1 / 22

e-Learning

e-Learning. b y : AIRA 2009. AIRA Presentation 2009. anton. ivan. rico. agus. Welcome to. AIRA Presentation. e -Learning. E-Learning Preliminary. E-Learning Definition. E-Learning Component. E-Learning Method. E-Learning Developed Strategy. E-Learning Impact. E-Learning Financial.

Télécharger la présentation

e-Learning

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. e-Learning by : AIRA 2009

  2. AIRA Presentation 2009 anton ivan rico agus

  3. Welcome to AIRA Presentation e-Learning E-Learning Preliminary E-Learning Definition E-Learning Component E-Learning Method E-Learning Developed Strategy E-Learning Impact E-Learning Financial Student Psichology E-Learning Final

  4. Definisi e-Learning E-Learningadalahpembelajaranjarakjauh (distance Learning) yang memanfaatkanteknologikomputer, jaringankomputerdan/atau Internet. E-Learningmemungkinkanpembelajaruntukbelajarmelaluikomputerditempatmerekamasing-masingtanpaharussecarafisikpergimengikutipelajaran/per- kuliahandikelas.

  5. Komponen e-Learning • Infrastrukture-Learning: Infrastrukture-Learningdapatberupa personal computer (PC), jaringankomputer, internet danperlengkapan multimedia. • SistemdanAplikasie-Learning: Sistemperangkatlunak yang mem-virtualisasiprosesbelajarmengajarkonvensional. Bagaimanamanajemenkelas, pembuatanmateriataukonten, forum diskusi, sistempenilaian (rapor), sistemujian online dansegalafitur yang berhubungandenganmanajemenprosesbelajarmengajar.

  6. Konten e-Learning: Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning system (Learning Management System). Konten dan bahan ajar ini bisa dalam bentuk Multimedia-based Content (konten berbentuk multimedia interaktif) atau Text-based Content (konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa).

  7. Metode e-Learning • Synchrounous e-Learning Guru dan siswa dalam kelas dan waktu yang sama meskipun secara tempat berbeda. Nah peran teleconference ada di sini. Misalnya saya mahasiswa di Universitas Ujung Aspal mengikuti kuliah lewat teleconference dengan professor yang ada di Stanford University.

  8. Asynchronous e-Learning Guru dan siswa dalam kelas yang sama (kelas virtual), meskipun dalam waktu dan tempat yang berbeda. Nah disinilah diperlukan peranan sistem (aplikasi) e-Learning berupa Learning Management System dan content baik berbasis text atau multimedia. Sistem dan content tersedia dan online dalam 24 jam nonstop di Internet

  9. StrategiPengembangan e-Learning • Informasi tentang unit-unit terkait dalam proses belajar mengajar • Kemudahan akses ke sumber referensi • Komunikasi dalam kelas • Sarana untuk melakukan kerja kelompok • Sistem ujian online dan pengumpulan feedback

  10. Dampak e-Learning • Para pelajar merasakan sensasi belajar yang benar-benar berbeda dibandingkan kelas konvensional. Akses mereka terhadap informasi juga meningkat dengan drastis. • Para pendidik merasakan dampak dari penggunaan e-learning terhadap metode pengajaran yang digunakan. Mereka perlu melakukan adaptasi dalam cara pengajaran yang disampaikan yang tentunya berbeda dengan metode konvensional.

  11. Secara umum kekurangan e-Learning, antara lain : • Tidak ada kontak emosi antara dosen dan mahasiswa. • Investasi infrastruktur yg relatif mahal. • Infrastruktur SDM belum menguasai IT. • Koneksi internet di Indonesia belum stabil . • Butuh usaha lebih dalam mempersiapkan materi pembelajaran. • Siswa perlu dimotivasi dan diorganisir.

  12. Pembiayaan e-Learning • Segipembiayaanadalahsalahsatuperhatianutamabagipihak yang inginmenggunakansisteme-learning, baikpihakbisnisperusahaan, pihakinstitusipendidikan, maupunpihakpemakai. Perludiketahuibahwaternyatadalampembiayaansisteme-learning, dana yang harusdikeluarkantidaksedikit. • Jikadibandingkandengankelaskonvensional, biaya yang dikeluarkanuntukmengadakane-learningternyatalebihbesarkarenainfrastruktur yang dibutuhkanuntukkelangsungane-learning jugamenuntutinvestasi yang besar.

  13. Psikologi Pelajar • Motivasi Motivasisangatmempengaruhisuksesatautidaknyaseseorangdalammelakukansesuatu. Motivasijugaberfungsisebagaipendorongindividuuntukmemulaimaupunmeneruskankegiatannya. • Emosi Emosimemilikiperananpentingdalamprosespembelajaran, termasukpembelajarane-learning. Sisteme-learning membuatparapesertanyamerasaterisolasidari yang lain karenaadanyagap baikantarpelajarmaupunantarapelajardenganpengajar.

  14. Disiplin Diri Mengenai disiplin diri, yang perlu diperhatikan adalah sifat dari sistem e-learning yang memberi kebebasan bagi para pesertanya untuk memilih cara belajar yang paling cocok dengan kepribadian pelajar tersebut. Hal ini tentunya dapat mendatangkan keuntungan bagi para pelajar. Namun, para peserta harus dapat menjaga dirinya agar tetap disiplin dalam mengikuti proses pembelajaran dengan baik dan konsisten.

  15. Latar Belakang • SeiringdenganperkembanganTeknologiInformasi yang makinpesatdi era globalisasimakatidakmengherankanbahwahampirsemuabidangmenggunakanalat yang bernamakomputerataupun internet. Salahsatulangkahkonkret yang dijalankanpemerintahsaatinidalammengatasipermasalahantadiadalahdenganmenggunakankonsepteknologiinformasi. Jelasdalamhalinikonsepteknologiinformasidipakaiuntukmengatasipermasalahandiduniapendidikanyaknipergeserandaribukutebaldengankertasdigantimenjadibuku digital.

  16. Konsep di atas tadi kemudian terkenal dengan sebutan e-Learning. e - learning ini membawa pengaruh terjadinya proses transformasi pendidikan konvensional ke dalam bentuk digital, baik secara isi (contents) dan sistemnya. Saat ini konsep e-Learning sudah banyak diterima oleh masyarakat dunia, terbukti dengan maraknya implementasi e-Learning di lembaga pendidikan (sekolah, training dan universitas) maupun industri.

  17. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang menjadi patokan permasalahan pokok dalam karya tulis ini yaitu : • Apakah pengertian dari e – Learning ? • Apa saja yang menjadi komponen dari e – learning ? • Apakah metode yang digunakan pada e – learning? • Bagaimana cara dan strategi yang digunakan dalam pengembangan e – Learning ? • Apa saja dampak yang ditimbulkan dari e – Learning ? • 1Bagaimana pembiayaan pada e – learning ?

  18. Tujuan Penulisan • Mengetahui pengertian dari e – Learning • Mengetahui apa saja yang menjadi komponen dari e – learning • Mengetahui metode yang digunakan pada e – learning • Mengetahui bagaimana cara dan strategi yang digunakan dalam pengembangan e – Learning • Mengetahui apa saja dampak yang ditimbulkan dari e – Learning • Mengetahui tentang pembiayaan pada e – learning

  19. Manfaat Penulisan • Mendorongdanmemacumasyarakatuntukmampumenggunakanberbagaiaplikasi yang berhubungandengan IT • Mendorongdanmemacumasyarakatuntukmampumenggunakanberbagaiaplikasi yang berhubungandenganberbagaibahasa. • Menghematwaktuprosesbelajarmengajar(efisiensiwaktu). • Melatihpembelajaranmandiridalammendapatkanpengetahuan. • Memberikanfiturpembelajaran yang berbedadanlebihmenarik.

  20. Kesimpulan • E-learning sebagaisuatualternatifdalampembelajaranmemangmenawarkanbanyakmanfaatdankegunaan. Bagaimanapunjuga e-learning tetapmemilikituntutandanketerbatasannyasendiri yang patutdiperhitungkanolehsetiappihak yang inginturutsertadalamproses e-learning. • Walaupunpadaawalnya e-learning diproyeksikansebagaipenggantimetodepembelajarantradisional, tapiternyata e-learning belumdapatmenggantikanperandankeuntungandarimetodepembelajarankonvensional. Hal initerjadikarenametode-metodepembelajaran yang digunakandalam e-learning belumdapatmenandingisuperioritasmetodeinteraksitatapmukakonvensional. Akibatnya, sampaidengansaatini, e-learning denganberbagaikelebihannyalebihcocokberperansebagaipelengkapbagimetodepembelajarankonvensional.

  21. Saran • Harapan atas sistem e-learning di masa mendatang adalah penggunaan e-learning menjadi semakin efektif seiring dengan semakin berkembangnya teknologi dan metode pembelajaran yang digunakan. Pengembangan sistem e-learning juga diharapkan tidak hanya memperhitungkan masalah finansial dan profitabilitas, tetapi juga memperhatikan sisi psikologis pelajar dan mampu mengakomodasi berbagai kepribadian dan cara belajar masing-masing peserta.

  22. SesiPembantaian

More Related