1 / 24

JENIS-JENIS APLIKASI DAN IMPLEMENTASI

JENIS-JENIS APLIKASI DAN IMPLEMENTASI. E-Commerce for UKKM. mustikalukmanarief. 3.2. Government to Business(G2B). Menginovasi Layanan Bisnis 1) Sistem Pengadaaan Terintegrasi ( e-Procurement) E-Procurement Systemof the Public Procurement Service of Korea (KONEPS),

malana
Télécharger la présentation

JENIS-JENIS APLIKASI DAN IMPLEMENTASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. JENIS-JENIS APLIKASI DAN IMPLEMENTASI E-Commerce for UKKM mustikalukmanarief

  2. 3.2. Government to Business(G2B) • MenginovasiLayananBisnis • 1) SistemPengadaaanTerintegrasi(e-Procurement) • E-Procurement Systemof the Public Procurement Service of Korea (KONEPS), • adalahsistemonlineyangmemungkinkanpemrosesan yang nyamandancepatuntukseluruhproseduradministratifterkaitpengadaanpublik, meliputi, pengajuanharga, kontrak, pembayaran, danpenyampaianproduk. • Terhubungke 67 sistem, sisteminibekerjasebagaipusatuntuke-procurement melaluipenyediaanlayanan one-stop and non-stop. Saatini, sekitar 35.000 organisasipublikdan 160.000 perusahaanmenggunakansistemtersebut, sementaralebihdari 180.000 orangmengunjungi portal tersebutsetiaphari. • Tahun 1997, pertukarandanotentikasisistemdiimplementasikanuntukmemperkenalkansistem EDI. Tahun 1999, pengenalandomestic procurement dansistemakuntansitelahdiselesaikan. • Tahun 2001, electronic government procurement system terpilihsebagaisalahsatudaripilarutama e-government di Korea.

  3. 1) Sistem e-Procurement Terintegrasi e-procurementTerintegrasi: www.g2b.go.kr 3.2. Government to Business(G2B)

  4. 3.2. Government to Business(G2B) • 1) Sisteme-ProcurementTerintegrasi • Prosespengadaan yang sebelumnyabergantungpadasuratdankunjungan personal kinimenjaditerkomputerisasi. Hal inimenciptakansistempengadaanpemerintah yang paperless sebagaie-marketplaces terbaikbagisektorswasta. • Informasipengadaansepertipermintaanpembelian, pengumumanlelang, pemenangankontrakdan status kontrakdisediakanreal-time di Internet. • Sistem EDI pengadaandiimplementasikandalam 3 fasedari 1997 sampai 2001. Public Procurement Service(PPS) dibentukuntukmenjalankanlayananpengadaanelektronik. • Transaksi online tercatatsebesar 87% darisemuaaktivitasperdagangan.

  5. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 2) SistemAplikasiKepabeanan • Importirdaneksportirperludatangkekantorkepabeanandaninstitusikeuanganuntukmelewatkan (clear) barang-barangmereka, membayarkewajibankepabeanan, danmeminta tax refund. • Perizinan, pemantauan, danpengawasanterhadapbandaradanpelabuhantidaksistematisdanwalaupuncukupbaikuntukmemenuhikebutuhandasarpelanggan, seringkalimasihmenyebabkanbanyakketidakenyamanan. • Tujuandaripembangunansisteme-customsialahuntuk: • a) mendirikansisteminformasi yang mendukungadministrasi • kepabeanan; b) menghentikanpenyelundupan; c) mengurangibiayalogistikdalamindustriekspordanimpor; dan d) memperbaikikualitaspelayanankepabeanan yang ditawarkan. • Prosedurpengurusankepabeanansepertilaporanekspor/impor, izinmerapatkedermaga, danmanajemen data kargosemuanyaterkomputerisasi.

  6. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan 2) Sistem Aplikasi Kepabeanan (Lanjutan)Gambaran

  7. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan

  8. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan

  9. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan

  10. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 2) SistemAplikasiKepabeanan • Hasil • Pelanggandapatmelewatkanbarang-barangmerekadarikantordenganhanyamenggunakanmouse. • Hanyamembutuhkan 8 haridaripelabuhanmasukkepengirimanbarangdibandingkandengansebelumnya yang membutuhkan 23 hari. Perizinaneksporhanyamembutuhkan 2 menitdibandingkandengansebelumnya yang mencapai 4 jam. • Penghematansekitar 2,5 triliun KRW per tahuntelahtercapaidenganmenggunakansistemperizinan yang paperless& denganmenghubungkanpihak yang terkaitmelaluijaringan. • Penguranganbiayaindustrihinggasekitar 3.878 miliar KRW per tahunakibatdampaklangsung, sepertipenghematanwaktu/biayasebesar 709 miliar KRW, efekindustriterkaitsepertipeningkatanproduktivitasdariindustriterkaitdanefisiensipenggunaanfasilitassenilai 2.370 miliar KRW dandampaktidaklangsungsekitar 798 miliarpadasektorindustrilainnya. Waktu yang dibutuhkanuntukizinkepabeananimpormenggunakane-custom (UNI-PASS) berkurangmenjadi 3,9 haritahun 2006 dibandingkan 9,5 haritahun 2003 (lihat diagram). • Melaluisisteme-custom, penyelesaianurusaneksporsaatinidapatdiprosesdalamduamenitdanpenyelesaian urusan impor hanya dalam 1,5 jam. Ini adalah salah satu sistem pengurusan kepabeanan tercepatdiantara 169 negaraanggotaWorld Customs Organization.

  11. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasi e-Commerce • e-Commercemencakuppembelian, penjualan, pemasaran, danpelayananprodukdanjasamelalui Internet danjaringankomputerlainnya. • Menanganitransaksipembeliandan transfer danamelaluijaringankomputer. • Peranpemerintahdalame-commerceadalahuntukmemungkinkankomunitasbisnisuntukmendapatkaninformasi yang berhargadanmenerapkannyadiwaktu yang tepatpadaproduksidanpenjualanbarangdanjasa. • e-Commercedibangun di atas struktur dan keuntungan perdagangantradisionaldenganmenambahkanfleksibilitas yang ditawarkanolehjaringanelektronik (LihatGambar 1-2).

  12. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan

  13. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan 3) Aplikasi e-Commerce Salahsatufiturkuncidarie-commerceadalah penyediaantransaksibusiness-to-business(B2B) untukmemajukanusahakecilmenengah(UKM) karenamayoritastransaksie-commerce berlangsungdi e-commerce B2B(LihatStudiKasus). Dalam e-commerce B2B, pemerintah perlu membangundanmenyediakanlayanandalambidange-payment, logistik, keamanan, jaringan e-tradeglobal, danisu-isu legal

  14. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • a) Meningkatkane-commerceB2B (1) • e-CommerceB2B dapat meningkatkan produktivitas dan transparansi melalui informatisasi seluruhkegiatanbisnis, danmenawarkanpertukaraninformasidankerjasamaantar • perusahaan yang berlokasidalamsebuahrantainilaitunggaluntukmerangsangc-commerce • (collaborative commerce)(* Referensi). • Pemerintahdapatmenawarkanpilot projectbagi c-commercedenganprospektif UKM sebagai target dariproyekini. Budayakorporatsaatinicenderungtertutupdantidaktransparan, dengandemikian, pentingbagipemerintahuntukmempromosikanbudayasalingberbagiinformasi. Untukmenjamin e-commerce B2B danpertukaraninformasi yang lancar, pentinguntukmengembangkanantarmuka yang efisiendanmenawarkanstandarisasi data danprotokol. • b) MemperluasJaringan B2B • Pemerintahperlumemromosikane-businesskeindustrijasadanmanufakturuntukmeningkatkandayasaingmereka. • Di RepublikKorea,pemerintahmenargetkan 30 % rasiodarie-commerceterhadap total transaksidienamindustriutama (elektronik, otomotif, perkapalan, baja, mesin, danindustritekstil), dan 25 % diindustrilainnya. Pemerintahmendorongpembangunaninfrastruktur e-commerce B2B, sepertistandarisasidan e-cataloguingdaritiapindustri. Sampai 2005, lebihdari 50 industritelahmembangunjaringan B2B mereka.

  15. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan 3) Aplikasie-Commerce C-commerce adalahsebuah model bisnisdimanasebuahperusahaanmengintegrasikansistemnyadengansistemsupplier danmitramelalui Internet. Hal inididukungdenganmakinbanyaknyaaplikasi B2B yang mengotomasiproses-prosesbisnisutamadalamsupply chain danmemperluasnyamelebihibatasperusahaan, daribahanmentahhinggaprodukakhir.

  16. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasie-Commerce • c. Memperbaikisistemlogistikdanpembayaranuntukmendukunge-commerce B2B. • Mendukungpembangunandanpendiriansistemlogistikbersamauntukmemajukan e-commerce B2B dimasing-masingindustri. • Sistemlogistikakanterhubungdengansisteminformasikeuangan. Pemerintahberencanauntukmembangunsistemlogistikberdasarkan ITS dan GIS, pemerintahakanmembangunsebuahinfrastrukturbarusepertijaringantelekomunikasinirkabelmenggunakan UHF. • Pemerintahakanmerevisidanmengembangkanhukumdanperaturanterkaitdengane-payment untukmemastikanlingkungan yang terpercayadanamanuntuk e-commerce denganmemperluasinfrastrukturuntuk e-payment dalammemfasilitasipertumbuhan e-commerce B2B.

  17. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasi e-Commerce • d) Membanguninfrastrukturbagie-trade internasional • Menyediakan informasi rinci tentang e-marketplace di negara lain. • Pemerintahberencanamenyediakaninformasimenyangkutstandardokumendankatalog, standarkomoditasdarisetiape-marketplace. e-Trade menyediakanlingkunganbagiperdaganganinternasional yang paperless melaluipembuatansistemperdaganganinternasionalterintegrasi agar cocokuntukdilakukanmelalui internet. • Pemerintahakanmengimplementasikanproyekjaringane-trade global untukmenanganisemuaprosesberkaitandenganperdaganganinternasional, termasukintermediasi, kontrak, pembayaran, danlogistik. • Jaringan yang dibangunakandihubungkandengansistemperdaganganinternasionalotomatisdarinegara-negara Asia danEropa.

  18. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasi e-Commerce • e) Mengatasiisu-isu E-Commerce • Isu-isuterkaitperpajakanatasbarangdanjasamelaluijaringanelektronikperlu • diselesaikansegera. • Isukeamanan data jugakrusialdalame-commerce baikituterkaitdenganpembeliantiketpenerbanganonline, penggunaankartukreditdandebit melaluiInternet, ataupunperdaganganreksadana, asuransi, danlayanandepositosecaraonline. • Area baru di cyberspace dan cybermarket. • Perubahan mendasar dalam paradigma ekonomi saat ini. • Ketikapasare-commerce tumbuhdengancepat, isu-isuberikutmenjadimasalahutama yang perludipecahkan. • Isuutama e-commerce:Perpajakan • Isuterkaitprivasi • Isuterkaitkonsumen • Kriptografi, otentikasi/sertifikasi • Aksesdanpenggunaaninfrastrukturinformasi • Dampakkemasyarakatan

  19. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasie-Commerce • f) Memajukan informatisasi sektor UKM • MenghubungkanseluruhperusahaandiRepublik Korea denganinternetdanmemperluas basis bagie-business diseluruhnegara. • Pemerintahmemberikandukunganuntukakses internet bagi UKM. Menghubungkan UKM akanmemromosikanpembentukanpasar yang mandiribagi UKM dane-business yang produktif. • Pemerintahmembantu UKM yang kekurangandanadanteknologiuntukmengadoposi IT melaluilayananterintegrasioleh ASPs (Application Service Providers), danjugamemenuhikebutuhaninformatisasidari 30.000 UKM. • Pemerintahakanmembangunjaringanuntuksistempendukunge-business yangkomprehensifdanmenyediakanlayanandalamkompleksindustri yang terkonsentrasi. • Membangunsistempenyebaraninformasiindustri yang akanmembantu UKM meningkatkandayasaingmerekadanmengurangibiayauntukmendapatkaninformasi. • Pemerintahakanmendorongindustribesarsepertipermesinandanelektronikuntukmembangunbasisdatainformasidariindustridansistempencarianterintegrasiuntukinformasiindustri.

  20. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasie-Commerce • StudiKasuse-Commerce(1) • Volume e-commercediRepublik Korea telahmencapai KRW 413.584 triliunditahun 2006, menunjukkanpeningkatansebesar 15,4 persendaritahun 2005. Proporsitiapjenistransaksitidakbanyakberubah, denganproporsi B2B agakmenurundan B2G yang semakinmeningkat. • Tabel 1 Volume e-commerce berdasarkanjenistransaks

  21. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan

  22. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan • 3) Aplikasi e-Commerce • B2G • Di pasar B2G tahun 2006, kontrakkonstruksi, yang memilikiporsibesarantaratahun 2002 hingga 2005, berkurangsehinggaporsinyalebihkecildibandingkandenganpembelianbarangdanjasauntukpertamakalinyadalam lima tahunterakhir. • Pasar B2G yang melibatkanlembagapemerintahsepertilembagaadministratifpusat, lembagapemerintahdaerah, dankantor-kantorpendidikanmengambilporsisebesar 34.436 triliun KRW.

  23. 3.2. Government to Business(G2B), lanjutan

  24. Terima kasih

More Related