1 / 29

Aspek Perceptual dalam Desain Lanskap

Aspek Perceptual dalam Desain Lanskap. Nurhayati HS Arifin. Persepsi  pengalaman yang didapat dari organ pengindra karena adanya stimulan eksternal

zelig
Télécharger la présentation

Aspek Perceptual dalam Desain Lanskap

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. AspekPerceptualdalamDesainLanskap Nurhayati HS Arifin

  2. Persepsi  pengalaman yang didapat dari organ pengindra karena adanya stimulan eksternal Kualitas karya lanskap  apa yang dipersepsikan oleh pengguna  merupakan proses sinergi antara karakter fisik dan persepsi pengguna  termasuk aesthetic experiencing of place

  3. Unsur stimulan • Visual  sebagian besar (80-90%)  estetika visual (harmoni bentuk, ukuran, warna, tekstur, cahaya, dll) • Iklim mikro  nyaman (THI < 27) • Bunyi aliran air, angin/gemerisik daun, air terjun, air mancur, kicau burung, musik • Aroma  bunga, kayu, rumput, tanah • Tekstur (diraba/dirasakan)  untuk orientasi, kenyamanan

  4. Aspek visual dan spatial Sangat dipengaruhi persepsi perspektif 3D dan skala - perspective of position - linear perspective - Perspective of paralax - binocular perspective

  5. Aspek Temporal • Lanskap  dinamis (selalu berubah)  ekspresi waktu dari proses yang sedang berlangsung yang melibatkan baik kekuatan alam maupun manusia • Aspek temporal dalam lanskap: - lanskap sebagai sekuens, pergerakan dari satu titik waktu ke titik waktu selanjutnya - lanskap sebagai rhythm, perubahan yang akan selalu berulang

  6. Landscape as sequence • Karya lanskap/taman tidak instan  saat pembangunan berkembang mencapai kondisi established • Pada kondisi yang nampak established pun terus berubah • Secara ekologis lanskap berevolusi  proses suksesi • Sistem budaya juga berpengaruh  terkait dengan perubahan alami, teknologi, perubahan populasi, sikap dan persepsi • Dalam skala mikro/tempo singkat  terkait dengan jarak dan pergerakan

  7. Landscape as Rhythm 1) Diurnal Rhythm perubahan siang dan malam • Perubahan dari pagi-siang-sore-malam  mempengaruhi mood dan karakter lanskap • Perubahan ini sangat penting untuk dieksplorasi dan dikembangkan dalam mendesain lanskap • Faktor cahaya dan iklim mikro  mempengaruhi kualitas perseptual • Faktor budaya  ?

  8. 2) Seasonal Rhythms  perubahan musim • pada lanskap iklim dingin/4 musim, perubahan lebih dramatik dibandingkan lanskap evergreen/ tropis • Perubahan 4 musim  sering merupakan simbolik: kelahiran – dewasa/mature – aging – kematian • Pengaruh perubahan musim di Indonesia?

  9. Musim kemarau/kering Musim hujan

  10. Pengaruh musim

More Related