1 / 31

ANATOMI AKAR PPT

anatomi akar

Télécharger la présentation

ANATOMI AKAR PPT

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Anatomi Akar

  2. Susunan Akar pada Pertumbuhan Primer Irisan memanjang ujung akar muda menunjukkan adanya 4 daerah pertumbuhan yang batasnya tidak terlalu jelas, yaitu: a) tudung akar, b) daerah pembelahan sel­, c) daerah pembentangan sel, dan d) daerah diferensiasi atau pemasakan sel.

  3. Tudung Akar Tudung akar terletak di ujung akar, melindungi meristem akar dari kerusakan mekanik dan membantu penembusan pertumbuhan akar ke dalam tanah. Tudung akar terdiri dari sel-sel parenkim yang hidup dan sering berisi amilum Pada sejumlah tumbuhan sel-sel pusat tudung akar membentuk struktur yang nyata dan tetap, disebut kolumela

  4. Epidermis dan Bulu Akar Lapisan terluar akar terdiri dari epidermis yang tersusun atas sel-sel yang rapat satu sama lain tanpa ruang antar sel, berdinding tipis. Di bagian ujung tempat terjadinya penyerapan, dinding sel epidermis terdiri dari bahan selulose dan pektin. Bila epidermis tidak terkelupas waktu akar menua, dinding selnya akan mengalami penebalan dengan kutin atau suberin

  5. Irisan melintang akar muda, akan terlihat dari luar ke dalam jaringan-jaringan penyusun: epidermis, korteks, stele (endodermis, xilem, floem dan empulur)

  6. Korteks Akar • Korteks akar terdiri dari jaringan parenkim yang relatif renggang dan jaringan penguatnya sedikit • Korteks akar tumbuhan Monocotyledoneae yang berumur panjang sering membentuk akar serabut sklerenkim dan berbagai sel yang berdinding tebal sebagai penguat • Bagian korteks yang dekat dengan epidermis selnya mengalami penebalan dinding membentuk sklerenkim pada tumbuhan monokotil dan kolenkim pada tumbuhan dikotil.

  7. Endodermis • Endodermis merupakan lapisan yang terbentuk di bagian dalam korteks • Pada awal perkembangannya, sel‑sel endodermis membentuk, pita Caspary, yaitu penebalan dari suberin dan lignin pada sisi radial dan antiklinal, bersamaan dengan terbentuknya protoxilem di tempat tersebut. • Pita Caspary dinamakan juga sel peresap karena dapat melalukan air dan zat hara.

  8. Dari permukaan, larutan dapat menembus akar tanpa harus melewati sitoplasma hingga sampai pada endodermis. Tapi karena adanya Pita Casparian mengakibatkan semua larutan yang masuk kedalam berkas pembuluh harus melewati sitoplasma endodermis

  9. Silinder berkas pengangkut Bagian ini dipisahkan dari korteks oleh endodermis. Bagian terluar yang berbatasan dengan endodermis adalah perisekel, yang tersusun atas sel-sel parenkim berdinding tipis dan mempunyai potensi untuk menjadi meristem kembali, sehingga kadang-kadang disebut perikambium

  10. Perbedaan Akar Dikotil & Monokotil

  11. PertumbuhanPrimer Pertumbuhan Primer Meliputi pertumbuhan memanjang yang disebabkan olehaktivitas meristem apikal yang terdapat di ujung pucuk utama, pucuk lateral, dan akar. Meristem apikal Meristem pucuk lateral

  12. PertumbuhanSekunder • Pertambahan diameter suatu organ tumbuhan →akibat aktivitas meristem lateral. • Meristem lateral : ♣Kambiumpembuluh ♣Kambiumgabus

  13. Susunan akar primerdikotil

  14. Susunan akar sekunderdikotil

  15. Penampang melintang akar Salix memperlihatkan pertumbuhan sekunder akar

  16. 4) Silender Berkas Pengangkut • Letaknya disebelah dalam endodermis, jaringan yang berbatasan langsung dengan endodermis disebut perisikel • Sebelah dalam jaringan perisikel terdapat jaringan berkas pengangkut (xilem dan floem)

  17. Susunan akar pada pertumbuhan sekunder • Pertumbuhan sekunder pada akar terjadi akibat aktifitas kambium dan kambium gabus yang membentuk xilem sekunder dan floem sekunder. • Aktifitas kambium ini menyebabkan akar bertambah besar diameternya

  18. Irisan Melintang Akar

  19. IRISAN MELINTANG BATANG TANAMAN DIKOTIL • EPIDERMIS • lapisan terluar batang • berperan sebagai pelindung • KORTEKS • tersusun atas jaringan dasar • terkadang mengandung kloroplas • EMPULUR • menyimpan cadangan makanan • penyokong/penegak tubuh tanaman • Berkas Pembuluh • terdiri dari xylem & phloem • tersusun dalam berkas yang membentuk lingkaran

  20. pelindung berkas • terdiri dari sel-sel mati, • berserat dan berdinding tebal • berperan sebagai penyokong phloem • terdiri dari sel-sel penapis • mengangkut hasil fotosintesis • memiliki sel pengiring kambium • diantara floem & xylem • selnya membelah membentuk • xylem & floem xylem • mengangkut air • mengandung trakeid, berdiameter lebih besar

  21. BATANG TANAMAN BERKAYU PHLOEM KORTEKS XYLEM • Lingkar tahun • tahun ke-3 • tahun ke-2 • tahun ke-1 EMPULUR

  22. Fig. 38.7a

  23. Fig. 38.7b

  24. Struktur Akar Tumbuhan Dikotil

  25. PinusmerkusiiPinaceaepinus Kambium epidermis Parenkim korteks floem Xylem

  26. Zea MaysPoaceaeJagung epidermis protoxylem Parenkim korteks floem endodermis Metaxylem Empulur/pith perisikel

  27. ArachisHypogeaeFabaceaekacangtanah xylem floem skelereida perisikel korteks epidermis endodermis

More Related