1 / 20

BAB IV KEPRIBADIAN DAN PEMBELAJARAN

BAB IV KEPRIBADIAN DAN PEMBELAJARAN. Robbins (2008:127) kepribadian ( perso - nality ) merupakan keseluruhan cara dimana seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. Kepribadian sering di-deskripsikan dalam istilah sifat yg bisa diukur yg ditunjukkan oleh seseorang.

lisle
Télécharger la présentation

BAB IV KEPRIBADIAN DAN PEMBELAJARAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BAB IV KEPRIBADIAN DAN PEMBELAJARAN Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  2. Robbins (2008:127) kepribadian (perso-nality) merupakan keseluruhan cara dimana seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. Kepribadian sering di-deskripsikan dalam istilah sifat yg bisa diukur yg ditunjukkan oleh seseorang. KEPRIBADIAN (Personality) • sesuatu yang terdapatdalamdiriindividu yang membimbingdanmemberiarahkepadaseluruhtingkahlakuindividu yang bersangkutan Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  3. Keturunan (genetik), ditentukan sejak lahir, berupa sifat-sifat bawaan baik fisik maupun mental yang mempengaruhi perbuatan, perasaan, dan pikiran. Lingkungan, berupa budaya, norma, nilai dimana seseorang dibesarkan dalam lingkungan keluarga, teman, kelompok sosial, masyarakat. Situasi, kepribadian orang bisa berubah-ubah akibat perubahan situasi/konteks tertentu. Artinyakepribadianbisadirekayasaataudirubahdanberubah (misalnyadenganprosespendidikan, belajar) FAKTOR PEMBENTUK KEPRIBADIAN Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  4. SIFAT KEPRIBADIAN • Sifat kepribadian (personality traits) adalah karakteristik yang sering muncul dan mendiskripsikan perilaku seorang individu. • Kakteristik yg melekat dalam diri individu adalah malu, agesif, patuh, malas, ambisius, setia, dan takut. • Sifat-sifat kepribadian perlu diperhatikan, karena: • Dapat membantu proses seleksi karyawan • Menyesuaiksan bidang pekerjaan dengan individu • Memandukeputusanpengembangankarir. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  5. John Bearden dalam Robbins (2008:132) mengemukan lima model Ciri Kepribadian “The Big Five Model” Ekstraversi (Extraversion), dimensi kepribadian yg mendiskripsi-kan seseorang yang suka bergaul, suka berteman, dan tegas. Mudah bersepakat (Agreeableness), dimensi kepribadian yg mendiskripsikan seseorang yang bersifat baik budi, kooperatif, dan penuh kepercayaan. Sifatberhati-hati(Conscientiousness), dimensikepribadianygmendiskripsikanseseorang yang bertanggungjawab, gigih, danteratur. Stabilitasemosi (Emotional Stability), dimensikepribadianygmendiskripsikanseseorang yang tenang, percayadiri, teguhpendirian, tidakkhawatir Terbuka pada pengalaman (Openness to Experience ), dimensi kepribadian yg menggolongkan seseorang berdasatkan tingkat minat dan ketertarikannya terhadap hal-hal baru. Ciri Kepribadian Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  6. SIFAT KEPRIBADIAN UTAMA YANG MEMPENGARUHI PO • Robbins & Judge (2008:137) menjelaskan sifat kepribadian spesifik yang menjadi indikator kuat perilaku di tempat kerja. • EvaluasiIntiDiri • Machiavellianisme • Narsisme • PemantauanDiri • Tipe A • KepribadianProaktif Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  7. 1. EVALUASI INTI DIRI • Evaluasiintidiri, tingkatdimanaindividu ; menyukaiatautidakmenyukaidirimerekasendiri , menganggapdirimerekacakapatautidak, danmerasamemegangkendaliatautidakberdayaataslingkunganmereka. • Evaluasiintidiriseorangindividuditentukanduaelemen; • Hargadiri, adalahtingkatmenyukaiatautidakmenyukaidirisendiri, dantingkatsampaimanaindividumenganggapdirinerekaberhargaatautidakberhargasebagaimanusia. • Lokuskendali. Merupakan tingkat dimana individu yakin bahwa mereka adalah penentu nasib mereka sendiri. Lokus kendali (locus of control) dibedakan jadi dua yaitu: • Internal, individu yang yakin bahwa mereka adalah pemegang kendali atas apapun yang terjadi pada diri mereka. • Eksternal, individu yang yakin bahwa apapun yang terhjadi dalam diri mereka dikendalikan oleh kekuatan luar seperti nasib, keberuntungan Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  8. 2. MACHIAVELLIANISME • KepribadianMachiavellianismeberasaldarinamaNiccolo Machiavelli, yang menulistentangcaramendapatkandanmenggunakankekuasaan. • Machiavellianisme , tingkatdimanaseorangindividu yang pragmatismempertahankanjarakemosionaldanyakinbahwahasillebihpentingdaripadaproses. • Individudengankarakteristik Mach yang tinggimelakukanlebihbanyakmanipulasi, membujuk , memperolehkemenangandibandingkanindividudengantingkat Mach yang rendah. • Individudengam Mach tinggiberkembangbaikbila: • Merekaberinteraksisecaralangsungdenganindividu lain, bukansecaratidaklangsung. • Situasimempunyaisediikitperaturan , yang memungkinkankebebasanimprovisasi Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  9. 3. NARSISME 4. PEMANTAU DIRI (Self Monitoring) • Pemantau diri merujuk pada kemampuan seseorang indi-vidu untuk menyesuaikan perilakunya dengan faktor-faktor situasional eksternal. • Individudengantingkatpemantaudiri yang tinggicenderunglebihmemperhatikanperilakuindividu lain, menerimapenilaianprestasi yang lebihbaik, memilikijenjangkarir yang dinamis, • Narsisme adalah sifat kepribadian seseorang yang arogan, mempunyai rasa kepentingan diri yg berlebihan, membu-tuhkan pengakuan berlebih, dan mengutamakan diri sendiri . • Individunarsis, cenderungmemandangrendahindividu lain, egoisdaneksplosif. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  10. 5. KEPRIBADIAN TIPE A dan B • KarakteristikKepribadianTipe B adalah; • Tidakpernahmengalamiketerdesakanwaktuatauketidaksabaran • Merasatidakperlumemperlihatkanataumendiskusikanpencapaianatauprestasimerekakecualituntutansituasi • Bersenang-senangdanbersantaidaripadaberusahamenunjukkankeunggulanmereka. • Bisasantaitanpamerasabersalah. • KarakteristikKepribadianTipe A adalah; • Selalubergerak, berjalan, berbicaradanmakandengancepat • Merasatidaksabaran, agresif, dankompetitif • Berusahakerasuntukmemikirkanataumelakukandua gal ataulebihpadasaatbersamaanm • Tidakbisamenikmatiwaktyuluang • Terosesidenganangka-angka, mengukurkeberhasilandalambentukjumlah. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  11. 6. KEPRIBADIAN PROAKTIF • Individu yang berkepribadianproaktifcenderungoportunis, berinisiatif, beranibertindak, dantekunhinggaberhasilmencapaiperubahan yang berarti. • Individuproaktifbisamenjadipositifataunegatif. • Positif, karenaindividuproaktifcenderungmenentang status quo, berjiwawirausaha, • Negatif, karenakomitmenorganisasionalnyarendah Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  12. PEMBELAJARAN Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  13. PROSES PEMBELAJARAN (Learning Process) • Robbins & Judge(2008:69) pembelajaran (learning) adalah setiap perubahan yang relatif permanen dari perilaku yang terjadi sebagai hasil pengalaman PEMBELAJARAN (Learning) Menghasilkan perubahan Perubahan tsb permanen Diperoleh lewat pengalaman Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  14. TEORI PEMBELAJARAN (LEARNING THEORY) • Bagaimanakitabelajar? Tigateori men-jelaskanprosesdimanakitamemperolehpolaperilaku. • PengkondisianKlasik (Classical Conditioning) • PengkondisianOperan (Operant Conditioning) • PembelajaranSosial (Social Learning ) Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  15. PENGKONDISIAN KLASIK (Classical Conditioning) Suatutipepengkodisiandimanaindividumeresponbeberapa stimulus yang tidakbiasadanmenghasilkanresponbaru. STIMULUS (S) RESPON (R) • Suatuproses yang semulaadalahstimulus netral (bel), ketikamunculbersamaan dg stimulus yg tidak dikondisikan (daging), akanmenjadistumulusterkondisi (buatan) yg menimbulkanresponrefleks yang menjadikebiasaan. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  16. PengkondisianOperan(Operant Conditioning) • Robbins (2008:72) Pengkondisianoperanmenyatakanbhwperilakumerupakanfungsi dari konsekuensi-konsekuensinya. Individubelajarberperilakuuntukmendapatkansesuatuygdiinginkan (imbalan) ataumenghindarikonsekuensiyang tidakinginkan (hukuman) Stimuli terkondisi (S1) Respon Operaan terkondisi (R1) Stimuli Penguat (S2) Respontdk terkondisi (R2) • Perilaku operan yaitu perilaku secara sukarela atau dipelajari. • Perilaku refleksi yaitu perilaku yang tidak dipejari. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  17. Perilakumerupakanrespondari stimulus Responsdhadadanmunculdibantuoleh stimulus yang takterkondisi Penghargaandapatditampilkansetiapsaat Bersifatpasif, sesuatuterjadi, individu mere-aksidengancarattt Menghasilkanperilakurefleksiygtdkdisadari Perilakumerupakanfungsidarikonsekuensi Responmungkintidakterdapatpadasubyek. Penghargaanhanyaditampilkanjikaoadaresponygbenar Bersifataktif, berperilakuttt. untukmendapatpenghargaan Menghasilkanperilakusukarela yang disadari Pengkondisianklasik Pengkondisian operan Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  18. PEMBELAJARAN SOSIAL (Social Learning ) • Orangdapatbelajardenganmengamatiapa yang terjadipadaorang lain ataudaripengalamanlangsung • Pengaruh model (orangtua, guru, teman, idola, atasan, dsb.) adalahsentraldalampembelajaransosial. • Robbins (2008:74) Empatprosesuntukmenentukanpengaruhsebuah model padaseorangindividu. • Prosesperhatian. Individucenderungsangatterpengaruholeh model yang menarik, tersediascrberulang, pentingbaginya. • Prosespenyimpanan. Pengaruh model tergantungpadaseberapabaikindividumengingattindakan model setelah model tidaklagitersedia. • Prosesreproduksi. Hasilpengamatan, harussegeradirubahmenjaditindakan. • Prosespenegasan. Individulbhtermotivasiutkmenampilkanperilaku model jikatersedia insentif positifataupenghargaan. Perilaku yang ditegaskansecarapositifakanlebihdiperhatikan, dipelajaridgnbaik, dandilakukanlebihsering. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  19. METODE PEMBENTUKAN PERILAKU • Pembelajaranterjadipadasaatsebelumdanselamabekerja. Pembentukanperilakuberartimengajarkankaryawanuntukberperilakudengancara-caraygmenguntungkanorganisasi • Terdapatempatmetodeyaitu; • Penegasanpositif, menindaklanjutirespondengansesuatu yang menyenangkan • Penegasannegatif, menindaklanjutirespondenganmenghentikanataumenariksesuatu yang tidakmenyenangkan • Hukuman,memberikankondisiygtidakmenyenangkanuntukmenghilangkanperilaku yang tidahdiharapkan. • Peniadaan, menghapuskansemuapenegasan yang mempertahankansebuahperilaku. Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

  20. TERIMA KASIH Kepridadian dan Pembelajaran. M.Judi Mukzam

More Related