1 / 7

Identitas Mahasiswa

NUR CHANIFAH, 4450405041 EFEK PEMBERIAN MINYAK IKAN LEMURU DAN MINYAK SAWIT DALAM PAKAN TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA BURUNG PUYUH. Identitas Mahasiswa.

xuan
Télécharger la présentation

Identitas Mahasiswa

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. NUR CHANIFAH, 4450405041EFEK PEMBERIAN MINYAK IKAN LEMURU DAN MINYAK SAWIT DALAM PAKAN TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA BURUNG PUYUH

  2. Identitas Mahasiswa • - NAMA : NUR CHANIFAH - NIM : 4450405041 - PRODI : Biologi - JURUSAN : Biologi - FAKULTAS : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam - EMAIL : c_anif pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : Dra. WIWI ISNAENI, MSi - PEMBIMBING 2 : drh. WULAN CHRISTIJANTI, MSi - TGL UJIAN : 2010-09-16

  3. Judul • EFEK PEMBERIAN MINYAK IKAN LEMURU DAN MINYAK SAWIT DALAM PAKAN TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA BURUNG PUYUH

  4. Abstrak • Bibit burung puyuh jantan yang ada sampai saat ini masih harus di datangkan dari luar negeri, untuk itu perlu peningkatan kualitas spermatozoa agar upaya pembibitan berhasil. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas spermatozoa dilakukan melalui pemberian minyak ikan lemuru (sumber omega 3) dan minyak sawit (sumber omega 6) dalam pakan. Omega 3 dan omega 6 merupakan asam lemak essensial yang dapat dibiosintesis menjadi kolesterol. Kolesterol merupakan prekursor dalam pembentukan testosteron yang berfungsi untuk menstimulasi spermiogenesis. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian minyak ikan lemuru dan minyak sawit dalam pakan terhadap kualitas spermatozoa burung puyuh (Coturnix coturnix japonica). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap. Populasi dalam penelitian ini adalah burung puyuh (Coturnix-coturnix japonica) jantan yang dikelompokkan menjadi 5 kelompok yaitu satu kelompok kontrol dan empat kelompok perlakuan (pemberian minyak ikan lemuru 3%, 6%, minyak sawit 3%, dan 6%), dan masing-masing kelompok terdiri dari 3 ulangan dan setiap ulangan 5 ekor burung puyuh. Pemberian pakan perlakuan dilakukan selama 3 minggu, setelah itu diambil data jumlah, morfologi, viabilitas, dan motilitas spermatozoa. Data diuji dengan anava satu arah, jika terdapat perbedaan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil/BNT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian minyak ikan lemuru dan minyak sawit dalam pakan dapat meningkatkan jumlah spermatozoa dan motilitas spermatozoa burung puyuh (F hitung > F tabel). Hal ini terlihat ada beda nyata antara kelompok kontrol dengan kelompook perlakuan. Sedangkan pemberian minyak ikan lemuru dan minyak sawit tidak dapat meningkatkan morfologi spermatozoa dan viabilitas spermatozoa burung puyuh (F hitung < F tabel). Simpulan dari penelitian ini adalah pemberian minyak ikan lemuru dan minyak sawit dalam pakan dapat meningkatkan kualitas spermatozoa terutama jumlah dan motilitas spermatozoa burung puyuh (Coturnix-coturnix japonica)

  5. Kata Kunci • Kualitas spermatozoa, Minyak ikan lemuru, Minyak sawit

  6. Referensi • Anggorodi R. 1995. Nutrisi Aneka Ternak Unggas. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Annison EF. 1974.Dietary sources of energy. In Energy Requirement of Poultry. Edited by T.R. Morris and B.M. Freeman, British Poult. Sci. Edinberg.52: 597-603. Anonim. 2006. Omega-6 Fatty acid. On line at http://en.wikipedia.org/wiki/ Omega-6_fattyacid [diakses tanggal 11 Oktober 2009]. Cerolini S, P Surai G Mangiagalli, LG Cavalchini, & RC Noble. 1999. Effect of n-3 and n-6 fatty acid supplemented diets and vitamin E level on semen quality in cockerels. Supplement British Poultry Science Journal 41 (10): 8-10. Chelmonska B, A Jerysz, E Lukaszewicz, A Kowalczyk, & I Malecki. 2008. Semen collection from japanese quail (Coturnix japonica) using a teaser female. Turk. J. Vet. Anim. Sci. 32(1): 19-24. Clarke S D, DR Romsos & GA Leveille. 1977. Differential effects of dietary methyl ester of long-chain saturated and polyunsaturated fatty acid on rat liver and adipose tissue lipogenesis. Am. J. Nutrition. (107):1170-1181. Estiasih T. 1996. Mikroenkapsulasi konsentrat asam lemak omega-3 dari limbah cair pengalengan ikan lemuru (Sardinella longiceps) (Tesis). Yogyakarta: Program Pascasarjana UGM. Fitriyah A. 2004. Penggaruh pemberian minyak ikan lemuru dan minyak jagung terhadap kuantitas dan kualitas semen ayam lokal (Tesis) Yogyakarta: Program Pascasarjana UGM. Frandson. 1993. Anatomi dan Fisiologi Ternak. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Ganong WF. 1983. Fisiologi Kedokteran (Alih bahasa: Adji Dharma). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Gunawan A, Nasroedin, & Tri Yuwanta. 2000. Pengaruh penggunaan minyak ikan lemuru, tallow dan tongkol jagung dalam ransum terhadap kinerja dan komposisi asam lemak daging itik. Buletin Peternakan 24 (1): 1-11. Guyton AC. 1997. Fisiologi Kedokteran (Alih bahasa: Adji Dharma dan P. Lukmanto). Jakarta: EGC. Isnaeni W. 2006. Fisiologi Hewan. Yogyakarta: Kanisius. Isnaeni W, Abyadul F, Setiati N. 2009. Studi Penggunaan Prekursor Homon Steroid Dalam Pakan Terhadap Performan Reproduksi Burung Puyuh Jantan (Coturnix coturnix japonica). Laporan Penelitian Hibah Bersaing, Tahun 2008-2009. Lemlit-UNNES, Juni 2008. Junqueira LC & J Carneiro. 1998. Histologi Dasar (Alih bahasa Jan Tambayong). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Kelso AK, S Cevolini, BK Speake, LG Cavalchini & RC Npble. 1997. Effects of dietary supplementation with -linolenic acid on the phospholipid fatty acid composition and quality of spermatozoa in cockerel from 24 to 72 weeks of age. Journal of Reproduction and Fertility 110 (1): 53-59. Kom N, RJ Thurston, BP Pooser, & TR Scott. 2000. Ultrastructure of Spermatozoa from Japanese Quail. Poultry Science 79: 86-93. Lake PE, W Smith, & D Young. 1968. The Ultrastructure of The Ejaculated Fowl Spermatozoon. Q. Jl exp. Physiol. (1968) 53: 356-366. Listiyowati E & K. Roospitasari. 2003. Tata Laksana Budidaya Puyuh Secara Komersil. Jakarta: Penerbit Swadaya. Mark DB, Allan DM, Colleen MS. 2000. Biokimia Kedokteran Dasar: Sebuah Pendekatan Klinis. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Martin David.W, Peter A.M, Victor W.R, & Daryl K.G. 1987. Biokimia (Harper’s review of Biochemistry) Edisi 20 (Alih bahasa: Iyan Darmawan). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Murray RK, Daryl KG, & Victor W. 2009. Biokimia Harper Edisi 27 (Alih bahasa: Brahm UP). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Kurtul I. 2002. Effects of Vitamin-D Depletion on Chicken Testes. Department of Anatomy, Faculty of Veterinary Medicine, Ankara University, Ankara, Turkey 57 (2) 2002. NRC.1994. Nutrien Requirement of Poultry. USA: National Academic Press. Nugroho & IGK. Mayun. 1981. Beternak Burung Puyuh (Quail). Semarang: Eka Offset. Prahasta & Hasanawi. 2009. Agribisnis Burung Puyuh. Bandung: CV Pustaka Grafika. Saerang JLP. 1997. Pengaruh minyak nabati dan lemak hewani dalam ransum puyuh petelur terhadap performan, daya tetas, kadar kolesterol telur dan plasma darah (Tesis). Yogyakarta: Fakultas pascasarjana UGM. Salisbury & Van Demark. 1985. Fisiologi Reproduksi dan Inseminasi Buatan Pada Sapi (Alih bahasa: Djanuar). Yogyakarta: Gadjaf Mada University Press. Sitopo M. 1992. Kolesterol Fobio Keterkaitan dengan Penyakit Jantung. Jakarta: Gramedia. Soehadi K. & Arsyad K.M. 1983. Analisis Sperma. Surabaya: Airlangga University Press. Sudjana. 1996. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito. Sulistiawati D. 1998. Pengaruh penggunaan minyak lemuru dan sawit dalam ransum terhadap kinerja ayam dan kandungan asam lemak omega-3 dalam telur (Tesis). Yogyakarta: Fakultas Pascasarjana UGM. Supadmo. 2000. Penggunaan minyak ikan lemuru dalam ransum sebagai sumber asam lemak omega-3 untuk memperbaiki kualitas lemak daging broiler. Buletin peternakan edisi tambahan 228-233. Surai PF, RC Noble, NHC Sparks and BK Speake. 2000. Effect of long-term supplementation with Arachidonic or Docosahexaenoic Acids on sperm production in the broiler chicken. Journal of Reproduction and Fertility 120 (2):257-264. Suyatno.1999. Evolusi Performan Reproduksi Ayam Kampung. On line at http://digilib.gunadarma.ac.id/go.php?id=jiptumm-gdl-res-1999- suyatno2c-1273-ayam [ diakses tanggal 10 Oktober 2009]. Toelihere M.R. 1985. Fisiologi Reproduksi Pada Ternak. Bandung: Angkasa. Turner CD, & Joseph TB. 1988. Endokrinologi Umum. Yogyakarta: Airlangga University Press. Umami HM. 2009. Pengaruh Minyak Jintan Hitam (Nigella sativa) terhadap Jumlah Spermatozoa Mencit Hiperlipidemia. Laporan Akhir Penelitian Karya Tulis Ilmiah. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Wiknjosastro H, Saifudin AB &Rachimhadhi T. 1999. Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Wilbranam AC & Michael SM. 1992. Pengantar Kimia Organik dan Hayati. Bandung: Penerbit ITB. Yunianta. 1995. Nilai energi, penampilan dan kualitas karkas dari broiler yang mendapatkan pakan mengandung minyak jagung, minyak kelapa dan lemak sapi (Tesis). Yogyakarta: Fakultas Pascasarjana UGM. Yuwanta T. 2004. The effects of protein levels on reproductive performance of broiler breedes males. Buletin Peternakan 19(2)141-147. Zuprizal & Dini Hardini. 2002. Penggunaan minyak ikan lemuru dan minyak sawit dalam pakan terhadap kinerja dan kualitas telur itik. Buletin Peternakan 26 (4): 78-83.

  7. Terima Kasih • http://unnes.ac.id

More Related