1 / 7

Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Validitas dan Reliabilitas Instrumen. Abdul Munif. Validitas. Ciri tes yang baik adalah jika mampu mengukur apa yang hendak diukur.

chaka
Télécharger la présentation

Validitas dan Reliabilitas Instrumen

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Validitas dan Reliabilitas Instrumen Abdul Munif

  2. Validitas • Ciri tes yang baik adalah jika mampu mengukur apa yang hendak diukur. • Jika yang mau diukur adalah kemampuan memahami bacaan, maka alat ukurnya juga hrs mengukur kemampuan tersebut bukan mengukur kemampuan yang lain sperti kemampuan berbicara atau mendengar

  3. Validitas Instrumen Instrumen yang valid adalah instrumen yang mampu mengukur apa yang hendak diukur Validitas empirik Validitas logik/ konstruk Apabila skor-skor hasil uji coba berkorelasi secara Signifikan dengan skor totalnya butir-butir instrumen tersebut mencerminkan konstruk/ konesp/teori/kompetensi dasar yang hendak diukur. rumus statistik korelasi product moment atau bisa juga dengan korelasi point biserial membuat kisi-kisi butir lalu mengkonsultasikanya kepada expert-nya. NΣ XY - (ΣX) (ΣY) rXY = -------------------------------------------- √{NΣX2 - ( ΣX) 2 } {NΣY2 - ( ΣY) 2 } Mp-Mt rpb = ---------------- √p/q SDt Keterangan: rXY = Koefisien korelasi skor butir (X) dengan skor total (Y) = indeks validitas butir X Koefisen korelasi dianggap valid jika lebih dari 0,30. koefisien korelasi yang bertanda negatif, menunjukan tidak valid.

  4. Validitas kontruk/content

  5. Validitas Empirik

  6. Reliabilitas Instrumen Instrumen yang reliabel berarti memiliki tingkat kehandalan dan keajekan yang tinggi. Artinya, kapanpun tes itu digunakan akan menghasilkan data yang relatif ajek dan dapat dipercaya Double Test Doubel Trial dua instrumen yang diujicobakan kepada sejumlah responden yang sama, kemudian hasil dari dua kali uji coba tersebut dikorelasikan dengan teknik product moment. Single Test Double Trial satu instrumen yang diujicobakan kepada sjumlah responden secara berulang. Hasil uji coba pertama dikorelasikan dengan hasil uji coba kedua dengan menggunakan teknik product moment.. Membuat tabel analisis butir terlebih dahulu, kemudian skor-skornya dikelompokan menjadi dua belahan, bisa ganjil-genap atau awal-akhir. Selanjutnya, hitung koesfisien korelasi antara skor belahan ganjil (pertama) dengan skor belahan genap (kedua), lalu hitung indeks reliabilitas dengan rumus Spearman Brown Tenik Belah Dua 2rb ri = reliabilitas internal seluruh imstrumen ri = ------------------- rb = korelasi roduct moment antra skor belahan pertama dengan belahan kedua 1 + rb Jika koefisien ri bertanda negatif, maka instrumen tersebut tidak reliable. Jika bertanda positif, maka harus dikonsultasikan dengan r tabel (untuk taraf signifikasni 1 % atau 5 %), jika ri > r tabel, maka instrumen dianggap reliabel

  7. Penafsiran Reliabilitas yang lain • Jika Rii lebih besar dari 0,7 maka instrumen tersebut sudah reliable • Jika Rii lebih kecil dari 0,7, maka instrumen tersebut tidak reliabel.

More Related