1 / 34

PT Perusahaan Gas Negara

Merra Puspita Sari 0747047 Eni Ambarsari 0849021 Subo Sumbogo Jati 0849052 Yohanes Andy Seputro 0849057. PT Perusahaan Gas Negara. Company profile.

Télécharger la présentation

PT Perusahaan Gas Negara

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MerraPuspita Sari 0747047 EniAmbarsari 0849021 SuboSumbogoJati 0849052 Yohanes Andy Seputro 0849057 PT Perusahaan Gas Negara

  2. Company profile PT Perusahaan Gas Negara (Persero) TbkatauseringdisebutPGN dengan kode transaksi perdagangan di Bursa Efek Indonesia “PGAS”, merupakansebuahperusahaanmiliknegarayang dirintis sejak tahun 1859, ketika masih bernama Firma L.I. Enthoven & Co. Padatanggal 13 Mei 1965, berdasarkanPeraturanPemerintahNo.19/1965, Perusahaan ditetapkan sebagai perusahaannegaradandikenalsebagai Perusahaan Gas Negara (PGN). BerdasarkanPeraturanPemerintah No. 27 tahun 1984, Perseroan berubah status hukumnyadari Perusahaan Negara (PN) menjadi Perusahaan Umum (“Perum”). Bidangusahautama Perseroan padasaatiniterbagidua, yaitudistribusi gas bumikepelangganindustri, komersialdanrumahtangga, dantransmisikomersial gas bumi.

  3. VisidanMisi Perusahaan Visi Menjadiperusahaankelasduniadalampemanfaatan gas bumi. Misi Meningkatkannilaitambah Perusahaan bagi stakeholders melalui: • Penguatan bisnis inti di bidang transportasi, niaga gas bumi danpengembangannya • Pengembanganusahapengolahan gas • Pengembangan usaha jasa operasi, pemeliharaan dan keteknikan yang berkaitan dengan industri gas • Profitisasi sumber daya dan aset perusahaan dengan mengembangkanusahalainnya.

  4. Pengembangan Usaha Selainmenjualdanmenyalurkan gas, Perseroan jugamengembangkanpotensiusaha-usahastrategislainnya, diantaranya: penyimpangas sebagaipersediaan yang siapuntukdijual; bersamadenganmitrastrategisberencanamembangun Receiving Terminal LNG sebagaisarana penunjang utama untuk mendistribusikan gas dari lapangan diwilayah yang terpencil.

  5. Highlight 2003-2008

  6. Sales and profit

  7. MVA and Market Risk

  8. ManajemenRisikoKorporasi Perubahankondisiperekonomian global yang dipengaruhiolehkeruntuhansektorkeuangan yang dimulaidarikrisiskeuanganAmerika Serikat pada tahun 2008 telah mempengaruhi kondisi perekonomiandinegara-negara lain termasuk Indonesia. Tingkat suku bunga yang tinggi, penurunan nilai tukar rupiah terhadap US Dollar, Penurunanekspor, danpertumbuhanekonomi yang menurunmerupakanindikasi yang banyakterlihatakibatkrisis tersebut. Perseroan telah melakukan identifikasi atas potensirisiko-risiko yang munculakibatkeadaankrisistersebutuntukkemudianmelakukanlangkah-langkahantisipasiuntukmeminimalkanpotensi downside risk.

  9. Cont’… Penerapanfungsimanajemenrisikodirealisasikanmelalui: • penetapan konteks risiko yang diwujudkan melalui pemetaan risiko secara korporasi, • mengidentifikasi risiko-risiko untukmasing-masingkonteksrisikosesuaidenganpemetaanrisiko, • menganalisa risiko untuk menentukan dampak dan kemungkinan terjadinya risiko, • mengevaluasi risiko serta • membuatrencanapenangananrisiko yang telahteridentifikasi. Keseluruhanprosestersebutdilakukandalamsuatuprosesberkelanjutandenganadanyakomunikasiserta monitoring dan review.

  10. KlasifikasiRisikodanTujuanManajemenRisiko • Risikostrategi • Risikooperasional • Risikokeuangan

  11. Cont’… Dalam menerapkan manajeman resiko sekurang-kurangnya: a. memperhatikan keselarasan antara strategi, proses bisnis, SDM, keuangan, teknologi, dan lingkungan, dengan tujuan Perusahaan. b. menetapkan sistem dan prosedur standar manajemen resiko c. menyiapkan Penilai Resiko (risk assesor) yang kompeten.

  12. Cont’… Tujuan Manajemen Resiko • Manajemen resiko bertujuan untukmeminimalisasi resiko kerugian. Manfaat Manajemen Resiko • Manfaat manajemen resiko adalah memperkecil dampak kerugian dari ketidakpastian dalam usaha.

  13. Proses Manajemen Resiko Proses manajemen resiko sekurang-kurangnya meliputi : a. Identifikasi resiko b. Pengukuran dan analisis resiko c. Pemilihan metode pengelolaan resiko d. Implementasi metode pengelolaan resiko e. Evaluasi terhadap implementasi metode pengelolaan resiko f. Pelaporan manajemen resiko • Manajemen resiko sekurang-kurangnya mencakup: 1) Mengidentifikasi potensi resiko internal pada setiap fungsi/unit dan potensi resiko eksternal yang dapat mempengaruhi kinerja Perusahaan; 2) Mengembangkan strategi penanganan pengelolaan resiko; 3) Mengimplementasikan program-program pengelolaan untuk mengurangi resiko; 4) Mengevaluasi keberhasilan manajemen resiko

  14. Penerapan manajeman resiko pada dasarnya melibatkan unsur-unsur Perusahaan dengan tanggung jawab sebagai berikut : • Direksi dan seluruh pekerja • Organ yang bertanggung jawab di bidang manajemen resiko adalah: • 1) Komisaris dan Komite yang terkait antara lain Komite Audit (dalam hal tidak ada Komite Resiko) • 2) Direksi • 3) Fungsi manajemen resiko • 4) Satuan Pengawasan Intern (SPI)

  15. RisikoOperasional • risikoketergantungan gas padaprodusen, • risikoperluasanjaringantransmisi gas perseroan • risikokerusakan/kebocoranjaringanpipa, • risikoperijinanatasrencanaproyektransmisi, dan • risikoperaturanlingkunganhidup.

  16. Resikoketergantungan gas padaprodusen • Perjanjianjualbeliantara PGN danprodusen-produsen gas lainnyadilakukanuntukmemenuhipermintaan gas didaerahtertentudanpengguna gas bumiakansemakinbesar. Padatahun 2005, PGN melakukanperjanjianjualbeli gas bumidengan Santos (Madura Offshore) PTY Ltd-PC Madura Ltd, EMP Kangean Limited danKodeco Energy Co. Ltd. untukmemperkuatpasokanwilayahJawaTimur. • PGN selamainihanyamerupakanperusahaan past through (numpanglewat) bagiproduksi gas. Artinya, hargajual gas yang ditetapkan PGN adalahhargapembeliandariprodusendanditambahdenganbiayaproduksi. PGN sendiritidakdapatmenentukanhargajual gas secaramandiri, tapiharusberdasarkanhargadariprodusenkemudianditambahdenganbiiayaproduksi. • Adasejumlahfaktor yang menyebabkanpasokan gas seolahtidakmenentu. Antara lain, usiasumur gas yang adasaatinitergolongtua. Rata-rata usiasumurtersebutberkisar 20 sampai 30 tahun. Konsekuensinya, produksi gas darisumurtersebutsudahtidak optimal lagi.

  17. Resikoeksternal: Resiko yang berkaitandengankejadian yang bersumberdariluarorganisasidandiluarpengendalianorganisasi. Ex: terhentinyapasokan gas dari ConocoPhillips karenaadanyajadwalperawatanrutinmesin, sehingga PGN tidakdapatmelayanipermintaandarikonsumenindustrimaupundarikonsumenrumahtangga. • ResikoPerubahanKurs Karenakewajibanjangkapanjang PGN dalammatauangasing, yaknihutangdanobligasidalam US Dollar dan Yen Jepang, PGN mencatatkerugiantranslasi non-kasketikanilaitukar Rupiah melemahterhadap US Dollar dan Yen Jepang.

  18. Business Structure Model

  19. Cont’..

  20. RisikoKerusakan/KebocoranJaringanPipa • Keselamatan kerja pipa penyalur minyak dan gas bumi diatur pada kep mentamben no. 300.K/38/M.pe/1997 Permasalahan yang terjadi pada Jaringan PipaProduksi : korosi akibat penggunaan material logam • PengunaanSistemManajemenKorosi • AnalisaManajemenRisiko • Benefit bagiperusahaan

  21. RisikoPeraturanLingkunganHidup • UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIANOMOR 22 TAHUN 2001TENTANGMINYAK DAN GAS BUMI Perusahaanharusmemperhatikan aspek kelestarian lingkungan di setiap lokasi usaha dan lingkungan sekitar Perusahaan dengan cara : • menjaga kelestarian lingkungan • mentaati peraturan perundang-undangan dan standar pengelolaan lingkungan • menyediakan dan menjamin semua perlengkapan dan peralatan pengelolaan lingkungan • melakukan penyesuaian dan perbaikan yang terus menerus • melakukan tindakan yang bersifat promotif dan preventif untuk mengantisipasi keadaan darurat • melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pencemaran lingkungan yang terjadi • membuat laporan atas setiap pencemaran lingkungan yang terjadi • melakukan pemeriksaan, inspeksi dan evaluasi secara berkala terhadap semua sarana • melakukan pelatihan penanggulangan pencemaran lingkungan

  22. RisikoPerluasanJaringanTransmisi Gas Perseroan • Jaringanpipa Perseroan secarakeseluruhansampaidengantahun 2008 terdiridaripipatransmisisepanjang 2.158 Km danpipadistribusisepanjang 3.480 Km. Denganpanjangpipadanjangkauankewilayah-wilayahutamaoperasionaldi Sumatera danJawa, Perseroan dapatbersinergidengan perusahaan-perusahaan lain yang memiliki jaringan pipa distribusilokaldiwilayah-wilayahtersebutsehinggamemperluas area penjualannya.

  23. IdentifikasiResiko • Terkaitdengandana yang digunakanataubiayatransaksi yang terjadi,seperti: • Pembangunan jalurtransmisifase 1 yang lebihkurang 85% danaberasaldarispesial yen loan (japan bank for international corporation).sedangkansisanyadari internal perusahaan. • Pembangunan jalurtransmisifase 2 dengan total investasisebesar USD 620 juta yang berasaldaripenerbitan euro bond I dan II sertapenerimaandaripenawaranumumperdana. • Pembangunan jalurtransmisifase 3 yang manakecukupandanadiperolehdaripinjamandan internal perusahaan. • Terkaitdenganoperasionalperusahaandalamhalstandartkeamanankerjakaryawanpadajaringantransmisitersebut.

  24. Berdasarkananalisa data awalpadajaringanpipaproduksimakakemungkinanresiko yang timbuldiakibatkanoleh: 1. Teknologi 2. Lingkungan 3. Manusia 4. Biologis 5. Mekanis 6. Fisikal 7. Kimia 8. Gabunganbeberapadiatas

  25. Kegagalandankerusakan yang dapatterjadisebagaisuaturesikopadajaringanpipaproduksidiakibatkanoleh: 1. Kebocoran 2. Erosidanabrasi 3. Korosi 4. Fatigue 5. Loss of Ground Support 6. Bacterial Activities 7. Alirandankomposisifluidaproduksi 8. Scale/Parafin 9. Gempabumiataupergerakantanah 10. Gelombangdaaruspadasungaiataulaut 11. Temperaturdantekanan 12. Keasaman 13. Salinitas 14. Manusiadanakitivitasnya

  26. Dampakterhadapkinerjaperusahaan • Keadaan rupiah yang volatile terhadapmatauangasingkemungkinanmempengaruhikemampuanperusahaanuntukmembayarkembalipinjamandalammatauangasing. • Perluasanjaringan yang membutuhkaninvestasitinggidengantingkatpengembalianrendahdandalamjangkawaktu yang panjang. • Pendanaanproyekperusahaan yang berupahutangdapatmembatasiperusahaandalammenghadapikeadaanekonomidanindustri yang berdampakpadaperencanaanperusahaan yang akandatang.

  27. Rekomendasi… • Terkaitoperasionalperusahaanlangkah yang diambilsebagaiberikut: • Melakukanpelatihanuntukpegawaidistrikmengenaistandartkeamananmisalnya: pengamananpipaterhadaplingkungan • Melakukanpembinaanmelaluipengecekanlapangansecaraberkala • Meminimalisasipotensibahayasepertikecelakaandaripenggunaan gas olehpelanggan,perusahaanharusmemberikansosialisasiatasprosedurdancarapenggunaan gas yang aman • Semenjak 2007, dalamsetahunbisabelasan kali PGN melakukan non-deal road show mengunjungi stakeholder. Di sampingitu, setiap semester secararutinmerekamengunjungiEropa, Jepang, Australia untukmemberikaninformasiperkembanganterbarukinerjasaham PGN danapa yang hendakdilakukanmendatang.

  28. Pertama, penghematanhargapokokproduksi (HPP) dan stripping ratio. Penekanan HPP akanmengatrol margin yang ujung-ujungnyamencetaklaba. Sementaramakintinggi stripping ratio, makinmahalbiaya yang dikeluarkan, sehinggaharusditekan. Kedua, membuatsistem yang memungkinkanjarakangkutlebihpendek. Ketiga, continuous mining dengantidaktergantungpadajarakangkutmenggunakantruk, tetapibisaalternatifkendaraan lain yang lebihefisien.

  29. Risikoperijinanatasrencanaproyektransmisi • Faktor-faktor yang memengaruhiterjadinyaresiko: • Peraturan Daerah (Otda) • Birokrasi • Lingkungan • UU Republik Indonesia N0.22 tahun 2001, tentangMinyakBumidan Gas, Pasal 33. • Opportunity Cost • Waktu • Financial • Penyelesaiankonflik/manajemenresiko; • UU Republik Indonesia N0.22 tahun 2001, tentangMinyakBumidan Gas, Pasal 34, 35 dan 36.

  30. Risk Transfer • Asuransi merupakan salah satu bagian dari proses pengelolaan risiko yang terutamadiperuntukanbagiperlindunganterhadaprisikodarikondisikerugianataukerusakan. Atasperlindunganyang diberikan oleh perusahaan asuransi ini PGN membayarkan sejumlahpremi. • Perusahaan asuransimemberikanperlindunganasuransi yang mencakupjenis-jenisasuransisebagaiberikut: • Operasionaljaringanpipa SSWJ • Property all risk • Comprehensive General Liability (CGL) • Kecelakaandiri • Kendaraan • Marine hull • Directors and Officers (D&O) Liability

  31. Cont. • Perseroan melakukantransaksiswap valutaasingdanswap sukubunga untuk tujuan mengelola risiko perubahan nilai tukar mata uangasingdansukubunga yang berasaldarihutangjangkapanjang PGN dalammatauangasing. • Karenaterkaithaltersebutmaka,rasioutangperusahaan, diukurdengan total utangdikurangikasdibagidengan EBITDA, akanberkisardua kali ataulebihrendah.

  32. Rekomendasi • Mengembangkanbisnis inti selain dari menyalurkan dan menjual gas. • Memberi timbal balik yang pantas kepada pemilik tanah yang digunakan hak tanahnya sebagai proyek transmisi pemngebangan jaringan distribusi pipa gas. • Komitmen Perseroan untukmenjagadanmelindungilingkunganhidupdenganmenerapkanpemahamanpadadampakkegiatan Perseroan dari tahapan pra desain, konstruksi hingga operasional dan pemeliharaan, khusus kegiatan pengelolaan operasi dan pemeliharaan sebagai sasaran utama Sub Bid PengelolaanLingkungan. • Program kerjadenganselalumempertimbangkanperaturandanstandarlingkunganeksternaldan internal yang berlakusebagaiberikut: • Kebijakan K3PL • StrategiPengelolaanLingkungan • AMDAL dan UKL-UPL • PengelolaanLingkungan • PemantauanLingkungan

  33. THANK YOU…

More Related