1 / 28

OPERASI ARITMETIKA

OPERASI ARITMETIKA. Learning Outcomes. Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu: Menggunakan sintaks untuk melakukan operasi aritmetika Menggunakan kaidah konvensi penamaan pada pemrograman. Outline Materi. Operator Numerik Assignment Statement Assignment Expressions

viveca
Télécharger la présentation

OPERASI ARITMETIKA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. OPERASI ARITMETIKA

  2. Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu: • Menggunakan sintaks untuk melakukan operasi aritmetika • Menggunakan kaidah konvensi penamaan pada pemrograman

  3. Outline Materi • Operator Numerik • Assignment Statement • Assignment Expressions • Arithmetic Expressions • Operator Shorthand • Operator Increment dan Decrement • Konvensi Penamaan

  4. Operator Numerik

  5. Operator Numerik • 4 tipe data bilanganbulatpada Java: byte, short, int, danlong • 2 tipe data bilangandesimalpada Java: float, dandouble • Penggunaanbilangandesimaldoublelebihakuratdaripadafloat • Hasilpembagiandari 2 bilanganbulatadalahbilanganbulat • Contoh: 5/2 = 2 (bukan 2.5), hasilnyadibulatkankebawah

  6. Operator Numerik • Pada pernyataan “luas = 3.14 * rad * rad;” • Luas, 3.14, rad, rad  operand • *  operator • =  pernyataan assignment • Operand dapat berbeda tipe data, Java akan mengkonversi ke tipe data terbesar (widening a cast) secara otomatis • Contoh: byte i = 100; long k = i * 3 + 4; //  i dikonversi ke long, hasil k berupa long double d = i * 3.1 + k / 2; //  i dan k dikonversi ke double, hasil d berupa double

  7. Operator Numerik • Operator % adalah sisa hasil bagi / modulo / remainder • Dapat digunakan untuk bilangan bulat positif/negatif ataupun desimal • Contoh: 10%7 = 3 (Keterangan: 10 / 7 = 1, dan sisa 3) 6 % 7 = 6 (Keterangan: 6 / 7 = 0, dan sisa 6) -7 % 3 = -1 (Keterangan: -7 / 3 = -2, dan sisa -1) -12 % 4 = 0 (Keterangan: -12 / 4 = -3, dan sisa 0) 20 % -13 = 7 (Keterangan: 20 / -13 = -1, dan sisa 7) -26 % -8 = -2 (Keterangan: -26 / -8 = 3, dan sisa -2)

  8. Operator Numerik • Pada 20 % -13 = 7 20 = dividend (yang dibagi) -13 = divisor (pembagi) 7 = hasil • Modulo/remainder akan menghasilkan bilangan negatif jika dividendnya negatif • Modulo/remainder bermanfaat dalam programming • Contoh: Pencarian bilangan genap/ganjil, Pencarian hari pada kalendar

  9. Assignment Statements • Digunakan untuk pemberian nilai • Menggunakan (=) sebagai assignment operator • Assignment statements adalah: Variabel = expression • Contoh: luas = 3.14 * radius * radius; Assignment statements Variabel Expression Assignment operator

  10. Assignment Expressions • Expression dapat berupa assignment statements, disebut assignment expressions • Contoh: r = j = k = 1; Assignment statements Variabel Assignment Expression Assignment operator

  11. Arithmetic Expressions • Expressions yang melibatkan operator numerik • Contoh: • Arithmetic Expressions: (3+4*x)/5 – 10*(y-5)*(a+b+c)/x+9*(4/x+(9+x)/y) • Operasi dalam tanda kurung (…) akan dieksekusi terlebih dahulu • Memungkinkan tanda kurung yang bersifat nested

  12. Arithmetic Expressions • Setelah operator tanda kurung (…), prioritas eksekusi adalah * dan /, lalu + dan – • Jika ada > 1, prioritas eksekusi dari kiri ke kanan • Java mengacu pada operator precedence dan associativity saat mengeksekusi expressions

  13. Arithmetic Expressions

  14. Operator Shorthand • Variabel yang digunakan, dimodifikasi, dan di-assign ulang pada variabel yang sama • Contoh: i = i + 8 Dapat digantikan menjadi i += 8 • += disebut addition assignment operator dalam bentuk ringkas (shorthand operator) • Operator tidak dipisahkan spasi (harus +=, bukan + =)

  15. Operator Shorthand • Contoh: A = A – 3  A -= 3 B = B % 7  B %= 7 C = C * 8  C *= 8

  16. Operator Increment dan Decrement • Operator shorthand untuk menaikan dan menurunkan 1 nilai • Sering digunakan dalam perulangan • Operator: ++ dan -- • Dalam notasi prefix (di awal) dan postfix (di akhir) • Operator tidak dipisahkan spasi (harus ++, bukan + +)

  17. Operator Increment dan Decrement

  18. Operator Increment dan Decrement • Contoh 1: int i = 10; int newNum = 10 * i++; sama dengan int i = 10; int newNum = 10 * i; i = i + 1; • Contoh 2: int i = 10; int newNum = 10 * (++i); sama dengan int i = 10; i = i + 1; int newNum = 10 * i; • Contoh 3: • double x = 1.0; • double y = 5.0; • double z = x-- + (++y); • sama dengan • double x = 1.0; • double y = 5.0; • y = y + 1; • double z = x + y; • x = x – 1;

  19. Operator Increment dan Decrement

  20. Operator Increment dan Decrement • Awal i=8; dan j=3; • i+=(++j); Sama dengan: j=j+1;  j=4 i=i+j;  i=12 • i+=(j++); Sama dengan: i=i+j;  i=16 j=j+1;  j=5

  21. Did You Know? • Statements/Expressions bisa dilakukan langsung di dalam System.out.println(…); • Contoh: System.out.println(i=10); System.out.println(++i); System.out.println(i%=2); System.out.println(i=i+(i=5)); System.out.println(i=(i=1)+2);

  22. Did You Know?

  23. Did You Know? • Penggunaan tanda petik (“) pada System.out.println(…) menyatakan string • Penggunaan (+) pada System.out.println(…) berarti menyambungkan 2/lebih string • Contoh: System.out.println(“Hasil penjumlahan i+j=”+i+j); berbeda dengan System.out.println(“Hasil penjumlahan i+j=“+(i+j));

  24. Did You Know?

  25. Advanced Learning • Konvensi Penamaan Variabel dan Fungsi • Lowercase untuk penamaan variabel dan fungsi, jika lebih dari 1 kata, gabungkan dan gunakan huruf kapital untuk kata kedua dan berikutnya • Contoh: radius, area, showInputDialog, println, nextInt • Konvensi Penamaan Class • Menggunakan huruf kapital untuk setiap awal kata • Contoh: ComputeArea, JOptionPane, System, Math, Scanner • Konvensi Penamaan Konstanta • Menggunakan huruf kapital semua dan setiap kata dipisahkan underscore ( _ ) • Contoh: PI, MAX_VALUE

  26. Advanced Learning • Konvensi penamaan ini menggunakan standar Java • Memudahkan programmer lain saling membaca kode • Jangan memberikan nama class yang sudah ada di Java • Contoh: Math, System • Class akan dipelajari lebih lanjut di Algoritma dan MOOP 2 • Hindari untuk menyingkat penamaan • Contoh: numberOfStudents akan lebih baik (deksriptif) daripada numStuds, numOfStuds, atau numOfStudents

  27. Advanced Learning • Sebaiknya konsisten terhadap indentansi dan spasi • Contoh: int i= 3+4 * 4  bad style int i = 3 + 4 * 4  good style • Ada 2 jenis block style yang popular • Next-line style public class Test { public static void main(String[] args) { } } • End-of-line style public class Test { public static void main(String[] args) { } }

  28. Referensi • Introduction to Java Programming. 7ed. Liang. 2009. p58-81 • Java Software Solutions. 5ed. Lewis & Loftus. 2007. p96-99, p103-114 • Java A Beginner’s Guide. 3ed. Herbert. 2005. p52-55, p58-68 • Dasar Pemrograman Java 2. Abdul Kadir. 2004. p42-61 • The Complete Referenc Java. 5ed. Herbert. 2005. p58-62

More Related