370 likes | 577 Vues
PERENCANAAN PEMBELAJARA N BAHASA INDONESIA SD. Oleh : Susandi. PENGERTIAN. Perencanaan. Proses penetapan dan pemanfaatan sumber daya secara terpadu yang diharapkan dapat menunjang kegiatan-kegiatan dan upaya-upaya yang akan dilaksanakan secara efisien dan efektif dalam mencapai tujuan.
E N D
PERENCANAAN PEMBELAJARANBAHASA INDONESIA SD Oleh: Susandi
PENGERTIAN Perencanaan Proses penetapan dan pemanfaatan sumber daya secara terpadu yang diharapkan dapat menunjang kegiatan-kegiatan dan upaya-upaya yang akan dilaksanakan secara efisien dan efektif dalam mencapai tujuan Roger A. Kaufman mengemukakan bahwa "Perencanaan adalah suatu proyeksi (perkiraan) tentang apa yang diperlukan dalam rangka mencapai tujuan absah dan bernilai
Pokok Pikiran dalam Perencanaan • Perencanaan melibatkan proses penetapan keadaan masa depan yang diinginkan • Keadaan masa depan yang diinginkan itu kemudian dibandingkan dengan keadaan sekarang, sehingga dapat dilihat kesenjangannya. • Untuk menutup kesenjangan itu perlu dilakukan usaha-usaha. • Usaha yang dilakukan untuk menutup kesenjangan itu dapat beranekaragam dan merupakan alternatif yang mungkin ditempuh. • Pemilihan alternatif yang paling baik, dalam arti yang mempunyai efektivitas dan efisiensi yang paling tinggi perlu dilakukan. • Alternatif yang dipilih harus diperinci sehingga menjadi pedoman dalam pengambilan keputusan apabila akan dilaksanakan.
Pendapat para Ahli tentang Perencanaan Pembelajaran Kegiatan merumuskan tujuan apa yang akan dicapai oleh suatu kegiatan pembelajaran, cara apa yang dipakai untuk menilai pencapaian tujuan tersebut, materi-bahan apa yang akan disampaikan, bagaimana cara menyampaikannya, serta alat atau media apa yang diperlukan. Ibrahim Banghart dan Trull Proses penyusunan materi pelajaran, penggunaan media pembelajaran, penggunaan pendekatan atau metode pembelajaran, dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan pada masa satu semester yang akan datang untuk mencapai tujuan yang ditentukan Toeti Soekamto Pengembangan pembelajaran yang merupakan sebagai sistem yang terintegrasi dan terdiri dan beberapa unsur yang saling berinteraksi. Nana Sudjana Kegiatan memproyeksikan tindakan apa yang akan dilaksanakan dalam suatu pembelajaran (PBM) yaitu dengan mengkoordinasikan (mengatur dan merespon) komponen-komponen pembelajaran, sehingga arah kegiatan (tujuan), isi kegiatan (materi), cara penyampaian kegiatan (metoda dan teknik, serta bagaimana mengukurnya (evaluasi) menjadi jelas dan sisitematis
Prinsip-prinsip Perencanaan Pembelajaran • Rencana yang dibuat harus disesuaikan dengan tersedianya sumber-sumber • Organisasi pembelajaran harus senantiasa memperhatikan situasi dan kondisi masyarakat sekolah. • Guru selaku pengelola pembelajaran harus melaksanakan tugas dan fungsinya dengan penuh tanggung jawab. • Faktor manusia selaku anggota organisasi senantiasa dihadapkan pada keserbaterbatasan
Tujuan dan Fungsi Perencanaan Pembelajaran Tujuan Menguasai sepenuhnya bahan dan materi ajar, metode dan penggunaan alat dan perlengkapan pembelajaran, menyampaikan kurikulum atas dasar bahasan dan mengelola alokasi waktu yang tersedia dan membelajarkan siswa sesuai yang diprogramkan (Sagala, 2003). Fungsi • Memberi guru pemahaman yang lebih jelas tentang tujuan pendidikan sekolah dan hubungannya dengan pembelajaran yang dilakssiswaan untuk mencapai tujuan itu • Membantu guru memperjelas pemikiran tentang sumbangan pembelajarannya terhadap pencapaian tujuan pendidikan. • Menambah keyakinan guru atas nilai-nilai pembelajaran yang diberikan dan prosedur yang dipergunakan. • kegiatan yang bersifat trial dan error dalam mengajar Membantu guru dalam rangka mengenal kebutuhan-kebutuhan siswa, minat-minat siswa, dan mendorong motivasi belajar • Mengurangi dengan adanya organisasi yang baik dan metoda yang tepat. • Membantu guru memelihara kegairahan mengajar dan senantiasa memberikan bahan-bahan yang up to date kepada siswa(Oemar Hamalik, 2001)
BENTUK-BENTUK PERENCANAAN PEMBELAJARAN Satu Tahun/ Semester PROGRAM UNIT BENTUK PERENCANAAN Minggu/ Pertemuan PROGRAM SATPEL (Nana Syaodih, )
UNSUR YANG TERLIBAT DALAM PERENCANAAN PEMBELAJARAN • GURU • SISWA • KURIKULUM • PERENCANAAN • PENDEKATAN • MEDIA • LINGKUNGAN • SUMBER/BAHAN AJAR • EVALUASI HASIL BELAJAR
MENGAPA PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1.Perbaikan kualitas pendidikan 2.Dirancang dengan pendekatan sistem 3.Mengacu bagaimana orang belajar 4.Diarahkan pada kemudahan belajar 5.Melibatkan variabel pembelajaran A.Variabel kondisi (tuj,sistem,mata pelaj,siswa B.Metode pembelajaran C. Hasil belajar 6.Penetapan metode dg prinsip a. Tdk ada metode paling unggul untuk semua kondisi b. Dg metode yang berbeda akan mempengaruhi hasil belajar c. Kondisi pemeblajaran siswa memiliki pengaruh yg konsisten pd hasil belajar
Syarat perencanaan pembelajaran adalah seperangkat pengetahuan atau syarat seorang perancang pembelajaran, yaitu: (1) memiliki kemampuan analitik, (2) memiliki kemampuan pengembangan, dan (3) memiliki kemampuan pengukuran.
Kemampuan menganalisa adalah kemampuan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pembelajaran dalam rangka memprediksi keberhasilan pelaksanaan pembelajaran. • Kemampuan pengembangan adalah kemampuan untuk memilih, menetapkan, dan mengembangkan strategi pembelajaran yang paling optimal untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Kemampuan pengukuran adalah kemampuan untuk menetapkan tingkat keefektifan, efisiensi, dan daya tarik rancangan pembelajaran. Kemampuan ini meliputi memilih, menetapkan, dan mengembangkan alat ukur yang paling tepat untuk mengukur pencapaian tujuan/indikator.
Langkah-langkah perencanaan pembelajaran adalah bagaimana seorang guru memahami hal-hal yang terkait dengan langkah-langkah perencanaan pembelajaran yang meliputi; analisi tujuan pembelajaran, analisis sumber belajar, analisis karakteristik siswa, menetapkan tujuan pembelajaran dan isi pembelajaran, menetapkan strategi penyampaian pembelajaran isi pembelajaran, menetapkan strtegi pengelolaan pembelajaran, pengembangan prosedur pengukuran hasil pembelajaran.
Analisis tujuan dan karakteristik matapelajaran adalah bagaimana memahami dan mencermati seprangkat pengetahuan yang perlu dimiliki oleh seorang guru yang terkait dengan perencanaan pembelajaran yang meliputi; konsep tujuan, tujuan sebagai instrumen pengukuran, komponen-komponen tujuan pembelajaran, serta manfaat tujuan pembelajaran.
Analisia sumber belajar adalah bagaimana seorang guru memahami dan mencermati hal-hal yang berhubungan dengan sumber belajar dalam rangka merencanakan pembelajaran yakni yang meliputi; apa arti media pembelajaran, bagaimana memilih media pembelajaran.
Analisis karakter siswa adalah merupakan seperangkat pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam rangka merencanakan pembelajaran dengan baik Menetapkan tujuan dan isi pembelajaran adalah seperangkat pengetahuan yang berkaitan dengan bagaimana seorang guru dapat memahami tujuan dengan baik, dapat mengklasifikasikan tujuan pendidikan, untuk merencanakan pembelajaran.
Menetapkan strategi pengorganisasian isi pembelajaran adalah seperangkat pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang guru yang berhubungan dengan bagaimana menetapkan strategi pengorganisasian isi pembelajaran dengan baik.
Menetapkan strategi penyampaian pembelajaran adalah merupakan seperangkat pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang guru yang berhubungan dengan bagaimana menetapkan strategi penyampaian pembelajaran agar dapat merencanakan pembelajaran dengan baik, yang meliputi; bagaimana pembelajaran penerimaan (reception learning), pembelajaran penemuan (discovery learning), pembelajaran penguasaan, (matery learning), pembelajaran terpadu (unit learning).
Menetapkan strategi pengelolaan pembelajaran adalah seperangkat pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang guru yang berkaitan dengan bagaimana strategi menetapkan pengelolaan pembelajaran dengan baik. • Pengembangan prosedur pengukuran hasil pembelajaran adalah seperangkat pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang guru yang berkaitan dengan bagaimana menetapkan prosedur evaluasi hasil pembelajaran dengan baik dalam merencanakan pembelajaran.
Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. • Silabus bermanfaat sebagai pedoman pengembangan pembelajaran lebih lanjut, mulai dari perencanaan, pengelolaan kegiatan pembelajaran dan pengembangan penilaian. • Prinsip pengembangan silabus adalah: ilmiah, relevan, sistematis, konsisten, memadai, aktual dan kontekstual, fleksibel, menyeluruh.
Komponen silabus adalah: (1) Identifikasi, (2) Standar Kompetensi, (3) Kompetensi Dasar, (4) Materi Pokok, (5) Pengalaman Belajar, (6) Indikator, (7) Penilaian, (8) Alokasi Waktu, (9) Sumber/Bahan/Alat
LANGKAH LANGKAH PENYUSUNAN SILABUS (1) Mengisi Kolom Identifikasi, (2) Mengkaji dan Menentukan Standar Kompetensi, (3) Mengkaji dan Menentukan Kompetensi Dasar, (4) Mengidentifikasi Materi Pokok, (5) Mengembangkan Pengalaman Belajar, (6) Merumuskan Indikator, (7) Menentukan Jenis Penilaian, (8) Menentukan Alokasi Waktu, (9) Menentukan Sumber Belajar. Untuk keperluan pembuatan silabus, sebenarnya harus melalui tahapan sebelumnya. Tahapan tersebut adalah: memetakan kompetensi, membuat pekan efektif, program tahunan (prota), dan program semester (promes), dan silabus.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) • A. PENGERTIAN Rencana Pelaksananaan Pembelajaran adalah penjabaran dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai kopentensi dasar (KD)
B.KOMPONEN RPP • 1. IDENTITAS RPP : a. Satuan pendidikan b. Kelas c. Semester d. Program studi e. Mata pelajaran f. Jumlah pertemuan
2.STANDAR KOMPETENSI • Standar kompetensi merupakan kualifikasi kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan,sikap dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada setiap kelas dan /atau semester pada suatu mata pelajaran
3. KOMPETENSI DASAR • Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan penyusunan indikator kompetensi dalam suatu pelajaran
4. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI • Adalah perilaku yang dapat diukur dan/atau diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator pencapaian kompetensi dirumuskan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan diukur,yang mencakup pengetahuan,sikap dan ketrampilan
5. TUJUAN PEMBELAJARAN • Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kemampuan dasar
6. MATERI AJAR • Materi ajar memuat fakta,konsep,prinsip, dan prosedur yang relevan dan ditulis dalam bentuk butir butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian kompetensi
7. ALOKASI WAKTU • Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian Kopetensi Dasar dan beban belajar
8.METODE PEMBELAJARAN • Digunakan guru untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik mencapai kompetensi dasar atau seperangkat indikator yang telah ditetapkan. Pemilihan metode pembelajaran disesuaikan dengan situasi dan kondisi peserta didik,serta karakteristik dari setiap indikator dan kompetensi yang hendak dicapai pada setiap pelajaran
9.KEGIATAN PEMBELAJARAN • A. Pendahuluan Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan memfokuskan perhatian peserta didik,untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran
b. Kegiatan inti • Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar.Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif,inspiratif,menyenangkan, menantang,memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,kreativias,dan kemandirian sesuai dengan bakat,minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik
c. Penutup • Merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman,atau simpulan,penilaian dan refleksi,umpan balik dan tindak lanjut
10. PENILAIAN HASIL BELAJAR • Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar disesuaikan dengan indikator pencapaian kompetensi dan mengacu kepada standar penilaian.
11. SUMBER BELAJAR • Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan kompetensi dasar,serta materi ajar,kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi