1 / 115

Asal mula yang saling bergantungan

Asal mula yang saling bergantungan. Paticca Samuppada Paticca means “because of”, or “dependent upon”. Samuppada means "arising” or “origination“. Paticca Samuppada, therefore, literally means : "Dependent Arising“ or "Dependent Origination.". Asal mula yang saling bergantungan.

Télécharger la présentation

Asal mula yang saling bergantungan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Asal mula yang saling bergantungan Paticca Samuppada Paticca means “because of”, or “dependent upon”. Samuppada means "arising” or “origination“. Paticca Samuppada, therefore, literally means : "Dependent Arising“ or "Dependent Origination."

  2. Asal mula yang saling bergantungan Paticca Samuppada Paticca means “because of”, or “dependent upon”. Samuppada means "arising” or “origination“. Paticca Samuppada, therefore, literally means : "Dependent Arising“ or "Dependent Origination."

  3. Asal mula yang saling bergantungan Paticca Samuppada Paticca berarti “disebabkan oleh”, atau “bergantungan kepada”. Samuppada means "arising” or “origination“. Paticca Samuppada, therefore, literally means : "Dependent Arising“ or "Dependent Origination."

  4. Asal mula yang saling bergantungan Paticca Samuppada Paticca berarti “disebabkan oleh”, atau “bergantungan kepada”. Paticca Samuppada, therefore, literally means : "Dependent Arising“ or "Dependent Origination."

  5. Asal mula yang saling bergantungan Paticca Samuppada Paticca berarti “disebabkan oleh”, atau “bergantungan kepada”. Paticca Samuppada, oleh sebab itu, secara harfiah berarti : "Dependent Arising“ or "Dependent Origination."

  6. Asal mula yang saling bergantungan Paticca Samuppada Paticca berarti “disebabkan oleh”, atau “bergantungan kepada”. Paticca Samuppada, oleh sebab itu, secara harfiah berarti : “Pemunculan yang saling bergantungan” atau “Asal mula yang saling bergantungan.”

  7. Prinsip dasar sebab dan akibat Paticca Samuppada menjelaskan prinsip dasar sebab akibat. Nothing exists on its own, but arises from earlier circumstances. For example, we did not spontaneously come into existence at Kelahiran. We are the result of our parents, of the circumstances of their meeting, and of all that happened before. Everything is always a result of something that has happened before.

  8. Prinsip dasar sebab dan akibat Paticca Samuppada menjelaskan prinsip dasar sebab akibat. Tiada apapun yang timbul dengan sendirinya, tetapi muncul dari berbagai keadaan yang sebelumnya. For example, we did not spontaneously come into existence at Kelahiran. We are the result of our parents, of the circumstances of their meeting, and of all that happened before. Everything is always a result of something that has happened before.

  9. Prinsip dasar sebab dan akibat Paticca Samuppada menjelaskan prinsip dasar sebab akibat. Tiada apapun yang timbul dengan sendirinya, tetapi muncul dari berbagai keadaan yang sebelumnya. Sebagai contohnya, keberadaan kita tidak muncul secara spontan pada kelahiran. Kita adalah hasil dari orang tua kita, dari keadaan-keadaan kerjasama mereka, dan dari semua yang terjadi sebelumnya. Everything is always a result of something that has happened before.

  10. Prinsip dasar sebab dan akibat Paticca Samuppada menjelaskan prinsip dasar sebab akibat. Tiada apapun yang timbul dengan sendirinya, tetapi muncul dari berbagai keadaan yang sebelumnya. Sebagai contohnya, keberadaan kita tidak muncul secara spontan pada kelahiran. Kita adalah hasil dari orang tua kita, dari keadaan-keadaan kerjasama mereka, dan dari semua yang terjadi sebelumnya. Segala sesuatunya selalu merupakan hasil dari sesuatu yang telah terjadi sebelumnya.

  11. Prinsip dasar sebab dan akibat Prinsip dasar pada umumnya : Ketika A muncul, B muncul. Therefore when A exists, B exists. When A does not arise, B does not arise. Therefore when A does not exist, B does not exist.

  12. Prinsip dasar sebab dan akibat Prinsip dasar pada umumnya : Ketika A muncul, B muncul. Oleh sebab itu, ketika A ada, B ada. When A does not arise, B does not arise. Therefore when A does not exist, B does not exist.

  13. Prinsip dasar sebab dan akibat Prinsip dasar pada umumnya : Ketika A muncul, B muncul. Oleh sebab itu, ketika A ada, B ada. Ketika A tidak muncul, B tidak muncul. Therefore when A does not exist, B does not exist.

  14. Prinsip dasar sebab akibat Prinsip dasar pada umumnya : Ketika A muncul, B muncul. Oleh sebab itu, ketika A ada, B ada. Ketika A tidak muncul, B tidak muncul. Oleh sebab itu, Ketika A tidak ada, B tidak ada.

  15. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebagai contohnya : Saya sedang berdiri di sini pada saat ini karena saya kenal dengan Sdr. Tee. I know Bro. Tee through Sis Panna. I know Sis Panna through the YMBA course at MV. If I did not take the YMBA, I would not know Sis Panna. If I did not know Sis Panna, I would not know Bro. Tee. If I do not know Bro. Tee, I would not be standing here now.

  16. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebagai contohnya : Saya sedang berdiri di sini pada saat ini karena saya kenal dengan Sdr. Tee. Saya kenal dengan Sdr. Tee melalui Sdri. Panna. I know Sis Panna through the YMBA course at MV. If I did not take the YMBA, I would not know Sis Panna. If I did not know Sis Panna, I would not know Bro. Tee. If I do not know Bro. Tee, I would not be standing here now.

  17. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebagai contohnya : Saya sedang berdiri di sini pada saat ini karena saya kenal dengan Sdr. Tee. Saya kenal dengan Sdr. Tee melalui Sdri. Panna. Saya kenal dengan Sdri. Panna melalui kelas YMBA di MV. If I did not take the YMBA, I would not know Sis Panna. If I did not know Sis Panna, I would not know Bro. Tee. If I do not know Bro. Tee, I would not be standing here now.

  18. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebagai contohnya : Saya sedang berdiri di sini pada saat ini karena saya kenal dengan Sdr. Tee. Saya kenal dengan Sdr. Tee melalui Sdri. Panna. Saya kenal dengan Sdri. Panna melalui kelas YMBA di MV. Jika saya tidak menghadiri kelas YMBA, saya tidak akan kenal dengan Sdri. Panna. If I did not know Sis Panna, I would not know Bro. Tee. If I do not know Bro. Tee, I would not be standing here now.

  19. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebagai contohnya : Saya sedang berdiri di sini pada saat ini karena saya kenal dengan Sdr. Tee. Saya kenal dengan Sdr. Tee melalui Sdri. Panna. Saya kenal dengan Sdri. Panna melalui kelas YMBA di MV. Jika saya tidak menghadiri kelas YMBA, saya tidak akan kenal dengan Sdri. Panna. Jika saya tidak kenal dengan Sdri Panna, saya tidak akan kenal dengan Sdr. Tee. If I do not know Bro. Tee, I would not be standing here now.

  20. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebagai contohnya : Saya sedang berdiri di sini pada saat ini karena saya kenal dengan Sdr. Tee. Saya kenal dengan Sdr. Tee melalui Sdri. Panna. Saya kenal dengan Sdri. Panna melalui kelas YMBA di MV. Jika saya tidak menghadiri kelas YMBA, saya tidak akan kenal dengan Sdri. Panna. Jika saya tidak kenal dengan Sdri Panna, saya tidak akan kenal dengan Sdr. Tee. Jika saya tidak kenal dengan Sdr. Tee, saya tidak akan berdiri di sini pada saat ini. .

  21. Prinsip dasar sebab akibat Sebab dan Akibat Semua dari tindakan jasmani, ucapan dan pikiran kita yang dikehendaki memiliki hasil positif dan negatif yang sesuai. Therefore once we know the Principle of Causality, we know best how to lead our own lives and take our own destiny into our own hands.

  22. Prinsip dasar sebab dan akibat Sebab dan Akibat Semua dari tindakan jasmani, ucapan dan pikiran kita yang dikehendaki memiliki hasil positif dan negatif yang sesuai. Oleh sebab itu, ketika kita mengetahui prinsip sebab dan akibat, kita mengetahui dengan baik bagaimana menjalani hidup kita dan mengatur nasib kita sendiri.

  23. Asal mula yang saling bergantungan Buddha : Siapapun yang melihat Paticca Samuppada melihat Dhamma. • Principle of Causality. • The components and causes of rebirth. • The cyclical nature of existence. • How to attain happiness, and finally Nibbana.

  24. Asal mula yang saling bergantungan Buddha : Siapapun yang melihat Paticca Samuppada melihat Dhamma. • Prinsip dasar sebab dan akibat. • The components and causes of rebirth. • The cyclical nature of existence. • How to attain happiness, and finally Nibbana.

  25. Prinsip dasar sebab dan akibat Prinsip dasar pada umumnya : Ketika A muncul, B muncul. Oleh sebab itu, ketika A ada, B ada. Ketika A tidak muncul, B tidak muncul. Oleh sebab itu, Ketika A tidak ada, B tidak ada.

  26. Asal mula yang saling bergantungan Buddha : Siapapun yang melihatPaticcaSamuppadamelihatDhamma. • Prinsipdasarsebabdanakibat. • The components and causes of rebirth. • The cyclical nature of existence. • How to attain happiness, and finally Nibbana.

  27. Asal mula yang saling bergantungan Buddha : Siapapun yang melihatPaticcaSamuppadamelihatDhamma. • Prinsipdasarsebabdanakibat. • Komponendanpenyebabkelahiranulang. • The cyclical nature of existence. • How to attain happiness, and finally Nibbana.

  28. Asal mula yang saling bergantungan Buddha : Siapapun yang melihatPaticcaSamuppadamelihatDhamma. • Prinsipdasarsebabdanakibat. • Komponendanpenyebabkelahiranulang. • Siklusperputaranalamidarikehidupan. • How to attain happiness, and finally Nibbana.

  29. Asal mula yang saling bergantungan Buddha : Siapapun yang melihatPaticcaSamuppadamelihatDhamma. • Prinsipdasarsebabdanakibat. • Komponendanpenyebabkelahiranulang. • Siklusperputaranalamidarikehidupan. • Bagaimanamencapaikebahagiaan, danpadaakhirnyaNibbana.

  30. Komponen dan penyebab kelahiran ulang Ke 12 mata rantai dari Paticca Samuppada : Bergantungan pada kebodohan batin, muncullah bentuk-bentuk kamma. Bergantungan pada bentuk-bentuk kamma, muncullah kesadaran kelahiran ulang. Bergantungan pada kesadaran kelahiran ulang, muncullah mental dan materi. Bergantungan pada mental dan materi, muncullah enam landasan indera. Bergantungan pada enam landasan indera, muncullah kontak. Bergantungan pada kontak, muncullah perasaan. Bergantungan pada perasaan, muncullah nafsu keinginan. Bergantungan pada nafsu keinginan, muncullah kemelekatan. Bergantungan pada kemelekatan, muncullah keberadaan. Bergantungan pada keberadaan, muncullah kelahiran. Bergantungan pada kelahiran, muncullah penuaan, penderitaan dan kematian.

  31. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Actions (Kamma) of the Kehidupan Lampau • Kehidupan Sekarang - Resultants on the Kehidupan Sekarang - Actions (Kamma) of the Kehidupan Sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  32. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Actions (Kamma) of the Kehidupan Lampau • Kehidupan Sekarang - Resultants on the Kehidupan Sekarang - Actions (Kamma) of the Kehidupan Sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  33. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Actions (Kamma) of the Kehidupan Lampau • Kehidupan Sekarang - Resultants on the Kehidupan Sekarang - Actions (Kamma) of the Kehidupan Sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  34. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Actions (Kamma) of the Kehidupan Lampau • Kehidupan Sekarang - Resultants on the Kehidupan Sekarang - Actions (Kamma) of the Kehidupan Sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  35. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Tindakan (kamma) masa lampau • Kehidupan Sekarang - Resultants on the Kehidupan Sekarang - Actions (Kamma) of the Kehidupan Sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  36. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Tindakan (kamma) masa lampau • Kehidupan Sekarang - Penghasil Kehidupan sekarang - Actions (Kamma) of the Kehidupan Sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  37. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Tindakan (kamma) masa lampau • Kehidupan Sekarang - Penghasil Kehidupan sekarang - Tindakan (kamma) masa sekarang • Kehidupan yang akan datang - Resultants on the Kehidupan yang akan datang

  38. Gambaran tiga masa kehidupan Paticca Samuppada • Kehidupan Lampau - Tindakan (kamma) masa lampau • Kehidupan Sekarang - Penghasil Kehidupan sekarang - Tindakan (kamma) masa sekarang • Kehidupan yang akan datang - Penghasil kehidupan yang akan datang

  39. Gambaran Tiga masa kehidupan

  40. Gambaran Tiga masa kehidupan

  41. Gambaran Tiga masa kehidupan

  42. Gambaran Tiga masa kehidupan

  43. Gambaran Tiga masa kehidupan

  44. Gambaran Tiga masa kehidupan

  45. Gambaran Tiga masa kehidupan

  46. Gambaran Tiga masa kehidupan

  47. Gambaran Tiga masa kehidupan

  48. Gambaran Tiga masa kehidupan

  49. Gambaran Tiga masa kehidupan

  50. Gambaran Tiga masa kehidupan

More Related