1 / 26

DIVIDEN DAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM

DIVIDEN DAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM. OLEH ERVITA SAFITRI,SE. MSi. DIVIDEN VERSUS LABA DITAHAN.

hilde
Télécharger la présentation

DIVIDEN DAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DIVIDEN DAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM OLEH ERVITA SAFITRI,SE. MSi

  2. DIVIDEN VERSUS LABA DITAHAN Kebijaksanaan dividen adalah penentuan pembagian pendapatan [earning] antara penggunaan pendapatan untuk dibayarkan kepada pemegang saham sebagai dividen atau digunakan di dalam perusahaan sebagai laba ditahan. Jadi Kebijaksanaan dividen tersebut menimbulkan dua akibat yang bertentangan.

  3. Penentuan besarnya dividen yang akan dibagikan kepada pemegang saham sangat penting dan merupakan tugas manajer keuangan untuk menentukan kebijakan dividen yang optima. Artinya manajer keuangan harus mampu menentukan kebijakan yang akan menyeimbangkan dividen saat ini dan tingkat pertumbuhan dividen dimasa yang akan datang, agar nilai perusahaan dan harga saham dapat ditingkatkan.

  4. Persentase laba bersih yang akan dibayarkan sebagai dividen disebut rasio pembayaran sasaran [target payout rasio] Semakin tinggi target payout rasio semakin kecil porsi dana yang tersedia untuk ditanamkan kembali kedalam perusahaan sebagai laba ditahan

  5. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebijaksanaan dividen • Posisi Solvabilitas Perusahaan • Posisi Likwiditas Perusahaan • Kebutuhan untuk melunasi hutang • Rencana Perluasan • Kesempatan investasi • Stabilitas pendapatan • Pengawasan terhadap Perusahaan

  6. TEORI DIVIDEN • Teori Irelevansi dividen Teori yang menyatakan bahwa kebijakan dividen sebuah perusahaan tidak memiliki pengaruh baik pada nilai perusahaan maupun biaya modalnya

  7. 2. Teori Burung di Tangan Teori yang menyatakan bahwa nilai suatu perusahaan akan dapat dimaksimumkan dengan menetapkan rasio pembayaran dividen yang tinggi

  8. 3. Teori Preferensi Pajak Teori yang berhubungan dengan pajak yang membuat investor lebih menyukai pembayaran dividen yang rendah ketimbang pembayaran yang tinggi: 1. Keuntungan modal jangka panjang dikenakan tarif pajak 20%, sedangkan dividen dikenakan 38,6 %. 2. Pajak atas keuntungan tidak akan dibayar sampai saham tersebut dijual

  9. KEBIJAKAN PEMBERIAN DIVIDEN 1. Kebijakan pemberian dividen stabil Kebijakan pemberian dividen stabil artinya dividen akan diberikan secara tetap perlmbarnya untuk jangka waktu tertentu walaupun laba yang diperoleh perusahaan berfluktuasi. 2. Kebijakan dividen yang meningkat Kebijakan ini, perusahaan akan membayar dividen dengan jumlah yang selalu meningkat dengan pertumbuhan yang stabil.

  10. 3. Kebijakan dividen dengan rasio yang konstanKebijakan ini, perusahaan akan memberikan dividen yang besarnya mengikuti besarnya laba yang diperoleh perusahaan 4. Kebijakan pemberian dividen reguler yang rendah ditambah ekstra Kebijakan dividen cara ini, perusahaan menentukan jumlah pembayaran dividen perlembar yang dibagikan kecil, kemudian ditambahkan dengan ekstra dividen bila keuntunganya mencapai jumlah tertentu

  11. Contoh PT. ABC selama 7 tahun terahir mempunyai pola laba bagi pemegang saham sebagai berikut : Tahun Laba setelah pajak 2005 Rp. 120.000.000 2006 Rp. 50.000.000 2007 Rp. 150.000.000 2008 Rp. 250.000.000 2009 Rp. 300.000.000 2010 Rp. 325.000.000 2011 Rp. 275.000.000

  12. PT. ABC mempunyai jumlah saham yang beredar sebanyak 40.000 lembar. Dari data tersebut diminta menentukan • Laba perlembar saham atau Earning per share [EPS] • Besarnya dividen perlembar saham bila kebijaksanaan dividen stabil sebesar Rp.1.600 per lembar, bila EPS yang diperoleh mencapai Rp. 6.000, dua periode berturut-turut dividen akan dibayar Rp.2.400 per lembar

  13. 3. Dividen yang dibayarkan meningkat terus-menerus dengan pertumbuhan sebesar 10% . Dividenyang dibagikan tahun 2005 Rp.1.500 per lembar 4. Besarnya dividen bila ditentukan dividen payaut rasio sebesar 60 % 5. Besarnya dividen bila kebijakan dividen reguler yang besarnya Rp.1.600 dan ditambah ekstra 40 % bila EPS yang dicapai lebih besar Rp.5.000

  14. DEVIDEN SAHAM (STOCK DEVIDEND) • Devidensahammerupakanpembayarankepadaparapemegangsahambiasaberupatambahanjumlahlembarsaham. Hal inidinyatakandenganmerubahcatatan modal sendiriparapemegangsahampadaneracaperusahaan.

  15. PEMECAHAN SAHAM (STOCK SPLIT) Pemecahansahamadalahpeningkatanjumlahsahamberedardenganmenguranginilai nominal sahamtersebut.

  16. Contoh Padatahun 2008, PT. MF2 mempunyaistruktur modal sbb : - SahamBiasa: (Nominal Rp. 1.000 x 400.000 Lbr) 400.000.000 -Tambahan dana 80.000.000 - LabaDitahan260.000.000 - Total Modal Sendiri 740.000.000 PT. MF2 membayardevidensahamsebesar 5 % darisahamberedar . Nilaipasar yang dianggapwajardarisahamtersebutadalahRp 2.500,-/lbr.

  17. JawabDividen Saham • struktur modal perusahaansetelahdistribusidevidensahamsbb : - SahamBiasa : (Nominal Rp. 1.000 x 420.000 Lbr) 420.000.000 - Tambahan Modal 110.000.000 - LabaDitahan210.000.000 - Total Modal Sendiri740.000.000

  18. JawabPemecahan Saham • saham PT. MF2 nominalnyaRp. 1.000/lbrdipecahmenjadi 2 lembarmakaperhitungannyaadalahsbb : - SahamBiasa : (Nominal Rp. 500 x 800.000 Lbr) 400.000.000 - Tambahan Modal 80.000.000 - LabaDitahan260.000.000 - Total Modal Sendiri740.000.000

  19. NILAI DEVIDEN SAHAM DAN PEMECAHAN SAHAM • Bagi investor padakondisiinibiasanya, investor akanmenjjualsebagiansahamnyadalamrangkamendapatkankasdanmempengaruhipsikologis yang menguntungkanbagiparapemegangsaham. • Terhadapdevidenkas devidensahamdiberikandalamrangkamenghematkas. Jikalabameningkatperusahaantidakmeningkatkandevidenkasdanmenahanlabadalamjumlah yang cukupbesar. Devidensahamlebihmahalbiayanyadaripadadevidenkas

  20. NILAI DEVIDEN SAHAM DAN PEMECAHAN SAHAM • Terhadapperdagangan pemecahansahamdandevidensahamdigunakanuntukmenempatkansahampadaperdagangan yang lebihdisukaidenganharga yang lebihrendah. Keadaaniniuntukmenariklebihbanyakpembelidanjugamempengaruhibauranpemegangsaham. • Terhadapmuataninformasi manajemendapatmenggunakanpemecahansahamdandevidensahamuntukmeyakinkantentangprospekperusahaan yang menguntungkan.

  21. PEMBELIAN SAHAM KEMBALI(STOCK REPURCHASES) Jikaperusahaanmemeilikikelebihandanatetapimempunyaisedikitkesempataninvestasi, makakelebihandanatersebutdidistribusikandenganmembelikembalisahamperusahaanataumeningkatkanpembayarandeviden. Kelebihan dana perusahaan yang digunakan untuk membayar dividen atau pembelian kembali saham,tidak ada bedanya bagi perusahaan bila tidak ada pajak pendapatan dan biaya transaksi

  22. Contoh Suatu perusahaan mempunyai laba setelah pajak dan harga pasar saham sebagai berikut: EAT Rp. 200.000.000 Jumlah saham beredar 160.000 lembar EPS Rp. 1.250 Harga pasar saham Rp. 7.500 Prace Earning Rasio[PER] 6 kali Saat ini tidak ada investasi yang menguntungkan sehingga perusahaan akan memanfaatkan laba sebesar Rp.120.000.00

  23. Apakah dibayar sebagai cash dividen atau pembelian kembali saham ? Bila laba dibagikan sebagai cash dividen maka investor akan menerima dividen Rp.750 perlembar. Dengan demikian harga pasar saham akan menjadi Rp.Rp.7.500 + Rp.750 = Rp. 8.250

  24. Bila perusahaan membeli kembali saham maka dana Rp.120.000.000 dapat membeli saham sebanyak 120.000.000:8.250 = 14.545 lembar, dengan membeli kembali saham maka saham yang beredar menjadi 160.000 – 14.545 = 145.455 lembar. Jadi laba perlembar saham sekarang Rp.200.000.000 : 145.455 = Rp.1.375. Apabila PER tetap maka harga saham Rp. 1.376 x 6 = Rp.8.200 harga sama dengan bila membagikan dividen

  25. Metodepembeliankembalisaham:1. self tender offer • self tender offeradalahtawaranuntukmembelikembalisahamnyapadahargatertentu. Para pemegangsahamdapatmemilih, menjualsahamnyaatautetapmemilikisahamtersebut. • Biasanyaperiodepenawarannyaantara 2 sampai 3 minggu. Apabilapemegangsaham yang maumenjualsahamnyaternyatajumlahnyalebihbesrdarijumlah yang dikehendakiperusahaan, makaperusahaandapatmemilihmembelisemuaatausejumlahyangdiinginkan. • Biayatransaksicarainilebihtinggidaripadabiayatransaksidipasarterbuka.

  26. 2. OPEN MARKET PURCHASES • Perusahaan dapatmelakukanpembeliansahamkembalidipasarterbuka, artinyaperusahaanseperti investor lainnyamembelikembalisahamdipasarterbukamelaluipialang. • Biayapialangdapatdinegoisasikan, komisi bursa dansekuritasmengeluarkanperaturantertentubagiperusahaan yang inginmembelikembalisahamnya. • Perusahaan membutuhkanwaktu yang lama untukmembelisahamnyadalamjumlah yang besar.

More Related