1 / 14

Analisis Diskriminan

Analisis Diskriminan. Garis Besar Materi. 1) Konsep Dasar 2) Model Analisis Diskriminan 3) Statistics yang terkait dengan Analisis Diskriminan 4) Langkah-langkah Analisis Diskriminan 5) Analisis Diskriminan Berganda. Konsep Dasar (1). Definisi:

libby
Télécharger la présentation

Analisis Diskriminan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Analisis Diskriminan

  2. Garis Besar Materi 1) Konsep Dasar 2) Model Analisis Diskriminan 3) Statistics yang terkait dengan Analisis Diskriminan 4) Langkah-langkah Analisis Diskriminan 5) Analisis Diskriminan Berganda

  3. Konsep Dasar (1) Definisi: Suatu teknik analisis data di mana variabel terikat (criterion) katagori dan variable bebas (predictor) pada dasarnya interval

  4. Konsep Dasar (2) Manfaat Analisis Diskriminan dipergunakan : 1. Melihat signifikansi perbedaan dua kelompok sampel atau lebih 2. Menemukan variabel-variabel yang membedakan secara signifikan dua kelompok atau lebih. Contoh : 1. Analisis perbedaan Keberhasilan studi mahasiswa jurusan Manajemen antara mahasiswa yang berasal dari SLTA jurusan IPA dan SLTA jurusan IPS. 2. Analisis perbedaan konsumen wanita dan pria dalam melakukan keputusan pembelian mobil. 3.  Analisis orang kota dan desa dalam melakukan investasi.

  5. Model Analisis Diskriminan D = b0 + b1X1 + b2X2 + b3X3 + …….. + bkXk dimana : D = skor diskriminan B0….k = Bobot atau coefisien diskriminan X1…k = prediktor atau variabel bebas Sumber : (Malhotra; 1993)

  6. Statistik dalam Analisis Diskriminan • Cannonical correlation • Centroid • Classification matrix • Discriminant function coefficients • Discriminant scores • Eigenvalue • F values • Group means and group standard deviation • Pooled within-group correlation matrix • Standardized discriminant function coefficients • Structure correlations • Total correlations matrix • Wiks’s 

  7. Langkah-langkah Analisis Diskriminan Rumuskan Permasalahan Estimasikan koefisien fungsi Diskriminan Tentukan signifikansi dari fungsi Diskriminan Interpretasikan Hasil Uji Validitas Analisis Diskriminan

  8. Contoh Kasus Manajer suatu resort ingin menentukan karakteristik yang penting dari keluarga yang mengunjungi resort selama dua tahun terakhir. Data diperoleh dari 30 sampel yang ditunjukkan pada tabel di bawah ini :

  9. Interpretasi Output (1) Model Diskriminan : D = -7,9766275 + 0,0847654 Income + 0,0496874 Travel + 0,1202997 Vacation + 0,4274510 H_Size + 0,0245560 Age Penentuan Signifikansi : Wilks- sebesar 0,359 yang senilai dengan chi square 26,130 pada df 5 tingkat signifikasi 0,000 Jadi : interpretasi atas fungsi diskriminan dapat dilakukan.

  10. Interpretasi Output (2) • Interpretasi : • Diskriminan koefisien diinterpretasikan layaknya koefisien regresi berganda. Koefisien diskriminan menggambarkan kontribusi relatif pada kekuatan fungsi diskriminan. Variabel bebas dengan koefisien standar relatif besar memberikan kontribusi lebih besar dibandingkan dengan variabel bebas dengan koefisien diskriminan yang kecil. • Klasifikasi Individu (cases): • Hitung Skor Diskriminan untuk rata-rata kelompok pertama, dan rata-rata kelompok kedua. • Hitung Cutting Score • Klasifikasikan masing-masing individu • Hitung hit rate

  11. Hitung Skor Diskriminan Kelompok IncomeTravel Vacation H Size Age 1 (Visit) 60,52 5,4 5,8 4,33 53,73 2 (Not Visit) 41,91 4,33 4,07 2,850,13 Skor Diskriminan kelompok 1 (Visit) : D1 = -7,9766275 + 0,0847654 (60,52) + 0,0496874 (5,4) + 0,1202997 (5,8) + 0,4274510 (4,33) + 0,0245560 (53,73) D1 = 1,291188628 Skor Diskriminan kelompok 2 (Not Visit) : D2 = -7,9766275 + 0,0847654 (41,91) + 0,0496874 (4,33) + 0,1202997 (4,07) + 0,4274510 (2,8) + 0,0245560 (50,13) D2 = -1,291358755

  12. Hitung Cutting Score Karena Jml kelompok 1 = jumlah kelompok 2 = 15 orang, maka cutting scorenya : Ycs = 1,291188628 – (-1,291358755)/2 Ycs = -8,50633E-05atau Ycs = -0,0000850633

  13. Klasifikasi Individu • Hitung skor diskriminan masang-masing individu • Apabila skor diskriminan individu lebih besar daripada cutting score, maka individu tsb masuk dalam kelompok 1 dan sebaliknya. • Cutting Score = -0,0000850633 dan seterusnya …….

  14. Hitung Hit Rate Dari tabel pengklasifikasian terdapat tiga individu yang tidak berada pada kelompok semula, sehingga kita dapat menghitung hit rate sebesar (30-3)/30 x 100 % = 90 %

More Related