalamkuantitas = 75/8 x 2 – 108,75 ons PembahasanmengenaisediaanbahanbakulebihlanjutdijelaskanpadaBab 10 SBBX dalamkuantitas : KSt/TPSBB x 2 - SBBA

  19. AnggaranBeliaanBahan Baku Untukmenyusunanggaranbelianbahanbakudiperlukan data anggaranbiayabahanbakudananggaransediaanbahanbakudenganrumussebagaiberikut. BelianBahan Baku = Sediaanbahanbakuakhir + Biayabahanbaku – Sediaanbahanbakuawal

  20. Laporan Belian Bahan Baku

More Related