1 / 32

Bab IV Assesmen Kompetensi

Bab IV Assesmen Kompetensi. HPEQ-PHK-PKPD-FKUB- 2013 Program : Pengembangan Kurikulum Kegiatan : Penyusunan Pedoman Akademik 2014. Daftar Isi. Definisi Tujuan Rekomendasi WFME – ASSESMEN Prinsip-Prinsip Assesmen Model Assesmen Kehati-hatian dalam penggunaan perangkat Assesmen

audra
Télécharger la présentation

Bab IV Assesmen Kompetensi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. Bab IVAssesmen Kompetensi HPEQ-PHK-PKPD-FKUB- 2013 Program : Pengembangan Kurikulum Kegiatan : Penyusunan Pedoman Akademik 2014

  2. Daftar Isi • Definisi • Tujuan • Rekomendasi WFME – ASSESMEN • Prinsip-Prinsip Assesmen • Model Assesmen • Kehati-hatian dalam penggunaan perangkat Assesmen • Assesmen Kompetensi • Umum • Tahap Pendidikan Akademik • Tahap Pendidikan Profesi • Evaluasi Keberhasilan Studi • Yudicium dan Tanda Kelulusan • Contoh Format Assesmen

  3. 1.Definisi

  4. 2.Tujuan Assesmen • Sumatif • Lulus/Tidak lulus • Criterion Reference • Penilaian Acuan Patokan (PAP) • Kuantitatif/Objektif • Formatif • Efektivitas Belajar,Mengajar,Kurikulum • Norm Reference • Penilaian Acuan Norma (PAN) • Kualitatif, Subjektif • Sertifikasi Kompetensi  Skill • Motivasi  Assesment drives Learning

  5. 3. Rekomendasi WFME - PBM • Assesmen benar-benar merefleksikan kurikulum meliputi biomedical knowledge, clinical skills, attitudes and judgements; • Assesmen formatif dan sumatif kedua-duanya diperlukan. • Frekuensi ujian perlu diperhatikan agar tak terjadi curriculum overload. • Integrasi dalam kurikulum baik longitudinal maupun dalam blok harus tergambarkan dalam proses belajar mengajar dan assesmen. • Penjaminan mutu Program Studi tercermin juga dalam Evaluasi hasil belajar terkait dengan relevansinya terhadap kebutuhan masyarakat.

  6. 4. Prinsip Assesmen • Formatif atau sumatif ? • Validitas  Measure what is to measure • Content validity  Representativeness + Proporsi  Kisi-Kisi Soal (Blueprinting)  Kisi-Kisi Jawaban/ Pedoman Skoring ( Marking Scheme ) • Construct validity  Kesesuaian instrumen dgn Learning Objective • Keterpercayaan (Reliability)  Konsistensi Soal  Multievents, Multiraters

  7. Blueprinting ( Kisi-Kisi Soal ) Soal MKK semester V Mengukur apa yang akan diukur : Knows How – Shows How Content Validity/ Representiveness : Semua Topik terwakili

  8. Contoh : Soal MKK semester IV Mengukur apa yang akan diukur : Knows How – Shows How Content Validity/ Representiveness : Semua Topik terwakili

  9. 5. Model assesmen

  10. PEMILIHAN PERANGKAT ASSESMEN M 1-2-3-4 M 1-2-3 M 1-2

  11. Overview assessmen kompetensi

  12. 6. Kehati-hatian • Ujian Kognitif • True-False Question  Guessing • Oral Exam  Subjektivitas Penguji  Marking Scheme • Ujian Skill • OSCE  kelelahan/kurangnya penguasaan Pasien Standar, station terlalu sedikit • Ujian “performance” • Rating Scale  subjektif  perlu multi raters • Log Book/Portfolio  dapat dipalsukan  Koordinator Klinik/PJP Bagian harus punya data valid

  13. Assesmen kompetensi di blok Tahap Pend Akademik

  14. Assesmen rotasi klinik (1) ( Evidence-based Strategies to Assess “Does” , van der Leuten.20110) • 3. ASSESMEN LAIN • Ujian tulis • Checklist • 1. ASSESMEN SESAAT • Mini-CEX • 2. ASSESMEN DGN WAKTU LEBIH LAMA • ( Direct/Indirect Obervation) • 360˚ Degree • DOPS • Clinical Work Sampling • 4. ASSESMEN SELAMA ROTASI • Log Book • Format Portofolio • 5. ASSESMEN AKHIR ROTASI • Ujian Tulis • Case=based Examination

  15. Komponen assesmen keterampilan klinik

  16. Assesmen rotasi klinik (2)

  17. Evaluasi keberhasilan studi • Tahap Pendidikan Akademik Evaluasi Keberhasilan Studi (EHB) dilakukan 2 kali, masing-masing pada akhir semester II ( akhir Tahun I/ akhir subtahap Kompetensi Biosain) dan akhir semester VII ( akhir pendidikan tahap Akademik/ akhir pendidikan kompetensi Clinical / CommunityScience). • Tahap Pendidikan Profesi • Dokter Muda dinyatakan Lulus Pendidikan tahap Profesi apabila : • Lulus dari ujian rotasi klinik masing-masimg bagian dengan nilai ≥ C • Menguasai seluruh kompetensi rotasi klinik di masing-masing bagian dengan rating-scale score ≥ Baik

  18. Yudicium dan tanda kelulusan • Yudicium menetapkan lulus tidaknya peserta Pendidikan Dokter berdasarkan : a) Nilai Ujian Blok dan Nilai Ujian Rotasi Klinik, dan b) Rating-scale Score tiap kompetensi • Peserta dinyatakan lulus bila : a) Seluruh Nilai Ujian Blok dan Rotasi Klinik disemua bagian ≥ C, dan b) Rating-scale Score seluruh Blok Tema Kompetensi ≥ “Baik”

  19. Rating-scale Card Assesmen Kompetensi Profesionalitas

  20. Gambar 32. Assesmen Kompetensi Pengelolaan Informasi (Clark,N ; 2010)

  21. *) 1. Poor ; 2 Fair ; 3 Good ; 4 Very Good ; 4 Excellent Gambar 30. Calgary-Cambridge Guides Communication Process Skills

  22. Gambar 32. The Amsterdam Attitude and Communication Scale (AACS)

  23. PERATURAN DIBUAT UNTUK DILANGGAR PEDOMAN DIBUAT UNTUK TIDAK DIPEDOMANI ? Maturnuwun “Knowing is not enough; we must apply. Willing is not enough; we must do.” (Goethe)

More Related