130 likes | 338 Vues
Peng . Tekno.SIM 1. PENGEMBANGAN DAN PERANAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI. Perubahan Terminologi dan materi.
E N D
Peng. Tekno.SIM 1 PENGEMBANGAN DAN PERANAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI
PerubahanTerminologidanmateri • Materisistemteknologiinformasidiawalidenganpemahamankonsepdasartentangsistemitusendiridankemudianditeruskandenganpembahasanpembahasanteknologi yang digunakan. Jikamhssudahmemahamikonsepdasardarisistemdanteknologinya, makapertanyaan yang akanmunculadalahuntukapasistemteknologiinformasitersebut, sehinggabahasanselanjutnyaadalahtentangaplikasinya, kemudianbagaimanamengembangkansisteminiuntukditerapkandiorganisasi (adanyapengembangansistem), Setelahsistem yang dikembangkandigunakan, sisteminitidakdibiarkansaja, tetapiharusdikelolasehinggatetapmengenaisasarannya (Pengelolaansistem)
A. KonsepDasar • Pemahamankonsepsistemteknologiinformasidankomponen-komponennyaakansangatmembantudidalampenerapansistem-sistemteknologiinformasi yang berbedaaplikasinya, misalnyasisteminformasiakuntansi, makasistemteknologiinformasitersebutditerapakandikontekakuntansi, yaitu output yang dikeluarkanberupa informasi2 akuntansidenganbasisdataakuntansidan input2 berupa data akuntansi.
B. Teknologi • adalahteknologi computer, teknologikomunikasi, danteknologiapapun yang dapatmemberinilaitambahuntukorganisasi.
C. Aplikasi STI • Sisteminformasiakuntansi (SIAKU atau SIA), accounting Information System (AIS), Sisteminformasipemasaran (SIPEM)
D. Pengembangan STI • SDLC, atau EUC, Outsourcing
E. Pengelolaan STI • pengendalianatau control merupakansalahsatukomponensistemteknologiinformasi yang pentingsehinggaperludikeloladenganbaik. Kontrol yang tidakdikeloladenganbaikakanmenyebabkan STI tidakdapatmencapaitujuannya, karenatidakmenghasilkan output yang akurat.
PeranSistemTeknologiInformasidiDalamOrganisasi • Efisiensi : PengolahanTransaksi (TPS) dan Process Control System (PCS) • Efektivitas : SIM, DSS, GIS, EIS ( Menyediakaninformasibagipara manager diorganisasiuntukmendukungprosespengambilankeputusandnglebihefektif. • Komunikasi : Menerapkan OAS ( Office Automation Systems) yang mengintegrasikanpengguna system teknologiinformasitermasukoara manager secaraelektronik, e-mail, chat • Kolaborasi : video conference, teleconference. • Kompetitif : Meningkatkandayakompetisi, menggunakan SIS (Strategic Information Systems)
PeranOrganisasi STI • MenurutRockart (1988), perkembanganperanorganisasi STI dikelompokkandalam 5 era, yaitu : • Era Akuntansi (1950 – 1960-an ) : focus aplikasinyaadalahuntukaplikasiakuntansisepertiaplikasipenggajian, piutangdagang, kasdll. Metodepemasukkandatanya system Batch, yaitu input dikumpulkanuntuksatuperiodetertentuterlebihdahulubarukemudianbersama-samadimasukkanke system teknologiinformasi.
2. Era Operasional ( pertengahan 1960- 1970-an) : Aplikasi system teknologiinformasitdkhanyauntukakuntansi, tetapiuntukaplikasioperasilainnya, pengendalianpersediaan, danpenjadwalanproduksi. Metodesudahmengarahke on line, yaitu data ditangkaplangsungdimasukkanke system teknologiinformasi, peran staff informasimasihsama, lebihbanyakmengimplementasikandanmengoperasikanaplikasiakuntansidanoperasionalnya.
3. Era Informasi ( akhirtahun 1970 –awal 1980) : aplikasisudahdigunakansebagaiinformasipengambilankeputusanolehmanajemen. Metode : system On line. Basis data relational sudahdigunakan. MenggunakanPaket DBMS ( Data Base Management Systems). Perannya: Selainmengembangkan, mengimplementasikandanmengoperasikanaplikasi-aplikasi STI, jugamendukungdanmembantupengembangan system olehpemakai system (End user Computing)
4. Era jaringan ( Wired Society era) pertengahantahun1980-an : Perusahansudahdihubungkandenganjaringan STI untukkeperluankeuntungan strategic. Misal : perusahandijaringdenganpemasok-pemasoknyadandenganpelanggan-pelanggannyadenganteknologitelekomunikasi. 5. Era jaringan global ( global wired society era) pertengahan1990-an: perusahaansudahdihubungkandenganjaringan STI secara global denganteknologitelekomunikasimelalui internet.
PeranManajer STI • Menyelaraskanstrategibisnisdan STI secaraduaarah. • menciptakanhubungan yang efektifdenganmanajerlini. • Merencanakan, merancangdanmengimplementasikan system-sistembaru. • Membangundanmengelolainfrastruktur • Meningkatkankeahlianorganisasi STI • Mengelolakerjasamdenganpemasok. • Membangunkinerja yang tinggi • Mendisainulangdanmengelolaorganisasi STI