1 / 7

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENYEDIAAN AIR BAKU DI DAERAH PANTAI BERKARANG – BERTEBING

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENYEDIAAN AIR BAKU DI DAERAH PANTAI BERKARANG – BERTEBING. Pendahuluan. Latar belakang : Makin langkanya sumber air baku dan masih adanya sumber air yang belum termanfaatkan.

Télécharger la présentation

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENYEDIAAN AIR BAKU DI DAERAH PANTAI BERKARANG – BERTEBING

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENYEDIAAN AIR BAKU DI DAERAH PANTAI BERKARANG – BERTEBING

  2. Pendahuluan • Latar belakang : Makin langkanya sumber air baku dan masih adanya sumber air yang belum termanfaatkan. • Identifikasi masalah : Kelangkaan air di daerah sulit air seperti daerah sekitar pantai bertebing dan berkarang, merupakan masalah utama yang harus dicarikan jalan kelurnya. • Batasan masalah : pemanfaatan sumber air yang berada di sekitar pantai berkarang/ bertebing, sebaran dan potensi debitnya, serta cara penyediaan air baku terhadap penduduk secara lokal

  3. Lingkup Kegiatan • Identifikasi lokasi sumber-sumber mata air • Pengukuran debit mata air • Penentuan lokasi terpilih penerapan teknologi pemusatan dan perlindungan mata air • Pengukuran topografi dan hidro-oseanografi • Pembuatan prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air • Uji coba kinerja prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air • Sosialisasi pengoperasian bangunan percontohan penyedia air baku • Penyusunan konsep pedoman pemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai

  4. Tahapan Kegiatan Tahun 2011 : • Persiapan dan pengumpulan data sekunder • Survey identifikasi sumber-sumber air di daerah pantai • Elaborasi data survey identifikasi • Pengukuran debit mata air • Pembuatan peta sebaran dan debit mata air • Pembuatan konsep desain teknologi pemusatan dan perlindungan mata air Tahun 2012 : • Survey penentuan lokasi pembuatan prototip pemusatan dan perlindungan mata air di pantai bertebing • Pengukuran topografi dan hidro-oseanografi • Pembuatan desain teknologi pemusatan dan perlindungan mata air di pantai bertebing • Pembuatan prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di pantai bertebing • Uji coba kinerja prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di pantai bertebing Tahun 2013 : • Monitoring prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di pantai bertebing • Survey penentuan lokasi pembuatan prototip pemusatan dan perlindungan mata air di pantai berkarang • Pengukuran topografi dan hidro-oseanografi • Pembuatan desain teknologi pemusatan dan perlindungan mata air di pantai berkarang • Pembuatan prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di pantai berkarang • Uji coba kinerja prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di pantai berkarang Tahun 2014 : • Monitoring prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di pantai bertebing dan pantai berkarang • Sosialisasi di wilayah lokasi pembangunan prototip • Penyusunan konsep pedoman pemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai

  5. Tujuan dan Sasaran • Tujuan : Mengembangkan teknologi penyediaan air baku dari sumber mata air di daerah pantai. • Sasaran Tahun 2011 : • Peta sebaran dan debit mata air (Model sistem) • Desain bangunanpemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai bertebing/berkarang dengan pemberdayaan masyarakat sekitar. Tahun 2012 : • Prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai bertebing/ berkarang dengan pemberdayaan masyarakat sekitar. • Desain bangunanpemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai bertebing/berkarang secara mekanik. Tahun 2013 : • Prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai bertebing/ berkarang secara mekanik. • Monitoring kinerja dan pemeliharaan bangunan pemusatan dan perlindungan mata air. Tahun 2014 : • Monitoring kinerja dan pemeliharaan prototip bangunan pemusatan dan perlindungan mata air di sekitar pantai bertebing dan pantai berkarang • Konsep Pedoman pemanfaatan mata air di sekitar pantai bertebing dan pantai berkarang

  6. Metodologi dan Kerangka Pikir Metode • Pengumpulan data terdiri dari data primer dan data sekunder. • Data primer diambil dengan cara survey dan pengukuran di lapangan. Data yang berupa sebaran, debit mata air dan kualitas air, • Data sekunder diambil dari instansi terkait dan informasi penduduk sekitar. • Analisis data sekunder dan primer.

  7. Mulai Pengumpulan data dan informasi terdahulu mengenai kondisi pantai dan sumber mata air di pantai (2011) Survey dan identifikasi mata air pantai / lepas pantai (2011) Analisis dan evaluasi potensi mata air di pantai (2012) Desain prototype mata air pantai bertebing (2012) Desain prototype mata air pantai berkarang (2013) Monitoring kinerja prototype bangunan perlindungan mata air pantai (2014) Sosialisasi dan Penyusunan Konsep Pedoman (2014) Selesai Kerangka pemikiran kegiatan penelitian

More Related