1 / 10

Asuransi

Asuransi. P engertian Asuransi Macam-macam Asuransi Pa ndangan para ulama tentang asuransi. Pengertian.

Télécharger la présentation

Asuransi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Asuransi Pengertian Asuransi Macam-macam Asuransi Pandanganparaulama tentangasuransi

  2. Pengertian • Asuransiadalahjaminanataupertanggungan yang diberikanolehpenanggung (biasanyakantorasuransi) kepada yang tertanggunguntukresikokerugiansebagai yang ditetapkandalamsuratperjanjian (polis) bilaterjadikebakaran, kecurian, kerusakandansebagainyaatau pun mengenaikehilanganjiwa (kematian) ataukecelakaanlainnya, dengan yang tertanggungmembayarpremisebanyak yang ditentukankepadapenanggungtiap-tiapbulan. • suatuperjanjian yang denganperjanjiantersebutpenanggungmengikatkandirikepadaseseorangtertanggunguntukmemberikanpenggantiankepadanyakarenasuatukerugian, kerusakanataukehilangankeuntungan yang diharapkan yang mungkindideritanyakarenasuatuperistiwa yang tidaktertentu. Jadipadahakikatnyaasuransiadalahperjanjianperuntungan.

  3. Sifat-Sifat • Perjanjianasuransiataupertanggunganpadadasarnyaadalahsuatuperjanjiankerugian. Penanggungmengikatkandiriuntukmenggantikankerugiankarenapihaktertanggungmenderitakerugian. • Perjanjianasuransiataupertanggunganadalahpertanggunganbersyarat. Kewajibanmenggantirugidaripenanggunghanyadilaksanakankalauperistiwa yang tidaktertentuatasmanadiadakanpertanggunganituterjadi. • Perjanjianasuransiataupertanggunganadalahperjanjiantimbalbalik. Kewajibanpenanggungmenggantirugi yang diharapkandengankewajibantertanggungmembayarpremi. • Kerugian yang dideritaadalahsebagaiakibatdariperistiwa yang tidaktertentuatasmanadiadakanpertanggungan.

  4. Macam-macam • Asuransi Beasiswa • Asuransi Dwiguna • Asuransi Jiwa • Asuransi Kebakaran

  5. Manfaat Asuransi • Membuatmasyarakatatauperusahaanmenjadilebihamandariresikokerugian yang mungkintimbul. • Menciptakanefisiensiperusahaan (bussineseffesiency) • Sebagaialatpenabung (saving) yang amandarigejolakekonomi • Sebagaisumberpendapatan yang didasarkanpadafinancing the bussiness.

  6. Perspektif Ulama & Cendekiawan Muslim • Mengharamkanasuransidalamsegalamacamdanbentuknyasekarangini, termasukasuransijiwa. • Membolehkansemuaasuransidalamprakteknyasekarangini. • Membolehkanasuransi yang bersifatsosialdanmengharamkanasuransi yang semata-matabersifatkomersial. • Menganggapsyubhat.

  7. Pendapat I (SayidSabiq, Abdullah al-Qalqili, Muhammad Yusuf al-Qardhawi, dan Muhammad Bakhit al-Muth’i) Alasan-alasan: • Asuransipadahakekatnyasamaatauserupadenganjudi • Mengandungunsurtidakjelasdantidakpasti • Mengandungunsurriba/rente • Mengandungunsureksploitasi, karenapemegang polis kalautidakbisamelanjutkanpembayaranpreminya, bisahilangataudikurangiuangpremi yang telahdibayarkan. • Premi-premi yang telahdibayarkanolehparapemegang polis diputardalambentukriba. • Asuransitermasukakadsharfi, artinyajualbeliatautukarmenukarmatauangtidakdengantunai. • Hidupdanmatimanusiadijadikanobyekbisnis, yang artinyamendahuluitakdirTuhan Yang MahaKuasa.

  8. Pendapat II (Abdul WahabKhallaf, Mustafa Ahmad Zarqa, Muhammad Yusuf Musa, dan Abdurrahman Isa), alasan: • Tidakadanash al-Qur’an danhadits yang melarangasuransi • Adakesepakatan/kerelaankeduabelahpihak. • Salingmenguntungkankeduabelahpihak. • Mengandungkepentinganumum, sebabpremi-premi yang terkumpulbisadiinvestasikanuntukproyek-proyekproduktifdanuntukpembangunan. • Asuransitermasukakadmudharabah, artinyaakadkerjasamabagihasilantarapemegang polis denganpihakperusahaanasuransi yang memutar modal atasdasarprofit and loss sharing. • Asuransitermasukkoperasi • Diqiyaskandengansistempensiun, sepertiTaspen

  9. Pendapat III (M. Abu Zahrah): • Alasanmerekamembolehkanasuransi yang bersifatsosialpadagarisbesarnyasamadenganalasanpendapatkedua, sedangkanalasan yang mengharamkanasuransi yang bersifatkomersialpadagarisbesarnyasamadenganalasanpendapatpertama.

  10. Sikap Ideal (Zuhdi): • Pendapat II, yaitu yang membolehkansemuaasuransidalamprakteknyasekaranginitermasukasuransijiwa: -الأصل فى العقود الإباحة حتى يدل الدليل على تحريمها. -لجلب المصلحة ودفع المفسدة -إذا تعارض ضرران فضل أخفهما - Tidak sama dengan judi - Tidak ada yang dirugikan secara mutlak - Meniadakankesempitandankesukarandanhidupbergotongroyong

More Related