1 / 27

INDEK DAN REGISTER

INDEK DAN REGISTER. Indeks. Pengertian umum : Merupakan alat bantu untuk menentukan suatu tempat Pengertian Perpustakaan : Merupakan katalogisasi untuk identifikasi buku, deskripsi isi, judul, masalah, kode atau nonor klasifikasi untuk menyusun katalog dan untuk menyusun buku pada tempatnya

aggie
Télécharger la présentation

INDEK DAN REGISTER

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. INDEK DAN REGISTER

  2. Indeks • Pengertian umum : Merupakan alat bantu untuk menentukan suatu tempat • Pengertian Perpustakaan : Merupakan katalogisasi untuk identifikasi buku, deskripsi isi, judul, masalah, kode atau nonor klasifikasi untuk menyusun katalog dan untuk menyusun buku pada tempatnya • Pengertian kearsipan : Petunjuk atau tanda pengenal untuk memudahkan menentukan tempat penyimpanan dan penemuan arsip • INDEKSING, Menurut Pedoman Penyelenggaraan Rekam Medis 1997 : Membuat tabulasi sesuai dengan kode yang sudah dibuat ke dalam indeks-indeks (dapat menggunakan kartu indeks atau komputerisosi

  3. Jenis INDEKS yang biasa dibuat: 1. Indeks Pasien 2. Indeks Penyakit (Diagnosis) dan Operasi 3. Indeks Obat 4. Indeks Dokter 5. Indeks Kematian 6. Indeks Wilayah/alamat 7. Indeks Nomor

  4. THE NUMBER INDEX = Indeks Nomor RM • Index nomor rekam medis penting sebagai alat control pemakaian nomor RM • Sangat berguna bagi fasilitas pelayanan kes. yang belum kornputerisasi • Mencegah terjadinya loncatan (skipping) nomor RM atau pernberian nomor RM yang sama pada dua pasien • Index nomor RM sebaiknya selalu dimonitor agar terjamin kelengkapan dan keakuratannya

  5. Data yang diperlukan dalam Indeks Nomor • Nomor Rekam Medis • Tanggal • Nama Pasien • Nama Orang tua • Jenis Kelamin • Tempat, Tanggal Lahir • Alamat

  6. DISEASE AND PROCEDURE INDEXES (INDEKS PENY AKIT DAN TINDAKAN) • Indeks Penyakit disusun berdasarkan sistem klasifikasi (koding) penyakit yang digunakan (ICD-l0) • Indeks tindakan disusun berdasarkan nomor kode tindakan (lCOPIM) • Pada umumnya indeks peyakit dan tindakan dapat memberikan rincian guna melengkapi keperluan LAPORAN MEDIS DAN STATISTIK • Indeks penyakit dan tindakan dapat digunakan untuk memenuhi permintaan informasi pasien secepat mungkin dan terperinci.

  7. KEGUNAAN INDEKS PENYAKIT DAN TlNDAKAN • Untuk menelaah kasus-kasus terdahulu dari suatu penyakit guna memperoleh pengertian tentang penanggulangan terhadap penyakit-penyakit/masalah-masaJah kesehatan pada saat ini. • Untuk menguji teori-teori dan membandingkan data-data tentang penyakit/pengobatan dalam rangka persiapan riset dan tulisan-tulisan ilmiah • Untuk menyediakan data penggunaan fasilitas rumah sakit dan menetapkan kebutuhan tasilitas terhadap peralatan baru, IT, dll pada berbagai unit/bagian. • Untuk mengevaluasi kualitas pelayanan yang diberikan rumah sakit • Untuk mengarahkan studi epidemiogy • Untuk mengakumulasikan data manajemen beresiko, seperti insidens komplikasi medis dan bedah. • Menemukan RM dimana dokter hanya ingat diagnosanya saja

  8. Data rutin yang perlu dimasukkan dalam Index Penyakit dan Tindakan, meliputi: 1. No. Rekam Medis 2. Jenis kelamin 3. Umur 4. Suku 5. Nama dokter yang merawat 6. Kelas perawatan 7. Hasil perawatan {pulang, meninggal (autopsy, tidak)} 8. Tanggal masuk dan keluar 9. Length of stay (LOS) 10. Biaya perawatan 11. Kode penyakit dan tindakan

  9. PHYSICIANS' INDEX (Indeks Dokter) • Indeks dokter menyediakan catatan tentang pasien yang telah dirawat hagi setiap staf medis • Indeks dokter merupakan catatan yang bersifat rahasia (confidential record) • Informasi pada indeks dokter tersedia hanya bagi the governing board, chief executive officer, dan committees of the medical staff yang ditugaskan ­untuk menelaah kerja dokter. • Kadang-kadang informasi pada Indeks dokter dapat digunakan pada kasus-kasus malpraktek atau investigasi pajak penghasilan. • Indeks dokter dibuat dengan KODE DOKTER, Kode dokter sebaiknya dibedakan antara dokter yang satu dengan yang lainnya

  10. Data yang perlu ada pada Indeks Dokter adalah: 1. Nama Pasien 2. Nomor Rekam Medis 3. length of stay (LOS) 4. Biaya Pengobatan dan perawatan 5. Hasil perawatan (pulang, meninggal) yang diperlukan

  11. Indeks Kematian Kegunaan : Menilai mutu pelayanan dasar, menambah dan meningkatkan peralatan /tenaga Data dalam Indeks kematian : • Nama Pasien • No. RM • Jenis Kelamin • Alamat • Umur • Kematian (< 48 jam atau > 48 jam • Lama Dirawat • Penyebab Kematian • Dokter yang merawat

  12. Contoh indeks • kembali

  13. Jenis/Bentuk buku register yang seharusnya dipakai pada rumah sakit yaitu : 1)   Buku Register Pendaftaran Pasien Rawat Jalan disebut Reg. 1 2)      Buku Register Pelayanan Pasien Rawat Jalan disebut Reg. 2 3)      Buku Register Pendaftaran Pasien Rawat Inap disebut Reg. 3 4)      Buku Register Pelayanan Pasien Rawat Inap disebut Reg. 4 5)      Buku Register Pembedahan disebut Reg. 5 6)      Buku Register Persalinan dan Abortus disebut Reg. 6 7)      Buku Register Tindakan/Pelayanan Diagnostik/terapi disebut Reg. 7 8)      Buku Register Penerimaan Spesimen Pasien disebut Reg. 8 9)      Buku Register Kegiatan Pemeriksaan Laboratorium disebut Reg. 9 10)  Buku Register Rujukan dokter ahli disebut Reg. 10 11)  Buku Register Kunjungan rumah disebut Reg. 11

  14. Register • Pengertian WHO : a list in which item is individually identified Huffman : A format of official recording of item, names or actions Depkes : Catatan tentang kegiatan RS/catatan tentang pelayanan yang diberikan RS pada masyarakat

  15. Buku register pendaftaran pasien rawa jalan • Pengertian ; yaitu buku pencatatan yang dibuat TPPRJ bagi setiap pasien rawat jalan yang mendaftar melalui TPPRJ • Tujuan : Untuk memperoleh informasi mengenai identitas pasien, jenis pengunjung, cara pembayaran dari setiap pasien RJ yang mendaftar di tempat PPRJ • Kegunaan : • Untuk mengetahui jumlah pengunjung baru dan lama yang berobat jalan ke RS sebagai dasar pembuatan laporan RL • Sebagai arsip TPPRJ yang harus disimpanpada unit rekam medis di RS

  16. Buku register pendaftaran pasien rawa jalan Tanggung jawab • Kepala TPPRJ bertanggung jawab atas kegiatan pengisisan Buku register pendaftaran pasien RJ • Petugas yang ditunjuk oleh kepala TPPRJ melaksanakan pengisian buku register sesuai dengan petunjuk yang telah ditetapkan • Buku register disediakan oleh Rekam Medis Rumah sakit

  17. Buku register pendaftaran pasien rawa jalan Mekanisme • Buku register ini diisi pada saat pasien mendaftar di TPPRJ untuk setiap kunjugan rawat jalan • Untuk pelayanan gawat darurat pengisian buku register dilaksanakan setiap saat dalam waktu 24 jam secara terus menerus • Buku register diisi sebelum pasien diperiksa pada poliklinik yang dituju • Buku register harus diisi lengkap dan jelas sesuai dengan format yang telah tersedia

  18. Buku register pelayanan pasien rawat jalan Pengertian ; Buku pencatatan yang dibuat pada unit rawat jalan (poliklinik) masing-masing uPF bagi setiap pasien rawat jalan yang dilayani, termasuk pasien yang dilayani pada UGD Buku register ini tidak mencatat semua pelayanan yang diberikan di URJ/Poliklinik. Pencatatan kegiatan pelayanan, tindakan, diagnostik dan terapi dilakukan dalam buku register tindakan, pelayanan, diagnostik dan terapi – Reg. 7 Tujuan : Untuk memperoleh informasi mengenai identitas pasien, cara kunjungan asal pasien, keadaan pasien, cara pembayaran dari setiap pasien rawat jalan yang dilayani, di masing-masing UPF

  19. Kegunaan Buku register pelayanan pasien rawat jalan • Untuk mengetahui beban kerja URJ masing-masing UPF termasuk UGD • Untuk mengetahui kunjungan baru dan jumlah kunjungan masing-masing poliklinik dan merupakan data dasar pembuatan laporan kegiatan URJ • Untuk mengetahui cara pembayaran pasien rawat jalan dan sebagai dasar pembuatan laporan tingkat pemanfaatan RS oleh masyarakat • Sebagai arsip URJ/Poliklinik yang harus selalu disimpan di setuap URJ/Poliklinik

  20. Tanggung jawab Pelaksanaan Buku register pelayanan pasien rawat jalan • Perawat kepala pad masing-masing poliklinik bertanggung jawab dalam pengisian buku register pasien RJ • Perawat/bidan yang ditunjuk oleh perawat kepala poliklinik melaksanakan pengisian buku register sesuai petunjuk yang telah ditetapkan • Buku register disediakan oleh bidang perawan sesuai dengan format yang telah ditetapkan

  21. Mekanisme pengisian Buku register pelayanan pasien rawat jalan • Buku register ini diisi pada saat pasien datang di poliklinik untuk pemeriksaan • Pada UGD pencatatan dilakukan selama 24 jam secara terus menerus • Buku register harus diisi sesuai dengan format yang telah ditetapkan

  22. REGISTER PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP Pengertian : Yaitu Buku pencatatan yang dibuat pada tempat pendaftran pasien rawat inap (TPPRI) untuk setiap pasien yg masuk ke rawat inap melalui (TPPRI) Tujuan : Untul memperoleh informasi semua pasien yg dirawat (masuk-keluar ke RS) Sehingga informasi dari pasien yg bersangkutan dpt bermanfaat untuk RS maupun Pasien

  23. REGISTER PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP Kegunaan : • Catatan untuk memonitor pasien masuk, perpindahan intern RS, pasien pulang yg dirinci sesuai dgn jenis pelayanan yg ada/sesuai kebutuhan • Untuk mengetahui TT yang terisi dan yg belum terisi di setiap ruangan • rawat inap agar memudahkan penempatan pasien yg akan dirawat • Untuk mengetahui TT/ruangan seorang pasien dirawat (apakah pasien masih dirawat atau sudah pulang) • Untuk Data dasar Jmh pasien yang ada diruangan yg perli dicatat & dilaporkan setiap hari ke Unit RM serta alat untukmengcek silang dgn sensus harian yg dibuat ruang Rawat inap

  24. REGISTER PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP Tanggung Jawab Pelaksanaan • Petugas TPPRI (staf RM) bertanggung jawab dalam pengisian buku register TPPRI • Buku register disediakan oleh Unit RM Mekanisme Pengisian • Diisi pd saat pasien mendaftar di TPPRI untuk RI • Pencatatan dilakukan pd setiap pasien mendaftar dlm waktu 24 jam secara terus menerus • Buku register diisi sebelum pasien dikirim ke Ruang Rawat Inap • Buku register harus diisi dgn kengkap dan jelas sesuai dgn format yg tersedia

  25. REGISTER PELAYANAN PASIEN RAWAT INAP Pengertian : Yaitu Buku pencatatan tentang data semua pasien yang di rawat pada suatu ruang rawat Tujuan : Untul memperoleh informasi semua pasien yg dirawat (masuk-keluar ke RS) agar mudah dilihat dan digunakan pada setiap saat diperlukan.

  26. REGISTER PELAYANAN PASIEN RAWAT INAP Kegunaan : • Sebagai informasi tentang jumlah pasien yang masuk dan keluar setiap hari • Sebagai informasi untuk mengetahui beban ruang rawat inap • Sebagai arsip ruang rawat inap yg harus selalu disimpan pada ruang rawat inap yg bersangkutan Tanggung Jawab Pelaksanaan • Kepala perawat masing-masing Ruang rawat inap bertangggung jawab dlm pengisian Buku register • Perawat/bidan yang memutasikan pasien atau Petugas yg ditunjuk untuk melaksanakan pengisian buku register sesuai petunjuk yg telah ditetapkan • Buku register disediakan oleh Bidang perawatan sesuai dgn format yg ditetapkan

  27. REGISTER PELAYANAN PASIEN RAWAT INAP ÞMekanisme Pengisian • Pencatatan dilakukan dlm waktu 24 jam secara terus menerus • Perawat/bidan yang bertugas pagi, sore maupun malam segera mengisi Buku register begitu pasien masuk dan setelah pasien keluar dari ruang rawat inap • Buku register harus diisi dgn kengkap dan jelas sesuai dgn format yg tersedia  Kembali

More Related