1 / 33

BAB 4 KONSEP DASAR BISNIS DI INTERNET

BAB 4 KONSEP DASAR BISNIS DI INTERNET. 1. BISNIS DI INTERNET. Internet sebagai mesin inovasi Laboratorium untuk bereksperimen dengan model usaha dan desain teknologi Hasil: merombak aturan main dan memaksa perusahaan unggulan meredefinisi model usaha - Amazon vs Barnes & Noble

Télécharger la présentation

BAB 4 KONSEP DASAR BISNIS DI INTERNET

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BAB 4KONSEP DASAR BISNISDI INTERNET

  2. 1. BISNIS DI INTERNET • Internet sebagai mesin inovasi • Laboratorium untuk bereksperimen dengan model usaha dan desain teknologi • Hasil: merombak aturan main dan memaksa perusahaan unggulan meredefinisi model usaha - Amazon vs Barnes & Noble - Charless Scwab vs Merrill Lynch

  3. 1. BISNIS DI INTERNET Paradigma Baru Bisnis • Kategori bisnis baru mis. Portal • Basis pendapatan, arus kas dan tingkat produktivitas per karyawan yang tinggi (rata-rata 65% lebih tinggi) mis: - E*Trade $ 415 K/Karyawanan - eBay $ 546 K/Karyawan * Rata-rata perusahaan di AS $ 160 K • Terintegrasi secara elektronis bukan organisasional • Pengurangan biaya yang signifikan - FedEx melalui tracking pengiriman via Web menggantikan 1-800 $ 10 vs $10 cents

  4. 1. BISNIS DI INTERNET Save Money and Make Money • Interactive branding melalui interaktifitas, penyediaan content dan on-line brand management • E-operation yang akan meningkatkan efisiensi, menurunkan biaya proses dan mempercepat alur kerja • E-commerce mengembangkan manajemen penjualan dan transaksi secara online yang bersifat B2B, B2C atau C2C

  5. 1. BISNIS DI INTERNET Model Biaya • High fixed cost: - Infrastruktur jaringan - Biaya telekomunikasi • Almost zero variable cost: - Mis. Sama untuk 10 vs 10.000 pengguna • Margin transaksi online 60-85% (tertutupi oleh biaya merketing) eBay 85%. • Profit machine:jika pengguna dan repeat users mencapai massa kritis

  6. 1. BISNIS DI INTERNET Model Usaha I E-Commerce • Brokerage: memfasilitasi transaksi B2B, B2C atau C2C. Pendapatan dari fee transaksi • Advertising: menyediakan content dan jasa (eMail,chat,forums) dengan iklan banner ads. • Infomediary:mengumpulkan dan menjual data perilaku konsumen untuk target marketing, atau memberikan informasi tentang situs web ke konsumen.

  7. 1. BISNIS DI INTERNET Model Usaha II E-Commerce • Merchant: - e-tailer:grosir dan ritel barang, jasa - penjualan berdasar daftar harga dan lelang • Manufacturer: memungkinkan produsen/manufacturer mencapai konsumen secara langsung. • Affiliate:menawarkan pembelian produk/jasa dari situs tertentu ke pengguna yang ada di situs lain

  8. 1. BISNIS DI INTERNET Model Usaha III E-Commerce • Community: berdasarkan pada loyalitas pengguna, bukan volume trafik • Subscription: pengguna membayar biaya berlangganan untuk akses. Content harus memiliki nilai tambah yang tinggi. • Utility: pengguna membayar berdasarkan bit informasi yang diakses.

  9. 1. BISNIS DI INTERNET Kenaikan Volume E-Commerce • Pertumbuhan transaksi B2B e-commerce 30% lebih cepat dibanding transaksi B2C • B2B adalah transaksi bisnis lewat internet antara perusahaan dengan perusahaan • B2C adalah transaksi bisnis lewat internet antara perusahaan dengan konsumen umum yang menjadi pelanggan atau pembeli produk secara eceran

  10. 2.PERJALANAN E-COMMERCE di INDONESIA Ada Dua Alasan Utama Masuknya Perusahaan Lama & Konvesional Ke Website : 1. Perusahaan start up yang langsung masuk ke website sebagai sarana binis mengalami pertumbuhan yang fantastis (Amazon.com) 2. Menjamurnya perusahaan baru berbasis internet, ternyata telah mengambil pangsa pasar perusahaan lama dan konvensional

  11. 2.PERJALANAN E-COMMERCE di INDONESIA Beberapa Faktor Pendorong E-Commerce Makin Mudah Digunakan : 1. Adanya konvergensi teknologi 2. Kecepatan transmisi internet 3. Komoditas Online

  12. 2.PERJALANAN E-COMMERCE di INDONESIA Cara Membangun Situs E-Commerce : 1.“Turnkey solution” banyak ditawarkan oleh Internet Service Provider maupun Konsultan Independen. 2. Turnkey solution menggabungkan semua hardware dan software menjadi satu paket yang siap pakai. Paket ini hosted di komputer ISP dan disewakan dengan biaya bulanan. 3. Security, reliability, harga, control dan customer support.

  13. 2.PERJALANAN E-COMMERCE di INDONESIA • Ada Beberapa Usaha Besar yang Sedang Berjalan membangun mata rantai E-Commerce Nasional, yaitu : - Lippo-e-Net - Telkom dengan CommerceNet & Plasa.Com - Indosat dengan Portal 1-2 - IndosatCom dengan Dagang2000 & Indosign - Jatis dengan solusi etalaze-nya

  14. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET • Nilai Dasar untuk Mendefinisikan Bisnis di Dunia Maya : - Sediakan Informasi tentang Perusahaan, produk dan Jasa Anda - Menjadi Pusat Informasi bagi Calon Pelanggan - Menyediakan Layanan Transaksi Langsung - Layanan dan Dukungan Terus Menerus

  15. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu Penting Kedepan • Peran akuntan manajemen • Isu e-Financail Reporting • Isu Peran Akuntan Publik • Isu Accounting Standards Setter • Isu Antispasi ke depan

  16. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Peran Akuntan di Dalam Digital Ekonomi Jika semua aktivitas sudah berjalan secara elektronik: • e-check requisition • e-authorization system • e-fund transfer • e-data entry thru Customer Integrated System (CIS) which capture data at its “point of origin” • e- transaction processing system • e- financial reporting

  17. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Peran Akuntan Dalam E-World • Reengineering the accounting operation • Value adding accounting services • Information - IT literate • Effectively use IT tools • Work with people all over the world • Chances of becoming telecommuter

  18. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu e-Financial Reporting Penyajian laporan keuangan yang tidak komplit dan bertentangan dengan GAAP: - Omission of Notes to F/S - Omission of auditors’ opinion - Inclusion of “forward looking statement” without appropriate disclaimer (incorporation of analyst’s comment, financial projection, management opinion

  19. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu e-Financial Reporting • Tidak jelasnya batasan antara informasi yang audited vs unaudited • Import data dan image dari situs web lain dapat berakibat laporan menjadi mislead • Tidak ada jaminan atau assurance bahwa “online F/S” sama persih dengan “paper version F/S”

  20. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu e-Financial Reporting • Jika seorang hacker merubah laporan keuangan di cyberspace dan menciptakan informasi yang secara material menyesatkan, siapa yang harus bertanggungjawab? • Jika seorang pegawai memberikan informasi yang tidak akurat lewat “chat room”, siapa yang harus bertangungjawab terhadap pengungkapan perusahaan seperti ini?

  21. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu e-Financial Reporting • Adanya perubahan dari periodik reporting menjadi “most - current” dan “real time” reporting. Sehingga auditor akan menjadi information system auditor • Beberapa saran mengurangi legal risk:- perlu approriate disclaimer untuk forward looking statement. - Reevaluate system security measure - establish policy for employee participation in chat room.

  22. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu Akuntan Publik Cyber corporation: - Going concern issue - Tax issue for cross border services - More outsourcing = pengakuan pendapatan dan biaya, komitmen dan kontijensi - Valuation business

  23. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu Akuntan Publik • How to audit? - Limited transaction evidence - More reliance on control and less subtantive test - The auditor will eventually be information system auditor: e - work papers e- signature e - reporting • Documentation: acceptability and retention policies

  24. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Isu Accounting Standard Setter • Developing “code of conduct” for web based business and financial reporting to ensure high quality data in electronic form • Development of standard that provide “certainty” and “flexibility” in reporting in e - world • Developing a global e - business reporting language (BRL)

  25. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Jaminan Keamanan Transaksi E-Commerce Bagi Konsumen 1. Mereka melakukan transaksi dengan peruysahaan riil bukan fiktif yang menawarkan barangnya sesuai dengan janji. 2. Mereka akan menerima barang dan jasa sesuai dengan permintaan dan harga yang telah disepakati. 3. Mereka memiliki opsi untuk meminta perusahaan e-commerce tidak menyebarkan informasi pribadi kepada pihak ketiga 4. Informasi pribadi tidak dapat dicuri secara teknologi.

  26. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Web Trust dan Akuntan 1. WebTrust diciptakan bersama antara AICPA dan CICA dan merupakan salah satu dari 6 assurance service. 2. WebTrust membangun kepercayaan publik global atas transaksi lewat e-commerce. 3. WebTrust dikembangkan atas dasar prinsip dan kriteria yang meliputi 4 masalah jaminan keamanan yang menjadi tuntutan konsumen.

  27. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Web Trust dan Akuntan 4. Independen akuntan akan memeriksa dan menguji website klien terhadap kriteria yang telah ditetapkan dan memberi opini apakah perusahaan mempunyai kualifikasi mencatumkan WebTrust Seal pada websitenya. 5. Seal tersebut merupakan simbol yang diakui secara universal bahwa perusahaan memiliki integritas e-commerce secara global.

  28. 3. PENYIAPAN EKONOMI BERBASIS INTERNET Audit Prinsip-Prinsip Web Trust Audit ini meliputi 3 area yaitu praktek bisnis, integritas transaksi, kerahasian pribadi dan keamanan. 1. Pengungkapan Praktek Bisnis 2. Integritas Transaksi 3. Pencegahan Informasi Pribadi

  29. 4. E-COMMERCE BERBASIS INTERNET di INDONESIA Bank & Lembaga Keuangan Finansial Terpercaya - Ada Beberapa yang sudah melangkah ke arah Internet Banking, Seperti : BII, Bank Lippo, dan Bank Bali. - Efektivitas transaksi online dengan luar negeri masih rendah karena belum terciptanya infrastruktur keuangan yang memadai bagi kegiatan E-Commerce

  30. 4. E-COMMERCE BERBASIS INTERNET di INDONESIA Agen-Agen Pemerintahan Lembaga pemerintahan yang memungkinkan untuk ikut ambil bagian dalam kegiatan E-Commerce : • Departemen Perindustrian & Perdagangan • Ditjen Pos & Telekomunikasi • Pabean • Biro Pusat Statistik • Bakosurtanal • Badan Standarisasi

  31. 4. E-COMMERCE BERBASIS INTERNET di INDONESIA Agen-Agen Keamanan Agen keamanan yang ada di Indonesia masih jarang, diantaranya yang ada : - ID-CERT ( Indonesian Centre of Computer Emergency Response Team ) - SIRT (Security Incident Response Team)

  32. 4. E-COMMERCE BERBASIS INTERNET di INDONESIA Network Providers • Di Indonesia terdapat lebih dari 50 operational internet service provider (ISP). • Sekitar 140-an lisensi ISP telah diberikan oleh DITJEN POSTEL. • Untuk hubungan ke luar negeri, link disediakan oleh Indosat dan Satelindo.

  33. 4. E-COMMERCE BERBASIS INTERNET di INDONESIA Sumber Daya Manusia - SDM merupakan faktor penentu keberhasilan pelaksanaan E-Commerce. • Keterbatasan informasi adalah penyebab utama sedikitnya jumlah SDM di Indonesia yang mengerti tentang E-Commerce. • Masih sedikitnya infrastruktur dan para pelaku E-Commerce di Indonesia menjadikan lahan virtual ini akan menjadi lahan yang menjanjikan di masa yang akan datang.

More Related