1 / 66

Zat dan Kalor

Zat dan Kalor. Pendahuluan Zat Padat.

maris
Télécharger la présentation

Zat dan Kalor

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Zat dan Kalor

  2. Pendahuluan Zat Padat Apabila gaya yang diterapkan terhadap suatu bahan dihilangkan, bahan tersebut akan kembali ke bentuknya semula, contohnya pegas dan karet. Ada juga benda yang mengalami bentuk secara permanen jika dikenai gaya, contohnya tanah liat dan lilin. Untuk membedakan karakteristik kedua jenis benda ini, benda dikatakan memiliki sifat elastis

  3. Elastisitas Untuk memahami elastisitas benda dapat dilakukan percobaan menggunakan pegas. Jika hasil yang diperoleh digambarkan dalam bentuk grafik antara gaya berat benda (F) dengan pertambahan panjang pegas (x), akan tampak pada grafik berikut

  4. Batas elastisitas Titik patah Gaya F Batas linearitas C B A Daerah elastis Daerah plastis 0 Pertambahan panjang x Dari grafik: Garis lurus 0 – A : F sebanding dengan x Garis A – B : batas linearitas pegas Garis 0 – B : daerah elastis Garis B – C : daerah plastis

  5. Tegangan dan Regangan mampatan regangan geseran F = gaya (N) A = luas (m2)  = Tegangan (N/m2) L= perubahan panjang (m) L = panjang mula-mula (m)  = regangan Ada tiga jenis perubahan bentuk benda: regangan , mampatan, dan geseran Perubahan bentuk benda terjadi karena gaya yang bekerja pada benda, disebut tegangan. Tegangan didefinisikan sebagai gaya per satuan luas Jika benda diberi gaya, akan mengalami perubahan panjang. Perbandingan perubahan panjang mula-mula dengan panjang benda disebut regangan

  6. Modulus Modulus (E) merupakan perbandingan antara tegangan dengan regangan Pada benda elastis, dikenal sebagai modulus Young

  7. Hukum Hooke F = gaya pada pegas (N) x = pertambahan panjang (m) k = tetapan pegas (N/m) Fp = gaya pegas Hukum Hooke menyatakan hubungan antara gaya F yang meregangkan pegas dengan pertambahan panjang pegas pada daerah elastis pegas. Berdasarkan Hukum III Newton (aksi-reaksi), pegas akan mengadakan gaya yang besarnya sama tetapi arah berlawanan

  8. F k x Perbandingan antara gaya (F) dengan pertambahan panjang pegas (x) merupakan garis lurus (k), seperti pada grafik

  9. Susunan Pegas Untuk memperoleh konstanta pegas sesuai yang diinginkan, pegas dapat disusun seri, paralel, dan seri-paralel (campuran)

  10. Apa itu tekanan hidrostatik ??? Tekanan hidrostatik : tekanan oleh zat cair Darimana asalnya ??? Dari gaya hidrostatik

  11. Apa itu gaya hidrostatik ??? Gaya yang berasal dari berat air

  12. ρ h Apa yang mempengaruhi tekanan hidrostatik ??? Apakah jumlah air mempengaruhi tekanan hidrostatik ??? Bila semakin dalam, bagaimana tekanan hidrostatiknya ???

  13. Asyiknya mencoba Membuat bukit pasir !!! Isi gelas dengan air dan pasir, lalu aduk. Apa yang terjadi?Koq bisa begitu ???

  14. A B C Asyiknya mencoba Bagian bawah sebuah botol plastik diberi tiga lubang (lihat gambar). Kemudian botol diisi air. Lubang C akan memancarkan air paling jauh. Mengapa?

  15. Tekanan hidrostatik tergantung: kedalaman m massa jenis zat cair kg/m3 percepatan gravitasi m/s2

  16. Orang yang menyelam dalam laut mengalami tekanan hidrostatik yang besar dari air laut di sekelilingnya. Telinga para penyelam akan terasa sakit apabila menyelam semakin dalam.

  17. Tekanan Zat Cair & Tekanan Benda Padat Apa yang membedakan tekanan zat cair dan tekanan benda padat ???

  18. Asyiknya mencoba Mengapa air mancurnya sama ???

  19. Hukum Pascal Tekanan yang dialami oleh zat cair akan diteruskan ke segala arah dengan sama besar

  20. Bejana Pascal Sama tinggi Tekanan diteruskan ke semua bejana dengan sama besar

  21. Penerapan Hukum Pascal Pengangkat mobil

  22. F1 F2 A1 A2 Pengangkat mobil A1 < A2 Tekanan pada penampang yang lebih kecil (A1) diteruskan pada penampang yang lebih besar (A2)

  23. Asyiknya mengungkap rahasia Cara kerja pengangkat mobil

  24. Penerapan Hukum Pascal Jarum suntik Bejana berhubungan

  25. Asyiknya mencoba Jika pendorong kedua suntikan ditempelkan dan diadu, suntikan mana yang terdorong ?

  26. Bejana Berhubungan Pada kondisi kesetimbangan:tekanan di titik A1 = tekanan di titik A2

  27. Paradoks Hidrostatik A B C Bejana mana yang menampung volume air paling besar??? paling kecil ??? Bejana A Bejana B

  28. Paradoks Hidrostatik A B C Bejana mana yang mempunyai berat air paling besar ??? paling kecil ??? Bejana A Bejana B

  29. Paradoks Hidrostatik A B C Bejana mana yang menampung massa air paling besar ??? paling kecil ??? Bejana A Bejana B

  30. Paradoks Hidrostatik A B C Dasar bejana mana yang mendapat tekanan paling besar ??? Sama besar Mengapa ???

  31. Paradoks Hidrostatik A B C Bejana A : gaya berat air yang mengenai sisi miring ditahan oleh sisi miring. Berat efektif yang ditanggung berasal dari air yang diarsir saja. Jadi, PA = PC

  32. Paradoks Hidrostatik A B C Bejana B : tekanan akibat air yang tidak diarsir dinetralisir oleh bagian yang miring. Tekanan air hanya disebabkan oleh bagian yang diarsir. Jadi, PB = PC

  33. Benda yang dimasukkan ke dalam air akan terasa lebih ringan. Benarkan demikian ???

  34. Air Asyiknya mencoba Cincin dalam air seolah-olah lebih ringan!! Mengapa ???

  35. Hukum Archimedes Cincin atau batu di dalam air seolah-olah lebih ringan karena air memberikan gaya apung pada cincin. Semua benda yang dicelupkan ke dalam zat cair akan menerima gaya ke atas yang disebut gaya apung.

  36. Apa kira-kira yang menyebabkan gaya apung ???

  37. Dari atas ada yang menarik Dari bawah ada yang mendorong F apung atau Siapa ?

  38. Pa A B Pb Air !!! • Air menekan ke segala arah. • Tekanan memberikan gaya dorong. • Air di atas benda menekan benda ke bawah. • Air di bawah benda menekan benda ke atas.

  39. Pa = tekanan di A Pb = tekanan di B Pa Pb > Pa A B Pb Penyebab Gaya Apung Ada perbedaan tekanan Penyebab gaya apung

  40. Apakah gaya apung bisa diukur ??? Bagaimana caranya ???

  41. Asyiknya mencoba Ditimbang di dalam air Kok lebih kecil di air??? Kemana berat yang hilang ??? Ditimbang di udara

  42. 7 kg 4 kg 3 kg air Mengukur Gaya Apung Gaya apung/gaya ke atas = berat zat cair yang dipindahkan/tumpah

  43. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi gaya apung ???

  44. Air Sirup Gaya Apung W1 = berat di udara W2 = berat di dalam air W3 = berat di dalam sirup Cairan yang berbeda menimbulkan gaya apung yang berbeda.

  45. Massa besi pejal = massa balok plastisin Gaya Apung Kubus bervolume V1 Kubus bervolume V2 Balok plastisin Besi pejal Bila volume benda yang dicelupkan berbeda, maka besar gaya apung/gaya ke atas, juga berbeda.

  46. Dua benda bervolume sama, berbedamassa dicelupkanke dalam cairan yg sama. Bagaimana volume air yangtumpah ??? Bagaimana penunjukan timbangan ??? Apabila air yang tumpah ditampung, maka volume air yang tumpah sama !!! Massa yang berbeda tidak mempengaruhi gaya apung Balok plastisin Besi pejal

  47. Gaya apung (Fa )tergantung: volume benda (V) m3 massa jenis cairan (ρc ) kg /m3 percepatan gravitasi (g) m/s2 V ρc Fa Menghitung Gaya Apung Fa = ρ V g Newton

  48. Tenggelam, Melayang, dan Terapung Tenggelam, ρbenda> ρcairan Melayang, ρbenda= ρcairan Terapung, ρbenda< ρcairan

  49. Asyiknya mencoba Magic egg trick

  50. Penerapan Hukum Archimedes Kapal selam

More Related