1 / 60

TEKINIK-TEKNIK tes PROYEKSI Pertemuan 10

TEKINIK-TEKNIK tes PROYEKSI Pertemuan 10. Matakuliah : PENGANTAR DAN APLIKASI PSIKODIAGNOSTIK Tahun : 2008. CHILDREN’S APPERCEPTION TEST (CAT). SEJARAH PERKEMBANGAN. Dibuat o/ Leopold Bellak & Sonya Sorel Bellak (1948) Digunakan untuk anak-anak usia 3 – 10 th

harva
Télécharger la présentation

TEKINIK-TEKNIK tes PROYEKSI Pertemuan 10

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TEKINIK-TEKNIK tes PROYEKSIPertemuan10 Matakuliah : PENGANTAR DAN APLIKASI PSIKODIAGNOSTIK Tahun : 2008

  2. CHILDREN’S APPERCEPTION TEST (CAT)

  3. SEJARAH PERKEMBANGAN • Dibuat o/ Leopold Bellak & Sonya Sorel Bellak (1948) • Digunakan untuk anak-anak usia 3 – 10 th • Tdd 10 gambar binatang dalam situasi manusia • Inspirasi dr diskusi Bellak dg Ernst Kris ttg TAT : anak sulit mengidentifikasikan dirinya dengan gambar manusia

  4. Dalam pembuatan, Bellak bekerjasama dg Violent Lamont, seorang ilustrator buku anak2. • Mengungkap hubungan anak dengan figur2 penting dan dorongan2 yang ada pada anak • Diharapkan jawaban2 berkisar antara lain :  masalah pemuasan oral  persaingan antar saudara  fantasi anak mengenai agresivitas  penerimaannya dalam dunia org dewasa

  5. TEKNIK RORSCHACH

  6. GAMBARAN SINGKAT • Dikembangkan oleh Hermann Rorschach (1921), dg terbitnya buku “Psychodiagnostik”. • Publikasi pertama pada tahun 1924 • Tdd 10 kartu berisi bercak tinta (kromatik & akromatik) • Digunakan untuk menggambarkan struktur dan dinamika kepribadian • Aplikasi terbesar dalam bidang kesehatan mental

  7. SEJARAH PERKEMBANGAN • Justinus Kerner (1857) Menerbitkan buku Kleksographien, dimana dia menuangkan ketertarikannya thd bercak tinta • Alfred Binet (1895) Menyarankan agar bercak tinta digunakan dlm penelitian imajinasi visual untuk mempelajari personality trait

  8. Dearborn (1896) Menerbitkan artikel2 bagaimana membuat bercak tinta hitam-putih dan bercak tinta berwarna, menyarankan agar bercak tinta digunakan dalam psikologi eksperimen • Kirkpatrick Umur adalah faktor yang menentukan kualitas respon • Whipple (1910) Menerbitkan Whipple’s Manual

  9. F.C. Barlet Menggunakan bercak tinta sebagai alat tes dalam meneliti persepsi dan imajinasi • Cicely Parsons (1917) Mempelajari 97 anak kecil (beda jenis kelamin dan umur) `dengan standar blot Whipple.

  10. TAHAP PEMERIKSAAN • Performance Proper Tahap memperoleh dan mencatat respon, meliputi : waktu reaksi, waktu respon per kartu, respon, nomor respon, posisi kartu 2. Inquiry Tahap menggali informasi ttg bagaimana cara subjek memperoleh respon untuk kemudian dapat diskoring

  11. Tahap ... 3. Analogy Tahap menggali informasi lebih lanjut dengan memberikan analogi tentang penggunaan deteminan ttt 4. Testing the Limit Tahap yang dilakukan bila subjek tidak memberikan respon terhadap stimulus penting

  12. TES POHON (BAUM TEST)

  13. SEJARAH PERKEMBANGAN Tokoh : • Emil Jucker (1928), konsultan vocational Setelah mempelajari kebudayaan2 dan dongeng2 ia berpendapat bahwa Pohon sebagai pernyataan dari “the being of the person” • Charles Koch (1952) Memperkenal tes pohon dengan sebutan Baum Test

  14. MANUSIA Sistem tertutup Gerak hidup didalam Tua dan berhenti berkembang POHON Sistem terbuka Gerak hidup keluar Tua dan terus berkembang PHYSIOGNOMI & HUKUM POHON P s y c h e

  15. CARA MELIHAT POHON SIMBOLIK RUANG MAX PULVER STRUKTUR KEPRIBADIAN FREUD MAHKOTA Atas (Super Ego) BATANG (Ego) Bawah AKAR (Id) Kiri Kanan

  16. PROSES TES Kognisi, afeksi, dorongan Gerak motorik tangan Garis & coretan

  17. ADMINISTRASI • Instruksi : • “Gambarlah pohon.” (instruksi asli) • “Gambarlah pohon yang berkayu, kecuali: • Jenis pohon perdu • Jenis pohon pinus • Jenis pohon palma • Jenis pohon randu • Jenis pohon beringin • Jenis bambu • Jenis rumput2an

  18. Waktu : work limit (tidak ada batasan waktu), tapi untuk klasikal 10 menit • Alat : • Kertas (ukuran folio) • Pensil HB • Penghapus • Stopwatch (tidak mutlak) • Meja /alas yang rata • Bila tester mempunyai kesan bahwa gambar yang diperoleh kurang terdiferensiasi, tes dapat diulang

  19. Observasi : Tingkah laku, urutan menggambar,penempatan gambar, menghapus/mengubah gambar, penekanan mannerism.

  20. DRAW A PERSON(DAP)

  21. SEJARAH PERKEMBANGAN • Florence Goodenough (1926) Orang yang pertama kali mengembangkan DAM, digunakan untuk meneliti taraf perkembangan intelektual pada anak (3 -15 th). Point : perbedaan bagian2 tubuh, kualitas garis, dan integrasi keseluruhan gambar. • Harris (1963) • Merevisi DAM dg membuat sist skoring yang lebih detail dan standarisasi yang lebih luas. • Mulai membandingkan dengan gambar perempuan

  22. SEJARAH .... • Naglieri (1988) DAP • Revisi Goodenough dan Harris, mengembangkan sistim skor yang lebih modern, quantitative scoring system, yang mengukur perkembangan kognitif anak-anak 5 – 17 thn. • Dalam kriteria penilaian ada yang mendeteksi gg. emosional (McNeish & Naglieri, 1993)

  23. SEJARAH .... • Karen Machover (1949) • Yang pertama kali menggunakan DAP untuk menginterpretasi kepribadian. • Pengembangan alat berdasarkan observasi klinis dan penilaian intuitif thd gambar. • Instruksi : “Gambarlah orang dari lawan jenis Anda”. Point inquiry: mood, interest, orientasi sosial, self esteem

  24. SEJARAH .... • Koppitz (1968, 1984) Mengembangkan sistem skor objektif untuk melihat tingkat perkembangan dan indikator2 emosional. • Mitchel, Trent & McArthur (1993) Membuat sistim skoring dan interpretasi untuk dewasa yang dikembangkan sbagai alat screening gg. Kognitif yang disebabkan psikopatologi, disfungsi neuropsikologis, MR

  25. SEJARAH ..... • Levy berpendapat bahwa gambar orang merupakan : • Proyeksi dari self concept • Proyeksi dari sikap individu terhadap lingkungan • Proyeksi dari ideal self-image • Sebagai hasil pengamatan indv terhadap lingkungan • Sbg ekspresi kebiasaan hidup • Ekspresi keadaan emosi • Proyeksi sikap S terhadap tester dan situasi tes • Sbg ekspresi sikap subyek terhadap kehidupan /masyarakat pada umumnya • Ekspresi sadar dan ketidaksadaran

  26. ASUMSI (dalam klinis) gambar orang berhubungan dengan dorongan2, konflik2, kecemasan2, dan kompensasi dari individu. Biasanya orang akan menggambar orang sebagai ‘person’nya sendiri dan kertas sebagai lingkungan. So, gambar orang merupakan proyeksi dari orang tersebut dan kertas merupakan sarana untuk mengekspresikannya.

  27. ADMINISTRASI • Instruksi • “Gambarlah orang secara lengkap” • “Pada kertas ini saya minta Anda untuk menggambar orang lengkap. Boleh menggambar siapa saja, yang penting adalah orang lengkap. Tidak boleh hanya sebagiannya atau gambar kartun.”

  28. ADMINISTRASI ..... • “Silahkan Saudara menggambar manusia, bentuknya terserah, yang penting kalau orang lain melihat gambar Saudara ia tahu bahwa itu gambar manusia.” Gambar lengkap mencakup : kepala, tangan, badan, kaki. • Waktu, alat, observasi idem dgn tes Baum

  29. HOUSE – TREE – PERSON (HTP)

  30. SEJARAH PERKEMBANGAN • Tokoh : JN Buck (1948) Seperti juga tes DAM (Goodenough), pada mulanya digunakan untuk mengukur inteligensi, yang penilaiannya secara kualitatif dan kuantitatif, yang dilihat dari jumlah detail yang digambar. Tapi kemudian, ternyata gambar dapat memberikan informasi mengenai faktor-faktor kepribadian, bahkan dalam kenyataan faktor emosional lebih mendapat penekanan dripada faktor intelektual.

  31. I.A Jolles (1952) • Mengembangkan dengan 3 macam administrasi : kromatik, inquiry, akromatik • Menggunakan 3 lembar / 1 lembar kertas • Emmanuel F.Hammer (1954) • Burns (1987) Mengembangkan Kinetic HTP, individu diminta menggambar orang yang sedang melakukan sesuatu. • Hulse (1951) Mengembangkan Draw A Family (DAF)

  32. SEJARAH .... • Pada mulanya digunakan untuk anak-anak, tapi kemudian sudah dipergunakan secara luas untuk segala usia. • Prosedur asli dari tes ini menggunakan 3 lembar kertas : • Gambar rumah horizontal • Gambar pohon vertikal • Gambar orang vertikal

  33. ADMINISTRASI Ada 2 cara menggambar : • Masing-masing gambar dalam 1 kertas Keuntungan : tidak usah mengambil tes BAUM dan DAM lagi. • 3 gambar dalam 1 kertas, posisi horizontal Keuntungan : dapat melihat integrasi dari gambar tersebut.

  34. ADMINISTRASI .... • Instruksi :  Cara 1 (menggunakan 3 kertas ) • Horizontal : “Gambarlah rumah.” • Vertikal : “Gambarlah pohon.” • Vertikal : “Gambarlah orang secara lengkap.”  Cara 2 (menggunakan 1 kertas) • “ Buatlah sebuah gambar yang didalamnya ada rumah, pohon, dan orang.” • Waktu, alat, observasi idem dg Baum dan DAP.

  35. DRAGON TEST Dikembangkan oleh J.D Lammerts Van Beuren-Smith Mrp tes untuk anak-anak Anak diminta untuk membuat gambar yang didalamnya terdapat 5 objek : - matahari : ayah - rumah : ibu - pohon : anak - naga : kemarahan, oposisi, energi libido, kekuatan, kehendak, dinamika anak - kolam : emosi, perasaan, sensitivitas

  36. Gambar dibuat dengan menggunakan 5 warna primer : merah, hijau, kuning, biru, hitam. • Naga bisa diganti dengan gambar binatang buas. • Time : no limit • Alat : - kertas putih ukuran A4 - satu set pensil warna (5 warna primer) - daftar 5 objek gambar

  37. GRAPHOLOGI DEFINISI • Sec. terminologi, graph = tulisan, logos = ilmu • Silkboer Adalah ilmu penget.yang mempelajari apakah dan sejauhmana tulisan manusia mempunyai nilai ekspresif • Webster Adalah suatu seni atau ilmu untuk menggali karakter, sifat bawaan atau sikap berdasarkan tulisan tangan

  38. Sejarah perkembangan • Legenda dewa Mesir Kuno, Thoth, yang menggoreskan patukannya pada bagian buram sebuah Nile, dan lahirlah tulisan • Jo-Hau (filsuf dan pelukis Cina pada abad 11) Tulisan tangan memperlihatkan kepada kita apakah tulisan itu berasal dari tulisan orang yang meledak-ledak atau orang yang halus budi bahasanya • Aesop, Aristoteles, Julius Caesar, Cicero Mengusulkan diadakan studi tulisan tangan u/ mengetahui karakter sso.

  39. Camillio Baldi (1622), dokter + profesor dr Univ. Bologna PELOPOR Buku : cara melihat karakter sso dari tulisan • Lavater (1775) Ia mereproduksi tulisan orang dan diberi gambaran kepribadian. Cara kerjanya intuitif dan tidak sistematis • Abbe Jean Hyppolyte Michon (1875) Menjadikan graphologi satu ilmu dan memberikan nama Systeme de Graphologi: tulisan merupakan satu conglomerate dari kelainan tulisan2 asli, tiap kelainan berjalan bersama dengan sifat-sifat sso

  40. L.Klages (1896) • Pelopor dan pendiri Graphologi modern • Membuat sistematis ciri-ciri grafis, membuat karakterologi yang sistematis, memperhatikan dasar gerakkan ekspresif • Pulver (1931) Buku : simbolik dari tulisan, lapangan dr tulisan Zona atas KIRI Zona huruf kecil Zona bawah KANAN

  41. WARTEGG SEJARAH PERKEMBANGAN • Awalnya dikenal dengan Drawing Completion Test • F. Krueger & F. Sander (University of Leipzig) • Didasarkan pada psikologi Gestalt; objek dari pengalaman + pengalaman subjek membtk struktur indv.Phantasie Test • Tipologi kepribadian Analytical A-type rational-volitional Synthesizing S-type vital-emotional Analytical-Synthesizing AS-typeintegrated type • Dikembangkan oleh Dr. Ehrig Wartegg kualitatif • Disempurnakan oleh G.M. Kinget kuantitatif

  42. ADMINISTRASI • Ruang • Ruang memungkinkan testee berada dalam situasi yang bebas (tenang, tidak tertekan jiwanya). • Ruang bebas dr gambar2 / lukisan yang dapat mengacaukan pikiran atau mempengaruhi pemilihan yang akan digambar. • Alat - Pensil - Penghapus - Blangko tes Tdd 8 kotal berisi tanda-tanda kecil (SDR)

  43. TUJUAN TES • Mengungkap skema kepribadian yang terdiri dari : 1. Emotion Outgoing – orientasi pd dunia luar, emosi dangkal, perhatian dan minat dangkal Seclusive – orientasi pd diri, sgt sensitif, mudah depresi 2. Imagination Combining – imajinasi didsrkan pd realitas, konkrit Creative – kurang hub dg realitas, abstrak 3. Intellect Practical – berpikir praktis, teratur, berorientasi pada fakta Speculative – teoritis, kurang realistis 4. Activity Dynamic – dinamis, senang hal2 baru Controlled – tingkahlaku konsisten, teratur, terencana

  44. Skema ini menimbulkan kontroversi, karena diragukan ketepatannya. So, hanya mempunyai nilai tipologis saja. Skema ini bukan berarti gambaran kepribadian sesungguhnya, tapi hanya untuk kegunaan praktis.

  45. DASAR INTERPRETASI • Interpretasi dilakukan berdasarkan : 1. Stimulus Drawing Relation (SDR) • Ada 8 SDR, tiap stimulus mengekspresikan suatu kualitas ttt. Nilai ekspresif ini digunakan untuk mengetahui bagaimana sso mempersepsi, merasakan, dan mengasosiasikan. • Stimulus2 dibagi dalam 2 kelompok : • Kualitas organis / feminine : stimulus 1, 2, 7, 8 • Kualitas teknis / maskulin : stimulus 3, 4, 5, 6 • SDR 1 : sifatnya kecil, ringan, bulat, sentralitas • SDR 2 : berkesan sst yg hidup, bergerak, lepas, mengalir, dinamis

  46. SDR 3 : kaku, teratur, tegas, progresif, mekanis • SDR 4 : kuat, statis, suram • SDR 5 : sifatnya teknis, konstruktif, konflik dan dinamik • SDR 6 : kaku, simpel, membutuhkan perencanaan dalam menyelesaikan • SDR 7 : sifatnya halus, indah, lentur, tidak dapat diolah dengan kasar • SDR 8 : bulat, fleksibel

  47. 2. Content (isi gbr) • Scribblings; coretan motorik, estetik, atau simbolik • Abstraction; abstrak simbolik, asimbolik, atau teknikal • Pictures; - Realism Nature Animate, inanimate Objects Utility, ornamen - Fantasy fancy, phantasm, symbolism 3. Execution (kualitas cara menggbr) - Form level - Garis - Covering - Shading - Komposisi

  48. Reaksi Subjek Thd Stimulus • Indefference ; stimulus diabaikan atau tidak jadi digambar • Adaptation ; stimulus dipersepsikan tdk hanya pd dimensi fisik tapi juga simboliknya • Emphasis ; kualitas stimulus dipertajam sec b.>an

More Related