1 / 35

ERP (Enterprise Resource Planning)

ERP (Enterprise Resource Planning). Pertemuan 2. outline. Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur Rantai Pasok, SCM dan ERP Kebutuhan dan Manfaat Sistem Terintegrasi. Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur. Sub Bab 1. Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur. Industri manufaktur :

Télécharger la présentation

ERP (Enterprise Resource Planning)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 2

  2. outline • Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur • Rantai Pasok, SCM dan ERP • Kebutuhan dan Manfaat Sistem Terintegrasi

  3. Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur Sub Bab 1

  4. Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur • Industrimanufaktur : • Satubahan bentukproduk lain (komponenataubarangjadi) • Melibatkanpenggunaanmesindantenagamanusiadandilakukansecarabertahap • Bahanmentahatausetengahjadiharusdikeloladenganoptimal

  5. Berdasarkantatakelola order atasproduk, jenisperusahaanmanufaktur : • Make to Order (MTO) • Make to Stock (MTS) • Assembly to Order (ATO) • Engineering to Order (ETO) • Configure to Order (CTO) • Process Manufacturing dan discrete Manufacturing • Yang perlujadiperhatian • Bill of materials • Value chain

  6. Make to Order (MTO) • Mulaimengolah material setelahmenerimapesanan • bahanbakuhanyadibelijikaadapesanan • Biasanyapadaperusahaan yang melayananikostumasiprodukataumembuatproduk yang unik • Bergantungpadaperencanaanproduksidariperusahaanpemberi order (konsumen) • Akhirnyawaktupembuatanproduk lama danbutuhbiayaproduksi yang tinggi

  7. Ciri-ciri : • Produksisesuaispesifikasicustomer • Customer maumenunggu • Biayapembuatanproduk dan penyimpanannyamahal • Produsendankonsumendapatsalingberdiskusi • Fokusoperasionalnyaadalahpadapesananspesifik, bukanpadapartnya • Contoh: • Pembuatankonstruksi material • Pembuatanpagar • Pembuatankalengbiratauminuman

  8. Make to Stock (MTS) • Kebalikandari MTO • Produkdibuatdandisimpandisebuahgudangpenyimpanan (warehouse) sebelummenerimapesanankonsumen • Konsumendapatmembeliprodukbaiklangsungdarigudangatau outlet ritel • Atauperusahaanmengirimkanproduktersebutkeperusahaan lain • Sangattergantungpadaanalisispasardanperkiraankebutuhan (demand) dalammerencanankanprosesproduksi • Varian produktidakterlalubanyak • Waktupembuatanproduklebihcepatdanbiayalebihmurah

  9. Ciri-ciri: • Produkmerupakankebutuhanpokok • Produkbukanmerupakanbarangsubtitusi • Produkdiproduksisecaramassal • Perusahaan memiliki resiko yang tinggi berkaitan dengan investasi inventori • Contoh: • Pembuatansabun • Produksibahanmakanan

  10. Assembly to Order (ATO) • Order dikerjakandengancaramelakukanprosesperakitanataskomponen-komponenuntukmenghasilkanproduk • Komponen yang dirakitstandar • Setelahpesananditerima, barudirancangjadwalproduksi • Komponen yang dibutuhkanbarudipesansetelahperusahaanmenerimapesanandarikonsumen • Metodeinimempersingkatwaktupenerimaan order hinggapenyerahanproduk (delivery) kekonsumen

  11. Ciri-ciri: • Hanyamemproduksikomponen-komponenpenyusundariproduk • Produksikomponensecaramassal • Contoh: • Pembuatanmobil (otomotif) • Pembuatankapal • Pembuatankomputer

  12. Engineering to Order (ETO) • Melayanikostumasipenuhbagiparakonsumen • Karakteristikvariasi, kostumasidanfleksibilitasataspengerjaan order • Segalaprodukdibuatberdasarkan order tertentudanberdasarkanhargatertentu • Perusahaan tidakmenyimpanbahanbaku yang dibutuhkansebelummendapatspesifikasi order • Biayaproduksitinggi

  13. Ciri-ciri: • Tidakadapersediaanproduk • Pembeliandanpermintaan material berdasarkanspesifikasipermintaan customer • Perusahaan tidak mempunyai resiko berkaitan dengan investasi inventori • ETO sangatcocokuntukproduk-produkbaru / uniksecara total • Contoh : • Pembangunan perusahaan • Pembuatankapal • Pembangunan rumah

  14. Configure to Order (CTO) • Perpaduanantara ATO(fiturdanpilihanterbatas) dan ETO(kebebasanpilihandanfitur) • Dapatmelakukanpenyederhanaanprosespenerimaan order danmempertahankanfleksibilitas ETO

  15. diskusikan • Jenisperusahaanapa yang telahkelompok kalian tentukan • Jelaskanmengapadimasukkankategoritersebut

  16. Secaratradisional MTO dapatmemilihuntukmenjadi ATO atauETO • Pemasok ATO menghadapitantanganpengembanganproduk, fiturdanfleksibilitasdalammemenuhi order • Manufaktur ETO menghadapitekanankebutuhanstandarisasiatasbeberapajenisprodukuntukmenekanbiayadanmempertahankanposisikompetitif

  17. Process Manufacturing dan discrete Manufacturing • Klasifikasi lain darijenismanufakturberdasarkanproduk yang dibuat • Process manufacturing adalahpabrik yang membuatprodukbahanjadi yang sifatnyakompleks • Misalpabrikpengolahminyakbumi, gas, garam, dsb • Discrete manufacturing adalahkebalikandari process manufacturing, dimanajenisprodukmudahdihitung • Misalpensil, lampu, telepon, sepedadsb • Perbedaanyapada discrete manufacturing, setiap unit kerjamembuatbagian yang berbedadengan unit kerja lain, kemudiandigabungmenjadisatu

  18. Bill of materials • Daftarkebutuhan material (bahanbakudankomponensiappakai) yang harusdisediakanuntukprosesmanufakturing • Dijadikanlandasanuntukmerancangpengadaan material (pemeriksaanstok/pembeliankekuranganbahanbaku) • Dijadikanlandasanuntukmerancangprosesproduksi (menentukanpenjadwalandanperhitungankapasitasproduksi) • EBOM (engineering bill of material) adalah BOM yang dibuatolehbagianperancanganproduk • EBOM kadangmengalamibeberapaperubahanketikadikonversikanmenjadidesainberdasarkansudutpandangmanufaktur • Perubahaninikarenapenyesuaianbentukuntukkemudahanproduksi, bahkandalamkondisitertentudapatmengubahstrukturkomponen, komposisi material atauperhitunganbahanbaku yang diperlukan • BOM yang dibuatolehbagianperancanganproduksidisebut MBOM (manufacturing Bill of Material)

  19. Value chain • Prosesmanufakturdapatdigambarkansebagaisebuah model pertambahannilaiatasbahanbakuhinggamenjadiproduk yang dinikmatikonsumen • Model yang lazimdigunakanuntukmemodelkanprosespadaindustrimanufakturadalah model rantainilai (value chain) • Pada model ini, semuaaktifitasmanufakturdiidentifikasidandigambarkansebagaisebuahrangkaianproses yang berkaitan • Seringdigunakanuntukmengklasifikasikanaktifitaspadamanufakturdanmenentukandukungan yang diperlukanuntukmasing-masingaktifitas • Model value chain membagiaktifitaspadaindustrimanufakturmenjadiduakelompokbesaryaituaktifitasutamadanaktifitaspendukung [POR-1985]

  20. Value chain : aktifitasutama • Aktifitasutamaadalahaktifitas yang berhubungandengankegiatanpertambahannilaiatasprodukutamaindustritersebut • Yang termasukaktifitasutamaantara lain : • Inbound logistic (sourcing & procurement) • Operations & production • Outbond logistics (warehousing, despatch & delivery) • Sales dan marketing • Services

  21. Value chain

  22. Inbound logisticmenggambarkanprosespengadaanbahanbakudaripemasokhinggadisimpandigudangpenyimpanan • Padaproses inbound logistic terjadipertambahannilaiatasbahanbakuketikaberpindahdaripemasokketempatpenyimpanan • Selanjutnyaprodukmengalamiprosesproduksi yang membuatprodukmengalamipertambahannilai • Outbound logisticmenggambarkanaktifitas yang dilakukanterhadapbarang output dariprosesproduksi agar siapditerimakonsumen, meliputi • Packing (pengemasan) • storing (penyimpanan) • Shipping (pengiriman)

  23. Setelahitu agar produkdapatterjualdilakukanaktifitaspemasaranproduk • Terakhirlayananpurnajual (services) untukmenjagakepuasankonsumendanmenjagakualitasproduk • Padatiaprangkaianprosestersebut, barangakanmengalamipertambahannilai yang dapatmeningkatkankeuntungan • Aktifitas value chain didasarifilosofibahwakeuntungan (profit) dapatditentukan : • Sejauhmanaperusahaanmemelakukanpenghematan (cost) • Sejauhmanaperusahaanmeningkatkannilaiproduk Padasemuarantaiprosesbisnis yang terjadi

  24. Value chain : aktifitaspendukung • Aktifitasutamadiatasmemerlukanaktifitaspendukung, antara lain : • Procurement • Technology development • Human resource management • Infrastructure (keuangan, akuntansi, manajemen) • Setiapaktifitaspendukungtersebutdapatmendukungsalahsatuataubeberapaaktifitasutama • Organisasidenganrantainilaidiatasmerupakanbagiandarialiranaktifitas yang lebihbesar yang disebutsistemnilai • Produsenmemiliki value chain sendiri, distributer memiliki value chain sendiri. Konsumenjugamemiliki value chain sendiri

  25. diskusikan • Proses value chain diperusahaan yang telah kalian buat • jelaskan

  26. Rantai Pasok, SCM dan ERP Sub Bab 2

  27. Jikadilanjutkanternyatasemuaprosespertambahannilai (value chain) tersebutmerupakansatumatarantai yang berhubungan • Hal inimengacupadakonsep supply chain • Supply chain menggambarkansebuahmekanismealiran material, informasi, pembayaran (uang) danlayanandaripemasokbahanbaku(supplier), kepabrikprodusenproduk, kemudiankegudang(warehouse) hinggasampaikonsumen. • Aktifitas-aktifitas yang terlibatpada supply chain meliputi: • Pengadaaan • Aliranuang • Pengelolaan material • Perencanaandankontrolproduksi • Logistic • Kontrolinventori • Distribusidanpenyaluranproduk

  28. Konsepinikemudianberkembangmenjadimanajemenrantaipasok (supply chain management – SCM) • SCM mengacupadaperencanaanorganisasidankoordinasisemuaaktifitasdalam supply chain • Padasaatini SCM mengacupadasistemterintegrasi yang mampumengelola SC secarakeseluruhan • Aktifitas supply chain initelahberkembangdanberevolusiselama 50 tahunterakhir, terutamadengandukunganteknologiinformasi

  29. Aktifitas supply chain iniawalnyadikelolamenggunakankertas(paper based) yang tentukurangefisien • Muncul software untukmendukungaktifitassetiapsegmennyadantidaksalingberhubungan, tetapikembalimunculmasalah, karenapadadasarnyasetiapprosesmanufakturberkaitan • Konsep MRP (material requirement planning) munculuntukmenjawabmasalahtersebut. Dan dipilihmanajemen material sebagaidasarkarenaprosesproduksitergantungpadaketersediaan material. • MRP inimengintegrasikanproduksi, pengadaandanmanajemen inventory

  30. Konsep MRP iniberkembangmenjadi MRPII (Manufacturing Resource Planning) yang menambahkanmanajemenalokasi SDM dankeuangan • Sisteminikemudianberevolusimenjadikonsepenterprise Resource Planning (ERP) yang mengembangkanmanajemenpengelolaanmeliputikonsumendanpemasok internal • Konsepiniterusberkembanghinggameliputikonsumendanpemasokeksternal yang disebut extended ERP / SCM

  31. Kebutuhan dan Manfaat Sistem Terintegrasi Sub Bab 3

  32. Semakinberjalannyawaktusemakinbanyakfungsi yang berkaitandanmeliputberbagaidimensidalamprosesmanufaktur • Beberapadimensi yang terkaitantara lain : • Area fungsional • Kombinasiprosestransaksidandukunganpengambilankeputusan • Penyertaanmitrabisnispadasistem • Konsep yang mendasarisemuainiadalahintegrasi • Konseptersebuthanyaakanberhasiljikadidukungolehsebuahsistem software yang terintegrasi

  33. Beberapamanfaatpentingdarisistemterintegrasi • Manfaatterhitung (tangible): • Pengurangan inventory dan SDM • Peningkatanproduktifitas • Pengelolaan order • Pengelolaankeuangan • Penguranganbiaya TI danbiayapengadaan • Peningkatanmanajemenkeuangan • Pendapatan • Penguranganbiayatransportasidan logistic • Penguranganbiayapemeliharaan • Peningkatankualitaspengirimanproduk yang tepatwaktu

  34. Manfaattidakterhitung (intangable) : • visibalitasdantransparansiinformasi • peningkatanprosesatauterciptanyaprosesbaru • pandanganpositifkonsumenatasperusahaan • fleksibilitas • globalisasi • danpeningkatankinerjabisnis

  35. Tugaskelompok • Cariperusahaanbesar yang menggunakansistem : • MTO • MTS • ATO • ETO • CTO

More Related