1 / 27

UNIFIED MODELLING LANGUAGE

UNIFIED MODELLING LANGUAGE. Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah "bahasa" yg telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem. UNIFIED MODELLING LANGUAGE.

teva
Télécharger la présentation

UNIFIED MODELLING LANGUAGE

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. UNIFIED MODELLING LANGUAGE • Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah "bahasa" yg telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem.

  2. UNIFIED MODELLING LANGUAGE UML mendefinisikan diagram-diagram berikut ini : • use case diagram • class diagram • behaviour diagram :-- statechart diagram-- activity diagram • interaction diagram :-- sequence diagram-- collaboration diagram • component diagram • deployment diagram

  3. Use case diagram • Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem.

  4. Class Diagram • Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). • Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain.

  5. Class Diagram Class memiliki tiga area pokok : • 1. Nama (dan stereotype)2. Atribut3. Metoda Atribut dan metoda dapat memiliki salah satu sifat berikut : • Private, tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan • Protected, hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan dan anak-anak yang mewarisinya • Public, dapat dipanggil oleh siapa saja

  6. StateChart Diagram • Statechart diagram menggambarkan transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke state lainnya) suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima. Pada umumnya statechart diagram menggambarkan class tertentu (satu class dapat memiliki lebih dari satu statechart diagram).

  7. Activity Diagram • Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. • Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum.

  8. Sequence Diagram • Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). • Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan

  9. Collaboration Diagram • Collaboration diagram juga menggambarkan interaksi antar objek seperti sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek dan bukan pada waktu penyampaian message. Setiap message memiliki sequence number, di mana message dari level tertinggi memiliki nomor 1. Messages dari level yang sama memiliki prefiks yang sama.

  10. Component Diagram • Component diagram menggambarkan struktur dan hubungan antar komponen piranti lunak, termasuk ketergantungan (dependency) di antaranya. • Komponen piranti lunak adalah modul berisi code, baik berisi source code maupun binary code, baik library maupun executable, baik yang muncul pada compile time, link time, maupun run time. Umumnya komponen terbentuk dari beberapa class dan/atau package, tapi dapat juga dari komponen-komponen yang lebih kecil.Komponen dapat juga berupa interface, yaitu kumpulan layanan yang disediakan sebuah komponen untuk komponen lain.

  11. Deployment Diagram • Deployment/physical diagram menggambarkan detail bagaimana komponen di-deploy dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak (pada mesin, server atau piranti keras apa), bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi tersebut, spesifikasi server, dan hal-hal lain yang bersifat fisikal • Sebuah node adalah server, workstation, atau piranti keras lain yang digunakan untuk men-deploy komponen dalam lingkungan sebenarnya. Hubungan antar node (misalnya TCP/IP) dan requirement dapat juga didefinisikan dalam diagram ini.

  12. Model Basis Data Model basis data adalahkumpulandarikonsepsilogikayang biasanyamewakilistrukturdanrelasi data yang terdapatpadasuatu basis data. AdaDuaMacam Model Basis Data Model Konseptualterfokuspadarepresentasi data secaraalamlogika. Model inilebihmemperhatikanpadaApayang disajikandibandingBagaimanacaramenyajikannya. Model ImplementasiditekankanpadaBagaimanacara data disajikanpada basis data atauBagaimanastruktur data diimplementasikan.

  13. TigaMacam Model Basis Data Implementasi : • Model basis data hirarki • Model basis data jaringan • Model basis data relasional

  14. Model Basis Data Hirarki • StrukturDasar • Kumpulan record-record yang secaralogikaterorganisirsepertistrukturpohondariataskebawah (berbentukhirarki). • Lapisan paling atasbertindaksebagaiindukdarisegmen yang tepatberadadibawahnya. • Segmen yang beradadibawahdarisuatusegmenlainnyamerupakananakdarisegmen yang adadiatasnya. • Strukturpohonmewakiliurutanhirarkidari media penyimpanpadakomputer.

  15. Model Basis Data Hirarki • Keuntungan • Secarakonseptualsederhana • Keamanan basis data • Kebebasan data • Integritas basis data • Basis data skalabesarlebihefisien • Kerugian • Implementasisangatrumit • Kesukaranmengelola • Kebebasanstrukturkurang • Kerumitanuntuk program aplikasidanpemakai • Kurang standard

  16. Model Basis Data Jaringan • StrukturDasar • Set- Sebuahhubungandisebut set. Setiap set terdiridari paling tidakduamacam record : satu record pemilik (induk) dansatu record anggota (anak). • Satu set mewakilisatuhubungan1:Mantarapemilikdananggota.

  17. Model Basis Data Jaringan • Keuntungan • Secarakonseptualsederhana • Dapatmenanganilebihbanyakmacamhubungan • Akses data lebihfleksibel • Meningkatkanintegritas basis data • Kebebasan data • Sesuai standard • Kerugian • Sistemlebihrumit • Kekuranganpadakebesanstruktural

  18. Model Basis Data Relasional • StrukturDasar • RDBMS memungkinkanberoperasipadalingkunganlogikamanusia. • Basis data relasionaldianggapsebagaisuatukumpulantabel-tabel. • Setiaptabelterdiridariserangkaian per-potonganbaris/kolom. • Tabel-tabel (ataurelasi) terhubungsatudenganlainnyamenggunakanentitastertentu yang digunakansecarabersama. • Tipehubunganseringkaliditunjukkandalamsuatuskema. • Setiaptabelmenghasilkan data yang lengkapdankebebasanstruktural

  19. Model Basis Data Relasional • Keuntungan • Kebebasanstruktural • Secarakonseptualjauhlebihsederhana • Perancangan, implementasi, manajemendanpenggunaan basis data lebihmudah • kemampuankhususuntukqueri (SQL) • Sistemmanajemen basis data lebihbaik • Kerugian • Biayaperangkatkerasdanperangkatlunaksistemmenjadihalpokok • Kemungkinanperancangandanimplemen-tasi yang buruk • Masalah “informasi yang tesebar” sangatpotensial

  20. Model Data Entity-Relationship • Model inimerupakansalahsatu model yang diterimasecarameluassebagaialat bantu pemodelan data secaragrafis. • Model grafikalmewakili data sebagaientitasdanrelasinyadalamsuatustruktur basis data. • Model inisebagaipelengkapkonsep model data relasional.

  21. StrukturDasar • Model E-R biasanyadisajikandalambentuk diagram hubunganentitas (ERD). • Sebuahentitasdisajikandalambentuk per-segipanjang. • Setiapentitasdigambarkandengansatu set atribut. Atributmenggambarkankarakteristikkhusussuatuentitas. • Sebuahrelasidiwakiliolehbentukberlian yang menghubungkansetiapentitas.

  22. Model Data Entity-Relationship • Keuntungan • Secarakonseptualsangatsederhana • Gambaransecara visual • Alat bantu komunikasilebihefektif • Terintegrasidengan model basis data relasional • Kerugian • Gambaranaturan-aturanterbatas • Gambaranrelasiterbatas • Tidakadabahasauntukmemanipulasi data • Kehilanganisiinformasi

  23. Model Basis Data BerorientasiObjek (OO) • StrukturDasar • Objekadalahpenggambaranentitaspadadunianyataataukejadian-kejadian. • Atributmenggambarkansifat-sifatobjek. • Objek yang memilikikesamaansifat-sifatsecarabersama-samadikelompokkandalamsuatukelas • Kelasadalahkumpulandariobjek-objek yang sejenisbesertastruktur (atribut) danmetode (methods). • Kelas-kelasdiorganisirdalamsuatuhirarki • Sebuahobjekdapatmewarisiatributdanmetodekelas yang beradadiatasnya

  24. Model Basis Data • Model Basis Data Berorientasi Objek (OO) • Keuntungan • Menambah isi semantik • Gambaran secara visual mencakup isi sematik • Integritas basis data • Struktur dan data keduanya independen • Kerugian • Tidak ada standard OODM • Navigasi pengaksesan data lebih kompleks • Agak sulit untuk dipelajari • Biaya sistem tinggi sedangkan transaksi rendah

  25. Evolusi Model Data Sifat-sifatumum model data: • Sebuah model data harusmampumenunjuk-kantingkatkesederhanaankonseptualtanpamemperhatikankelengkapansemantik. • Sebuah model data sedapatmungkinharusmewakilidunianyata. • Representasitransformasidunianyataharusmemenuhisifat-sifatkonsistensidanintegri-tassetiap model data.

  26. Model Basis Data dan Internet: Penggunaan internet sebagaisaranautamabisnistelahmenggeserfokusproduk basis data dimanadengan Internet antarmukalebihefisiendanmudah.

  27. Kesuksesan basis data “era Internet” dicirikanoleh: • Fleksibilitas, efisiensidankeamananakses internet. • Dukunganuntuktipe data yang kompleksdanrelasi. • Antarmukatanpasambungandengansumber data danstruktur. • Model basis data konseptuallebihsederhana. • Alat bantu basis data tersediacukupbanyak • Kemampuan DBMS yang handalmembantupekerjaan DBA menjadimudah

More Related