1 / 34

Bab 6

Bab 6. LINGKUNGAN GLOBAL. MENGAPA PERUSAHAAN BERKECIMPUNG DALAM BISNIS INTERNASIONAL. Perusahaan dapat memiliki beberapa motif untuk bergerak dalam bisnis internasional. Berikut ini adalah motif yang lebih umum: Menarik permintaan asing Kapitalisasi pada teknologi

misae
Télécharger la présentation

Bab 6

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Bab 6 LINGKUNGAN GLOBAL

  2. MENGAPA PERUSAHAAN BERKECIMPUNG DALAM BISNIS INTERNASIONAL Perusahaan dapat memiliki beberapa motif untuk bergerak dalam bisnis internasional. Berikut ini adalah motif yang lebih umum: • Menarik permintaan asing • Kapitalisasi pada teknologi • Penggunaan sumber-sumber murah • Diversifikasi internasional

  3. CARA PERUSAHAAN MENJALANKAN BISNIS INTERNASIONAL Perusahaan berkecimpung dalam berbagai bentuk bisnis internasional. Beberapa bentuk yang populer adalah: • Impor • Ekspor • Investasi Asing Langsung • Aliansi Strategis

  4. Impor Impor adalah pembelian barang atau jasa asing. Tingkat impor dipengaruhi oleh hambatan peraturan perdagangan. Pemerintah mengenakan tarif pada produk impor. Pemerintah juga dapat menerapkan kuota pada produk impor, yang membatasi jumlah produk yang dapat diimpor.

  5. Ekspor Ekspor adalah penjualan barang dan jasa kepada pembeli yang berdomisili di negara lain. Kegiatan ekspor dan impor berpengaruh pada neraca perdagangan suatu negara. Apabila impor lebih besar dari ekspor maka negara mengalami defisit neraca perdagangan.

  6. Investasi Asing Langsung Investasi asing langsung merupakan salah satu cara mendapatkan atau mendirikan anak perusahaan pada satu negara asing atau lebih.

  7. Investasi asing langsung layak dilaksanakan dalam situasi berikut: • Perusahaan yang sudah berhasil mengekspor ke negara asing, bermaksud menghemat biaya transportasi. • Perusahaan yang sudah mengekspor produknya mendapat informasi bahwa pemerintah asing akan menerapkan hambatan perdagangan.

  8. Negara asing sangat membutuhkan teknologi maju dan menawarkan insentif bagi perusahaan yang mendirikan anak perusahaan di negara mereka. • Perusahaan merasa yakin dapat mengurangi biaya tenaga kerja dengan mengalihkan fasilitas ke negara berkembang.

  9. Aliansi Strategis Aliansi strategis yaitu kesepakatan bisnis untuk mencapai kepentingan terbaik dari perusahaan yang terlibat. Salah satu jenis aliansi strategis adalah usaha patungan dan kesepakatan lisensi internasional. Usaha patungan (joint venture) … kesepakatan antara dua perusahaan mengenai proyek tertentu

  10. Kesepakatan lisensi internasional … sebuah perusahaan mengizinkan perusahaan asing memproduksi produk sesuai dengan instruksi spesifikasi tertentu.

  11. BAGAIMANA KARAKTERISTIK ASING MEMPENGARUHI BISNIS INTERNASIONAL Ketika suatu perusahaan berkecimpung dalam bisnis internasional, ia harus mempertimbangkan karakteristik dari negara asing sebagai berikut: • Budaya • Sistem ekonomi • Kondisi ekonomi • Nilai tukar • Risiko politik

  12. Budaya Sehubungan beragamnya budaya, sebuah perusahaan harus mempelajari budaya negara asing sebelum berkecimpung dalam bisnis internasional. Keputusan buruk dihasilkan dari penilaian yang tidak tepat mengenai selera, kebiasaan dan adat istiadat suatu negara.

  13. Sistem Ekonomi Sistem ekonomi negara mencerminkan derajat kepemilikan dan campur tangan pemerintah. • KapitalismeSistem ekonomi yang memperbolehkan kepemilikan bisnis oleh swasta • KomunismeSistem ekonomi yang melibatkan kepemilikan publik terhadap suatu bisnis.

  14. SosialismeSistem ekonomi yang mengandung beberapa ciri khusus baik ekonomi kapitalis maupun sosialis • SwastanisasiPenjualan bisnis yang dimiliki pemerintah kepada investor swasta

  15. Kondisi Ekonomi • Pertumbuhan ekonomi • Inflasi • Nilai TukarFluktuasi nilai tukar dapat mempengaruhi permintaan akan produk asing sebab mereka mempengaruhi harga sebenarnya yang dibayar oleh konsumen lokal.

  16. Risiko PolitikRisiko politik merupakan risiko yang diakibatkan tindakan politik suatu negara yang dapat merugikan sebuah bisnis

  17. BAGAIMANA PERGERAKAN NILAI TUKAR DAPAT MEMPENGARUHI HASIL • Dampak Melemahnya Dolar Terhadap Importir AS Diasumsikan bahwa nilai pound pada titik tertentu adalah $2,00. Itu berarti setiap dolar bernilai setengah dari pound Inggris. Jika sebuah perusahaan AS membutuhkan £1.000.000 untuk membeli pasokan dari pemasok Inggris, ia akan membutuhkan $2.000.000 untuk mendapatkan pound sejumlah tersebut.

  18. Apabila pound mengalami apresiasi terhadap dolar menjadi 1 pound = $2,02, maka jumlah dolar yang dibutuhkan bertambah sebesar $20.000 dari jumlah sebelum apresiasi. Dampak akibat depresiasi nilai dolar akan meningkatkan biaya pasokan bagi perusahaan AS yang membeli pasokan dari Inggris.

  19. Dampak Menguatnya Dolar bagi Importir AS Diasumsikan nilai pound mengalami depresiasi, misalnya semula nilai pound = $2.00, berubah menjadi $1.90. Jika perusahaan AS membutuhkan £1.000.000, itu memungkinkannya untuk membeli $100.000 lebih sedikit dari yang dibutuhkan sebelum pound terdepresiasi.

  20. Dampak Depresiasi Dolar bagi Eksportir AS Sebagaimana halnya pergerakan nilai tukar mempengaruhi perusahaan impor AS, demikian pula mempengaruhi perusahaan eksportir AS.

  21. Sebuah perusahaan AS mengekspor peralatan ke Inggris. Jika perusahaan meminta pembayaran dalam dolar, maka perusahaan Inggris harus menukarkan pound ke dalam dolar di bank komersial, selanjutnya menggunakan dolar tersebut untuk membeli peralatan dari eksportir AS.

  22. Jika dolar melemah, perusahaan Inggris dapat memperoleh dolar yang dibutuhkannya dengan pound lebih sedikit. Maka ia akan membeli peralatan lebih banyak dari eksportir AS. Penghasilan perusahaan akan meningkat sebagai respons permintaan lebih tinggi atas peralatan yang diproduksinya. Dengan demikian, keuntungan meningkat pula.

  23. Begitu pula sebaliknya, apabila nilai pound terdepresiasi terhadap dolar, ini akan mengakibatkan perusahaan Inggris perlu pound lebih banyak untuk membeli peralatan dari perusahaan AS. Konsekuensinya, ia dapat mengurangi pembelian dari perusahaan AS dan mungkin akan mencari produsen peralatan dari Inggris untuk menghindari pembelian dolar.

  24. Dari contoh di atas menunjukkan bagaimana dolar yang kuat dapat menyebabkan penghasilan lebih rendah bagi perusahaan AS yang mengekspor produknya.

  25. Hedging terhadap Pergerakan Nilai Tukar Perusahaan AS pada umumnya mencoba melakukan hedge, atau perlindungan terhadap pergerakan nilai tukar. Mereka dapat melakukan hedge lebih efektif jika mengetahui berapa jumlah tertentu yang dibutuhkan atau diterima pada tanggal tertentu di masa mendatang.

  26. Hedging atas Pembayaran yang akan Datang dalam Mata Uang Asing Sebuah perusahaan berencana membeli pasokan dari Inggris dan memerlukan £1.000.000 dalam 90 hari untuk pembayarannya. Ia dapat menghubungi bank komersial besar yang melakukan pertukaran mata uang dan memohon kontrak forward, yang menyatakan pertukaran mata uang akan terjadi pada tingkat nilai tukar tertentu di masa mendatang.

  27. Dalam kasus ini, kontrak forward akan menetapkan pertukaran nilai dolar untuk £1.000.000 dalam 90 hari. Dengan kata lain, perusahaan ingin membeli pound 90 hari ke depan. Bank akan menetapkan nilai forward, atau nilai tukar yang akan ditawarkan bank pada suatu titik waktu di masa mendatang.

  28. Nilai forward umumnya mendekati nilai tukar spot, di mana nilai tukar ditetapkan untuk transaksi sekarang. Diasumsikan bank menetapkan nilai forward 90 hari pada $1.80 per pound. Jika perusahaan menyetujui penetapan ini, ia akan menyetujui kontrak forward. Itu akan mengunci pembelian £1.000.000 dalam 90 hari untuk $1.80 per pound.

  29. Ketika perusahaan melakukan hedge, hal itu akan mengunci nilai tukar tertentu pada tanggal yang akan datang, tanpa menghiraukan nilai tukar spot sebenarnya pada waktu yang akan datang.

  30. Hedging atas Piutang yang akan Datang dalam Mata Uang Asing Perusahaan As dapat pula melakukan hedge ketika mereka mengharapkan menerima mata uang asing di masa mendatang.

  31. Sebagai contoh, perusahaan AS akan menerima £1.000.000 dalam 90 hari. Ia dapat menghubungi bank komersial dan bernegosiasi kontrak forward yang akan menyediakan £1.000.000 kepada bank untuk ditukarkan dengan dolar. Diasumsikan nilai forward 90 hari adalah $1.80, sehingga perusahaan akan menerima $1.800.000 dalam 90 hari.

  32. Keterbatasan Hedging Keterbatasan utama hedging adalah hedge tidak hanya menutup kemungkinan kerugian akibat pergerakan nilai tukar yang merugikan, tetapi juga pergerakan nilai tukar yang menguntungkan.

  33. Perusahaan AS yang memproduksi TV • Bagaimana Nilai Tukar Mempengaruhi Persaingan Asing Perusahaan Jepang yang memproduksi TV Toko eceran AS Bank Komersial

  34. See you next time

More Related