1 / 19

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN. Materi 5. Oleh Wisnu Haryo Pramudya , S.E.,M.Si.,Ak ., CA. 1. PELAPORAN

Télécharger la présentation

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN Materi 5 Oleh WisnuHaryoPramudya, S.E.,M.Si.,Ak., CA 1

  2. PELAPORAN Sistempengendalianmanajemenadalahsebuahsistemuntukmembantumanajemenmempengaruhiorang lain dalamsebuahperusahaan, agar maumencapaitujuanperusahaanmelaluistrategitertentusecaraefektifdanefisien. Unrukmeningkatkanprobabilitapencapaiantujuanperusahaan, perludibuatpusatpertanggungjawaban, yang diberitugasuntukmencapaisatuataubeberapatujuanperusahaan. Agar dapatmemantauhasilkerjapusatpertanggungjawaban, diperlukansebuahsistempelaporan. Dalamlaporanharusditujukkanhasilpusatpertanggungjawabanbesertaanggarannya, untukdiketahuiadanyapenyimpangandananalisisterhadappenyimpangantersebut agar dapatbermanfaat.

  3. ANALISIS SELISIH ANALISIS SELISIH BAHAN BAKU Penyimpanganbiayabahandapatterjadikarenaduahalyaitu; (a) penyimpanganharga, (b) penyimpangankuantitas. SelisihHarga Selisihhargaadalahperbedaanantaraharga yang direncanakan (dianggarkan) denganhargasesungguhnyadaribahanbaku yang dipakai. SelisihKuantita Selisihkuantitaadalahperbedaanantarakuantitapemakaian yang direncanakan (dianggarkan) denganpemakaianbahanbaku yang sesungguhnya.

  4. Rumusselisihharga: Sh = (Hs – Ha) x Ps Dimana; Sh = SelisihHarga Hs = Hargasesungguhnya Ha = Harga yang dianggarkan Ps = Pemakaiansesungguhnya

  5. Rumusselisihkuantita: Sk = (Ps – Pa) x Ha Dimana; Sk = SelisihKuantita Ps = Pemakaiansesungguhnya Pa = Pemakaian yang dianggarkan Ha = Harga yang dianggarkan

  6. ContohAnalisisSelisihHargadanSelisihKuantita; Untukmembuatsebuahkursi, sebuahperusahaanmemerlukankayusebanyak 0,06 m3 denganharga Rp868.000/m3. Dalambulan September 2007, perusahaanmemproduksi 100 buahkursi yang memerlukanbahanbakukayu 6,1m3 denganharga Rp860.000/m3. Dengandemikianselisihbahanbakuadalah Rp38.000 yang berasaldari : Bayamenurutanggaran (100x0,06xRp868.000) =Rp5.208.000 Biayasesungguhnya (6,1xRp860.000) =Rp5.246.000 = Rp38.000 Denganmenggunakanrumusselisihhargadanselisihkuantita, selisihtersebutdiatasdapatdipecahmasingmasingselisihharga –Rp48.800 danselisihkuantita Rp86.800

  7. Rumusselisihharga: Sh = (868.000 – 860.000) x 6,1 = -48,800 Rumusselisihkuantita: Sk = (6,1 – 6) x 868.000 = 86.800

  8. ANALISIS SELISIH BTKL Kalaujumlahkeluarantidakberbedadarijumlahkeluaranstandar, makaselisihbiayatenagakerjalangsungdapatdikelompokkanmenjadidua, yaituselisihefisiensitenagakerjalangsungdanselisihtariftenagakerjalangsung. SelisihEfisiensi TKL adalahselisihantarawaktustandardenganwaktu yang sesungguhnyadigunakan. SelisihTarif TKLadalahselisihantaratarifstandardengantarif yang sesungguhnyadibayarkan

  9. RumusselisihEfisiensi TLK: Se = (Ws – Wa) x Ta Dimana; Se = SelisihEfisiensi Ws = Waktusesungguhnya Wa = Waktu yang dianggarkan Ta = TarifUpahStandar

  10. RumusselisihTarifUpah TLK: St = (Ts – Ta) x Ws Dimana; St = SelisihTarifUpah Ts = Tarifsesungguhnya Ta = Tarif yang dianggarkan Wa = WaktuSesungguhnya

  11. ContohSoal: Seorangpemborongmengikatkandiriuntukmemasangbatabetonpadasebidangtanah yang ditumbuhibanyakpepohonan. Menurutkontrak, dalam radius satu meter daripohon, tanahtidakbolehdipasangidenganbatabeton. Pemborongmemperkirakanbahwaiamemerlukan 36 orang/haridengan rata-rata upah Rp6.500 setiaporang /hari. Setelahpekerjaanselesai, diketahuibahwapemborongtelahmenggunakan 40 orang/haridengan rata-rata upah Rp6.000 per orang/hari. Buatanalisisselisih; Upahsesungguhnya (40 x Rp6.000) Rp240.000 UpahMenurutAnggaran (36 x Rp6.500) Rp234.000 Selisih Rp6.000

  12. DenganmenggunakanRumusSelisihefisiensidapatdiketahuibahwaselisihefisiensinyaadalah = Rp26.000,- yang berasaldariperhitungan: DenganmenggunakanRumusSelisihTarifdapatdiketahuibahwaselisihtarifnyaadalah = - Rp20.000,- yang berasaldariperhitungan: Se = (40 – 36) x 6.500 St = (6.000 – 6.500) x 40

  13. ANALISIS SELISIH LABA BRUTO Lababrutodiperolehdenganjalanmengurangkanhargapokokpenjualan (HPP) daripenjualan. Olehkarenaitupenyebabperbedaanantaralababrutoanggaran (ataustandar) denganlababrutosesungguhnyadapatdianalisisdaritigakomponenpokok, yaitu; penjualan, hargapokokpenjualandanlaba. Setiapkomponenpokoktersebutkemudiandapatdianalisislagiberdasarkanharga/biayadan volume. Dalamhaljenisproduk yang dijuallebihdarisatu, makapenyebabperbedaandapatjugaberasaldariselisihkomposisiproduk. Berikutdisajikancontoh-contohpemahamanselisih-selisihtersebut;

  14. Contoh: Sebuahperusahaanmemproduksidanmenjualduamacamkompresorudara, yaitu Type R yang berkekuatan ½ tenagakudadan Type I yang berkekuatan 1 tenagakuda. Anggaran yang berkaitandengankeduaprodukituadalah:

  15. Contoh: RealisasiAnggaran yang berkaitandengankeduaprodukituadalah: BuatlahanalisisLabaBruto…

  16. Jawab:

  17. SelisihHarga = PenjualanRiil – (Volume PenjualanRiil,HargaAnggaran) = 78.200.000 – 81.750.000 = (3.550.000) Selisih Volume = (Volume PenjualanRiil, HargaAnggaran) – AnggaranPenjualan = 81.750.000 – 84.500.000 = (2.750.000)

  18. Selisih HPP = HPP Riil – (Volume PenjualanRiil,HargaAnggaran) = 44.300.000 – 45.375.000 = (1.075.000) Selisih Volume = (Volume PenjualanRiil, HargaAnggaran) – Anggaran HPP = 45.375.000 – 47.200.000 = (1.825.000)

  19. SelisihKomposisi = (VolPenjualanRiil, HargaAnggaran-VolPenjualanRiil, HPP Anggaran) – (VolPenjualanRiil, LabaBrutoAnggaran) = (81750.000 – 45.375.000) – 36.411.895 = 36.895 Selisih Volume = (Volume PenjualanRiil, LabaBrutoAnggaran) – JumlahLabaBrutoAnggaran = 36.411.895 – 37.300.000 = - 888.105

More Related