1 / 37

PERAWATAN LUKA OPERASI

PERAWATAN LUKA OPERASI. by Tri suwarni, SST. Ganti balutan Angkat jahitan. Luka. Suatu keadaan terputusnya kontinuitas jaringan tubuh, yang dapat menyebabkan terganggunya fungsi tubuh sehingga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. GANTI BALUTAN.

allie
Télécharger la présentation

PERAWATAN LUKA OPERASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERAWATAN LUKA OPERASI by Tri suwarni, SST

  2. Ganti balutan • Angkat jahitan

  3. Luka Suatu keadaan terputusnya kontinuitas jaringan tubuh, yang dapat menyebabkan terganggunya fungsi tubuh sehingga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari

  4. GANTI BALUTAN Merupakan tindakan untuk merawat luka dan melakukan pembalutan Tujuan mencegah infeksi silang (masuk melalui luka) dan mempercepat proses penyembuhan luka

  5. Alat dan Perlengkapan • Bak instrument kecil ,berisi : • Handscoon steril 1 pasang • Pinset anatomis steril 2 buah • Pinset chirurgis 1 buah • Kassa steril • Kassa penekan (depper) • Kom steril kecil berisi bethadine

  6. Peralatan diluar bak steril • Perlak dan alasnya • Gunting plester • Plester • Kapas lidi dalam tempatnya • Minyak kayu putih • Kom kecil berisi larutan NaCl • Korentang dalam tempatnya • Baskom berisi larutan klorin 0,5% • Tempat sampah basah dan kering 1 buah

  7. Prosedur kerja • Jelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan Pastikan ibu mengerti dengan apa yang di informasikan

  8. Persiapan alat • Siapkan, susun dan dekatkan alat yang dibutuhkan Alat disiapkan dan disusun secara ergonomic serta didekatkan pada pasien agar memudahkan dalam pekerjaan

  9. Persiapan diriCuci tangan Perhatikan prinsip-prinsip pencegahan infeksi yaitu mencuci tangan dengan 6 langkah dan gunakan larutan antiseptic serta lap dengan handuk kecil khusus. Jika memakai perhiasan maka lepaskan terlebih dahulu

  10. Persiapanpasien • Bantu ibu untuk memilih posisi yang nyaman Mempersiapkan ibu sedemikian rupa agar luka dapat terlihat dengan tetap memperhatikan privasi klien

  11. Perlak dan alasnya dipasang dibawah organ yang lukaBuka bak instrument dan PakaihandscoenPerhatikan prinsip steril danpencegahan infeksi

  12. Buka plester dan kassa dengan menggunakan pinset Chirurgis Pertama-tama membuka plester dengan menggunakan kapas lidi yang telah dibasahi minyak kayu putih, dengan tujuan agar mudah dan dan tidak sakit saat plester dibuka. Angkat secara hati-hati (jangan sampai kulit ibu terjepit). Buang balutan ke dalam nierbekken

  13. Kaji luka Tekan daerah sekitar luka, lihat luka sudah kering/basah/keluar pus/cairan dari tempat luka serta penutupan kulit dan integritas kulit.

  14. Membersihkan luka dengan menggunakan depper yang telah dibasahi oleh larutan NaCl • Luka dikompres dgn menggunakan kassa steril yang telah dibasuh dengan larutan antiseptik (betadine) Gunakan depper terpisah untuk setiap usapan membersihkan Bersihkan luka dari area yang kurang terkontaminasi ke area terkontaminasi Kassa yang telah digunakan dibuang ke dalam nierbekken

  15. Keringkan luka atau insisi Gunakan kassa baru untuk menggeringkan. Keringkan luka dari daerah yang kurang terkontaminasi ke area terkontaminasi Kemudian kassa dibuang dalam nierbekken

  16. Tutup luka dengan kassa steril dan memasang plester Pada pemasangan kassa steril, perhatikan serat kassa jangan ada yang menempel pada luka. Kemudian buka handscoen dengan cara membalik, letakkan dalam nierbekken setelah itu pasang plester Plester dipasang dengan erat agar tidak mudah terbuka.

  17. Rapikan pasien, lingkungan dan bersihkan peralatan Rapikan dan Bantu ibu memperbaiki pakaiannya sehingga ia merasa nyaman Bereskan peralatan yang telah digunakan Dan buang semua bahan yang telah digunakan

  18. Peralatan dibereskan Rendam peralatan yang telah digunakan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit untuk dekontaminasi sebelum dicuci dan gunakan hand scoen kerja

  19. Cucitangan

  20. Mengangkatdanmengambiljahitan Merupakan tindakan yang dilakukan untuk mengangkat jahitan luka bedah atau mengambil jahitan pada luka bedah dengan cara memotong simpul jahitan Tujuan Mencegah infeksi silang dan mempercepat proses penyembuhan luka

  21. Alat dan Perlengkapan • Bak instrument kecil ,berisi : • Handscoon steril 1 pasang • Pinset anatomis steril 2 buah • Pinsetchirurgis 1 buah • Kassasteril • Kassapenekan (depper) • Komsterilkecilberisibethadine • Guntingangkatjahitan 1 buah

  22. Peralatan diluar bak steril • Perlak dan alasnya • Gunting plester • Plester • Kapas lidi dalam tempatnya • Minyak kayu putih • Kom kecil berisi larutan NaCl • Korentang dalam tempatnya • Baskom berisi larutan klorin 0,5% • Tempat sampah basah dan kering 1 buah

  23. Prosedur kerja • Jelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan Pastikan ibu mengerti dengan apa yang di informasikan

  24. Siapkan, susun dan dekatkan alat yang dibutuhkan Alat disiapkan dan disusun secara ergonomic serta didekatkan pada pasien agar memudahkan dalam pekerjaan

  25. Bantu ibu untuk memilih posisi yang nyaman Mempersiapkan ibu sedemikian rupa agar luka dapat terlihat dengan tetap memperhatikan privasi klien

  26. Cuci tangan Perhatikan prinsip-prinsip pencegahan infeksi yaitu mencuci tangan dengan 6 langkah dan gunakan larutan antiseptic serta lap dengan handuk kecil khusus. Jika memakai perhiasan maka lepaskan terlebih dahulu

  27. Perlak dan alas dipasang dibawah organ yang lukaBuka bak instrument dan Pakai handscoenPerhatikan prinsip steil dan pencegahan infeksi

  28. Buka plester dan kassa dengan menggunakan pinset Pertama-tama membuka plester dengan menggunakan kapas lidi yang telah dibasahi minyak kayu putih , dengan tujuan agar mudah dan dan tidak sakit saat plester dibuka. Angkat secara hati-hati (jangan sampai kulit ibu terjepit). Buang balutan ke dalam nierbekken

  29. Memastikan luka operasi sudah kering, kemudian membersihkan luka dengan larutan antiseptik Gunakan kasa terpisah untuk setiap usapan membersihkan Gerakan dalam tekanan progresif menjauh dari insisi atau tepi luka. Kassa yang telah digunakan dibuang ke dalam nierbekken

  30. Melepas jahitan satu persatu dan selang seling dengan cara : angkat jahitan dengan menarik simpul jahitan sedikit keatas, kemudian gunting benang dan tarik dengan hati-hati lalu dibuang pada dalam bengkok yang disediakan

  31. Berikan salep antiseptik/obat luka Gunakan tehnik seperti pada pembersihan

  32. Tutup luka dengan kassa steril dan memasang plester Pada pemasangan kassa steril, perhatikan serat kassa jangan ada yang menempel pada luka. Kemudian buka handscoen dengan cara membalik, letakkan dalam nierbekken setelah itu pasang plester Plester dipasang dengan erat agar tidak mudah terbuka.

  33. Rapikan pasien, lingkungan dan bersihkan peralatan Rapikan dan Bantu ibu memperbaiki pakaiannya sehingga ia merasa nyaman Bereskan peralatan yang telah digunakan Dan buang semua bahan yang telah digunakan

  34. Rendam peralatan yang telah digunakan dalam larutan klorin 0,5% Rendam peralatan yang telah digunakan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit untuk dekontaminasi sebelum dicuci dan gunakan hand scoen kerja

  35. Catat perubahan keadaan luka

  36. Cuci tangan

  37. SEKIAN.......

More Related