30 likes | 435 Vues
Jurusan Teknik Spil. Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana. 11. MODUL 11 STRUKTUR BAJA II (2 SKS) 11.1 TUJUAN INSTRUKSIONAL 11.1.1 Tujuan Instruksional Umum (TIU) Memahami pengaruh metoda pelaksanaan konstruksi balok komposit terhadap desain
E N D
Jurusan Teknik Spil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana 11 MODUL 11 STRUKTUR BAJA II (2 SKS) 11.1 TUJUAN INSTRUKSIONAL 11.1.1 Tujuan Instruksional Umum (TIU) Memahami pengaruh metoda pelaksanaan konstruksi balok komposit terhadap desain kekuatan balok komposit 11.1.2 Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Menghitung tegangan-tegangan pada penampang komposit pada setiap tahapan konstruksi dengan memperhitungkan pengaruh berbagai metoda pelaksanaan konstruksi dengan tumpuan sementara, pentahapan pengecoran lantai beton dan pre- stressing balok baja. 11.2 MATERI KULIAH Tahapan konstruksi balok komposit Metoda pelaksanaan konstruksi balok komposit : a) Pelaksanna Konstruksi dengan tumpuan sementara (propped construction), b) Pentahapan pengecoran lantai beton c) Pre-stressing balok baja. d) Perhitungan tegangan penampang komposit pada setiap tahapan konstruksi. 11.3 POKOK BAHASAN 11.3.1 Metoda Konstruksi Balok Komposit Balok komposit profil baja dengan pelat beton bertulang dapat memberikan elemen struktur yang lebih ekonomis dibandingkan dengan pemikulan oleh masing-masing komponen baja dan beton saja (non-komposit). Disamping itu, penghematan biaya konstruksi dapat juga diperoleh dengan memilih metoda pelaksanaan konstruksi yang sesuai. Metoda konstruksi pada balok komposit pada dasarnya dapat dilakukan dengan: Un-propped Constructions (Konstruksi tanpa Tumpuan Sementara) Propped Constructions (Kontruksi dengan Tumpuan Sementara) http://www.mercubuana.ac.id
Composite Welded Plate Girder (tidak simetris, larger tension flange) - Un-propped Construction - Propped Construction 69 40 - 60 11.3.3 Metoda Pelaksanaan Konstruksi Balok Komposit dengan Tumpuan Sementara (propped construction) Pelaksanaan konstruksi balok komposit dengan propped construction pada dasarnya melakukan pemasangan tumpuan sementara pada balok baja pada awal konstruksi, kemudian pelat lantai beton dicor diatasnya dan pada akhirnya setelah beton mengeras sesuai dengan persyaratan kekuatan, maka tumpuan sementara dilepas. Tujuannnya agar sebanyak mungkin beban yang bekerja dipikul oleh sistem komposit. Pada unpropped construction (tanpa tumpuan semntara), beban mati sudah ada sebelum terdapat aksi komposit antara baja dengan beton, sehingga beban yang bekerja hanya dipikul oleh balok baja saja. Pengertian tumpuan sementara ini, dapat pula berarti bahwa balok baja hanya letakkan saja diatas tanah, kemudian lantai beton dicor. Seteleh kekuatan beton diperoreh, maka kernudian balok baja komposit bersarna-sama dipasang pada tempatnya. Cara ini lebih disukai pada pembangunan jembatan, dimana tumpuan sementara sulit dilaksanakan. Sudah barang tentu cara pelaksanaan seperti ini dibatasi oleh kemampuan alat pengangkat yang digunakan. Apabila dipakai tumpuan sementara (dikenal dengan nama props), maka tumpuan sementara tersebut tidak perlu ditempatkan menerus sepanjang balok itu. Tumpuan sementara pada seperempat bentang (quarter points) atau ditengah-tengah bentang (middle point) biasanya sudah cukup efektif untuk mendapatkan desain balok komposit yang ekonomis. 13.3.3.1 Propped Construction sepanjang Bentang Balok Mengingat penampang komposit jauh lebih kuat dari penampang baja saja, maka idealnya semua beban yang bekerja hendaknya sebanyak mungkin dipikul oleh penampang balok komposit. Atau dapat diusahakan agar sebanyak mungkin beban dipikul oleh penampang komposit. Cara propped contruction ini sering juga disebut dengan shoring, yaitu sebelum lantai beton dicor, balok baja diberi tumpuan sementara http://www.mercubuana.ac.id
(M g M p ) yc . I t n c Beton: Catatan: pada umumnya tegangan yang terjadi pada beton cukup rendah, mengingat adanya syarat minimum tebal pelat lantai beton. Pemasangan tumpuan sementara pada seluruh bentang balok komposit pada dasarnya tidak diperlukan, pemasangan satu atau dua tumpuan sementara saja dapat cukup effektif untung mengurangi tegangan pada baja, 13.3.3.2 Propped Construction dengan menggunakan satu Tumpuan Sementara di tengah bentang balok g = beban mati ½ L L Tumpuan Sementara Analisa Gaya Dalam pada setiap tahapan konstruksi Tahap I: Lantai beton bertulang dicor dan tumpuan sementara dipasang ditengah bentang g = beban mati A ½ L B C Tumpuan Sementara dipasang L RB 2 g → dipikul oleh baja saja 8 2 1 L MB-tahap I = 1 g L 2 2 M B X2 L http://www.mercubuana.ac.id = RB 2