1 / 14

KOMITMEN NASIONAL terhadap PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

KOMITMEN NASIONAL terhadap PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN. Oleh : HA LATIEF BURHAN Email: burhan_alb@unair.ac.id Dewan Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Timur 2008. Good Environmental Governance Principles. Transparansi Akuntabilitas publik Demokratisasi Responsibilitas Konstitusional.

imala
Télécharger la présentation

KOMITMEN NASIONAL terhadap PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KOMITMEN NASIONALterhadapPEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Oleh : HA LATIEF BURHAN Email: burhan_alb@unair.ac.id Dewan Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Timur 2008

  2. Good Environmental Governance Principles • Transparansi • Akuntabilitas publik • Demokratisasi • Responsibilitas • Konstitusional

  3. Ruang Lingkup PLH • Pengelolaan LH rutin • Pengelolaan bencana alam • Perencanaan LH dalam Pembangunan Nasional PLH • inventarisasi • pencagaran

  4. PLH berciri : • Lintas sektor • Interdisiplin ilmu • Interaksi / batas wilayah ekologi • Pendekatan holistik • Keseimbangan ekosistem • Suitainable - Berkelanjutan

  5. Issue pokok : • Hutan, lahan dan sumber air • Pesisir dan laut • Pencemaran lingkungan • Perkotaan • Kemasyarakatan SDA ---------------- LH

  6. Stateholder EMS Dinas LH Orpol PPNS Bapedal Kadin Sektor terkait Industri P L H Asosiasi profesi Pariwisata Akademisi PT Kejaksaan LSM/NGO Pengadilan Negeri BUMN/D POLRI Ormas Pakar/tokoh

  7. Kebutuhan Stateholder EMS • Kepastian & pentaatan hukum • Komitmen terhadap LH : ramah lingkungan • Prosedur baku / SOP-PLH • Standard/tolok ukur (BML,NAB) • Konsistensi pelaksanaan & monev • Forum konsultasi, klarifikasi dan tindak lanjut serta persamaan persepsi  DLH

  8. Problematika utama dalam PLH • Fakta pencemaran & kerusakan lingkungan • Komitmen & keberfihakan terhadap LH • Tindak lanjut hasil MONEV • Penegakan & pentaatan hukum • Basis data untuk PLH • SDM berbasis LH • Protab / SOP PLH belum sinergi

  9. Alternatif Solusi • Pentaatan sistem hukum PLH • Kesadaran PLH • Preventif dilakukan lebih dulu • Eco-efisiensi itu murah • Publikasi LH – multi media & pendidikan • Pendidikan LH (multi entry) • Kasus PLH, perlu kesamaan persepsi dan kesatuan penyelesaian  perlu jaringan komunikasi atau forum informasi via DLH • Komitmen stateholder terhadap PLH

  10. Aspek Perkotaan • Clean & Green City Program (sejak 2002) mengandung prinsip : * Hak mendapat LH yang baik dan sehat * Peduli dan peka thd kebutuhan masyarakat * Kemampuan mewujudkan ‘Good Governance’ * Dukungan politik (political will) • Pembudayaan & pemberdayaan masyarakat dalam Program Bangun Praja

  11. Aspek Perkotaan (2) • Problem sampah kota, dengan tolok ukur: produk sampah, sampah terangkut, anggaran per kapita (APBD) dan pembudayaan bersih • Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan tolok ukur: luas RTH per kapita, wilayah serapan hujan, anggaran per kapita, bentuk peranserta masyarakat, gerakan sejuta pohon, membuat hutan kota ber pohon

  12. Aspek Pesisir dan Laut • Perwujudan pengelolaan pesisir terpadu (ICZM) • Kerusakan pesisir karena abrasi/ sedimentasi dan bangunan fisik • Tumpahan minyak dan pencemaran di perairan pesisir krn ‘landbase pollution’ • Pembudayaan sosial ekonomi masyarakat pesisir • Penetapan status lahan & kewenangan pesisir

  13. Aspek Hutan, Lahan & Sumber Air • RUTR/RDTR dalam alokasi ruang lahan (preservasi, konservasi dan budidaya) • Manajemen sumber air dan DAS (hulu, tengah dan hilir) • Kawasan lindung hutan (= preservasi area) dalam ketaatan & konsistensi • ‘illegal loging’ dengan turunannya • Koordinasi kewenangan sesuai batas ekologi

  14. Apa yang harus kita perbuat ? • Kembangkan ruang lingkup PLH secara konsisten • Tegak & taati hukum lingkungan • Kerjakan pelestarian fungsi LH • Regulasi kewenangan & kebijakan PLH • Budayakan hidup bersih & sehat • Tumbuhkan kegiatan ramah lingkungan

More Related