1 / 15

Departemen Pendidikan Nasional

Departemen Pendidikan Nasional. KEBIJAKAN DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA). KINERJA SISTEM PENDIDIKAN. Kinerja sistem pendidikan belum dapat menjamin siswa bertahan sampai lulus sekolah menengah Siswa yang tidak bertahan (rontok) sebagian besar adalah siswa miskin.

kylar
Télécharger la présentation

Departemen Pendidikan Nasional

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DepartemenPendidikan Nasional KEBIJAKAN DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS(SMA)

  2. KINERJA SISTEM PENDIDIKAN • Kinerja sistem pendidikan belum dapat menjamin siswa bertahan sampai lulus sekolah menengah • Siswa yang tidak bertahan (rontok) sebagian besar adalah siswa miskin. • Peningkatan APK di sekolah menengah lebih didominasi oleh siswa kaya

  3. KINERJA YANG DIHARAPKAN

  4. TANTANGAN AKSES • Kapasitas dan kualitas sarana-prasarana layanan pendidikan masih kurang, disisi lain peran lembaga pendidikan tradisional (LPT) SMA belum memadai • Disparitas angka partisipasi kasar (APK) antar kelompok pendapatan ortu (kenaikan APK lebih didominasi oleh kelompok kaya) • Disparitas APK antar pendapatan daerah (daerah kaya cenderung memiliki APK tinggi ) • Belum tersedianya variasi layanan pendidikan yang bermutu sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan typologi wilayah

  5. PJM AKSES

  6. TANTANGAN MUTU • Input : • Kebutuhan dasar sar-pra penunjang mutu (perpus, lab., dan sar-pra belajar lainnya) belum terpenuhi untuk semua sekolah. Disisi lain, kualitas sarpras yang sudah ada belum memenuhi standar kualitas. • Kompetensi guru secara umum masih rendah dan penyebarannya kurang merata • Kultur sekolah kurang disadari sebagai faktor penting bagi peningkatan mutu sekolah

  7. TANTANGAN MUTU • Proses : • Proses pembelajaran cenderung masih teacher centered dantidak mendorong creative thinking, proses inquiry serta problem solving. • Proses pembelajaran belum memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) • Isi pembelajaran kurang kontekstual serta tidak memberikan konten life skill pada setiap mata pelajaran • Belum berkembangnya atmosfir dan kultur yang kompetitif • Mutu : • Mutu lulusan belum mampu bersaing secara global • Disparitas mutu lulusan antar pendapatan daerah.

  8. PJM MUTU

  9. TANTANGAN GOVERNANCE • SBM (school based management) belum sepenuhnya dipahami dan dilaksanakan dengan benar oleh sekolah • Penyelenggara pendidikan belum memiliki kapasitas dan komitmen yang tinggi dalam mengelola pendidikan • Demokratisasi, transparasi, dan akuntabilitas belum menjadi budaya bagi penyelenggara pendidikan (stack holder) • Pembagian tugas, peran, dan tanggung jawab pendidikan antara sekolah-kab/kot-propinsi-pusat belum tersinkronisasi • Partisipasi masyarakat belum tergali sepenuhnya • Disparitas kepedualian pemerintah daerah (PEMDA) terhadap dunia pendidikan

  10. PJM GOVERNANCE

  11. Pelaks. Kegiatan tingkat Nasional/Internasional • Aktivitas Pilot/Ujicoba/Terbatas • Koordinasi • Pengelolaan tugas pembantuan • 135 M (47%) DIPA PUSAT 289 M (20%) • Block Grant, sbg dana pembantuan langsung • ke sekolah, Kab/Kota/ Masy. • 154 M (53%) TOTAL ALOKASI APBN 2006 1,48 T • Block Grant sbg dana pembantuan langsung • ke sekolah, Kab/Kota, dan Siswa • 1,1 T (89 %) DIPA 33 PROPINSI 1,2 T (80%) • Kegiatan tingkat Propinsi • Capacity Building • Pengelolaan tugas pembantuan (Block Grant) • Inovasi Propinsi • 134 M (11%)

  12. PERUNTUKAN DANA DEKON (dalam jutaan rupiah) Program Blockgrant Program Lain Catatan : PKPS-BBM dikelola terpusat oleh Sekretariat Ditjen Manj. Dikdasmen

  13. PERUNTUKAN DANA DEKON (dalam jutaan rupiah) Program Blockgrant Program Lain Catatan : PKPS-BBM dikelola terpusat oleh Sekretariat Ditjen Manj. Dikdasmen

  14. HASIL UAN 2005/2006 Jurusan IPA Rank 2 Nas • Bahasa Indonesia : 7.51 (6.96) • Bahasa Inggris : 7.12 (6.64) • Matematika : 7.21 (6.86) • Rerata : 7.28 (6.84) Jurusan IPS  Rank 1 Nas • Bahasa Indonesia : 6.91 (6.32) • Bahasa Inggris : 6.22 (5.80) • Ekonomi : 6.85 (6.32) • Rerata : 6.66 (6.15) Jurusan BHS  Rank 1 Nas • Bahasa Indonesia : 7.88 (6.84) • Bahasa Inggris : 6.76 (5.99) • Bahasa Asing Lain : 8.02 (6.89) • Rerata : 7.55 (6.57)

  15. Selesai

More Related