1 / 16

TE E 2 103 Algoritma dan Pemrograman

TE E 2 103 Algoritma dan Pemrograman. Array. Dosen: Abdillah, MIT Hp : 0853 6581 8665 Email: abdill 01 @ gmail.com Website: www. abdill01.wordpress.com. Tujuan. Mahasiswa mampu menggunakan array dalam runtunan program C. Kapan Menggunakan Array ?.

reidar
Télécharger la présentation

TE E 2 103 Algoritma dan Pemrograman

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TEE 2103Algoritma dan Pemrograman Array Dosen: Abdillah, MIT Hp: 0853 6581 8665 Email: abdill01@gmail.com Website: www.abdill01.wordpress.com

  2. Tujuan Mahasiswa mampu menggunakan array dalam runtunan program C.

  3. Kapan Menggunakan Array? • Array digunakan jika kita memiliki sejumlah data yang bertipe sama dan kita perlu menyimpan sementara data itu untuk selanjutnya data itu dimanipulasi. • Selama pelaksanaan program, array tetap menyimpan nilai-nilai. • Dengan menggunakan array kita dapat menghindari penggunaan nama variabel yang banyak.

  4. Pemrosesan Array Pemrosesan pada array adalah pemrosesan beruntun yang dimulai dari elemen pertama array, berturut-turut pada elemen berikutnya, sampai elemen terakhir dicapai, yaitu elemen dengan indeks terbesar.

  5. Inisialisasi Array • Inisialisasi array adalah memberikan nilai awal untuk seluruh/sebagian elemen array. • Untuk array bertipe integer, inisialisasi berupa pengisian elemen array dengan nol atau nilai lainnya. • Sedangkan pada array karakter, inisialisasi berupa pengisian elemen array dengan spasi atau karakter kosong (null).

  6. Array dan Argumen Fungsi • Array dapat digunakan sebagai argumen fungsi. • Contoh berikut adalah algoritma dan program C yang membacaN buah data integer dari papan ketik,menyimpannya dalam sebuah array, danmenentukan bilangan terbesar dari N buah data integertsb. Nilai N ditentukan maksimum 20.

  7. Algoritma Cari_Maximum PROGRAMCari_Maximum {Menentukan bilangan terbesar dari N buah data integer} DEKLARASI N = 20, bil[N], nmax, jml, i : integer function Max (inputX[ ],k : integer) → integer ALGORITMA: read (jml) for i 0 to jml do read ( bil[i] ) endfor nmax Max(bil,jml) write (nmax)

  8. Algoritma Fungsi Max function Max (inputX[ ],k : integer) → integer { Mengembalikan nilai maximum } DEKLARASI maximum : integer ALGORITMA: maximum ← X[0] for i 1 to k do if X[i] > maximum then maximum← X[i] endif endfor return (maximum)

  9. Program Cari_Maximum #include <stdio.h> #define N 20 int Max(int X[],int k); inti; main() { int jml,nmax, bil[N]; printf(“Masukkan jumlahbilangan (maks 20) : "); scanf("%d",&jml); for (i=0;i<jml;i++) { printf("Bilanganke %d : ",i+1); scanf("%d",&bil[i]); } nmax = Max(bil,jml); printf("Nilai maximum adalah : %d", nmax); }

  10. Program Fungsi Max int Max(int X[],int k) { int maximum = X[0]; for (i=1;i<k;i++) { if (X[i] > maximum) maximum = X[i]; } return maximum; }

  11. Bubble Sort • Adabanyakmetodapengurutan array, namunsalahsatumetode yang populeradalah Bubble Sort. • Jumlahtahappengurutan = jumlahbilangan – 1 • Banyaknyaperbandinganpadasetiaptahap = jumlahbilangan – nomortahap • MisalnyaAndamemilikiempatbuahangka: 10-5-7-3 yang akandiurutkandari yang terkecilhingga yang terbesar (ascending). Metode Bubble Sort akanmembagiprosespengurutanmenjaditigatahap

  12. #include <stdio.h> #define N 20 inti,j,A[N]; void bubble(int n); main() { intjml; printf("Masukkanjumlahbilangan (maks 20) : "); scanf("%d",&jml); printf("\n"); for (i=0;i<jml;i++) { printf("Bilanganke %d : ",i+1); scanf("%d",&A[i]); } printf("\n"); bubble(jml); printf("Data yang sudahterurut : \n"); for (i=0;i<jml;i++) printf("%d\n",A[i]); }

  13. void bubble(int n) { int temp; for (i=1;i<=n-1;i++) { for (j=i;j<n;j++) { if (A[i-1]>A[j]) { temp = A[i-1]; A[i-1] = A[j]; A[j] = temp; } } } }

More Related