210 likes | 519 Vues
KEBIJAKAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN TA 2014. Disampaikan oleh : Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan Pada RAPAT KERJA BADAN LITBANGKES Jakarta, 13 Februari 2013. SASARAN PEMBANGUNAN PRIORITAS KESEHATAN DALAM RPJMN 2010-2014.
E N D
KEBIJAKAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN TA 2014 Disampaikan oleh : Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan Pada RAPAT KERJA BADAN LITBANGKES Jakarta, 13 Februari 2013
SASARAN PEMBANGUNAN PRIORITAS KESEHATAN DALAM RPJMN 2010-2014 Ket : 1) Hasil SP tahun 2010, BPS 2) SDKI tahun 2007, BPS (Hasil SP 2010 dan SDKI 2012 perhitungan belum selesai) 3) SDKI tahun 2007, BPS (Berdasarkan hasil sementara SDKI 2012 : 32/1.000 dan SP 2010: 26/1.000) 4) Riskesdas 2010, Kemenkes 5) SP tahun 2010, BPS (Hasil sementara SDKI 2012 : 2,6 )
REVIEW RPJMN 2010 – 2014BIDANG KESEHATAN TERKAIT MDG RPJMN MID TERM REVIEW Tercapai/ on track/on trend Perlu Kerja Keras Sangat Sulit Tercapai 3 Indikator 4 Indikator 5 Indikaor On track/tercapai = Sangat Sulit tercapai = Perlu Kerja Keras
ALUR PIKIR ISU STRATEGIS 2014 8 FOKUS PRIORITAS NASIONAL BIDANG KESEHATAN Peningkatan KIA & KB Perbaikan gizi masyarakat Pengendalian penyakit menular & tidak menular dan kesling Pemenuhan SDM Kesehatan Peningkatan ketersediaan, keterjangkauan, safety, mutu, penggunaan obat/makanan Jaminan Kesehatan Pemberdayaan masyarakat, penanggulangan bencana dan krisis Peningkatan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier UNIT-UNIT UTAMA ISU KRITIS Pembangunan Kesehatan RKP 2014 • LOKUS ANGGARAN • PemberdayaanMasyarakat • Upaya kesehatan dasar • Upaya kesehatan rujukan • Dukungan manajemen ISU STRATEGIS PenurunanAngkaKematianIbu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) PeningkatanAksesdanKualitasPelayanan KB yang Merata PeningkatanPerbaikanGizi Pengendalian PenyakitMenulardanTidakMenular Penyiapan Pelaksanaan SistemJaminan Kesehatan PeningkatanEfektifitasPengawasanObat dan Makanan dalamrangkaPeningkatanKeamanan, MutudanManfaat/KhasiatObatdanMakanan 7 PrioritasReformasiKesehatan 1. Revitalisasipelayanankesehatan 2. Ketersediaan, distribusi, retensidanmutu SDM 3. Ketersediaan, distribusi, keamanan, mutu, efektivitas, keterjangkauanobat, vaksin, alkes 4. Jaminankesehatanmasyarakat 5. Keberpihakanpada DTPK dan DBK 6. Reformasibirokrasi 7. World calss health care Dekonsentrasi Terintegrasi SistemKesehatanNasional 5M MANAJEMEN
TEROBOSAN PERCEPATAN PENCAPAIAN RPJMN BIDANG KESEHATANmelalui:Peningkatanaksesmasyarakatpadapelayanankesehatan yang berkualitas • Memfokuskankegiatandi 12 provinsiprioritasdengandayaungkittinggi • Peningkatanjumlah RS PONEK menjadi 497 RS; Puskemas PONED menjadi 2.902 Puskesmas; Poskesdes ; • Pendayagunaanbidan ; PLKB/motivator KB 39.000; model pendelegasiankewenanganperawatdanbidan • PenguatanpemberdayaanmasyarakatmelaluiPosyandu; Posmaldes 2.022 didaerahendemis malaria • Penguatansisteminformasi • Peningkatanupaya promosidan preventif • PenguatankomitmenlintassektordanPemerintah Daerah dibidangkesehatan
12 PROVINSI PRIORITAS SENSUS 2010; PROYEKSI 2015=256,267 JUTA JIWA
UPAYA PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) Target dan Capaian Penurunan AKI Target RPJMN Capaian 102 Target MDGs Tahun
UPAYA PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) dan ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB)
UPAYA PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BAYI Target dan Capaian Target RPJMN Capaian Target MDGs
Rencana Aksi 2013 2014 Penyediaan dan distribusi buku KIA 4,7 juta buku KIA Pembangunan Poskesdes di 4000 desa Melatih Kader untuk mengobati balita sakit di desa tidak ada tenaga kesehatan, di 505 di desa daerah DTPK. Peningkatan jumlah Puskesmas mampu PONED 166 Peningkatan RS PONEK sebanyak 53 RS (dari 444 menjadi 497) Imunisasi H. Influenza sebagai bagian imunisasi dasar di 14 Provinsi (SUMUT, Sumsel, Babel, Jambi, Lampung Jawa Barat, DKI, Banten, Jateng, DI Yogyakarta, Jatim, Bali, NTB dan Sulawesi Selatan, ) Flying Doctor daerah sulit akses • Penyediaan dan distribusi 4,5 juta buku KIA • Pembangunan Poskesdes di 3000 desa • Melatih kader untuk mengobati balita sakit di daerah tidak ada tenaga kesehatan di 100 desa di Papua dan Papua Barat • Peningkatan jumlah Puskesmas mampu PONED sebanyak 166 • Peningkatan jumlah RS PONEK sebanyak 34 (dari 410 menjadi 444) • Imunisasi H. Influenza sebagai bagian imunisasi dasar di 4 Provinsi (DI Yogyakarta, Jawa Barat, Bali dan NTB) • Flying Doctor daerah sulit akses • Telemedicine
UPAYA PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BAYI Target dan Capaian Target RPJMN Capaian Target MDGs
MDG 1 Menurunkan kemiskinan dan kelaparan pada tahun 2015 menjadi setengah dari kondisi 1990 Target 1C: Menurunkan prevalensi gizi kurang Kendala: Aksesuntukmeningkatkanpengetahuanmasyarakat Pemahaman stakeholder terkait1000 HariPertamaKehidupan Pemberdayaanmasyarakatuntukpemenuhanpelayanangizi Tantangan:SDM (jumlahdan distribusi), kesulitan geografis,komitmen daerah Target MDGs
Upaya Terobosan Untuk Pencapaian MDG 1 Target 1C: Menurunkan prevalensi gizi kurang Fokus pada 1000 Hari Pertama Kehidupan, sejak ibu hamil sampai anak berusia 2 tahun Peningkatan pengetahuan dan pemberdayaan masyarakat melalui Gerakan Nasional Sadar Gizi Peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan gizi termasuk deteksi dini dan tindak lanjut kasus gizi kurang dan gizi buruk Peningkatan kemitraan dan kerjasama lintas sektor
UPAYA PENURUNAN KASUS HIV-AIDS HIV : 39.434 AIDS : 92.251 Total kumulatif: 131.685
Persentase jangkauan akses terhadap sumber air bersih (Susenas 2011) • KENDALA: • Sejumlah 10.5% sarana air bersihtidakterlindungi • 36.000 desamembutuhkanaksesterhadap air minumberkualitasdanpeningkatanperilakuhigienis • Terbatasnyajumlahdankapasitasteknis sanitarian puskesmas • Sebagianbesarkinerja PDAM tidak optimal
RANCANGAN RKP 2014 Memantapkan Perekonomian Nasionaluntuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat yang Berkeadilan • Peningkatan KesejahteraanRakyat; • Pembangunan SDM; • Penurunan kemiskinan danpengangguran; • Mitigasibencana; • Peningkatankesejahteraanrakyat lainnya. PenurunanAngkaKematianIbu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) PeningkatanAksesdanKualitasPelayanan KB yang Merata PeningkatanPerbaikanGizi Pengendalian PenyakitMenulardanTidakMenular Penyiapan Pelaksanaan SistemJaminan Kesehatan PeningkatanEfektifitasPengawasanObat dan Makanan dalamrangkaPeningkatanKeamanan, MutudanManfaat/KhasiatObatdanMakanan