360 likes | 566 Vues
Draft Agenda Riset Nasional ( ARN ) Bidang Ketahanan Pangan 2010-2014. 6 Januari 2 0 10. Latar Belakang. “Pembangunan harus bersifat inklusif ... Keberhasilan pembangunan perekonomian harus berdampak pada peningkatan kesejahteraan para stakeholder yang terlibat secara berkeadilan.”
E N D
Draft Agenda Riset Nasional (ARN) Bidang Ketahanan Pangan2010-2014 6 Januari 2010
Latar Belakang “Pembangunan harus bersifat inklusif ... Keberhasilan pembangunan perekonomian harus berdampak pada peningkatan kesejahteraan para stakeholder yang terlibat secara berkeadilan.” [Susilo Bambang Yudhoyono, 7 Desember 2009] “Pembangunan perekonomian perlu lebih berorientasi pada pasar domestik ... ” [Susilo Bambang Yudhoyono, 7 Desember 2009]
VISI KIB - II Indonesia yang Sejahtera,Demokratis, dan Berkeadilan VISI IPTEK 2010-2014 Iptek untuk Kesejahteraan dan Peradaban
MISIKIB – II • Melanjutkan Pembangunan Menuju Indonesia yang Sejahtera • Memperkuat Pilar-pilar Demokrasi • Memperkuat Dimensi Keadilan di Semua Bidang
Prioritas Nasional KIB - II • Reformasi Birokrasi & Tata Kelola * • Pendidikan • Kesehatan • Penanggulangan Kemiskinan • Ketahanan Pangan * • Infrastruktur • Iklim Investasi & Iklim Usaha • Energi * • Lingkungan Hidup & Pengelolaan Bencana * • Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca Konflik * • Kebudayaan, Kreativitas & Inovasi Teknologi * *) keterlibatan KNRT
Tema PrioritasKetahanan Pangan KIB - II • Peningkatan ketahanan pangan dan lanjutan revitalisasi pertanian untuk mewujudkan kemandirian pangan, peningkatan daya saing produk pertanian, peningkatan pendapatan petani, serta kelestarian lingkungan dan sumberdaya alam. • Peningkatan pertumbuhan PDB sektor pertanian sebesar 3,7% per tahun dan Indeks Nilai Tukar Petani sebesar 115-120 pada 2014
Substansi Inti Ketahanan Pangan KIB - II • Lahan, Pengembangan Kawasan & Tata Ruang Pertanian • Infrastruktur • Penelitian dan Pengembangan • Investasi, Pembiayaan, dan Subsidi • Pangan dan Gizi • Adaptasi Perubahan Iklim
Kontrak Kinerjamendukung Prioritas Nasional [1] • Memastikan peningkatan upaya penelitian dan pengembangan bidang pertanian yang mampu menciptakan benih unggul dan hasil penelitian lainnya menuju kualitas dan produktivitas hasil pertanian nasional yang tinggi
Kontrak Kinerjamendukung Prioritas Nasional [2] • Memastikan peningkatan investasi di bidang pangan, pertanian, dan industri pedesaan berbasis produk lokal oleh pelaku usaha dan pemerintah, penyediaan pembiayaan yang terjangkau, serta sistem subsidi yang menjamin ketersediaan benih varietas unggul yang teruji, pupuk, teknologi dan sarana pascapanen yang sesuai secara tepat waktu, tepat jumlah, dan terjangkau
KERANGKA PERUMUSAN ARN KETAHANAN PANGAN LAHAN, PENGEMBANGAN KAWASAN & TATA RUANG Areal baru 2 juta hektar LAHAN, PENGEMBANGAN KAWASAN & TATA RUANG Areal baru 2 juta hektar • LAHAN SUB-OPTIMAL • Budidaya pada lahan sub-optimal • Varietas/jenis unggul-adaptif • PERLUASAN LAHAN PRODUKSI • Budidaya pada lahan sub-optimal • Varietas/jenis unggul-adaptif INFRASTRUKTUR Jalan, irigasi, listrik, komunikasi di/ke sentra produksi INFRASTRUKTUR Jalan, irigasi, listrik, komunikasi di/ke sentra produksi • KEHILANGAN HASIL • On farm & Off farm (pasca panen) • KEHILANGAN HASIL • On farm & Off farm (pasca panen) • Menciptakan benih unggul • Kualitas & Produktivitas Pertanian • Menciptakan benih unggul • Kualitas & Produktivitas Pertanian LITBANG Benih unggul & Riset lainnya LITBANG Benih unggul & Riset lainnya • KESEJAHTERAAN • Farmer-friendly Technology • Small scale Rural Industry • KESEJAHTERAAN • Farmer-friendly Technology • Small scale Rural Industry • Industri perdesaan berbasis lokal • Teknologi Pasca Panen • Industri perdesaan berbasis lokal • Teknologi Pasca Panen INVESTASI, PEMBIAYAAN &SUBSIDI Industri perdesaan berbasis lokal Teknologi dan sarana pasca panen INVESTASI, PEMBIAYAAN &SUBSIDI Industri perdesaan berbasis lokal Teknologi dan sarana pasca panen • GIZI & DIVERSIFIKASI • Pengolahan pangan • Keragaman sumber • GIZI & DIVERSIFIKASI • Pengolahan pangan • Keragaman sumber • Pemetaan Wilayah Perbatasan RI • Industri Strategis Pertahanan • Pemetaan Wilayah Perbatasan RI • Industri Strategis Pertahanan PANGAN & GIZI Kualitas gizi & Keragaman pangan PANGAN & GIZI Kualitas gizi & Keragaman pangan • PERUBAHAN IKLIM • Prediksi perubahan iklim • Adaptasi sistem • PERUBAHAN IKLIM • Prediksi perubahan iklim • Adaptasi sistem ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM Adaptasi & antisipasi perubahan iklim ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM Adaptasi & antisipasi perubahan iklim PRIORITAS NASIONAL PROGRAM ARN PROGRAM ARN KONTRAK KINERJA KONTRAK KINERJA PRIORITAS NASIONAL
Program ARN 2010-2014 1. Perluasan lahan produksi • penguasaan teknologi pengelolaan lahan-lahan suboptimal dan • pengembangan varietas unggul-adaptif terhadap kondisi agroekosistem suboptimal
Program ARN 2010-2014 (lanjutan) 2. Pengurangan kehilangan hasil (yield losses) • perbaikan teknologi, budidaya, panen, dan pascapanen, termasuk distribusi, penyimpanan, dan pengolahan makanan
Program ARN 2010-2014 (lanjutan) 3. Peningkatan kesejahteraan petani (dan masyarakat perdesaan) • Pengembangan farmer-friendly technology untuk memotivasi petani meningkatkan produktivitas; dan • Pengembangan small-scale, on-site rural industry untuk meningkatkan nilai tambah produk pertanian dan menjaga stabilitas demand (dan harga) komoditas di sentra produksi pertanian
Program ARN 2010-2014 (lanjutan) • PeningkatanGizidanKeragamanPangan • Teknologifortifikasidandiversifikasipangan; • Rekayasasosialpolakonsumsipanganmasyarakat
Program ARN 2010-2014 (lanjutan) 5. Antisipasi dan Mitigasi Perubahan Iklim dalam Produksi Pangan • pengembangan model prediksi perubahan iklim dan teknologi budidaya adaptif dalam rangka keberlanjutan proses produksi pangan
Program Unggulan • Pengurangan Kehilangan Hasil (Losses) Produk Pangan • Pengembangan Varietas Padi Untuk Lahan Sub Optimal.
Latar Belakang (3) “Satu dua topik yang akan sangat bagus apabila menyangkut sesuatu yang segera cepat diamati dan dirasakan hasilnya. Tidak apa jika tidak terlalu bernilai ilmu yang tinggi, tetapi lebih langsung kena dampaknya pada upaya peningkatan industri, perbaikan perekonomian maupun perbaikan apresiasi masyarakat.” [Andriyanto Handojo, Ketua DRN, 8 Desember 2009]
AGENDA KIB II • Pembangunan Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat • Perbaikan Tata Kelola Pemerintahan • Penegakan Pilar Demokrasi • Penegakan Hukum dan Pemberantasan Korupsi • Pembangunan yang Inklusif dan Berkeadilan
Substansi Inti [1]Ketahanan Pangan KIB - II • Lahan, Pengembangan Kawasan & Tata Ruang Pertanian: Penataan regulasi untuk menjamin kepastian hukum atas lahan pertanian, pengembangan areal pertanian baru seluas 2 juta hektar, penertiban serta optimalisasi penggunaan lahan terlantar.
Substansi Inti [2]Ketahanan Pangan KIB - II • Infrastruktur: Pembangunan dan pemeliharaan sarana transportasi dan angkutan, pengairan, jaringan listrik, serta teknologi komunikasi dan sistem informasi nasional yang melayani daerah-daerah sentra produksi pertanian demi peningkatan kuantitas dan kualitas produksi serta kemampuan pemasarannya.
Substansi Inti [3]Ketahanan Pangan KIB - II • Penelitian dan Pengembangan: Peningkatan upaya penelitian dan pengembangan bidang pertanian yang mampu menciptakan benih unggul dan hasil penelitian lainnya menuju kualitas dan produktivitas hasil pertanian nasional yang tinggi.
Substansi Inti [4]Ketahanan Pangan KIB - II • Investasi, Pembiayaan, dan Subsidi: Dorongan untuk investasi pangan, pertanian, dan industri perdesaan berbasis produk lokal oleh pelaku usaha dan pemerintah, penyediaan pembiayaan yang terjangkau, serta sistem subsidi yang menjamin ketersediaan benih varietas unggul teruji, pupuk, teknologi dan sarana pascapanen yang sesuai secara tepat waktu, tepat jumlah, dan terjangkau.
Substansi Inti [5]Ketahanan Pangan KIB - II • Pangan dan Gizi: Peningkatan kualitas gizi dan keanekaragaman pangan melalui pola pangan harapan.
Substansi Inti [6]Ketahanan Pangan KIB - II • Adaptasi Perubahan Iklim: Pengambilan langkah-langkah kongkrit terkait adaptasi dan antisipasi sistem pangan dan pertanian terhadap perubahan iklim.