120 likes | 651 Vues
Peradilan hukum adat. Bagi hakim negara kita , yang bertugas mengadili menurut hukum adat , soal yang dihadapi ialah , apakah arti dan isi peradilan berdasarkan hukum adat itu .
E N D
Bagi hakim negarakita, yang bertugasmengadilimenuruthukumadat, soal yang dihadapiialah, apakahartidanisiperadilanberdasarkanhukumadatitu. 1. Hal menemuihukumadat, untukmenemuibagaimanabunyinyahukumadatterhadappersoalan yang diadili, hakim pengadilannegeritidakterikatolehperaturan-peraturantentangpembuktiandidalam HIR. Dalamhalinihakim mempunyaikebebasan yang tidakdibatasiolehundang-undang. • penetapan-penetapan (putusanparapetugashukumsecara formal mengandungperaturanhukum, akantetapinkekuatanmateriildariperaturan-peraturanhukumitutidaksama. Apabilapenetapan (putusan) itudidalamkenyataansosialsehari-haridipatuhiolehmasyarakat,
Makakekuatanmateriilpenetapanituadalah 100% sebaliknyasuatupenetapan yang tidakdilaksanakandalamkehidupansehari-hariolehrakyatmeskipunsecara formal mengandungperaturanhukum, kekuatanmaterilnyanihil. 2. Sifattugas hakim, parapetugashukumdidalammasyarakatadatmelahirkandidalampenetapan-penetapannya, apa yang hidupsebagai rasa keadilandidalammasyarakat. Denganpenetapanitu, rasa keadilantersebutmendapatgestaltung, mendapatbentukkonkret. 3. Hakim terikatdanbebas, hakim tidakbolehmengadilihanyamenurutperasaankeadilandiripribadinya , melainkaniaterikatkepadanilai-nilai yang berlakusecaraobyektifdidalammasyarakat.
Hakim terikatkepadasistemhukum yang telahberbentukdan yang berkembangdidalammasyarakat. Dengantiap-tiapputusannya hakim menyatakandanmemperkuatkehidupannormahukum yang tidaktertulis. hakim terikatkepadasistemhukum yang berlaku, akantetapisistemhukum Indonesia tidakmengenaldasar precedent seperti yang berlakudiinggrisdanamerika. Iniberarti, bahwa hakim indonesiaadalahbebasuntukmeninjausecaramendalam, apakahpenetapan-penetapan yang diambilpadawaktu yang lampau, masihdapatdanharusdipertahankanberhubungandenganadanyaperubahan-perubahandidalammasyarakat, berhubungandenganadanyapertumbuhanperasaan-perasaankeadilanbaru.
Masyarakatadalahhidup, selalubergerak, berhubungandenganitu, rasa keadilanrakyatbergerak pula, sehinggapadasuatuwaktu hakim akanmemberiputusan yang menyimpangdariputusan-putusan yang diambilpadawaktulampaudalamhal-hal yang serupa, olehkarenakenyataansosialdidalammasyrakatmenghendakidiadakannyapenentapanbaru. • Di dalamrangkasistemhukumadat, hukumberwenang, bahkanberwajib, jikaterhadapsuatusoalbelumadaperaturanhukum yang positif, memberiputusan yang mencerminkan rasa keadilanrakyat yang bertumbuhbaru. Hakim sebagaipemimpinmasyarakatwajibmembericoncretisering. Wajibmewujudkansecarakonkretdidalamputusannya yang menurutanggapanyasesuaidengankeinginanmasyarakat.
Hakim wajibmenjelaskandidalamputusannya (didalampertimbangan-pertimbanganhukum) berdasarkanalasan-alasanapakaiamemberiputusan yang dimuatdidalamdiktumputusan. Dalamperadilanmenuruthukumadat, hakim harusmenguraikandidalamputusanya, apasebabnyaiaberanggapanbahwa rasa keadilanrakyatmenghendakiataumembolehkanputusan yang diberikansecarakonkretolehnyaterhadapsoal yang dihadapiitu. • Peradilanberdasarkanhukumadatmembutuhkan hakim-hakim yang besar rasa tanggungjawabnya, yang berbudiluhur.