1 / 9

Sosiologi Pedesaan Pertemuan III

Sosiologi Pedesaan Pertemuan III. POLA KEBUDAYAAN. Nawangwulan W., SP, M.Si. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :

pier
Télécharger la présentation

Sosiologi Pedesaan Pertemuan III

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SosiologiPedesaanPertemuan III POLA KEBUDAYAAN Nawangwulan W., SP, M.Si.

  2. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tentang pengertian pola kebudayaan fungsi, dan kegunaannya, hubungan saling ketergantungan antara kebudayaan dan tata nilai yang berlaku dalam masyarakat majemuk. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS : Mahasiswadapat : • Mengetahui dan menjelaskan tentang pola kebudayaan • Mengetahui hubungan pola-pola kebudayaan yang hidup ditengah masyarakat. • Mengetahui fungsi, kegunaan, dari pola kebudayaan yang tumbuh dikalangan masyarakat pedesaan • Mengetahui hubungan antara kebudayaan dan tata nilai yang berlaku di tengah kehidupan masyarakat majemuk

  3. PENGERTIAN UMUM cultuur (belanda) bahasa latin colere : mengolah, mengerjakan, menyuburkan, dan mengembangkan. Kebudayaan culture (inggris) sebagai segala daya dan aktivitas manusia untuk mengolah dan mengubah alam (Dany H., G.Edwin. 2011)

  4. Budaya masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama yang menghasilkan kebudayaan Cultural determinism, segala sesuatu yang ada di masyarakat ditentukan oleh kebudayaan masyarakat itu sendiri

  5. KEBUDAYAAN DAN MASYARAKAT MaknaKebudayaan karsa rasa cipta kompleks ide, gagasan, nilai, norma dan peraturan Koentjaraningrat (1974) WujudKebudayaan kompleks aktivitas, kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat benda-benda hasil karya manusia

  6. DEFINISI KEBUDAYAAN bahasa sansekerta Buddhayah bentuk jamak buddhi Kebudayaan budi atau akal Kebudayaan : Hal-hal yang berkaitan dengan akal budi Kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan serta kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.

  7. Selo Sumardjan dan Soelaeman Sumardi : Kebudayaan merupakan semua hasil karya, rasa, dan cipta manusia atau masyarakat

  8. UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN Meilville J. Herskovits alat-alat teknologi, sistem ekonomi, keluarga, dan kekuasaan politik 2. Bronislaw Malinowski • Sistem norma yang memungkinkan kerjasama, organisasi ekonomi, alat dan lembaga atau petugas pendidikan, organisasi kekuatan 3. C. Kluckkhohn • Peralatan dan perlengkapan hidup manusia • Mata pencaharian, sistem-sistem ekonomi dan sistem kemasyarakatan • Bahasa baik lisan maupun tertulis • Kesenian • Sistem pengetahuan • Religi/sistem kepercayaan

  9. FUNGSI KEBUDAYAAN • melindungi diri terhadap alam • mengatur hubungan antar manusia dan sebgai wadah dari semua perasaan manusia Sifat hakikat kebudayaan kebudayaan terwujud dan disalurkan dari perilaku manusia Kebudayaan diperlukan manusia dan diwujudkan dalam perilakunya Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang berisikan kewajiban, tindakan-tindakan yang dibolehkan dan yang dilarang, tindakan-tindakan yang diterimaatau yang dilarang

More Related