1 / 74

TEKNIK ANALISIS LAB. Oleh : Moch Nasich

TEKNIK ANALISIS LAB. Oleh : Moch Nasich. Sumber Bahaya di lab. 1 . Bahaya fisik (bakar, gores, dll) 2. Bahaya bahan kimia ( korosif, karsinogenik ) 3. Bahaya bahan biologi (bakteri, virus, dll ) 4. Bahaya Mekanikal ( listrik , putaran mesin , dll ). Jenis Bahaya di Laboratorium.

marvel
Télécharger la présentation

TEKNIK ANALISIS LAB. Oleh : Moch Nasich

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TEKNIK ANALISIS LAB.Oleh:MochNasich

  2. SumberBahaya di lab 1. Bahaya fisik (bakar, gores, dll) 2. Bahaya bahan kimia (korosif, karsinogenik) 3. Bahaya bahan biologi (bakteri, virus, dll) 4. BahayaMekanikal (listrik, putaranmesin, dll)

  3. JenisBahaya di Laboratorium • Keracunan • Iritasi • Luka di kulit • Luka bakar • Infeksi • dll

  4. Bahan-bahankimiaberbahaya 1. bahan kimia beracun (toxic) 2. korosif (corrosive) 3. mudahterbakar (flammable) 4. mudahmeledak (explosive) 5. oksidator (oxidizing) 6. reaktifterhadap air (water reactive) 7. reaktifterhadapasam (acid reactive) 8. gas tekanantinggi (compressed gases 9. bahan kimia radioaktif (radioactive substance)

  5. Toxic (beracun) • Berbahaya bagi kesehatan bila terisap, tertelan, ataukontakdengankulit, jugadapatmematikan • Contoh: arsentriklorida, merkuriklorida • Hindarikontakataumasukkedalamtubuh • Segera berobat ke dokter bila kemungkinankeracunan

  6. Explosive (meledak) • Meledakpadakondisitertentu Contoh: Amoniumnitrat: Hindaribenturandangesekan Nitroselulosa: loncatanapidanpanas

  7. Flammable (mudahterbakar) 1. Zatterbakarlangsung Misal: aluminiumalkilfosfor Jauhkandengansumberapi 2. Gas amat mudah terbakar Misal: butana, propana Jauhkandengansumberapi

  8. Flammable (mudahterbakar) 3. Cairanmudahterbakar misal: aseton, benzena Jauhkan dari api terbuka, sumber api, dan loncatanapi

  9. Corrosive (korosif) • Dapatmerusakjaringanatautubuhmanusia Contoh: belerang dioksida dan klor Hindarikontakdengankulitdanmata

  10. Lanjutan ……….. • Kerusakankecilpadatubuhatau iritasi terhadap kulit, mata, dan alatpernafasan • Contoh: piridin, amonia, danbenzilklorida Hindari kontak dengan tubuh atau hindari penghirupan

  11. Bahankimiaberacun • bahayakesehatanbergantungpadajumlahzattersebut yang masukkedalamtubuh • Bahankimiadapatmasukkedalamtubuhmelalui : 1. mulutatautertelan 2. kulit 3. pernafasan

  12. Upayamenghindarikeracunan • bahankimia ►percobaandilakukandalamalmariasam ►diperhatikan sirkulasi udara di ruangan kerja ►memakaialatpelindungpernafasan(masker) ►memakaisarungtangan (gloves) ►kacamatapelindung (glases)

  13. Bahankimiakorosif/iritan • Bahankimiainidapatmerusakperalatan Logam, Jikakenakulitdapatmenimbulkan kerusakan berupa rangsangan atau iritasi danperadangankulit Contoh: Asam sulfat pekat dapat menimbulkan luka yang sulitdipulihkan

  14. Contohbahankimiakorosif • cair: HNO2, H2SO4, HCl, HF, H3PO4, HCOOH, CH3COOH, CS2, hidrokarbonterklorinasi. • padat: NaOH, AgNO3, K, P, Na, C6H5OH, CaC2, KOH, CaO, Ca(OH)2, Na2O.xSiO2 • gas: NH3, HCl, HF, CH3COOH, SO2, Cl2,Br2, PCl5

  15. Upayamenghindaribahankimiakorosif 1. Hindarikontakdengantubuh 2. Gunakanalatproteksi : • sarungtangan • kacamatapelindung • pelindungmuka (face shield) 3. Pertolonganpertamaselaludilakukandengan mencucibagianyang terkenadenganair 4. dibawakedokter

  16. Bahankimiamudahterbakar 1. Kebakaran dapat terjadi apabila ada 3 faktor: • bahanmudahterbakar (A) • panas(P) • oksigen yang cukup berada bersamaan 2. Dalamlab, oksigentidakdapatditiadakan 3. Untukmenghindarkankebakaranadalahmencegahadanyapertemuanantarapanasdanbahanmudahterbakar

  17. Klasifikasibahanmudahterbakar • KelasA: Kertas, kayu, tekstil, plastik, bahanbahanpabrik, ataucampuran lain • KelasB: Larutan yang mudahterbakar • KelasC: Gas yang mudahterbakar • Kelas E: Alat-alat listrik

  18. Tindakan yang harusdilakukanbilaterjadikebakaran di lab 1. Menolongkorban • Luka bakarkecilbasahidengan air mengalir • Rambutataupakaiankorbanterbakar, jangan berlaritetapibergulir di lantaiatauditutup handukbasah, atau memakai selimut kebakaran • Luka bakar serius minta pertolongan tenaga medis

  19. 2. Melaporkanterjadinyakebakaran • laporkepadapengampuprakt • Kebakaranserius/besarpanggilpemadamkebakaran 3. Batasilingkupkebakaran • Tutupkran gas • Matikansaklarlistrikutama • Singkirkan bahan-bahan mudah terbakar • Kebakaran di ruang asam, matikan motor ruangasam 4. Memadamkan kebakaran dengan alat pemadam kebakaran(skalakecil).

  20. Bahankimiamudahmeledak Ledakan fisik dan kimia • Ledakanfisikterjadibilabejanatertutupberisi gas bertekanantinggi • meledak • Ledakan kimia diakibatkan oleh reaksi eksotermisyang amatcepat • menghasilkan panas dan gas dalam jumlahbesar

  21. Contoh zat dan reaksi kimia yangmudahmeledak • senyawaperoksida • Nitroamida • senyawanitratorganik • nitrasizatorganik • reaksiozonisasisenyawatakjenuh • reaksidenganklor • reaksipolimerisasi

  22. Tindakan yang dilakukanbilaterjadiledakan di laboratorium ► Pengendaliansuhu (pendinginan) ► Menambahkanjumlahzatdenganbenar ► Mencegahzat-zat yang mempercepatberlangsungnyareaksisecarakatalis ► Menggunakansaranapelindungwajah

  23. Perlengkapanygdiperlukan • obatluar (saleplevertran, revanol, betadien, handyplash) • obat ringan (obat antihistamin, norit) • plester pembalut (kecil, sedang, besar) • kapas • kasasteril • minyakkayuputih • tempattidurdanperlengkapannya

  24. PeralatanKeselamatanKerja • Jas Laboratorium • Masker • SarungTangan • PerlengkapanManagemenLaboratorium • AlatPemadamKebakaran

  25. KALIBRASI PERALATAN LABORATORIUM

  26. KESALAHAN DALAM PENGUKURAN Tidak ada komponen atau alat ukur yang sempurna, semuanya mempunyai kesalahan atau ketidak-telitian. Maka menjadi penting pemahaman tentang kesalahan dan bagaimana meminimalisasi kesalahan

  27. KATAGORI KESALAHAN 1. Kesalahanumum ( General/Gross/Human Error). ·    kesalahanpembacaan ·    penyetelan yang tidaktepat ·    pemakaianalat yang tidaksesuai ·    kesalahanpenaksiran Dapatdihindaridengan : -    pemilihanalat yang tepat -    perawatan -    kalibrasi -    faktorkoreksi

  28. Lanjutan ………. 2. KesalahanLingkungan ( Environmental Error ) ·   perubahansuhu, tekanan, kelembaban ·    medan magnet, listrik Dapatdihindaridengan : -    penyegelan -    ketepatanpemakaiandlmlingkunganygdiijinkan -    pemakaianpelindungmedan magnet danlistrik

  29. Lanjutan ……… 3. Kesalahanacak ( Random Error ) Kesalahan yang penyebabnyatidakdapatlangsungdiketahui ( perubahanterjadisecaraacak ) danbiasanyaterjadidalampengukuransecaraperiodik. Dapatdianalisadengancara–carastatistik.

  30. Metrologi • Definisi Metrologiadalah “ilmupengetahuantentangpengukuran” (The science of measurement). • Mengapaperluilmuuntukmengukur? Tentunya, supayapengukuranitudapatdilakukandenganbenardanhasilnyadapatdipercayai.

  31. Kalibrasi adalahkegiatan yang menghubungkannilai yang ditunjukkanolehinstrumenukurataunilai yang diwakiliolehbahanukurdengannilai-nilai yang sudahdiketahuitingkatkebenarannya (yang berkaitandenganbesaran yang diukur).

  32. Kalibrasi TujuanKalibrasi : • Memastikanbahwapenunjukanalattersebutsesuaidenganhasilpengukuran lain (Standard). • Menentukanakurasipenunjukkanalat. • Mengetahuikeandalanalat, bahwaalattersebutdapatdipercayai.

  33. SatuanInternasional (SI) Sistemsatuaninternasionalatau yang disebutsatuan SI dikeluarkanpadatahun 1960 padapertemuan ke-11 General Conference of Weights and Measures. Contohsatuandasar SI : • Unit satuanpanjang : meter (m) • Unit satuanmassa : kilogram (kg) • Unit satuanwaktu : second (s) • Unit satuantemperaturthermodinamika : Kelvin (K) • Unit satuanmolekul : Mole (M)

  34. SatuanInternasional (SI) Beberapaaturanmengenaipenulisan SI : • Prefiksharusditulistanpaspasididepansimbolsatuan. Contoh : centimeter ditulis cm bukan c m • Tidakbolehmenggabungkanprefiks Contoh : 10-6 kg ditulis 1 mg bukan 1 μkg • Simboltidakditulisdalamhurufbesar, kecualiberasaldarinamaorangatauawalandarikalimat Contoh : satuan Kelvin ditulis K • Simboltidakberubahdalamjamakatau plural (tidakditambah 's)

  35. SatuanInternasional (SI) Beberapaaturanmengenaipenulisan SI : • Simbolharusdipisahkandarinilaibesarandenganspasi Contoh : 5 kg bukan 5kg • Simboldannamasatuantidakbolehtercampur • Penulisanharusjelasmenunjukkansimbolsatuanuntuksetiapnilaibesarandanoperasimatematika yang mana yang berlakuuntuknilaibesaran Contoh : 35 cm x 48 cm bukan 35 x 48 cm 100 g ± 2 g bukan 100 ± 2 g

  36. Ketidakpastian (Uncertainty) Contoh : Ketidakpastian 0.05 cm tersebut karena dipengaruhi resolusi alat yakni 0.1 cm. Sehingga nilai ketidakpastiannya ½ dari nilai resolusi Hasil pengukuran adalah 1,55 cm ± 0.05 cm

  37. Haemocytometer dan pH meter

  38. Hemo: darah Cyto: sel Meter: mengukur/menghitung Jadiartinya, alat yang digunakan untuk menghitung sel-sel darah.

  39. HAEMOCYTOMETER Terdiridari: • Neubauer’sglas • Cover glas • Pipet RBC • Pipet WBC

  40. Setiapskalaberukuranlebar 3mm danpanjang 3mm. Skalaitudibagimenjadi 9 kotak. Masing-masingberukuran 1 mm x 1 mm.

  41. Keempat sudut kotak dibagi lagi menjadi enam belas kotak yang lebih kecil dan digunakan untuk menghitung WBC.

  42. Empat kotak sudut dimaksudkan untuk menghitung WBC. Total = 64 kotak kecil Kotaktengahdibagi menjadi dua puluh lima kotak kecil dan masing-masing kotak kecil dibagi lagi menjadi enam belas kotak. Ini dimaksudkan untuk menghitung RBC.

  43. Trombosit dihitung dalam semua kotak kecil dari kotakditengah, sedangkan sel darah merah dihitung dalam lima kotak kecil (empat sudut dan satu tengah), total 80 kotak terkecil R R R R R

  44. PERHITUNGAN VOLUME KUADRAT WBC Panjang satu persegi kecil = 1/4mm Lebar satu persegi kecil = 1/4mm Kedalaman yang kecil persegi = 1/10mm Volume dari satu persegi kecil = 1/4 x 1/4 x 1/10 = 1/160mm ³

  45. PERHITUNGAN VOLUME KOTAK RBC Panjang satu lebih kecil persegi = 1/5 mm Lebar satu kecil persegi = 1/5 mm Kedalaman yang lebih kecil persegi = 1/10mm Volume dari satu persegi kecil = 1/5 x 1/5 x 1/10 = 1/250mm ³

  46. Masing-masing kotak kecil dibagi lagi menjadi enam belas kotak terkecil. Panjang satu terkecil persegi = 1/5 x 1/4 = 1/20mm Lebar satu persegi terkecil = 1/20mm Kedalaman satu persegi terkecil = 1/10mm Volume dari satu persegi terkecil                                = 1/20 x 1/20 x 1/10                                = 1/4000mm ³

  47. ArahMenghitung • Janganmenghitungselygmenyentuh: • Garisbawah • Gariskanan Hal iniuntukmenghindaripenghitunganganda

More Related