1 / 35

STERILISASI DAN DESINFEKSI

Rita Endriani. STERILISASI DAN DESINFEKSI. Pendahuluan. Sterilisasi dan desinfeksi  kunci dalam proses kontrol dan pencegahan hospital infection. Pengertian. Dekontaminasi  proses membunuh mikroorganisme sebelum dicuci Alurnya : pensortiran  perendaman Contoh : Chlorin 10%.

jerica
Télécharger la présentation

STERILISASI DAN DESINFEKSI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Rita Endriani STERILISASI DAN DESINFEKSI

  2. Pendahuluan • Sterilisasi dan desinfeksi  kunci dalam proses kontrol dan pencegahan hospital infection

  3. Pengertian • Dekontaminasi prosesmembunuhmikroorganismesebelumdicuci Alurnya: pensortiranperendaman Contoh : Chlorin 10%

  4. Samb pengertian… • Cleaning  proses pembersihan alat dengan cara mencuci dengan air bersih dan mengalir  pembilasan

  5. Samb.. Cara pencucian: - manual - mekanikal - kombinasi manual danmekanikal Mekanikal: - Ultrasonic Cleaning - Washer- Sterilizer

  6. Samb Pengertian….. • Desinfeksi  prosesmembunuhmikroorganismepatogenbentukvegetatif (kecualisporadan virus) ygdilakukanthdbendamati Desinfektan zatkimiaygdipakaiuntukdesinfeksi

  7. Samb Pengertian….. Antisepsis mencegah pertumbuhan atau aktivitas mikroorganisme dgn cara menghambat atau membunuh mikroorganisme thd permukaan jaringan hidup/ kulit Antiseptik zat kimia yg dipakai untuk antisepsis Aseptik  hilangnya mik.org patogen

  8. Samb pengertian….. • Sterilisasi proses destruksi/membunuh semua bentuk kehidupan mikroorganisme termasuk spora dan virus

  9. Efektivitas Efektivitas berbagai metode sterilisasi tergantung 4 faktor: • Jenis mikroorganisme yang ada • Jumlah mikroorganisme yang ada • Jumlah dan jenis materi organik yg melindungi mikroorganisme • Jumlah retakan dan celah alat

  10. METODE STERILISASI DAN DESINFEKSI • Metode Fisis • Metode Kimia

  11. Metode Fisis • Panas • Radiasi (gamma dan UV) • Filtrasi • Zat kimia dalam bentuk cair atau gas

  12. Pemanasan • Pemanasan basah - Suhu di bawah 1000 C  pasteurisasi - Suhu 1000 C  air mendidih - Suhu di atas 1000 C  autoklaf

  13. Samb pemanasan basah… 1. Pasterurisasi • Cara sterilisasibakteripatogendan non patogenpadasusu • Caranya: - Klasik Suhu 630 C, 30 menit - High temperature short time (HTST)  suhu720C, 15 detik susudptdisimpandlmlemaries - Ultra high temperature (UHT)  1400 C, 3 dtk susudapatdisimpantanpalemaries

  14. Samb Pemanasan basah….. ……. 2. Perebusan(boiling water)  suhu 1000 C, selama 10-15 menit Kelemahan: Hanyamembunuhbakteribentukvegetatif, spora (-),virus (-) Bunuhspora: + kan 2% sodium carbonat Guna: alat2 kedokteran (konvensional), makanan/ minuman, dll

  15. Samb Pemanasan basah….. ……. 3. Autoklaf  uap air dengantekanan 1 ½ atm, suhu1210C, selama 15 menit Tujuanuntukmembunuhbakteridanspora Guna: sterilisasi media mikrobiologi, pakaian, instrument, alat intra vena, larutan, alatsuntik, spatellidah, dll

  16. Samb Pemanasan…. • Pemanasankering 1. Flamming (flambir) memanaskanalat dg caramelewatkandiatasapitanpapemijaran Gunauntuk: skalpel, pinsetdanmuluttabung.

  17. Samb Pemanasan kering….. 2. Pembakaran(red heat/incineration)  caraini 100% efektiftetapimempunyaiketerbatasan Gunauntuk: mensterilkanosse, membakarbangkaibinatangpercobaandansampahmedisdibakardgnincenerator

  18. Samb Pemanasan kering….. …… 3. Udarapanas (hot air sterilization/Oven)  Pemanasan oven dg suhutinggi 1600-1800 C, 1 jam Caranya: denganmemanaskanudaradalam oven dg listrikatau gas. Gunauntuk: mensterilkan alat2 dariglassptpetridisk, pipet, tabungreaksi, erlemeyer, alatsuntik, perban, dsb

  19. Radiasi 1. Radiasisinar Gamma panjanggelombang < 1 nm  dayapenetrasinyatinggi  bakterivegetatifdanspora Mekanisme: terjadinyaionisasimolekul air  radikalhidroksilygreaktif  merusak DNA  mati

  20. Samb… Guna: sterilisasi alat2 farmasi, alat2 disposible (sarung tangan, spuit, benang jahit, kateter, dll), vaccin dan makanan tahan lama  Harus disertai cara pengamanan yang khusus

  21. Samb radiasi... 2. Radiasisinar UV panjang gel 220-290nm, paling efektif 260 nm  dayapenetrasirendah  tidakdapatdigunakan pd material tertutupdanendospora Guna: untuksterilisasiudara, ruanganperawatandanruangoperasi  Kontak lama  merusakmata, lukabakar, kankerkulit

  22. Filtrasi • Filtrasi/ menyaring  Pemisahanbakteridaricairandanudaramelalui filter denganporikecil (0,22-0,45um) - Filter cairan Guna : untukbahanygtidaktahanpanas, spt: ekstrak, serum, enzim, toksinkuman SekarangFilter Membran  pori 8-0,025 um  sehinggasemuabakteriterbuang

  23. Samb Filtrasi……….. - Filter udara  Laminar flow bench  High Efficiency Partulate Air (HEPA)  ukuranpori-pori 0,3 um ygdipasangdiruangoperasiatauuntukruangisolasipenderitalukabakar/ penderitadenganinflantasi

  24. Sterilisasi Gas  gas EtilenOksid (Ethylene Oxide Sterilization danFormaldehide Guna: instrumenbedahygsensitifpanasdankelembaban Mekanismekerja: Denaturasi protein  alkilasigugus –SH,-COOH atau –OH  alkylating agents

  25. Samb Gas… Kelemahan: - Toksik/ karsinogen - mudahmeledak - prosesrumit - waktu lama ( 2 jam dg aerasi 24 jam) - butuhperalatancanggih - butuhstafygterlatih - hrs dicampur gas lain ygtidakmudahmeledak (koarbondioksidatau nitrogen)

  26. Metode kimiawi Jenisdesinfektanygdigunakandirumahsakit: • Fenol (karbol, lisol) dankresol • Halogen (hipokloritdanklorin) • Quatenary Ammonium Coumpund (Sterimid, BenzalkoniumKlorida) • Diguanid ( klorheksidin)

  27. Samb… • Alkohol (Etil alkohol, Isopropanol) • Aldehid (formaldehide/ formalin dan glutaraldehide) • Klorinat bifenol (heksaklorofen), • Dll

  28. EfektivitasDesinfektan Efektivitasdesinfektandipengaruhioleh: • konsentrasi • suhu • jumlahkuman • time of exprosure • pH bahankimia • Mudahnyakontakdenganmikroorganisme

  29. Evaluasi desinfektan Ada 2 metode: • Use dilution test - menggunalkan 3 galurbakteri (Salmonella cholaraesuis, Staph. aureus, P. aeruginosa) biakancair - masukancincinlogamkebiakancair keringkan - masukankembalicincinlogamkedalamlardesinfektanselama 10 menitsuhu 20C - cincinlogamdipindahkankedalam medium cair inkubasi  adapertumbuhanbakteri/ tidak

  30. Samb evaluasi.... • Metodemembran filter - membran filter dicelupkankedalamlardesinfektan - tanam pd permukaan medium agar padatygtelahdiinokulasi dg bakterites - Inkubasi lihatpertumbuhanbakteri dg adanyaclear zone disekitarkertassaring

  31. Monitoring sterilisasi • Indikatormekanikbag dariinstrumenmesinsterilisasiygmemberikancatatanwaktu, suhu, tekanan  laporanataugrafikwaktu, suhu, tekanan • Indikatorkimiaadanyaperubwarna pd strip tape, kartu, vial

  32. Samb… • Indikatorbiologi populasimikroorganismespesifikdlmbtuksporaygresisten - Uappanas Bacillus stearothermophyllus - Panaskering  Bacillus subtilis

  33. Cara kerja • Bakteriostatik • Bakterisidal

  34. Mekanisme Kerja • Merusak membran dan dinding sel • Denaturasi Protein • Merusak asam nukleat • Merusak gugus sulfhidril bebas/ gangguan sistem enzim

  35. TERIMA KASIH

More Related