1 / 27

IKATAN KIMIA

IKATAN KIMIA. Definisi . Tarikan antara sesama atom yang cukup kuat untuk mempertahankan atom-atom tersebut dalam unit-unit yang dapat dideteksi

talmai
Télécharger la présentation

IKATAN KIMIA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. IKATAN KIMIA

  2. Definisi • Tarikan antara sesama atom yang cukup kuat untuk mempertahankan atom-atom tersebut dalam unit-unit yang dapat dideteksi • Hal ini terjadi akibat interaksi elektron-elektron pada permukaan atom yang membentuk susunan elektron baru diseputar inti yang memiliki energi potensial total yang lebih rendah dari pada atom terisolasi (tunggal)

  3. IONIK dan KOVALEN • Ikatankimiaterbentukmelaluipenggunaanelektronbersamaataupengalihanelektrondiantara atom • Bilaelektronberpindahdarisatu atom ke atom yang lain dihasilkanikatanionik • Bilaelektrondigunakanbersamadiantara atom dihasilkanikatankovalen • Molekulnyatamenunjukkanadanyasuatukontinumdariikatanionikmurnisampaiikatankovalenmurnidankebanyakanmemilikisifatcampuranantaraionikdankovalen. Ikatan yang terjadikarenaperpindahanmuatansecaraparsialialahkovalen polar

  4. Energi ionisasi dan Afinitas ELektron • Energi ionisasi (IE) adalah energi minimum yang diperlukan untuk mengambil satu elektron dari satu atom, molekul atau ion yang berada dalam keadaan dasar. • Afinitas elektron (EA) merupakan perubahan energi menjadi negatif yang terjadi bila elektron ditambahkan ke dalam atom

  5. Elektronegatifitas • Elektronegativitas merupakan ukuran kecendrungan atom atau molekul untuk menarik elektron ke dirinya sendiri dalam suatu ikatan kimia • Perbandingan nilai elektronegatifitas dua atom menyiratkan apakah keduanya akan membentuk ikatan ionik, kovalen atau kovalen polar

  6. IKATAN IONIK

  7. IKATAN IONIK • Terbentuk antara atom-atom yang memiliki selisih elektronegativitasnya besar, misalnya Na dan F • Ion bermuatan berlawanan distabilkan oleh gaya tarik Coulomb diantara kedua ion; magnitudo energi stabilisasi dapat diperkirakan dengan menghitung energi potensial Coulomb antara ion-ion

  8. Diagram titik Lewis untukikatanionik • ∙H ∙Li : He dll • Elektron yang menempatikulitdalam (elektronteras) tidakterlibatdalampembentukanikatanantar atom • Elektron yang terletakpadakulitluar (elektronvalensi) perludiperhitungkandalamikatankimia. • Atom cenderungmembentuksusunanoktetlengkappadakulitvalensinya (kecuali H dan He) denganmelepaskanelektronataumenarikelektronsehinggamembentuksenyawaionik. Elektronsatupersatudisusunmemenuhi ke-4 sisi atom terlebihdahulu, barukemudiandisusunberdua

  9. Nama dan Rumus Senyawa Ionik • Kationdarigol I dan II dinamaidengannama yang samadenganatomnyasepertinatriumdankalsium • Kationgol III, IV dan V seringmembentukbeberapa ion stabil, makaditambahkanangkaromawidalamtandakurungsesudahnamalogamnyasepertibesi (II), besi (III) • Anion monoatomikdinamadenganmenambahkanakhiran-idasepertiklorida, danoksida • Senyawaoksanion yang memilikiduajenis ion diberikanakhiran-at dan-it • Bilalebihdarijenis ion diberiawalanper-danhipo-

  10. Energi Stabilisasi Coulomb • K K+ + e- IE = +419 kJ/mol • F + e- F- EA = -328 kJ/mol • Dibutuhkan energi lain untuk memindahkan satu elektron dari atom kalium ke atom fluorin; energi yang harus diinvestasikan untuk membentuk K+ lebih besar dibandingkan energi yang dilepaskan bila F- terbentuk • Jika demikian, bagaimana ikatan ionik terbentuk?

  11. Energi Stabilisasi Coulomb • Sewaktudua ion berlawanansalingmendekat, gaya coulomb akansalingtarikmenarik • Ketikadua ion mendekat, terbentukinteraksi ion positifdannegatif yang menghasilkanenergi Coulomb yang negatif, sehinggaenergi total akanmenurun • Padajarak yang cukuppendek, tarikmenarikCoolumbjauhlebihbesardaripadaenergi yang diperlukanuntukmemindahkanelektronsehinggaikatanionikakanterbentuk

  12. IKATAN KOVALEN

  13. Sifat Ikatan Kimia Kovalen • Ikatan kovalen dibentuk oleh dua atom dengan nilai elektronegativitas yang sama atau mirip, keduanya berbagi elektron dan membentuk ikatan antara kedua atom • Sifat penting dalam ikatan kovalen adalah panjang ikatan dan energi ikatan • Ikatan kovalen juga memiliki orde ikatan, contohnya C-C, C=C,C C

  14. Pasangan elektron bersama • Molekul2 yang memilikielektronegativitasrelatifsama, sehinggatidakdimungkinkanterjadinyaperpindahanelektron, bagaimanaterjadinnyaikatan? • Elektrondianggapsebagaititikbermuatannegatif yang berinteraksidenganduaintihidrogen. Gaya tersebutcenderungmendekatkankeduainti, dengandemikianmemperkuatikatan • Model Lewis menggambarkanikatankovalensebagaipasanganelektro-valensibersama yang terletakdiantarakeduainti

  15. Pasangan elektron bersama • Pasangan elektron juga dapat digambarkan dengan garis pendek H∙ — Cl • Pasangan elektron tak bersama disebut pasangan menyendiri dan mereka tidak berpartisipasi dalam pembentukan ikatan • Model diagram Lewis tidak menunjukkan geometri ruang molekul. Bentuk 3D molekul kebanyakan tidak planar • Ikatan kovalen juga terbentuk lebih dari 1 pasangan elektron (ikatan rangkap 2 atau 3)

  16. IKATAN KOVALEN POLAR

  17. Ikatan Kovalen Polar • Berdasarkan pengamatan dalam laboratorium, ikatan kimia tidak sepenuhnya polar atau kovalen. Hal ini ditunjukkan dengan perpindahan muatan secara parsial. • Ikatan kovalen polar berdasarkan kemampuan salah satu atom untuk menarik elektron ke dirinya dari atom lain tanpa melakukan perpindahan secara sempurna. Kemampuan ini dihitung dengan membandingkan nilai elektronegativitas dari kedua atom

  18. Selisih Elektronegativitas • Nilaimutlakdariselisihelektronegativitaskedua atom yang berikataninimenyatakantingkatpolaritasikatannya (lihattabel 3.7). Selisih yang besar (lebihbesardari 2.0) berartibahwaikatanituionikdanpengalihanelektronterjadisecarasempurnaataunyarissempurnake atom yang lebihelektronegatif. Selisih yang kecil (kurangdari 0.4) menandakanbahwaikatanpadaikatanpadaumumnyaadalahkovalen, denganelektron-elektrondalamikatanterbagimerata. Nilaipertengahandariselisihninimenyatakanterjadinyaikatankovalen polar dengansifatcampuranantarionikdankovalen

  19. Momen Dwikutub • Momen dwikutub merupakan ukuran yang berguna untuk sifat ionik dan selisih elektronegativitas. • Momen dwikutub —> persen sifat ionik tidak selalu menunjukkan 100% ionik. Hal ini terjadi karena: (satu) sumbangan kovalen menghasilkan pemakaian bersama di antara atom-atom; (kedua) distribusi muatan elektron diseputar salah satu ion terdistorsi oleh medan listrik dari ion lainnya (polarisasi).

  20. Bentuk molekul : Teori VSEPR

  21. Bentuk Molekul • Keberhasilan reaksi bisa saja bergantugn pada bentuk tiga dimensi dan orientasi relatif molekul-molekul tersebut serta identitas kimianya • Bentuk molekul menentukan aktivitas kimia senyawa/unsur • Bentuk molekul atau geometri diatur oleh energinya, molekul memiliki geometri yang memberinya energi potensial terendah. • VSEPR = valence shell electron-pair repulsion = teori tolakan pasangan-elektron kulit valensi

  22. Bilangan Oksidasi

  23. Jumlah bilangan oksidasi (biloks) atom dalam molekul netral adalah 0, dan biloks ion sama dengan muatan ion itu • Atom logam alkali mempunyai biloks +1, atom alkali tanah +2 dalam senyawa • Fluorin mempunyai biloks -1 dalam senyawanya. Halogen lain memiliki biloks -1 dalam senyawa, terkecuali halogen tersebut disertai oksigen, maka halogen mempunyai biloks +

  24. Hidrogen mempunyai biloks +1 dalam senyawa, terkecuali hidrida logam seperti LiH, biloks H -1 • Oksigen ditentukan biloks -2 dalam senyawa. Perkecualian untuk persenyawaan dengan fluorin biloks +2 dan senyawa yang mengandung ikatan O-O biloksnya -1

  25. Penamaan Senyawa Kovalen Biner

  26. Gunakan awalan Yunani untuk menunjukkan jumlah atom setiap unsur dalam rumus molekul senyawa • Tuliskan biloks dari nama unsur pertama dengan angka romawi dan letakkan dalam tanda kurung sesudah nama unsur itu

  27. Terima kasih • Question Please

More Related