1 / 15

PERAN PEMUDA DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI

PERAN PEMUDA DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI. Dipresentasikan pada acara “Pencegahan Korupsi Sejak Dini , Untuk Kota Depok Lebih Bersih , Lebih Sejahtera “ yang dilaksanakan oleh LISUMA Gunadarma pada tanggal 23 Febuari 2011 di Balai Kota Depok. Korupsi dari SM.

livvy
Télécharger la présentation

PERAN PEMUDA DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERAN PEMUDA DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI Dipresentasikanpadaacara“PencegahanKorupsiSejakDini, Untuk Kota DepokLebihBersih, Lebih Sejahtera “ yang dilaksanakanoleh LISUMA Gunadarmapadatanggal 23 Febuari 2011 diBalai Kota Depok

  2. Korupsi dari SM • Umur korupsi sudah ribuan tahun semenjak SM. • Mesir kuno, Babilonia, India, Cina, Yunani maupun Romawi Kuno.

  3. SyedHussein Alatas dalam The Sociology of Corruption (1980) mengatakan ciri-ciri korupsi ringkasnya sebagai berikut: • Suatu penghianatan terhadap kepercayaan • Penipuan terhadap badan pemerintah, lembaga swasta atau masyarakat umumnya • Dengan sengaja melalaikan kepentingan umum untuk kepentingan khusus • Dilakukan dengan rahasia kecuali dalam keadaan dimana orang-orang yang berkuasa atau bawahannya menganggapnya tidak perlu • Melibatkan lebih dari satu orang atau pihak • Adanya kewajiban dan keuntungan bersama dalam bentuk uang atau yang lain • Terpusatnya kegiatan korupsi pada mereka yang menghendaki keputusan yang pasti dan mereka yang dapat mempengaruhinya • Adanya usaha untuk menutupi perbuatan korup dalam bentuk-bentuk pengesahan hukum • Menunjukkan fungsi ganda yang kontradiktif pada mereka yang melakukan korupsi

  4. Tipologi Korupsi • Alatasberpendapatkorupsiterbagidalamtujuhtipologi, yaitu: • KorupsiTransaktif (Transactive corruption), • Korupsi yang Memeras (Extortive corruption), • KorupsiInvestif (Investive corruption), • KorupsiPerkerabatan (Nepostic corruption), • KorupsiDefensif (Defensive corruption), • KorupsiOtogenik (Autogenic corruption), dan • KorupsiDukungan (supportive corruption).

  5. Sedangkan menurut perspektif hukum di Indonesia, defenisi korupsi secara gamblang telah dijelaskan dalam 13 buah Pasal dalam UU No. 31 Tahun 1999 jo UU No. 20 Tahun 2001. • Korupsi dirumuskan ke dalam tiga puluh bentuk/jenis tindak pidana korupsi yang terdiri dari kerugian keuangan negara, penyuapan, penggelapan dalam jabatan, pemerasan, perbuatan curang, benturan kepentingan dalam pengadaan dan gratifikasi.

  6. BAHAYA KORUPSI • Korupsi = BENCANA TIADA HENTI • Dampaknya: kebodohan, kemiskinan, kematian, krisis ekonomi, menghambat pembangunan, ketidakstabilan keamanan dan revolusi sosial, lumpuhnya semangat masyarakat dan lembaga, pergeseran moral masyarakat menjadi materialistis cinta akan kekuasaan dan kekayaan dan bahkan musnahnya suatu peradaban.

  7. KORUPSI DI INDONESIA • Indonesia Darurat Korupsi • Tidak ada lagi aparat yang bisa dipercaya • Kriminalisasi Pimpinan KPK, Kasus century, Kasus rekening gendut para jenderal, Kasus suap pemilihan Gubernur BI, Kasus mafia pajak Gayus Tambunan, 50 persen gubernur terkait kasus korupsi. • Pembangunan tidak berjalan

  8. INDEKS PERSEPSI KORUPSI INDONESIA (Data TII) • Tahun 2010 IPK 2,8. satu klas dengan Negara seperti benin, Bolivia, Gabon, Kosovo dan Solomon Islands yang sama-sama punya skor 2,8 dan berada dalam urutan 110. Indonesia kalah dengan negara-negara tetangga yang skornya lebih baik seperti  Singapore (9,3), Brunei (5,5), Malaysia (4,4) dan Thailand (3,5).  • Skor Indonesia dalam CPI 2009 adalah 2,8. rawan korupsi. Singapura, Brunei Darussalam (5,5), Malaysia (4,5), dan Thailand (3,3). • Pada CPI 2008, Indonesia mendapat skor 2,6.

  9. UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI • Pembuatan Undang-Undang dan sistem hukum. • Pembuatan berbagai Tim pemberantasan Korupsi • Pembentukan KPK • Pembetukan budaya anti korupsi lewat kampanye, kurikulum, program, dll.

  10. Peran Pemuda • Memperjuangkan kemerdekaan • Mengganti rezim yang lalim (orde baru dan orde lama) • Pasca reformasi: gerakan mempertahankan KPK dan mencegah kriminalisasi Bibit Chandra

  11. KONDISI PEMUDA Negatif: • Kontribusi saat ini: aksi (hanya menunggu kesalahan aparat) • Banyak pemuda dimanfaatkan untuk kepentingan pejabat. • Banyak anak muda yang terjebak dalam pragmatisme. Positif: • Banyak yang sadar anti korupsi • Banyak yg bergerak • Pemuda punya semangat, fisik yang kuat, niat yang tulus, dan waktu luang,

  12. Apa yg harus dilakukan pemuda?? • Menyelamatkan pikiran. • Zero tolerance terhadap korupsi. • Membuat organisasi anti korupsi. Bagi pelajar buat organisasi anti korupsi sebagai ekstrakulikuler di sekolah, mulai dengan mengawasi anggaran sekolah. • Bagi organisasi yg sudah ada buat bidang anti korupsi. • Individu pun dapat berperan melakukan pengawasan dan pelaporan. • Berjejaring dan membangun gerakan.

  13. TANTANGAN PEMUDA • Diri sendiri, keluarga dan lingkungan yang korup. • Pragmatisme • Kepentingan koruptor • Budaya konsumerisme • Kekerasan • Dikucilkan

  14. Contoh di Athena • Abad ke 5 sebelum masehi • Muncul kelompok benalu (sycophants), anak-anak muda yang berlomba-lomba menggugat para pejabat. Misalnya Pericles menuntut Jendral Athena Kimon yang korup. • Kelompok benalu meraja lela dan menimbulkan ketakutan pejabat untuk korupsi. Korupsi pun hangat diperbincangkan

  15. KESEJAHTERAAN INDONESIA ADA DI TANGAN PEMUDANYA YANG ANTI KORUPSI TERIMA KASIH

More Related