1 / 16

PENGARUH RODA TRAKTOR PADA PENGOLAHAN TANAH DAN PERKEMBANGAN BAJAK SUBSOILER

PENGARUH RODA TRAKTOR PADA PENGOLAHAN TANAH DAN PERKEMBANGAN BAJAK SUBSOILER. Disusun oleh : Wartiwan 115100209111001. Latar Belakang. Tahapan pertanian melibatkan pengolahan tanah . Pengolahan tanah modern menggunakan berbagai peralatan .

zenia
Télécharger la présentation

PENGARUH RODA TRAKTOR PADA PENGOLAHAN TANAH DAN PERKEMBANGAN BAJAK SUBSOILER

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGARUH RODA TRAKTOR PADA PENGOLAHAN TANAH DAN PERKEMBANGAN BAJAK SUBSOILER Disusunoleh: Wartiwan 115100209111001

  2. Latar Belakang • Tahapanpertanianmelibatkanpengolahantanah. • Pengolahantanah modern menggunakanberbagaiperalatan. • Peralatantidakdapatdigunakantanpatraktor.

  3. PengertianTraktor • Traktordiambildaribahasalatin, trahere yang berarti "menarik". • Ada juga yang mengatakantraktormerupakangabungandari kata traction motor, yaitu motor yang menarik. • Suatumesinataukendaraan yang menarikgerbongataubajak, untukmenggantikanistilah "mesinpenarik" (traction engine). • Itulahsebabnyasemuatraktortentupadabagianbelakangnyadilengkapidengansambunganuntuktempatmenggandengalatatau implement untukditarik

  4. TenagaTraktor • Tenagatraktorberasaldarimesin yang ditransmisikankeroda, dan PTO • Tenagayang digunakanataudimanfaatkandaritraktoradalah drawbar full (dayatariktraktor). • Besarnyadayatariktraktordipengaruhiolehbanyak factor diantaranyaadalahtraksipadaroda. • Semakinbesartraksipadarodatraktormakasemakinbesardayatariktraktor (drawbar full). • Besartraksirodajugadipengaruhikondisitanah.

  5. PerhitunganTraksiRodaTraktor • Untukmengetahui parameter tanahdan ban padakoefisientertentubisamengunakanperhitunganSteinkampf. • Parameter penting traksi ban parameter tiga (jari-jari, lebar, tekanan inflasi) dan parameter tanah lima (tanah penutup, kekuatan tanah bagian atas, kekuatan tanah lebih rendah, konten tanah liat, kadar air). • Parameter ini dengan nilai relatif antara 0 dan 100% • Untuk rasio traksi bersih, kadar air antara 15% dan 20% adalah optimal, untuk kelembaban tinggi dan rendah nilai maksimum lebih rendah

  6. TeknikAnalitisTraksiRoda • Shear Interface Imaging Analysis Tool, menyediakan kemampuan visualisasi dan analisis gerak tanah pada dan di bawah antarmuka rodadantanah. • Metode ini menempatkan roda dalam tanah granular padadinding samping transparan. gambar diambil dari bawah permukaan tanah, dan diproses dengan perangkat lunak aliran optik. • Analisis bidang perpindahan yang dihasilkan mengidentifikasi kelompok gerakan tanah dan interface geser. • Kompleksitas dalam pola aliran tanah sangat mempengaruhi struktur tanah di bawah kemudi dan kemampuan traksi yang dihasilkan.

  7. TeknikAnalitisTraksiRoda(lanjutan) • Visualisasi Shear Interface Imaging Analysis Tooldapatmembantu menganalisa kompleksitas secara detail lebih kaya sebelumnya, • Memungkinkan untuk pemahaman yang lebih dalam tentang fisika di balik interaksi wheelterrain. • Hasil disajikan untuk roda kaku di berbagai kondisi tergelincir, dan konfigurasi berbagai roda berdiameter seperti spasi, grouser dan kepatuhan. • Perubahanpada model bentukrodadanpengkondisianlainnya yang disesuaikandengankondisiaslimakabisadiprediksibesarnya slip dantraksi yang terjadipadarodadenganlebihakurat

  8. Shear Interface Imaging Analysis Tool

  9. Shear Interface Imaging Analysis Tool

  10. PenambahanTraksi • Untukmeningkatkantraksipadatraktorbisadilakukandenganberbagaicara. • Padatanahkerasataukering, penambahantraksidilakukandenganmenambahkanpemberatpadarodapenggerak. • Padatanahbasahterutamatanahliat, peningkatantraksidilakukandenganmemperbesarbidangsinggung. Penambahanbebanhanyaakanmenurunkantraksi

  11. BAJAK SUBSOILER • Kegiatansubsoilingmembutuhkandraft yang paling besarkarenakankedalamanolahsubsoilermencapai 40-60 cm. • Operasisubsoilerhanyadapatditarikmenggunakanheavy-duty tractor karenakebutuhandraft yang tinggiterutamauntukmemecahlapisantanahdalampadakedalamanmencapai 50 cm. • Lapisansubsoilermerupakanlapisandalamdanterjadipemadatansecaraperlahan.

  12. PengembangandanPenelitianBajakSubsoiler • Mendesainbentukdankonstruksinya yang dapatmeminimumkantahanantarik • Draft daridesainbajak subsoil tipelengkung/paraboliksertatipemenyudut 25% lebihrendahdaripadabajak subsoil tipelurus. • Penggunaangetaranuntukmenurunkantahanantarik (draft) padaalatpengolahantanahterutamabajaksubsoil

  13. PengembangandanPenelitianBajakSubsoiler (lanjutan) • Tine cultivator yang digoyangkanpadaarahdepandanbelakangmelaluiputaranporoseksentrisdarisebuah motor. • Hasilpercobaanmenunjukkanpenurunantahanantarik yang besarterjadipadakondisirasiokecepatanmajudibagikecepatangetarlebihkecildari1. • Analisispenggetaranbatanguntukbajak subsoil secarateorijugadapatmenurunkantahanantarik, secarateoriberkisarantara 20-70%, tergantungpadarasiokecepatandanamplitudugetaran. • Prototipsubsoilergetar 2 bilahshank denganpenggetartogeldapatmenurunkantahanantariksampai 50% denganpadakedalamanolahsekitar 30 cm

  14. PengembangandanPenelitianBajakSubsoiler (lanjutan) • Dikembangkanbajaksubsoilergetar 2 shank denganpengetaransayap. • Hasilnyapenurunantahanantarikberkisar 6.1% sampai 29.9%, dengan rata-rata 14.7% danpenurunan slip rodasebesar 38% dibandingkanpadaoperasisubsoilertanpapenggetaran. • Pengamatanvisual mengindikasikanbahwapenurunanamplitudogetaranjugadapatmenurunkanpenerusangetarankebadantraktor

  15. PengembangandanPenelitianBajakSubsoiler (lanjutan) • Padatahun 2008 telahditurunkanpersamaanmatematikgetaransubsoiler shank yang diakibatkanolehgangguanalamidarivariasigayapotongtanah. • Gangguanalamidimodelkansebagaifungsiperiodikdenganperioda 0.1 detik. • Berdasarkanhasilperhitungandiungkapkansubsoilershank bergetarsecara periodic denganperioda yang samadenganperiodagangguannya. • Elastisitaspegasberpengaruhterhadapbesarsimpanganmaksimumgetaransubsoiler shank. • Padakondisitertentuterjadidua kali penomenaresonansiyaitupadafrekuensi f = fn =10 Hz danpadafrekuensi f = 2*fn = 20 Hz.

  16. TERIMA KASIH

More Related