1 / 52

MENERAPKAN DASAR-DASAR MENGGAMBAR TEKNIK

MENERAPKAN DASAR-DASAR MENGGAMBAR TEKNIK. OLEH : SARJOKO, S.Pd TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 WONOGIRI. I. KEDUDUKAN,FUNGSI, & STANDARDISASI GAMBAR TEKNIK. A. Kedudukan gambar dalam pekerjaan teknik Satu unsur pokok dalam perencanaan

Télécharger la présentation

MENERAPKAN DASAR-DASAR MENGGAMBAR TEKNIK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MENERAPKAN DASAR-DASAR MENGGAMBAR TEKNIK OLEH : SARJOKO, S.Pd TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 WONOGIRI

  2. I. KEDUDUKAN,FUNGSI, & STANDARDISASI GAMBAR TEKNIK A. Kedudukan gambar dalam pekerjaan teknik • Satu unsur pokok dalam perencanaan • Metode penuangan ide yang harus dapat dibaca oleh pihak yang terkait (bahasa teknik) • sebagai penerus informasi (keterangan harus tepat dan objektif) • Syarat utama standardisasi gambar teknik Presisi, akurasi.

  3. I. KEDUDUKAN,FUNGSI, & STANDARDISASI GAMBAR TEKNIK B. Fungsi gambar teknik • Penyampaian informasi ( meneruskan maksud perancang ke orang yang bersangkutan dengan perencanaan proses, pembuatan, pemeriksaan, perakitan, dan sbgnya secara tepat • Pengawetan, penyimpanan dan penggunaan keterangan ( penyimpan bentuk dan keterangan dari proyek yang dikumpulkan, guna keperluan rehabilitasi dan perbaikan (harus awet)

  4. I. KEDUDUKAN,FUNGSI, & STANDARDISASI GAMBAR TEKNIK • Cara pemikiran dalam penyiapan informasi (gambar berfungsi sebagai peningkat daya pikir bagi perencana) Konsep dalam pikiran diwujudkan dalam bentuk gambar melalui proses (masalah dianalisis,disentesis, diteliti, dievaluasi berulang-ulang

  5. I. KEDUDUKAN,FUNGSI, & STANDARDISASI GAMBAR TEKNIK C. Standardisasi gambar teknik • Gambar teknik harus dapat dibaca dan dimengerti oleh pihak terkait maka harus satu bahasa(lambang/simbol harus standar) • Standardisasi gambar teknik : penyatuan lambang-lambang dan simbol-simbol secara nasional maupun internasional ( SNI dan ISO : International Standard Organization)

  6. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 1. PENSIL GAMBAR • Berdasarbentukada 2 jenispensiluntukgambar 1). Pensilbatang

  7. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 2). Pensil mekanik ( isi ulang)

  8. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA b. Berdasarkan kekerasan isi pensil dapat dikelompokan sebagai berikut

  9. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA

  10. Arah tarikan dan putaran pensil 60⁰-80⁰

  11. Cara menarik garis

  12. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 2. Pena gambar/ Rapido Hal utama : rapido harus tetap basah dan siap pakai, untuk itu perlu perawatan yang baik

  13. Cara pemakaian rapido

  14. Pemeliharaan dan pengisian rapido

  15. Cara membersihkan rapido

  16. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 3. Penggaris • Penggaris T (T square) untuk membuat garis horisontal dan vertikal

  17. Penggaris T • Cara penggunaan penggaris T

  18. Penggaris T • Penggaris T dengan mistar segi tiga

  19. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Penggarissegitiga Terdirisepasangsegitigasama kaki sudut 45⁰ dansegitiga 60⁰ dan 30⁰ ukuran 12” Untukmembuattegaklurus

  20. Penggunaan penggaris segitiga • Menggambargaristegaklurus

  21. Cara menggambar garis tegak lurus dengan segitiga

  22. Cara membuat garis miring

  23. Cara membuat garis miring

  24. Cara membuat garis sejajar

  25. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 4. Mal a. lengkungan Untukmembentuklengkungan yang tidakdapatdibuatdenganjangka

  26. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA b. Mal Bentuk Mal untukmembuatgambarbentuksecaracepatdantepat.(lingkaran,ellips,segilima,segienam, furniture, simbollistrikdll)

  27. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA Mal bentuk (mal arsitek)

  28. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA Mal bentuk lain

  29. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Mal angka dan huruf untuk mempercepat proses penulisan angka dan huruf

  30. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 5. Busur derajat digunakan untuk mengukur besaran sudut 6. Penghapus berfungsi menghilangkan garis yang tidak diinginkan. Penghapus yang baik hasil bersih tidak merusak kertas. Untuk garis tinta digunakan penghapus khusus.

  31. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 7. Jangka Alatgambaruntukmembuatlingkaran. Ada 3 macamjangka (kecil ø5-30mm, sedang ø20 -100 mm, besar ø 100-200 mm) untuklingkaranbesardapatdigunakanalatpenyambung

  32. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Cara memakai jangka

  33. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Cara menggunakan trek pen

  34. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 8. Meja gambar permukaan harus rata, tepi lurus, dibuat dari kayu berkualitas(plywood/hardboad/pinus). Untuk kertas A0 meja gambar ukuran 120 cm x 90 cm, untuk A1 60 cm x 45 cm tebal 3 cm. dibuat dapat diubah-ubah sesuai kedudukan/posisi.

  35. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Meja gambar( manual dan hidrolik)

  36. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA 9. mesin gambar( manual dan hidrolik) mesin gambar sistem bandul ( kurang praktis karena selalu berada dipapan gambar dan sistem tracker( bisa digeser shg tidak berada dipapan gambar

  37. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Bagian-bagian mesin gambar tracker

  38. ALAT GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Bagian-bagian mesin gambar

  39. II. BAHAN GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • KERTAS GAMBAR • Jenis kertas untuk gambar teknik

  40. II. BAHAN GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA • Solasi/selotif kertas • Tinta gambar • Kertas (ukuran, jenis, cara melipat)

  41. II. BAHAN GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA b. Ukuran kertas : Ukuran pokok A0 = 1m²

  42. II. BAHAN GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA Tabel Ukuran kertas

  43. Cara penempelankertasdiatasmeja non magnetik

  44. II. BAHAN GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA c. Cara melipat kertas • Prinsip melipat kertas (hasil lipatan akhir menjadi ukuran A4)

  45. SKALA GAMBAR • Perbandinganukurangambardenganukuransebenarnya • Skaladibedakanmenjadi 2 • Skalapanjang : skalakecil, skalabesar, skalapembesaran • Skalablok

  46. Skala panjang • Skala kecil : 1 : 1000 s/d 1 : 200 ( untuk gambar situasi/master plan) 1 : 100 s/d 1 : 50 ( untuk gambar perencanaan : gbr denah, tampak, potongan) 1 : 50 s/d 1 : 20 ( untuk gambar plat, balok kolom sederhana) • Skala besar : 1 : 20 s/d 1 : 10 ( untuk gambar detail struktur bangunan, kolom, balok, pondasi 1: 10 s/d 1 : 5 ( untuk gambar detail kusen, profil)

  47. Skala panjang • Skala pembesaran : 2 : 1 atau 5 : 1(untuk gambar detail khususnya gambar mesin dan listrik)

  48. 2. Skala blok • Digunakan pada gambar peta atau situasi

  49. Kesimpulan • Skala adalah perbandingan ukuran gambar dengan ukuran sebenarnya • Skala dinotasikan dengan perbandingan angka dan prosentase • Semakin besar angka perbandingan semakin kecil ketelitian, kesalahan semakin besar • Semakin kecil angka perbandingan gambar semakin besar ketelitian semakin besar dan kesalahan semakin berkurang

  50. II. GARIS DAN HURUF(Menggambar garis dan simbol bangunan) • Garis • Jenisdanpenggunaangaris ada 3 tipegaris • Garisnyatagariskontinu • Garis gores garispendekdenganjarakantara • Garisbertitikgaris gores panjangdengantitikantaranya/garisputustitik

More Related