1 / 34

PENYEBAB UMUM GANGGUAN JIWA

PENYEBAB UMUM GANGGUAN JIWA. NURMIATI AMIR DEPARTEMEN PSIKIATRI FKUI. TEJADINYA GANGGUAN JIWA. Interaksi Multipel Faktor. gen. ekspresi gen. virus. toksin. nutrisi. taruma persalinan. pengalaman/ stresor. struktur dan fungsi otak

elinor
Télécharger la présentation

PENYEBAB UMUM GANGGUAN JIWA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. PENYEBAB UMUM GANGGUAN JIWA NURMIATI AMIR DEPARTEMEN PSIKIATRI FKUI

  2. TEJADINYA GANGGUAN JIWA Interaksi Multipel Faktor gen ekspresi gen virus toksin nutrisi taruma persalinan pengalaman/ stresor struktur dan fungsi otak perkembangan dan degenerasi otak, perubahan plastisitas dalam berespons terhadap pengalaman, kimia otak, perubahan dalam berespons terhadap obat dan psikoterapi fungsi jiwa kesadaran, kewaspadaan, atensi, berbahasa, emosi, memori, proses pikir keunikan seseorang dalam dunia sosial spesifik perilaku individu dan responsnya terhadap lingkungan sosial dan personal gangguan mental spesifik skizofrenia, gangguan mood, demensia, gangguan cemas

  3. A: sakit B:kondisi spektrum C: normal A C INTERAKSI GEN DENGAN LINGKUNGAN Risiko lingkungan B Predisposisi Genetik

  4. STRESOR PSIKOSOSIAL SISTEM PSIKONEUROENDOKRIN CHPA-AKSIS C-SMA AKSIS FEAR / ANXIETAS

  5. STRES AKUT LC   MEDULA ADRENAL   NOREPINEFRIN  FUNGSI VEGETATIF  KEWASPADAAN  KETERJAGAAN 

  6. GANGGUANCEMAS • Gejala-gejala Gangguan Cemas: • Kemasan berlebihan yang berulang • Gejala fisik, misalnya gemetar, otot tegang, berdebar-debar, pucat, konsentrasi buruk, sakit kepala, mual • Tidak bisa tidur, kewaspadaan , mudah kaget

  7. HIPERAKTIVITAS AKSIS HPA

  8. NEUROTRANSMITER PADA GANGGUAN CEMAS

  9. GEJALA-GEJALA DEPRESI AFEK Sedih Apatis Anhedonia Tak bertenaga Tak bersemangat KOGNITIF Rendah diri Konsentrasi  Ragu-ragu Iritabilitas Rasa bersalah FISIK Gangguan tidur Gangguan nafsu makan Gangguan seksual Aktivitas  Perubahan BB Ide bunuh diri

  10. STRES MENETAP AKTIVASI JANGKA PANJANG LC NE MEDIAL FOREBRAIN  ANERGIA, ANHEDONIA LIBIDO  LEARNED HELPLESSNESS

  11. INESCAPABLE STRESS (KRONIK) MERUBAH RESPONS NEUROBEHAVIORAL KORTISOL MENINGKAT  NOREPINEFRIN SEROTONIN DOPAMIN GABA TAK BERDAYA TAK ADA HARAPAN APATIS

  12. Regio Otak yang Mengalami Disfungsi pada Depresi

  13. Skizofrenia • Gangguan jiwa berat • Terdapat waham, halusinasi, kekacauan isi pikir, katatonia, dll • Hendaya dalam fungsi sosial dan pekerjaan • Paling sedikit berlangsung satu bulan  

  14. Etiologi Skizofrenia • Etiologi pasti skizofrenia masih belum ditemukan. • Faktor: • Genetik • Kejadian prenatal atau perinatal, misalnya hipoksia, infeksi virus prenatal, penyalahgunaan zat oleh ibu hamil, trauma kepala ketika persalinan dll.

  15. Abnormalitas struktur otak Pada skizofrenia • Studi otak (autopsi): • beberapa struktur otak mengalami abnormalitas • gangguan perkembangan neuron. Gangguan perkembangan ini dapat terjadi sebelum, selama atau sesaat, setelah lahir. • struktur yang abnormal tersebut dikenal sebagai area yang rentan terhadap skizofrenia.

  16. REGIO OTAK TERLIBAT PADA SKIZOFRENIA GANGGUAN LOB. TEMPORALALIS DIKAITKAN DENGAN: 1. WAHAM 2. HALUSINASI 3. TIDAK MENGENAL OBJEK/ WAJAH

  17. LOBUS TEMPORAL

  18. LOBUS FRONTALIS PADA SKIZOFRENIA HIPOAKTIVITAS LOBUS FRONTAL • PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF • PERILAKU BERENCANA TERGANGGU • AFEK TUMPUL • ISOLASI SOSIAL • APATI • DLL

  19. LOBUS FRONTALIS

  20. SISTEM LIMBIK PADA SKIZOFRENIA Terdiri dari: Hipokampus Amigdale Talamus Girus singulat

  21. HIPOKAMPUS

  22. AMIGDALA

  23. GIRUS SINGULAT

  24. TALAMUS

  25. PELEBARAN VENTRIKEL

  26. NEUROTRANSMITER PADA SKIZOFRENIA • Dopamin • Serotonin • Norepinefrin • Asetilkolin • Glutamat

  27. GANGGUAN MOOD BIPOLAR Bipolar I Manik atau campuran Impermen fungsi dan gejala yang jelas Biasanya dengan depresi berulang Bipolar II Hipomania≥ 4 hari Tidak pernah manik atau campuran depresi berulang Bipolar NOS Tidak memenuihi kriteria spesifik untuk bipolar I atau II, hipomania <4 hari Biasanya dengan depresi berulang Siklotimia ≥ 2 tahun Tidakmemenuhikriteriauntukdepresi, manik, ataucampuranepisode Distimia

  28. ASETILKOLIN ANTAGONIS AGONIS DEPRESI MANIA Retardasi psikomotor Letargi, Gg. Tidur Learned Helplessness Hiperaktivitas Motorik Energik Tidak Butuh Tidur Percaya Diri 

  29. SISTEM DOPAMIN TUBERO INFUNDIBULAR SUBSTANSIA NIGRA MESOLIMBIK MESOKORTEK EKSP. EMOSI LEARNING REINFORCEMENT HEDONIA MOTIVASI KONSENTRASI FS. EKSEKUTIF AKTIVITAS MOTORIK KONTROL PROLAKTIN SUBSTANSIA NIGRA MESOKORTEK MESOLIMBIK PROLAKTIN MANIA/DEPRESI

  30. FUNGSI OTAK • Aliran darah otak  • Metabolisme otak  • Hipofrontalitas • Hemisfer kiri    Depresi • Hemisfer kanan    Mania

  31. Gangguan Prefrontal • PADA SKIZOFRENIA PADA BIPOLAR • SIMPTOM NEGATIF EPISODE DEPRESI • APATI 1. TIDAK BERTENAGA • AFEK TUMPUL 2. RASA SEDIH • MISKIN IDE & PEMBICARAAN 3. KOGNITIF DAN KONSENTARSI 

  32. DISFUNGSI SISTEM LIMBIK PADA SKIZOFRENIAPADA GG. BIPOLAR SIMPTOM POSITIF GANGGUAN EMOSI DAN PERILAKU WAHAM HALUSINASI GEJALA YANG SAMA DAPAT DITEMUKAN PADA SKIZOFRENIA DAN BIPOLAR SIMTEM LIMBIK TERLIBAT PADA KEDUANYA

  33. SIMPULAN • Gangguan jiwa  interaksi multifaktor • Interaksi gen dengan lingkungan • Stresor  aktivitas HPA  • Stresor  berbagai gangguan jiwa • Neurotransmiter terganggu • Neurohormon terganggu • Fungsional otak terganggu • Struktur otak terganggu

  34. Terima Kasih

More Related