960 likes | 4.27k Vues
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN HARGA DIRI RENDAH. Pengertian. Konsep diri: semua ide, pikiran, perasaan individu tentang dirinya dan mempengaruhi hubungan dengan orang lain.
E N D
Pengertian • Konsep diri: semua ide, pikiran, perasaan individu tentang dirinya dan mempengaruhi hubungan dengan orang lain. • Harga diri rendah: kondisi seseorang yang berpendapat, berpikir, bahwa dirinya adalah individu yang tidak berharga dibandingkan dengan orang lain
Komponen Konsep Diri • Identitas diri • Ideal diri • Citra tubuh • Peran • Harga diri
Identitas Diri • Pengenalan, pemahaman, ide seseorang tentang dirinya, bahwa ia adalah individu yang unik, mempunyai ciri-ciri khusus, dan terpisah dari individu yang lain.
Ideal Diri • Kondisi ideal, yang diinginkan terjadi, harapan-harapan individu yang diharapkan terjadi dalam hidupnya. • Harus lebih tinggi dari kondisi saat ini. • Realistis, memungkinkan untuk dicapai.
Citra Tubuh • Semua pikiran, perasaan, ide seseorang terhadap kondisi fisiknya. • Setiap orang tidak sempurna. • Yang terutama adalah penerimaan terhadap kesempurnaan maupun ketidaksempurnaan kondisi fisiknya.
Peran • Persepsi individu tentang dirinya sebagai individu yang mampu atau tidak mampu melaksanakan fungsi sesuai dengan status yang disandangnya. • Sangat dipengaruhi oleh rasa pencapaian diri.
Harga Diri • Persepsi, pikiran, dan perasaan diri sebagai individu yang punya nilai dan berharga dibandingkan dengan orang lain. • Apabila ideal diri tercapai maka harga diri juga akan makin tinggi.
Kepribadian yang Sehat • Citra tubuh yang positif dan akurat • Ideal diri yang realistis • Konsep diri positif • Harga diri tinggi • Penampilan kerja memuaskan • Identitas diri jelas
Faktor Predisposisi • Faktor yg mempengaruhi harga diri: penolakan orang tua, harapan orang tua yg tdk realistis, kegagalan berulang, kurangnya tg jwb diri, tgt pada org lain, ideal diri tdk realistis. • Faktor yg mempengaruhi penampilan peran: stereotipe sex, keb. peran kerja, harapan peran dlm budaya. • Faktor yg mempengaruhi identitas diri: ktd percayaan org tua, tekanan teman sebaya, perubahan struktur sosial.
Faktor Presipitasi • Trauma • Ketegangan peran • Transisi peran perkembangan • Transisi peran situasional • Transisi sehat - sakit
Sumber Koping • Aktivitas luar rumah dan olah raga • Hobi dan kerajinan tangan • Aktivitas seni • Kesehatan dan asuhan mandiri • Pendidikan dan pelatihan • Pekerjaan • Bakat khusus • Kepandaian • Imajinasi dan krestivitas • Hubungan interpersonal
Mekanisme Koping • Aktivitas lari dari krisis identitas: musik rock, berlatih fisik berat. • Aktivitas mengganti identitas sementara: kegiatan sosial, agama, politik. • Aktivitas yg memperkuat rasa diri: kompetisi olah raga, pencapaian akademik, kontes popularitas. • Membuat identitas tak bermakna: drug abuse.
PERILAKU HARGA DIRI RENDAH • Mengritik diri dan atau orang lain • Menurunnya produktivitas • Destruksi pada orang lain • Gangguan berhubungan • Melebih-lebihkan dirinya penting • Rasa tak mampu • Rasa bersalah
PERILAKU HARGA DIRI RENDAH • Mudah tersinggung atau marah berlebihan • Perasaan negatif thd tubuhnya • Merasa ada ketegangan peran • Pesimistis dalam memandang kehidupan • Keluhan fisik • Pandangan polarisasi thd kehidupan • Menolak kemampuan pribadi • Merusak diri
PERILAKU HARGA DIRI RENDAH • Merendahkan diri • Menarik diri dari sosial • Penyalahgunaan zat • Menarik diri dari realita • Kuatir
Diagnosa Keperawatan • Gangguan citra tubuh • Gangguan identitas personal • Perubahan penampilan peran • Gangguan harga diri
Tujuan • Klien akan melakukan usaha pencapaian tingkat maksimal aktualisasi diri untuk merealisasikan potensi diri.
Intervensi Keperawatan • Memperluas kesadaran diri • Eksplorasi diri • Evaluasi diri • Perencanaan yang realistis • Komitmen pada tindakan
Memperluas Kesadaran Diri • Bina hubungan saling percaya • Bekerja sesuai kekutan ego klien • Maksimalkan partisipasi klien dalam hubungan terapeutik
Membantu Eksplorasi Diri • Bantu klien menerima perasaan dan pikiran diri • Bantu klien memperjelas konsep diri dan hubungan dg org lain melalui hubungan yang erat • Sadar dan mengendalikan perasaan diri • Berespon empati, bukan simpati
Membantu Evaluasi Diri • Bantu klien menguraikan masalah dengan jelas • Eksplorasi respon adaptif dan maladaptif terhadap masalah
Bantu Merumuskan Rencana Tindakan yg Realistis • Bantu klien mengidentifikasi alternatif solusi • Bantu klien membuat konsep tujuan yang realistis
Bantu klien komit terhadap tindakan • Bantu klien melakukan tindakan untuk mengubah respon koping maladaptif dan mempertahankan yang adaptif