1 / 21

Hukum Perdata

Hukum Perdata. Hukum dan Pembangunan FISIP UI Heru Susetyo, SH. LL.M. M.Si. Hukum Pribadi : kaedah-kaedah hukum tentang pribadi kodrati, hak-hak dan kewajibannya, hubungan hukum, dan seterusnya. Hukum Pribadi : Pribadi kodrati; Pribadi hukum;. Consenting adult/ partner

kelton
Télécharger la présentation

Hukum Perdata

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Hukum Perdata Hukum dan Pembangunan FISIP UI Heru Susetyo, SH. LL.M. M.Si.

  2. Hukum Pribadi : kaedah-kaedah hukum tentang pribadi kodrati, hak-hak dan kewajibannya, hubungan hukum, dan seterusnya. • Hukum Pribadi : • Pribadi kodrati; • Pribadi hukum;

  3. Consenting adult/ partner • Hidup bersama/ samenleven • Marriage/ suami istri/ husband-wife • FWB : Friends with Benefit

  4. Pribadi kodrati : • Punya hak/kewajiban sejak lahir sampai mati> kecuali anak yang masih dalam kandungan. • Berstatus otonom; dapat bertindak sendiri untuk mengurusi kepentingan-kepentingannya. • Punya hak bersikap tindak; yang mempunyai akibat hukum (orang yang sudah dewasa dan akal pikirannya sehat) • Tidak setiap pribadi dianggap mampu/cakap untuk melaksanakah hak tersebut/ batas usia dewasa?

  5. Batas usia dewasa? • Usia berapakah batas usia dewasa? • KUHPerdata • UU No. 1 tahun 1974 • UU Perlindungan Anak • Age of consent • Minimum age of sexual consent

  6. Pribadi Hukum; • Ada suatu kebutuhan untuk memenuhi kepentingan-kepentingan tertentu atas dasar kegiatan yang dilakukan bersama. • Ada tujuan idiil yang perlu dicapai tanpa tergantung pada pribadi kodrati sebagai perorangan. Pribadi hukum punya hak/ kewajiban, dapat mengadakan hubungan hukum, terlibat peristiwa hukum dan seterusnya (negara, desa, perseroan terbatas, yayasan, dsb)

  7. Hukum Harta Kekayaan, Hukum Keluarga dan Hukum Waris • Adalah kaedah-kaedah hukum yang mengatur kebutuhan-kebutuhan kebendaan ekonomi dari pribadi kodrati, hubungan antara subyek hukum dengan obyek hukum dan hubungan hukum yang timbul.

  8. Ruang Lingkup Hukum Harta Kekayaan • Benda; segala sesuatu yang jadi bagian alam kebendaan yang dapat dikuasai dan bernilai bagi manusia serta yang oleh hukum dianggap sebagai sesuatu yang utuh. • Perikatan; suatu hubungan kebendaan antara dua pihak yang berdasarkan atas suatu pihak berhak atas prestasi dan pihak lain wajib berprestasi dan bertanggungjawab atasnya. • Hak immateriil; hak-hak atas hal-hal yang tidak dapat dilihat atau diraba, misal : hak cipta.

  9. Pengertian Prestasi • Menyerahkan benda; • Melakukan suatu perbuatan; • Tidak melakukan suatu perbuatan; Wanprestasi?

  10. Hukum Benda • Hukum barat : • Benda tetap dan benda bergerak • Benda yang dapat dikuasai dan yang tidak dapat dikuasai • Benda yang dapat dibagi-bagi dan yang utuh • Benda yang ada sekarang dan yang akan ada di masa mendatang

  11. Hukum Benda Adat • Benda tetap > tanah • Benda lepas > bukan tanah : hak atas rumah, tumbuh2an, ternak, benda bergerak lainnya. • Berlaku asas horisontal > hak tanah terpisah dari hak atas rumah dan tumbuh-tumbuhan di atasnya.

  12. Hukum Agraria : hukum benda tetap/ hukum tanah : Hak milik HGU HGB Hak Pakai Hak Sewa Hak Gadai Hak Usaha Bagi Hasil Hak Menumpang dll Hukum Benda

  13. Hukum Perikatan • Sumber-sumber : • Undang-Undang • Persetujuan/ perjanjian • Hukum tidak tertulis (adat, agama, dll)

  14. Ruang Lingkup Hukum Perikatan • Hukum perjanjian • Hukum penyelewengan perdata • Hukum perikatan lain-lain

  15. Hukum Perikatan • Hukum perikatan (verbintenis) : suatu hubungan antara dua pihak, yang isinya adalah hak dan kewajiban; suatu hak untuk menuntut sesuatu dan di sisi lain adalah suatu kewajiban untuk memenuhi tuntutan tersebut. • Perikatan dilahirkan dari suatu perjanjian> perjanjian adalah sumber utama dari perikatan.

  16. Asas Perikatan • Asas konsensualisme • Syarat-syarat sahnya perjanjian : • Ada pihak yang cakap membuat perjanjian; • Ada kata sepakat; • Ada obyek yang diperjanjikan; • Ada causa yang halal. (pasal 1320 KUHPerdata)

More Related