1 / 35

Just in Time

Just in Time. disusun oleh : Maria Kristiana Novita Febriana Tarita Wijaya Yosza. Latar Belakang Masalah. Produksi memberikan nilai tambah pada produk ( barang / jasa ) perusahaan

lola
Télécharger la présentation

Just in Time

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Just in Time disusunoleh: Maria Kristiana NovitaFebriana TaritaWijaya Yosza

  2. LatarBelakangMasalah • Produksimemberikannilaitambahpadaproduk (barang/jasa) perusahaan • Untukmengantisipasimasadepan, caratradisionalmengutamakanpada inventory sehinggamenimbulkanpemborosantenagakerja, waktu, danruangsehinggabiayaproduksimenjadilebihtinggi • Untukmeningkatkanproduktivitasdanefisiensi, makaperusahaanmenggunakansistem Just-in-Time (JIT)

  3. RumusanPermasalahan • Pengertiandankonsep JIT • Prinsip-prinsip JIT • Elemen-elemen JIT • Pengaruhsistem JIT terhadapoperasionalperusahaan • Implementasisistem JIT untukmeningkatkanproduktivitasperusahaan

  4. SistemIndustri Manufacturing ModernRoda Deming (Deming’s Wheel) 

  5. KonsepDasarSistemProduksi

  6. PengertianSistemJIT • JIT adalahsuatusistemproduksi yang melakukanperbaikansecaraterus-menerusberdasarkanpadapenghapusansegalabentukwaste. (The Technology Transfer Council of Australia, 1987) • JIT adalahsuatukeseluruhanfilosofioperasimanajemendimanasegenapsumberdaya, termasukbahanbakudansukucadang, personalia, danfasilitasdipakaisebatas yang dibutuhkan. (Henri Simamora)

  7. PengertianSistemJIT • JIT adalahsuatusistemproduksi yang merubahkompleksitasmanajemenmanufakturdengankesederhanaan (Schonberger, 1984) • JIT adalahsuatufilosofimanufaktur yang berusahauntukmemproduksisuatuprodukdalamjangkawaktusesingkatmungkindenganmenghasilkankesalahanseminimummungkin (Hall, 1987)

  8. PengertianSistemJIT • Just In Timeadalahsuatumetodologiproduksi yang bertujuanuntukmeningkatkanseluruhperformaperusahaanmelaluipenghapusansegalabentukwaste, yang akanberakibatpadapeningkatankualitasdanmembutuhkanperanserta total seluruhkaryawan (Munzberg, 1986)

  9. Tujuhjenispemborosan(waste) • Over produksi( OverProduction ) • Waktumenunggu( Waiting ) • Transportasi( Transportation ) • Pemrosesan( Process production ) • Tingkat persediaanbarang ( Unnecessary Inventory ) • Gerak( Unnecessary Motion ) • Cacatproduksi( Defects )

  10. Empataspekpokok JIT: • Semuaaktivitas yang tidakbernilaitambahterhadapprodukataujasaharusdieliminasi. • Komitmenuntukselalumeningkatkanmutu yang lebihtinggi. • Penyempurnaanyang berkesinambungan (Continuous Improvement) dalammeningkatkanefisiensi • Menekankanpadapenyederhanaanaktivitasdanmeningkatkanpemahamanterhadapaktivitas yang bernilaitambah.

  11. KonsepManajemenSistemJIT • SistemproduksiJust In Timepadaawalnyadikenalkandandikembangkanoleh Toyota Motor Corporation diJepang. StrategiinikemudianbanyakdiadopsiolehbanyakperusahaanJepang, terutamasetelahterjadinyakrisisminyakduniapadatahun1973. • TujuanutamadariditerapkannyasistemproduksiJust In Timeiniadalahmengurangiongkosproduksidanmeningkatkanproduktivitas total industrisecarakesuluruhandengancaramenghilangkanpemborosan (waste) secaraterusmenerus (John A. White: Production HandBook, GeorgiaInstitute of Technology, 1987).

  12. Produksi JIT • Produksi JIT adalahsistempenjadwalanproduksikomponenatauproduk yang tepatwaktu, mutu, danjumlahnyasesuaidengan yang diperlukanolehtahapproduksiberikutnyaatausesuaidenganpermintaanpelanggan

  13. Produksi JIT • Interval waktu dari mulai proses produksi sampai produk selesai dan dikirim kepada pelanggan disebut through-put time.\ • Waktu pemrosesan (processing time) • Waktu inspeksi • Moving time • Waktu tunggu • Waktu simpan Throughput time = Processing + Waste time (value-added time) (non value-added time)

  14. Persyaratan JIT • Organisasi Pabrik • Pabrik dengan sistem JIT berusaha mengatur layout berdasarkan produk. Semua proses yang diperlukan untuk membuat produk tertentu diletakkan dalam satu lokasi. • Pelatihan/Tim/Ketrampilan • Karyawan diberi pelatihan mengenai bagaimana menghadapi perubahan dari sistem tradisional, bagaimana cara kerja JIT, apa yang diharapkan dari JIT, dan bagaimana akibat JIT.

  15. Persyaratan JIT • Membentuk Aliran/Penyederhanaan • Setiaplini produksi didesainmembentukaliran produksi, menyeimbangkan aliran tersebut, dan memecahkan masalah awal. • Visibilitas/Pengendalian Visual • Pabrik dengan JIT diatursehinggamudah diketahui apakah proses produksi berjalan dengan normal atau memiliki masalah.

  16. Persyaratan JIT • Kanban Pull System • Jangan mengirim produk rusak ke produk berikutnya • Proses berikutnya hanya mengambil apa saja yang dibutuhkan pada saat dibutuhkan • Memproduksi hanya sejumlah yang diambil oleh proses berikutnya • Meratakan beban produksi • Menaati instruksi Kanban pada saat fine tuning • Melakukan stabilisasi dan rasionalisai proses

  17. Persyaratan JIT • Eliminasi Kemacetan (Bottleneck) • Bottleneck Process adalah proses yang berjalan secepat mungkin sepanjang waktu, tanpa mengikuti permintaan. Bila prosesnya macet atau rusak membutuhkanupaya yang sangat besar dari para teknisi dan manajemen untuk mengatasinya. • Ukuran Lot Kecil dan Pengurangan Waktu Setup

  18. Persyaratan JIT • Total Productive Maintenance • Kemampuan Proses, Statistical Process Control (SPC), dan Perbaikan Berkesinambungan • Pemasok • Pemasok harus dapat menyediakan apa yang diperlukan dalam jumlah yang tepat pada saat dibutuhkan.

  19. Prinsip – Prinsip JIT • ProduksisesuaidenganJadwalProduksiInduk • Sistemmanufakturbarudioperasikansetelahdiperolehkepastianadanya order dalamjumlahtertentu. • Produksidilakukandalamjumlah lot • Lot Size yang keciluntukmenghindariperencanaandanlead time yang kompleks

  20. Prinsip – Prinsip JIT • Menghilangkanpemborosan (waste) • Pemborosandieliminasidalamsetiap area operasi • Perbaikanaliranproduksecaraterusmenerus(Continuous Product Flow Improvement) • menghilangkanproses-proses yang menimbulkanbottleneckdansemuakondisi yang tidakproduktif • Penyempurnaankualitasproduk(Product Quality Perfection) • Pengupayakankondisi “Zero Defect”

  21. Prinsip – Prinsip JIT • Respekterhadapsemuaorang/karyawan(Respect to People) • setiappekerjaakandiberikesempatandanotoritaspenuhuntukmengaturdanmengambilkeputusanpenghentianoperasiketikamunculmasalahdalamprosesnya • Mengurangisegalabentukketidakpastian (Seek to Eliminate Contigencies) • perencanaandanpenjadwalanproduksiharusdibuatdandikendalikansecarateliti. • Penekanananpadapemeliharaanjangkapanjang

  22. ManfaatJIT • Mengurangiruangangudangpenyimpananbarang • Mengurangiwaktu setup danpenundaanjadwalproduksi • Mengurangipemborosanbarangrusakdanbarangcacatdenganmendeteksikesalahanpadasumbernya • Penggunaanmesindanfasilitassecarabaik • Menciptakanhubungan yang lebihbaikdenganpemasok • Layout pabrik yang lebihbaikdanpengendaliankualitasdalamprosess

  23. Penerapan JIT dalamperusahaan • RevolusidalamKesadaran • PerbaikandiTempatKerja (5S): • Seiri(pengaturan yang benar), • Seiton(keteraturan) • Siso(kebersihan) • Seiketsu(pembersihan) • Shitsuke(disiplin)

  24. Penerapan JIT dalamperusahaan • Produksi yang Mengalir • Aturmesin-mesinsesuaidenganurutan. • Buatliniproduksiberbentuk U. • Hasilkansatusatuanbarangsetiapwaktutertentu. • Latihpekerja agar memilikiketerampilanganda. • Ikutiwaktuputar • Usahakanparapekerjaberdiridanberjalansewaktubekerja • Gunakanmesin yang kecildankhusus

  25. Penerapan JIT dalamperusahaan • Operasi Baku Beberapahal yang perludibakukanialahmengenai: • Waktuedar • Urutankerja • Jumlahbarangpersediaan standard • Gunakanpetaoperasi

  26. Penerapan JIT dalamperusahaan • Penanganan Multi Proses Setiappekerjabertanggungjawabatasbeberapaprosespekerjaandalamsuatuliniproduksi. Hal perludiperhatikan: • Berikantugassecarajelaskepadasetiappekerjadanmesin. • ManfaatkanbentukU liniproduksi. • Pekerjakanpekerja multi terampil. • Prosesproduksididesainsehinggamemungkinkanpenanganan multi mesindanpenanganan multi proses • Gunakanmesin yang berodakalauperlu

  27. Penerapan JIT dalamFungsi Perusahaan

  28. Penerapan JIT dalamFungsi Perusahaan

  29. Penerapan JIT dalamFungsi Perusahaan

  30. Penerapan JIT dalamFungsi Perusahaan

  31. Penerapan JIT dalamFungsi Perusahaan

  32. Kesimpulan • Just In Time (JIT) adalahsuatumetodologiproduksi yang bertujuanuntukmeningkatkanseluruhperformaperusahaanmelaluipenghapusansegalabentukwaste, yang akanberakibatpadapeningkatankualitasdanmembutuhkanperanserta total seluruhkaryawan, danmewakilisuatutujuan, yaituminimalkanpekerjaan yang sedangdijalankandandimonitoruntukpenguranganpemborosansecaraterusmenerus.

  33. Kesimpulan • Perusahaan hanyamemproduksiproduksesuaidenganpesanankonsumendandapatmengurangipembiayaanproduksisehinggaoptimalisasiproduksidapatdilakukan. • Padasistem JIT perusahaanharusmeningkatkankualitasnya agar dapatbersaingdenganperusahaan yang lain.

  34. Kesimpulan • Persediaan JIT adalahuntuksistempersediaan yang dirancanggunamendapatkanbarangsecaratepatwaktu. • Produk JIT adalahsuatusistemdimanatiapkomponendalamjalurproduksimenghasilkansecepatnyasaatdiperlukandalamlangkahselanjutnyadalamjalurproduksi. • Dalampengirimanbarangdalam JIT harustepatwaktu, sesuaidenganjumlahpesanandandengankualitas yang bermututinggi.

More Related